Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

PEMBELAJARAN KESETIMBANGAN KIMIA DENGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMA Fathan, Fitria; Liliasari, Prof.; Rohman, Ijang
Jurnal Riset dan Praktik Pendidikan Kimia Vol 1, No 1 (2013): Jurnal Riset dan Praktik Pendidikan Kimia
Publisher : Masyarakat Pendidikan Kimia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan penguasaan konsep dan keterampilan berpikir kritis siswa pada materi kesetimbangan kimia. Penelitian ini merupakan penelitian Kuasi Eksperimen menggunakan One Group Pretest-Postest Design. Subjek penelitian sebanyak 30 orang siswa di salah satu SMA di kota Garut. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa penggunaan multimedia interaktif pada pembelajaran kesetimbangan kimia dapat meningkatkan hasil belajar siswa dengan rata-rata N-Gain sebesar 54,27%. Peningkatan hasil belajar ini menunjukkan peningkatan penguasaan konsep dan keterampilan berpikir kritis siswa. Konsep yang paling dikuasai oleh siswa setelah belajar dengan menggunakan courseware MMI “Chemical Equilibrium” adalah Prinsip Le Chatelier dan faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran kesetimbangan dengan rata-rata N-Gain 58,64% dan konsep yang kurang dikuasai siswa adalah kesetimbangan kimia dalam bidang industri dengan rata-rata N-Gain 46,32%. Indikator keterampilan berpikir kritis yang paling dikuasai adalah membuat induksi dan mempertimbangkan induksi dengan rata-rata N-Gain 74,28%, sedangkan yang kurang dikuasai adalah mengidentifikasi asumsi dengan rata-rata N-gain sebesar 45,97%. Siswa dan guru memberikan tanggapan yang baik terhadap penggunaan courseware multimedia interaktif pada pembelajaran kesetimbangan kimia. Namun terdapat kelemahan dalam courseware ini, yaitu dalam hal pengoperasian, siswa mengalami kesulitan terkendala bahasa yang digunakan. Kata Kunci : multimedia interaktif, pengusaan konsep, keterampilan berpikir kritis, kesetimbangan kimia. 
Performa Adsorben SG dan KS dalam Pemurnian Bioetanol Hasil Fermentasi Singkong (Manihot utilissima) Priyanka, Pingky Chandra; Rohman, Ijang; Sonjaya, Yaya
Jurnal Sains dan Teknologi Kimia Vol 4, No 2 (2013): Jurnal Sains dan Teknologi Kimia
Publisher : Program Studi Kimia Jurusan Pendidikan Kimia FPMIPA UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dilakukan  penelitian  mengenai  pemurnian  bioetanol  dengan   metode destilasi dan adsorpsi (batch system). Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui kemampuan adsorben (SG dan KS) sebagai agen untuk pemurnian bioetanol dan, 2) untuk mengetahui metode terbaik dalam pemurnian bioetanol. Dalam penelitian ini, dilakukan pembuatan bioetanol dari singkong (Manihot Utilissima) yang dihidrolisis menggunakan Aspergillus niger dan difermentasi menggunakan ragi. Hasil fermentasi dimurnikan melalui tahap destilasi dan adsorpsi. Sebelum diaplikasikan terhadap bioetanol, adsorben dioptimasi terlebih dahulu dengan menggunakan etanol teknis 96%. Berdasarkan hasil optimasi, diketahui bahwa waktu  kontak  adsorpsi  dengan  menggunakan  adsorben  SG  adalah  20  menit dengan jumlah 15 gram, sedangkan waktu kontak  adsorpsi adsorben KS adalah 5 menit dengan jumlah 5 gram. Hasil Adsorpsi dianalisis dengan instrumen GC. Berdasarkan   hasil   analisis   GC,   diperoleh   bahwa   adsorben   SG   mampu memurnikan  bioetanol  hingga  99,962%  dan  adsorben  SG-KS  mampu memurnikan  hingga  99,954%.  Sementara itu,  adsorben  KS  dan  KS-SG  dapat memurnikan bioetanol hingga 100%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa, adsorben SG dan KS sama baiknya digunakan untuk pemurnian bioetanol sedangkan pengaruh dual adsorben (SG-KS dan KS-SG) ternyata tidak berbeda secara signifikan.Kata kunci: Adsorpsi, Bioetanol, Adsorben SG, Adsorben KS
VISUALIZATION MULTIMULTIMEDIA TO ENHANCE CONCEPTS UNDERSTANDING AND GENERIC SCIENCE SKILLS OF VOCATIONAL HIGH SCHOOL STUDENTS ON THE HYDROCARBONS CONCEPT Permana, Irvan; Rohman, Ijang
Jurnal Pengajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol 17, No 1 (2012): Jurnal Pengajaran MIPA
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v17i1.252

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh multimedia visualisasi terhadap peningkatan penguasaan konsep dan keterampilan generik sains siswa SMK pada konsep hidrokarbon. Metode penelitian yang digunakan kuasi eksperimen dengan desain pretest-posttest non-equivalent control group design. Subyek penelitian adalah siswa kelas XII salah satu SMK Negeri di kota Bandung tahun ajaran 2010/2011, yang terdiri atas satu kelompok eksperimen dan satu kelompok kontrol. Kelompok eksperimen berjumlah 33 orang, sedangkan kelompok kontrolnya berjumlah 31 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Untuk memperoleh data yang diperlukan, digunakan instrumen berupa tes pilihan ganda, angket dan lembar wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan multimedia visualisasi dapat meningkatkan penguasaan konsepdan keterampilan berpikir kritis siswa. Rata-rata nilai N-Gain kelas eksperimen (55,40%) lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol (43,39%). Peningkatan penguasaan konsep tertinggi terjadi pada konsep minyak bumi dan terendah pada konsep isomer. Peningkatan keterampilan generik sains tertinggi terjadi pada indikatorpengamatan tak langsung, sedangkan yang terendah pada indikator kerangka logika taat azas.Multimedia visualisasi juga mendapat tanggapan yang positif dari guru dan siswa.Kata kunci: multimedia visualisasi, hidrokarbon, penguasaan konsep, keterampilan generik sains, siswa SMK  
PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN KIMIA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SMU Sunarya, Yayan; Rohman, Ijang; Mulyani, Sri; Anwar, Budiman
Jurnal Pengajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol 2, No 2 (2001): Jurnal Pengajaran MIPA
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v2i2.395

Abstract

This research develop model of teaching chemistry in senior high school to improve student thinking skill and science process skill. These skills are chosen based on characteristics of thermo-chemistry concept. There are three procedures in this research, i.e.: analysis of thermo-chemistry concepts, development of teaching model, and its implementation. The implementation carried out by the teacher. Subject of this research are 40 students of SMUN Lembang Bandung. The result of model implementation are three kinds of data, consist of teaching-learning activities, assessment test, and interview. Teaching learning activities data are analyzed by subject matter pedagogy method. The result of assessment test analyzed according to assessment type. The interview data support the teachable and accessible of the model. Model implementation by the teacher was not appropriate with the design in classroom activities. On the other hand, students have good concept achievement, but only for few indicator of the thinking skill and science process skill. Key words: thermo-chemistry, teaching model, thinking skill, science process skill
PENGEMBANGAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMA PADA TOPIK TEORI DOMAIN ELEKTRON MELALUI SIMULASI INTERAKTIF PhET MOLECULE SHAPES Stiawan, Elva; Liliasari, Liliasari; Rohman, Ijang
Jurnal Pengajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol 19, No 2 (2014): Jurnal Pengajaran MIPA
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v19i2.468

Abstract

Tujuan dari penelitian dengan judul “Pengembangan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SMA pada Topik Teori Domain Elektron melalui Simulasi Interaktif PhET Molecule Shapes” dilakukan untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa SMA melalui penggunaan simulasi interaktif PhET MS versi 1.05 pada topik teori domain elektron. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi experiment. Subyek penelitian terdiri atas 64 siswa kelas X IPA di salah satu SMA Negeri di Kota Bandung. Data yang diperoleh berupa hasil tes tertulis dan angket terhadap siswa, serta hasil wawancara terhadap guru kimia. Analisis data penelitian dilakukan melalui uji statistik menggunakan independent-sample t-test atau Uji Mann-Whitney dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil analisis signifikansi menunjukkan bahwa PhET MS dapat meningkatkan penguasaan sebagian indikator keterampilan berpikir kritis. Peningkatan keterampilan berpikir kritis siswa terjadi pada indikator membuat induksi dan mempertimbangkan hasil induksi (N-gain: 45,54 %), serta menganalisis argumen (N-gain: 57,03 %). Baik guru maupun siswa memberikan tanggapan yang positif mengenai penggunaan PhET MS dalam pembelajaran.Kata kunci:   keterampilan berpikir kritis, PhET Molecule Shapes, teori domain elektron, simulasi interaktif
VISUALIZATION MULTIMULTIMEDIA TO ENHANCE CONCEPTS UNDERSTANDING AND GENERIC SCIENCE SKILLS OF VOCATIONAL HIGH SCHOOL STUDENTS ON THE HYDROCARBONS CONCEPT Permana, Irvan; Rohman, Ijang
Jurnal Pengajaran MIPA Vol 17, No 1 (2012): JPMIPA: Volume 17, Issue 1, 2012
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v17i1.36061

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh multimedia visualisasi terhadap peningkatan penguasaan konsep dan keterampilan generik sains siswa SMK pada konsep hidrokarbon. Metode penelitian yang digunakan kuasi eksperimen dengan desain pretest-posttest non-equivalent control group design. Subyek penelitian adalah siswa kelas XII salah satu SMK Negeri di kota Bandung tahun ajaran 2010/2011, yang terdiri atas satu kelompok eksperimen dan satu kelompok kontrol. Kelompok eksperimen berjumlah 33 orang, sedangkan kelompok kontrolnya berjumlah 31 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Untuk memperoleh data yang diperlukan, digunakan instrumen berupa tes pilihan ganda, angket dan lembar wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan multimedia visualisasi dapat meningkatkan penguasaan konsepdan keterampilan berpikir kritis siswa. Rata-rata nilai N-Gain kelas eksperimen (55,40%) lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol (43,39%). Peningkatan penguasaan konsep tertinggi terjadi pada konsep minyak bumi dan terendah pada konsep isomer. Peningkatan keterampilan generik sains tertinggi terjadi pada indikatorpengamatan tak langsung, sedangkan yang terendah pada indikator kerangka logika taat azas.Multimedia visualisasi juga mendapat tanggapan yang positif dari guru dan siswa.ABSTRACTThe aim of this research his to find out the influence of visualization multimedia to the vocational students’ conceptualunderstanding and science generic skills. Quasi Experiment design with pretestposttest non-equivalent control group design was used in this reseach. The research was conducted in one of vocational school in Bandung, West Java in the academic year 2010/2011.The experimental group was a class XII (33 students), while the control class was a class XII (31 students). Sampling was conducted by random cluster sampling technique. To obtain the necessary data, instrument used were multiple choice test, questionnaire, and interview protocol. Based on the result, revealed that the visualization multimedia enhanced students' concepts understanding and critical thinking skills. The average score of the experimental class N-Gain (55.40%) is higher than the control class (43.39%).Concepts understanding of students obtained the highest in the oil concept, and the lowest was isomers. The highest mastery of students’ science generic skills is indirect observation, while the lowest is logic framework of compliance with guiding principles indicator. In addition, based on the responses of students as well as teachers show that visualization multimedia is positively responded by students and makes students enthusiastic in studying of hydrocarbon.
PERAN ELGAS DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP KIMIA FISIK DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS MAHASISWA PENDIDIKAN KIMIA Rohman, Ijang; Liliasari, Liliasari; Martoprawiro, Muhamad A.
Jurnal Pengajaran MIPA Vol 9, No 2 (2007): JPMIPA: Volume 9, Issue 2, 2007
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v9i2.35755

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang “Peranan software ELGAS dalam meningkatkan pemahaman konsep kimia fisik dan keterampilan berpikir kritis mahasiswa pendidikan kimia”. Software ELGAS merupakan model pembelajaran KFI berbasis TIK. Implementasi sofware ELGAS dalam pembelajaran KFI berbasis TIK telah dilakukan terhadap 26 mahasiswa yang dijadikan sebagai kelas eksperimen. Sedangkan kelas kontrol melakukan pembelajaran secara konvensional. Berdasarkan analisis data ternyata tidak terdapat perbedaan nilai rerata yang signifikan antara penguasaan konsep kelompok rendah dengan kelompok tinggi. Namun demikian dilihat dari koefisien variansi (KV) skor post-test, ternyata kesenjangan skor yang didapat oleh mahasiswa kelompok rendah lebih baik dibandingkan dengan mahasiswa kelompok tinggi. Keterampilan berpikir kritis yang dapat dikembangkan dengan baik melalui pembelajaran KFI berbasis TIK terjadi pada topik perubahan perubahan keadaan gas. KBK tersebut adalah kemampuan dalam mengatur strategi.
PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN KIMIA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SMU Sunarya, Yayan; Rohman, Ijang; Mulyani, Sri; Anwar, Budiman
Jurnal Pengajaran MIPA Vol 2, No 2 (2001): JPMIPA: Volume 2, Issue 2, 2001
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v2i2.34919

Abstract

This research develop model of teaching chemistry in senior high school to improve student thinking skill and science process skill. These skills are chosen based on characteristics of thermo-chemistry concept. There are three procedures in this research, i.e.: analysis of thermo-chemistry concepts, development of teaching model, and its implementation. The implementation carried out by the teacher. Subject of this research are 40 students of SMUN Lembang Bandung. The result of model implementation are three kinds of data, consist of teaching-learning activities, assessment test, and interview. Teaching learning activities data are analyzed by subject matter pedagogy method. The result of assessment test analyzed according to assessment type. The interview data support the teachable and accessible of the model. Model implementation by the teacher was not appropriate with the design in classroom activities. On the other hand, students have good concept achievement, but only for few indicator of the thinking skill and science process skill.
PENGEMBANGAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMA PADA TOPIK TEORI DOMAIN ELEKTRON MELALUI SIMULASI INTERAKTIF PhET MOLECULE SHAPES Stiawan, Elva; Liliasari, Liliasari; Rohman, Ijang
Jurnal Pengajaran MIPA Vol 19, No 2 (2014): JPMIPA: Volume 19, Issue 2, 2014
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v19i2.36187

Abstract

ABSTRAKTujuan dari penelitian dengan judul “Pengembangan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SMA pada Topik Teori Domain Elektron melalui Simulasi Interaktif PhET Molecule Shapes” dilakukan untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa SMA melalui penggunaan simulasi interaktif PhET MS versi 1.05 pada topik teori domain elektron. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi experiment. Subyek penelitian terdiri atas 64 siswa kelas X IPA di salah satu SMA Negeri di Kota Bandung. Data yang diperoleh berupa hasil tes tertulis dan angket terhadap siswa, serta hasil wawancara terhadap guru kimia. Analisis data penelitian dilakukan melalui uji statistik menggunakan independent-sample t-test atau Uji Mann-Whitney dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil analisis signifikansi menunjukkan bahwa PhET MS dapat meningkatkan penguasaan sebagian indikator keterampilan berpikir kritis. Peningkatan keterampilan berpikir kritis siswa terjadi pada indikator membuat induksi dan mempertimbangkan hasil induksi (N-gain: 45,54 %), serta menganalisis argumen (N-gain: 57,03 %). Baik guru maupun siswa memberikan tanggapan yang positif mengenai penggunaan PhET MS dalam pembelajaran.ABSTRACTThe Purpose of “Developing High School Students’ Critical Thinking Skills on Electron Domain Theory through PhET Molecule Shapes Interactive Simulation” research was to improve high school students’ critical thinking skills using interactive simulation PhET MS version 1.05 on electron domain theory. Quasi experiment method was used in this research, and involved 64 students from one of public senior high school in Bandung. The data collected were in a form of students’ test and questionnaire results and teachers interview. Data were analyzed by statistics analysis using independent-sample t-test or Mann-Whitney test (95 % level of significance). The results showed that PhET MS was able to improve several critical thinking indicators. The critical thinking indicators of induction and judging induction (N-gain: 45,54 %) and analyze arguments (N-gain: 57,03 %) were improved. Furthermore, both teacher and students responded positively to the use of PhET MS.
Rancang Bangun Virtual Laboratory Pemuaian untuk SMP Novi Nurhayati; Ijang Rohman
Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika Vol 1 No 1 (2015): JPPPF - Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, Volume 1 Nomor 1, Jun
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Negeri Jakarta, LPPM Universitas Negeri Jakarta, HFI Jakarta, HFI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.554 KB) | DOI: 10.21009/1.01108

Abstract

AbstractThis paper describes the development of Virtual Laboratory for simulation lab expansion (VLExpansion) at Junior High School (SMP). The reason of building VL- Expansion is the demands science teaching in the schools which are able to construct mastery of concepts and critical thinking skills within an effective and an efficient. Based on the preliminary studies in several junior high school in Bandung found that: 1) the number of tools to support theexpansion practicum available in laboratories is still limited, 2) practical implementation of such material is infrequency performed, while the practical implementation can build mastery of concepts and critical thinking skills. On the other hand, schools (SMP) have a lots of the computer lab facilities. Nevertheless, in fact it was never done for the science lab. The development steps were conducted, there were: 1) analysis of the concept and indicators ofcritical thinking skills, 2) analysis of the working principle Muschenbroek, 3) extracting the fundamental concepts and phenomena of expansion for various metals, 4) design prototypes VL- Expansion. Thus, the results of the test to the teachers revealed that the VL-Expansion is feasible to be used to construct mastery of concepts and critical thinking skills junior high school students.Keywords: design, virtual laboratory, expansionAbstrakMakalah ini memaparkan pengembangan Virtual Laboratory untuk simulasi praktikum pemuaian (VL-Pemuaian) di Sekolah Menengah Pertama (SMP). VL-Pemuaian dibangun karena kebutuhan dalam pembelajaran IPA di sekolah yang mampu membangun penguasaan konsep dan kemampuan berpikir kritis yang efektif dan efisien. Berdasarkan studi pendahuluan di beberapa SMP di kota Bandung diperoleh bahwa: 1) jumlah alat untuk mendukung praktikum pemuaian yang tersedia di laboratorium masih terbatas, 2) pelaksanaan praktikum untuk materi tersebut jarang dilakukan, sedangkan pelaksanaan praktikum dapat membangun penguasaan konsep dan kemampuan berpikir kritis. Di sisi lain, sekolah-sekolah (SMP) sudah banyak yang memiliki fasilitas laboratorium komputer. Namun kenyataannya tidak pernah dilakukan untuk praktikum IPA. Langkah pengembangan yang dilakukan meliputi: 1) analisis konsep dan indikator keterampilan berpikir kritis, 2) analisis prinsip kerja Muschenbroek, 3) penggalian konsep dasar dan fenomena pemuaian untuk berbagai logam, 4) rancang bangun prototipe VL-Pemuaian. Dari hasil uji coba pada guru diperolah hasil bahwa VL-Pemuaian ini layak untuk digunakan untuk membangun penguasaan konsep dan kemampuan berpikir kritis siswa SMP.Kata-kata kunci: rancang bangun, virtual laboratory, pemuaian