Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Cendikia : Media Jurnal Ilmiah Pendidikan

Optimalisasi Penerapan E-Learning Dalam Pendidikan Nasional Berdasarkan Konsep Tata Ruang Daerah Herman Meiky Koessoy; Henny Nikolin Tambingon; Viktory Nicodemus Joufree Rotty
Cendikia : Media Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 13 No 2 (2022): November: Education Science
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara menyangkut indikator struktur konsep tata ruang Provinsi Sulawesi Utara berkaitan dengan penerapan e-learning dalam peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Metode yang digunakan adalah penelitian kepustakaan. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diambil dari teori-teori terkait. Hasil temuan menunjukkan bahwa optimalisasi penerapan e-learning dalam pendidikan nasional berdasarkan konsep tata ruang daerah di Provinsi Sulawesi Utara telah mengalami peningkatan. Hal ini dibuktikan dengan dukungan fasilitas Base Transceiver Station (BTS) yang dibangun telah mengalami peningkatan jumlah, baik di daerah perkotaan maupun pedesaan, dimana di tahun 2020 pada daerah perkotaan jumlah menara BTS sejumlah 231 kemudian di tahun 2021 meningkat menjadi 250 unit. Sementara di daerah pedesaan di tahun 2020 jumlah menara BTS sebanyak 442, di tahun 2021 bertambah 11 unit menjadi 253 unit menara BTS. Persentase angka menara BTS di adaerah pedesaan di Provinsi Sulawesi Utara pada tahun 2021 adalah 64%. Lebih lanjut, kebutuhan sarana pendidikan standar akan mengacu dalam pengembangan sarana pendidikan dalam rencana tata ruang, meliputi jenis dan jenjang pendidikan yang dibutuhkan, jumlah satuan ruang belajar yang dibutuhkan, dan luas lahan yang dibutuhkan untuk membangun fasilitas pendukung. Peningkatan ini tentu memberikan dampak positif bagi proses pembelajaran, khususnya penggunaan e-learning. Dengan dukungan fasilitas tersebut serta penguatan internet sekolah di desa-desa, dan juga sebagai pendukung dalam kegiatan pengajaran dan pembelajaran guru dan siswa, hal ini akan berdampak pada penguasaan materi dan pembelajaran.