Kelompok tani yang menjadi mitra dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah Bina Tani. Permasalahan yang dihadapi adalah seringnya terjadi longsor di areal hutanrakyat dan kebun rakyat yang menyebabkan produktivitas lahan semakin berkurang serta kurangnya pengetahuan masyarakat dalam menerapkan teknik konservasi terpadu pada hutan dan kebun rakyat. Program kemitraan masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk melakukan diseminasi teknologi usahatani konservasi lahan terpadu untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat. Metode yang diterapkan adalah pelatihan, pelaksanaan demplot pertanian konservasi, pendampingan dan pembinaan yang dilakukan secara partisipatif. Pada kegiatan pelatihan dan demplot diberikan materi mengenai teknik konservasi tanah seperti pembuatan kontur, teras, penggunaan pupuk yang teratur, pembuatan dan pengelolaan drainase, penanaman dalam strip, tanaman penutup tanah dan pemilihan pergiliran tanah yang cocok. Hasil pelaksanaan PKM menunjukkan bahwa pelaksanaan diseminasi sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat karena meningkatkan pengetahuan dalam mengurangi risiko bencana (mitigasi) khususnya bagi yang bermukim di kawasan rawan longsor.