cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota banda aceh,
Aceh
INDONESIA
Psikoislamedia : Jurnal Psikologi
ISSN : 25033611     EISSN : 25484044     DOI : -
Core Subject : Humanities, Social,
Arjuna Subject : -
Articles 158 Documents
THE EFFECT OF PSOP (PUBLIC SPEAKING ON ONLINE PRESENTATION) PROGRAM AS A SOLUTION TO INCREASE STUDENT'S SELF EFFICACY PENGARUH PROGRAM PSOP (PUBLIC SPEAKING ON ONLINE PRESENTATION) SEBAGAI SOLUSI MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA Zurratul Muna; Dwi Iramadhani; Widi Astuti; Rini Julistia
Psikoislamedia : Jurnal Psikologi Vol 7, No 1 (2022): PSIKOISLAMEDIA:JURNAL PSIKOLOGI
Publisher : State Islamic University (UIN) Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/psikoislamedia.v7i1.11440

Abstract

The main problem in online presentations is that there is a sense of worry about other people's assessments of themselves, namely about what and how things will be delivered. The thing that can be done to increase confidence in doing online presentations is to improve online public speaking skills. Public speaking is a skill that must be considered in online presentations. As a solution to this problem, researchers are interested in creating a Public Speaking on Online Presentation (PSOP) training program. This study uses a quantitative method in the form of a quasi-experimental research design with one group pretest posttest design. Sampling using purposive sampling. Data collection using a confidence scale. The results of the paired sample t-test analysis showed that there was a significant difference between the pretest and posttest after the implementation of the training. PSOP (Public Speaking On Online Presentation) can increase students' confidence in facing the online learning system.  Permasalahan utama dalam presentasi secara online adalah adanya rasa khawatir tentang respon atau penilaian orang lain terhadap dirinya, yaitu mengenai apa yang disampaikannya dan bagaimana ia menyampaikannya. Hal yang dapat dilakukan untuk meningkatkan rasa percaya diri melakukan presentasi online adalah dengan meningkatkan kemampuan public speaking secara online. Public speaking merupakan skill yang harus diperhatikan pada presentasi online. Sebagai solusi dari permasalahan ini peneliti tertarik membuat sebuah program pelatihan Public Speaking on Online Presentation (PSOP). Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif berupa quasi eksperimen dengan desain penelitian one group pretest posttest design. Pengambilan sampling menggunakan purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan skala kepercayaan diri. Hasil analisis paired sample t-test diketahui bahwa ada perbedaan signifikan antara pretest dan posttest setelah pelaksanaan pelatihan. PSOP (Public Speaking On Online Presentation) dapat meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam menghadapi sistem pembelajaran daring.
KESEHATAN MENTAL JAMAAH SULUK DI PESANTREN DARUL AMAN ACEH BESAR MENTAL HEALTH OF THE SULUK CONGREGATION AT DARUL AMAN ISLAMIC BOARDING SCHOOL ACEH BESAR cut rizka aliana; Yunita Amaiza; wardani wardani
Psikoislamedia : Jurnal Psikologi Vol 7, No 1 (2022): PSIKOISLAMEDIA:JURNAL PSIKOLOGI
Publisher : State Islamic University (UIN) Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/psikoislamedia.v7i1.11639

Abstract

Kesehatan mental merupakan kondisi mental yang ditandai dengan tidak adanya gangguan atau kecacatan mental. Permasalahan kesehatan mental yang sering dialami individu diantaranya adalah mengalami kegelisahan, tidak merasa adanya ketentraman, hingga mengalami gangguan kejiwaan. Maka dari itu, individu perlu memiliki kemampuan menjaga dan memelihara kesehatan mental yang baik agar terhindar dari gangguan kejiwaan. Kesehatan mental dapat diperoleh individu dengan memenuhi kebutuhan lahiriah maupun kebutuhan batiniah. Salah satunya pemenuhan kebutuhan batiniah dapat diperoleh dari kegiatan suluk yang merupakan metode pembinaan spiritual dan bertujuan untuk membentuk individu yang bertaqwa. Penelitian ini menggunakan teknik kuantitatif dengan jumlah responden sebanyak 58 jamaah, metode yang digunakan adalah purposive sampling. Metode analisis data yang digunakan yaitu berdasarkan uji t (t-test) menggunakan paired samples T-test. Hasil uji t (t-test) pre test ke post test menunjukkan nilai t = -17.400 dengan taraf signifikansi 0,000 (p<0,05) hal ini menunjukkan bahwa ada perbedaan yang sangat signifikan antara hasil kesehatan mental sebelum dan sesudah melakukan suluk dari pre test ke post test dengan skor rerata pre test 51,41 menjadi skor rerata post test 81,17.Mental health is a mental condition characterized by the absence of mental disorders or disabilities. Mental health problems that are often experienced by individuals include experiencing anxiety, not feeling any peace, to experiencing mental disorders. Therefore, individuals need to have the ability to maintain and maintain good mental health in order to avoid mental disorders. Mental health can be obtained by individuals by meeting external and internal needs. One of them is the fulfillment of inner needs that can be obtained from Suluk activities which are a method of spiritual development and aim to form pious individuals. This study uses quantitative techniques with the number of respondents as many as 58 pilgrims, the method used is purposive sampling. The data analysis method used is based on the t-test (t-test) using paired samples T-test. The results of the t-test (t-test) pre-test to post-test showed a value of t = -17.400 with a significance level of 0.000 (p<0.05) this indicates that there is a very significant difference between mental health outcomes before and after performing Suluk from pre-test. test to post test with a pre-test mean score of 51.41 to a post-test mean score of 81.17. Kata Kunci: Suluk; Kesehatan Mental; Pesantren
Rancangan Modul Positive Psychotherapy Husnu-dzhan Dalam Menurunkan Derajat Stress Pada Penderita Hipertensi Liliza Agustin; Mukhlis Mukhlis
Psikoislamedia : Jurnal Psikologi Vol 7, No 1 (2022): PSIKOISLAMEDIA:JURNAL PSIKOLOGI
Publisher : State Islamic University (UIN) Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/psikoislamedia.v7i1.10863

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi tingginya derajat stress pada pada penderita Hipertensi. Adanya upaya melahirkan intervensi psikologi islami, maka peneliti merancang sebuah modul Positive Psychotherapy Husnu-dzhan. Studi yang digunakan  berupa penelitian dan pengembangan metode. Positive Psychotherapy Husnu-dzhan merupakan psikoterapi teistik yang merupakan pengembangan dari model positive psychotherapy dari Duckworth, Steen & Seligman (2005). Hal yang membedakan adalah konseptualisasi dan penekanan intervensinya dalam beberapa segi. Positive Psychotherapy Husnu-dzhan memiliki dimensi vertical (teistik) yang menggunakan nilai-nilai Husnu-dzhan sebagai acuan dalam mengubah pikiran, perasaan dan perilaku sehingga menurunkan derajat stress pada penderita Hipertensi. Pengembangan metode yang dilakukan adalah menggabungkan konsep Husnu-dzhan dalam wadah Positive Psychotherapy sebagai intervensi psikologi. Harapannya, Positive Psychotherapy Husnu-dzhan  dapat diterapkan, dilakukan penelitian, dan bisa dipertimbangkan sebagai intervensi tunggal atau intervensi tambahan khususnya bagi Muslim.
MODEL KEPEMIMPINAN TEUNGKU DI PESANTREN MARKAZ AL-ISHLAH AL-AZIZIYAH BANDA ACEH Winda Putri Diah Restya; Sukri Karim; Roni Arliansyah
Psikoislamedia : Jurnal Psikologi Vol 7, No 1 (2022): PSIKOISLAMEDIA:JURNAL PSIKOLOGI
Publisher : State Islamic University (UIN) Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/psikoislamedia.v7i1.10215

Abstract

Kepemimpinan merupakan proses mempengaruhi dari seorang individu terhadap orang lain untuk mencapai sebuah tujuan bersama. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bagaimana model kepemimpinan Teungku di Pesantren Markaz Al-Ishlah Al-Aziziyah Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Subjek penelitian berjumlah 7 informan yang diambil dengan menggunakan teknik proportional stratified random sampling. Hasil penelitian menunjukan model kepemimpinan Teungku Pesantren Markaz Al-Ishlah Al-Aziziyah Banda Aceh adalah karismatik. Kepemimpinannya dipandang memiliki keunggulan baik secara moral maupun pengetahuan agama Islam, kekuasaan berada di tangan pimpinan sehingga pola kepemimpinannya cenderung otoriter. Adapun kelebihannya adalah hubungan antara anggota dan pimpinan berjalan dengan sistem kekeluargaan sehingga komunikasi anggota dan pimpinan sangat mudah, serta kewibawaan yang dimiliki sangat tinggi. Kelemahan yang dimiliki pemimpin yaitu kurang menjaga kesehatan, kurangnya kedisiplinan dan terbaginya waktu pimpinan yang memiliki jabatan penting lain di luar pesantren.
Kepribadian Hardiness dan Dukungan Sosial sebagai Faktor Determinan Optimisme Mahasiswa Penyintas Covid-19 Shofi Maulina Fitrananda; Tri Naimah
Psikoislamedia : Jurnal Psikologi Vol 7, No 2 (2022): PSIKOISLAMEDIA:JURNAL PSIKOLOGI
Publisher : State Islamic University (UIN) Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/psikoislamedia.v7i2.14252

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepribadian hardinessdan dukungan sosial terhadap optimisme pada mahasiswa penyintas covid-19. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik insidental.Subjek penelitian ini berjumlah 154 mahasiswa penyintas covid-19.Data dikumpulkan dengan memodifikasi instrumen skala kepribadian hardiness (α = 0.869),  skala dukungan sosial (α =0.915)  dan skala optimisme (α = 0.911). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional. Teknik analisis data  yang digunakan adalah teknik regresi ganda.  Hasil analisis data menunjukkan ada pengaruh kepribadian hardiness dan dukungan sosial terhadap optimisme mahasiswa penyintas covid-19. Kontribusi kepribadian hardiness dalam menjelaskan optimisme sebesar 67.6%, sedangkan kontribusi dukungan sosial terhadap optimisme sebesar 19,4%. Kata Kunci : Kepribadian Hardiness, Dukungan Sosial, Optimisme
(PERBEDAAN IDE BUNUH DIRI PADA MASYARAKAT ACEH DITINJAU DARI JENIS KELAMIN) Siti Rahmi Mauliza; Zaujatul Amna; Dahlia Dahlia; Syarifah Faradina
Psikoislamedia : Jurnal Psikologi Vol 7, No 1 (2022): PSIKOISLAMEDIA:JURNAL PSIKOLOGI
Publisher : State Islamic University (UIN) Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/psikoislamedia.v7i1.13061

Abstract

The suicide cases seem to be a trend in society, where the perpetrators or victims range from children to the elderly, both male and female. Aceh is one of the provinces that shows that suicide cases tend to increase every year. The existence of suicide cases begins with the idea of suicide in every perpetrator and victim. The purpose of this study was to see the differences in suicidal ideation on Aceh’s people based on gender. A total of 406 Aceh’s people 15-52 years were selective using the purposively technuqe in this reasearch. The results showed that the significance value (p) = 0.921, this means that there was no difference in suicide ideation on Aceh’s people based on gender. Besides, results also showed that 93.6% of Aceh people had low suicidal ideation, 62.2% had moderate suicidal ideation, and 0.2% of the sample had high suicidal ideation.  Kasus bunuh diri seakan menjadi trend di masyarakat saat ini, dimana pelaku atau korban mulai dari anak-anak hingga lansia baik laki-laki maupun perempuan. Aceh termasuk salah satu provinsi yang menunjukkan kasus bunuh diri cenderung meningkat setiap tahunnya. Terjadinya kasus bunuh diri diawali dengan adanya ide bunuh diri pada setiap pelaku maupun korban. Tujuan penelitian dilakukan untuk melihat perbedaan ide bunuh diri pada masyarakat Aceh ditinjau dari jenis kelamin. Sebanyak 406 masyarakat  Aceh yang berusia 15-52 tahun terlibat dalam penelitian yang dipilih secara purposive. Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa nilai signifikansi (p)=0,921, hal ini dapat diartikan bahwa tidak terdapat perbedaan ide bunuh diri pada masyarakat Aceh ditinjau dari jenis kelamin. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa sebanyak 93,6% masyarakat Aceh memiliki ide bunuh diri rendah, 62,2% memiliki ide bunuh diri sedang, dan terdapat 0,2% sampel memiliki ide bunuh diri yang tinggi.
WORKPLACE WELL-BEING TOWARDS WORK-FAMILY BALANCE OF FEMALE LECTURERS Vera Nova; Safrilsyah Safrilsyah; Athiyyah Athiyyah; Salami Mahmud; Karjuniwati Karjuniwati
Psikoislamedia : Jurnal Psikologi Vol 7, No 2 (2022): PSIKOISLAMEDIA:JURNAL PSIKOLOGI
Publisher : State Islamic University (UIN) Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/psikoislamedia.v7i2.14826

Abstract

Work-Family Balance is an important aspect that must be owned by teaching staff, including female lecturers. One of the factors that can affect work-family balance is workplace well-being. The purpose of this study was to determine the effect of workplace well-being towards the work-family balance on female lecturers at UIN Ar-Raniry Banda Aceh. This study used a quantitative approach with the regression method. The research instrument used was the work-family balance scale based on the theory of Greenhaus, Collins, and Shaw (2003) and the workplace well-being scale based on the theory of Paschoal and Tamayo (2008). The population in this study was 186 female lecturers with a research sample of 121 people selected based on a simple random sampling technique. Data analysis used a simple linear regression technique which showed the value of R = 0.392 with a significance value of p = 0.000 (p <0.05). This indicates that there is a very significant positive effect between workplace well-being on work-family balance of female lecturers at UIN Ar-Raniry Banda Aceh
EUDAIMONIA IN A CUP OF COFFEE: WELL-BEING OF ACEHNESE BARISTA Yuri Akhsani; Zainal Abidin
Psikoislamedia : Jurnal Psikologi Vol 7, No 2 (2022): PSIKOISLAMEDIA:JURNAL PSIKOLOGI
Publisher : State Islamic University (UIN) Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/psikoislamedia.v7i2.14629

Abstract

The development of coffee shops in Banda Aceh over the past few years has been accompanied by increasing interest of young people in becoming a barista. This interest is not only caused by the availability of the job, but also the desire to fulfill eudaimonic goals. Based on the concept of eudaimonic well-being, quality of life comes from developing one’s potential and the applications in personally expressive goals, which is shown through the act of pursuing the eudaimonic goals. The phenomenon in Banda Aceh shows that this pursuit comes by becoming a barista. Thus, this study aims to explore the experience of baristas through the framework of eudaimonic well-being theory. This study uses qualitative approach to gain understanding on eudaimonic well-being of baristas in Banda Aceh. The results of this study indicate the pursuit of eudaimonic well-being in all participants, albeit with individually unique methods and motivations.
PERCEPTIONS OF TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP, TRANSACTIONAL AND JOB SATISFACTION AS PREDICTOR OF EMPLOYEE ORGANIZATION COMMITMENT PT X MAKASSAR (PERSEPSI TERHADAP KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL, TRANSAKSIONAL DAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI PREDIKTOR KOMITMEN ORGANISASI KARYAWAN PT X MAKASSAR) Ria Febriani; Arie Gunawan HZ; Andi Budhy Rakhmat; Dedi Nasruddin
Psikoislamedia : Jurnal Psikologi Vol 7, No 1 (2022): PSIKOISLAMEDIA:JURNAL PSIKOLOGI
Publisher : State Islamic University (UIN) Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/psikoislamedia.v7i1.12183

Abstract

The company will strive to be able to mobilize all the abilities, efforts and best performance of employees in order to achieve organizational goals. The success of employees in carrying out tasks cannot be separated from the role of leadership in directing employees so as to minimize errors in carrying out task completion. The role of the leader in providing direction and support in order to create a close relationship between leaders and subordinates in a work atmosphere. Every leader has a way or style in an effort to influence or direct employees to achieve the goals that have been agreed in the organization or company. The style or form of leadership that reflects the behavior pattern of the leader in influencing and directing subordinates will determine success in achieving organizational goals. Therefore, this study aims to see whether perceptions of transformational, transactional leadership and job satisfaction can be predictors of organizational commitment of PT X Makassar employees. This research uses a correlational quantitative approach. The subjects in this study were employees of PT X Makassar which were determined by generalization as many as 158 employees. The results showed that (1). Perception of transformational leadership can be a predictor of organizational commitment with a significance value of 0.000 (sig. < 0.005) and an R square of 14.3%. (2). The perception of transactional leadership cannot be a predictor of organizational commitment with a significance value of 0.441 (sig. < 0.005) and an R square of 0.3%. (3). Job satisfaction can be a predictor of organizational commitment with a significance value of 0.0003 (sig. < 0.005) and R square of 4.9%. (4). Perceptions of transformational leadership, transactional and job satisfaction together can be a predictor of organizational commitment with an R square value of 19.6%. Perusahaan akan berusaha keras untuk dapat mengerahkan segala kemampuan, usaha dan kinerja terbaiknya karyawan agar dapat mencapai tujuan organisasi. Keberhasilan karyawan dalam mengerjakan tugas tidak terlepas peran pimpinan dalam mengarahkan karyawan sehingga meminimalisir kesalahan dalam pelaksanaan penyelesaian tugas. Peran pemimpin dalam memberikan pengarahan dan dukungan agar tercipta hubungan akrab antara pimpinan dan bawahan dalam suasana kerja. Setiap pemimpin memiliki cara ataupun gaya dalam usaha mempengaruhi maupun mengarahkan para karyawan dalam mencapai tujuan yang telah disepakati dalam organisasi maupun perusahaan. Gaya atau bentuk kepemimpinan yang mencerminkan pola tingkah laku pemimpin dalam mempengaruhi serta mengarahkan bawahan sangat menentukan keberhasilan dalam mencapai tujuan organisasi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah persepsi terhadap kepemimpinan transformasional, transaksional dan kepuasan kerja dapat menjadi prediktor komitmen organisasi karyawan PT X Makassar. Penelitian ini menggunakan jenis pendekatan kuantitatif korelasional. Subjek pada penelitian ini adalah karyawan PT X Makassar yang ditentukan secara generalisasi yaitu sebanyak 158 karyawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1). Persepsi terhadap kepemimpinan transformasional dapat menjadi prediktor komitmen organisasi dengan nilai signifikansi 0.000 (sig. < 0.005) dan R square sebesar 14.3%. (2). Persepsi terhadap kepemimpinan transaksional tidak dapat menjadi prediktor komitmen organisasi dengan nilai signifikansi 0.441 (sig. < 0.005) dan R square sebesar 0.3%. (3). Kepuasan kerja dapat menjadi prediktor komitmen organisasi dengan nilai signifikansi 0.0003 (sig. < 0.005) dan R square sebesar 4.9%. (4). Persepsi terhadap kepemimpinan transformasional, transaksional dan kepuasan kerja secara bersama-sama dapat menjadi prediktor terhadap komitmen organisasi dengan nilai R square sebesar 19.6%.
POLA ASUH OTORITER DAN PERILAKU AGRESI VERBAL PADA SISWA/AUTHORITARIAN PARENTING AND VERBAL AGGRESSIVE BEHAVIOR ON STUDENTS Barmawi - Barmawi; Julia - Aridhona; Renika - Renika
Psikoislamedia : Jurnal Psikologi Vol 7, No 2 (2022): PSIKOISLAMEDIA:JURNAL PSIKOLOGI
Publisher : State Islamic University (UIN) Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/psikoislamedia.v7i2.15120

Abstract

Perilaku agresi verbal dapat berdampak buruk, namun remaja saat ini menganggapnya adalah hal yang biasa bagi mereka. Hal ini harus dibenahi salah satu caranya adalah membenahi pola asuh yang diterapkan orang tua kepada anak. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh antara pola asuh otoriter teradap perilaku agresi verbal pada siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di SMPN 2 Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang. Sampel penelitian sebanyak 72 siswa diperoleh dengan tehnik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh antara pola asuh otoriter dengan perilaku agresi verbal R= 0,285 dengan nilai F 27,938 dan niai sig 0,000 dimana pola asuh otoriter dan  perilaku agresi verbal pada siswa sebesar 28,5%. Yang artinya semakin tinggi intensitas penerapan pola asuh otoriter maka semakin tinggi juga intensitas remaja memiliki perilaku  agresi verbal. Verbal aggressive behavior could be bad impact, but the teenagers right now think this is common thing for them. This thing must be repairing, one of the way is repairing parenting applied by parents to children. This research aim to see the effect of authoritarian parenting on verbal aggressive behavior to students. Research method that used is quantitative method. This research was done at SMPN 2 KEJURUAN MUDA KABUPATEN ACEH TAMIANG. The research sample is 72 students obtained by purposive sampling technique. The research showed there is influence between authoritarian parenting with verbal aggression behavior R= 0,285 with value F 27,938 and sig value  0,000 where authoritarian parenting affects verbal aggression behavior in students by 28.5%. Which means more higher the intensity of the application of authoritarian parenting then the intensity of adolescents who have verbal aggression behavior was more higher too.