cover
Contact Name
Nur Azizah
Contact Email
jurnalfarmaku@stikes-muhammadiyahku.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
mfickry92@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. kuningan,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal FARMAKU (Farmasi Muhammadiyah Kuningan)
ISSN : 25492381     EISSN : 26570408     DOI : -
Core Subject : Health, Science,
Jurnal Farmasi Muhammadiyah Kuningan (JFARMAKU) Edisi Ketiga akhir tahun ini merupakan kumpulan hasil penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa dan Dosen. hasil yang dipublikasikan dalam jurnal ini ada yang berbentuk penelitian laboraturium maupun survei (bidang komunitas).
Arjuna Subject : -
Articles 82 Documents
Analisis Penggunaan Obat Hipertensi pada Pasien Hipertensi Sekunder dengan Komplikasi CDK, Jantung dan Diabetes Milletus di Rumah Sakit X Nuniek Prasetyaningrum; Winda Trisnawati
Jurnal Farmaku (Farmasi Muhammadiyah Kuningan) Vol 2 No 1 (2017): Volume 2 Nomor 1 Maret 2017
Publisher : STIKes Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1631.81 KB)

Abstract

Hipertensi merupakan penyakit pencetus penyakit Jantung dan pembuluh terbesar. Hipertensi sekunder banyak terjadi pada pasien penderita gagal jantung dan diabetes diatas 45 tahun. Penggunaan obat yang paling sering diberikan pada pasien hipertensi gagal jantung dan diabetes adalah obat antihipertensi golongan angiostensin converting enzyme inhibitor dengan golongan diuretic. Hal ini dikarenakan efek diuresis yang ditimbulkan oleh diuretic sangat bermanfaat pada pasien gagal jantung dengan edema, untuk mengurangi terjadinya edema dan memperparah penyakit. Sedangkan angiotensin converting enzyme inhibitor digunakan menjadi pilihan utama berdasarkan efek nefroproteksi dan mengurangi resiko kardiovaskuler.
Analisis Penggunaan Antihipertensi di Apotek X Kuningan Periode Januari-Desember 2013 Agun Juniawan; Wawang Awarudin
Jurnal Farmaku (Farmasi Muhammadiyah Kuningan) Vol 2 No 1 (2017): Volume 2 Nomor 1 Maret 2017
Publisher : STIKes Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1809.993 KB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui mengetahui jenis antihipertensi yang sering digunakan dan perbandingan terapi penggunaan antihipertensi di apotek X Kuningan. Penelitian ini menggunakan metode deskiptif non analitik vang diambil dari data kartu status pasien dokter spesialis yang praktek di apotek x kuningan periode januari - desember 2013 dengan mengambil data anihipertensi yang digunakan. Hasil penelitian diperoleh 250 pasien, data yang diambil adalah data pasien yang menggunekan antihipertensi. Hasil penelitian yang didapat yaitu, antihipertensi yang sering digunakan berdasarkan golongan yaitu golongan antihipertensi diuretik dan CCB sebanyak 31.6%. ARB 18.3%, ACE-I 11.9%, dan B bloker 6,4%. Berdasarkan zat tersendiri yaitu antihipertensi furosemide 22.2%, felodipine 16,67%. losartan 15.38%, amlodipine 13,67%, spironolacton 9,4%, lisonopril dan bisoprolol 6,41%, ramipril 2.56%. irbesartan 2.99%, captopril 1,71%, enalapril 1.28%, diltiazem 0,85%, dan nifedipine 0,42%. berdasarkan terapi kombinasi yaitu antihipertensi Diuretik + ARB 30%, Diuretik + ACE 2l,4%, ARB + CCB 18.57%, Diuretik + CCB 5,71%, CCB + B Bloker 5,7l%, Diuretik + Diuretik 4,2%, ACE + CCB2,85%, ACE + B Bloker 2,85,%, ARB + B Bloker 2,85%, Diuretik + B Bloker 1.4%, ACE + ARB 1,4%, Diuretik + ACE + CCB 1,4%, Diuretik + CCB + B Bloker 1,4%. Perbandingan terapi kombinasi antihipertensi di apotek X Kuningan dengan Europeun Society of Hypertension/Europeun Society of Cardiology (ESH/ESC) tahun 2007, 2 dari l3 terapi kombinasi yang digunakan di apotek X Kuningan tidak sesuai dengan Europeun Society of Hypertension/Europeun Society of Cardiology (ESH/ESC) tahun 2007.
Studi Rasionalitas Penggunaan Obat Anti Inflamasi Non-steroid (OAINS) Pada Pasien Penderita Osteoarthritis di Apotek X Kuningan Periode Oktober-Desember Iksan Ramdoni
Jurnal Farmaku (Farmasi Muhammadiyah Kuningan) Vol 2 No 1 (2017): Volume 2 Nomor 1 Maret 2017
Publisher : STIKes Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1880.569 KB)

Abstract

Osteoarthritis (OA) merupakan arthritis yang menyerang persendian dan anggota gerak terutama tulang, OAINS merupakan terapi farmakologi yang banyak digunakan untuk OA, perlu memperhatikan kerasionalannya. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui rasionalitas penggunaan OAINS pasien OA di Apotek X Kuningan. Jenis Penelitian ini adalah non eksperimental dengan analisa deskriptif non analitik dan pengambilan data secara retrospektif. Data pasien yang diambil berasal dari kartu status pasien pada periode Oktober-Desember 2014. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah penggunaan OAINS pada pasien osteoarthritis periode Oktober-Desember 2014 dengan jumlah 152 resep OAINS dari 74 pasien didapatkan hasil yaitu tepat indikasi 152 resep (100%), tepat pemilihan obat 144 resep (94,73%), tepat dosis 136 resep (94,45%) dan tepat efek samping 10 kasus {6,59%). Hasil akhir dari studi rasionalitas ini adalah penggunaan OAINS yang rasional 130 resep (85,53%) dan tidak rasional 22 resep (14.47%).
Formulasi sediaan lipstik yang mengandung pewarna alami sari buah naga merah (Hylocereus Polyrhizus) Ela Siti Nurlaela; Nur Azizah
Jurnal Farmaku (Farmasi Muhammadiyah Kuningan) Vol 2 No 2 (2017): Volume 2 Nomor 2 September 2017
Publisher : STIKes Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Buah naga merah (Hylocereus Polyrhizus) merupakan salah satu tanaman tropis yang sangat mudah beradaptasi pada berbagai lingkungan dan perubahan cuaca seperti sinar matahari, angin dan curah hujan. Buah naga merah kaya akan antioksidan, yaitu antosianin yang dibutuhkan oleh tubuh manusia dengan kadar sekitar 8,8 mg/gr yang menyebabkan buah ini berwarna merah. Pada penelitian ini dibuat sediaan lipstik dengan pemanfaatan pewarana alami yang terkandung dari buah naga merah. Fomrulasi lipstik terdiri dari bahan-bahan seperti minyak jarak, cera alba, lemak coklat, vaselin alba, gliserin, metil paraben, serta penambahan sari buah naga merah dengan konsentrasi 15%, 20%, dan 25%. Hasil evaluasi fisik menunjukan sediaan lipstik yang dibuat berwarna merah muda, homogen, sediaan yang memiliki stabilitas fisik yang paling baik adalah formula 3 dengan konsentrasi pewarna sari buah naga 25% yang stabil selama penyimpanan pada suhu kamar (25'C - 30'C).
Studi Rasionalitas Penggunaan Antibiotik Pada Pasien Anak Dengan Faringitis Akut Di Poliklinik Anak RSUD'4S Kuningan Nilawaty Nilawaty; Wawang Anwarudin
Jurnal Farmaku (Farmasi Muhammadiyah Kuningan) Vol 2 No 2 (2017): Volume 2 Nomor 2 September 2017
Publisher : STIKes Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Faringitis akut merupakan penyakit saluran pernapasan atas yang banyak diderita oleh anah baik di negara berkembang maupun di negara maju. Sebagian besar penyebabnya adalah virus, sehingga tidak memerlukan pengobatan dengan antibiotik. Pada kenyataannya antibiotik masih digunakan secara luas untuk mengobati faringitis akut sehingga kemungkinan penggunaan antibiotik yang tidak rasional masih tinggi, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rasionalitas penggunaan antibiotik pada pasien anak dengan faringitis akut di poliklinik anak RSUD'45 Kuningan. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental yang dirancang secara deskriptif. Sampel penelitian ini adalah pasien anak dengan diagnosis faringitis akut yang berobatjalan di poliklinik anak RSUD' 45 Kuningan periode 1 Januari sampai dengan 3l Desember 2015. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa umur penderitn 67,90% di bawah 3 tahun keluhan batuk sebanyak 95,67%, tidak ditemukan penderita dengan skor Mc Isaac >= 4, penggunaan antibiotik sebanyak 65,12%, amoxicillin sebanyak 81,04% dari seluruh jenis antibiotik yang digunakan, semua antibiotik digunakan dengan frekuensi pemberian yang rasional, dan dosis antibiotik yang rasional sebanyak 66,83%.
Uji Antipiretik Plester Gel Infusa Daun Kembang Sepatu (Hibiscusrosa-sinensis L.) pada kelinci Riri Juliani; Imas Maesaroh
Jurnal Farmaku (Farmasi Muhammadiyah Kuningan) Vol 2 No 2 (2017): Volume 2 Nomor 2 September 2017
Publisher : STIKes Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu cara pengobatan demam selain dengan bahan kimia adalah dengan kompres tanaman kembang sepatu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek plester gel daun kembang sepatu terhadap demam pada kelinci yang telah diinduksi dengan larutan pepton serta mengetahui pada fomrula berapa plester gel yang paling efektif menurunkan demam. Penelitian ini menggunakan 5 ekor kelinci jantan dan dibagi menjadi 5 perlakuan yaitu plester gel infusa daun kembangsepatu 7%, 8,4%, l0%, blangko sebagai kontrol negatif dan plester gel merek x sebagai kontrol positif. Kelinci jantan diinduksi demam dengan larutan pepton dosis 4,4 ml, 5,2 ml, 6 ml, 6 ml dan 7,2 ml secara subcutdn. Suhu rektal diukur tiap 30 menit selama 90 menit. Penurunan suhu rektal kelinci dianalisis dengan uji ANAVA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara perlakuan plester gel daun kembang sepatu 7%,8,4%,10%, kontrol positif dan konfrol negatif.
Gambaran Pengetahuan dan Sikap tentang Bahaya Rokok pada Siswa Laki-Laki Di Salah Satu SMK di Kabupaten Kuningan Zemi Windriana; Yulia Rochmawati
Jurnal Farmaku (Farmasi Muhammadiyah Kuningan) Vol 2 No 2 (2017): Volume 2 Nomor 2 September 2017
Publisher : STIKes Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jumlah perokok aktif di Indonesia dari tahun ke tahun cenderung meningkat, bahkan orang mulai merokok ketika dia masih remaja. Dampak rokok cukup besar bagi kesehatan, seperti kanker (paru-paru, mulut dan organ lain), penyakit jantung, pernafasan kronik dan kelainan kehamilan. Kandungan nikotin pada rokok membuat seseorang tidak mudah berhenti merokok/ ketergantungan. atau adiksi dan faktor psikologis yang merasakan adanya kehilangan kegiatan tertentu jika berhenti merokok. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan dan sikap pada siswa laki-laki disalah satu SMK di kabupaten kuningan. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik purposive sampling sebanyak 100 responden. Data diperoleh melalui pengisian lembar angket. Hasil penelitian menunjukan bahwa siswa yang memiliki pengetahuan baik yaitu sebesar 93 responden (93,0%) dan siswa yang memiliki sikap positif yaitu sebesar 56 responden(56,0%).
Formulasi Deodoran Bentuk Batang (Stick) Dari Sari Jeruk Lemon (Citrus limon (L.) Osbeck) Sebagai Antiperspiran Nufa Abriana; Marini Marini
Jurnal Farmaku (Farmasi Muhammadiyah Kuningan) Vol 2 No 2 (2017): Volume 2 Nomor 2 September 2017
Publisher : STIKes Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Deodoran adalah sediaan kosmetik yang digunakan untuk menyerap keringat dan mengurangi bau badan. Telah dilakukan penelitian formulasi deodoran batang dengan zat aktif sari jeruk lemon (Citrus limon (L.) Osbeck) sebagai antiperspiran. Optimasi basis deodoran batang dengan variasi asam stearat sebanyak l5%, 20% dan 25% sebagai chelating agent. Hasil dari optimasi basis yang diperoleh yaitu basis dengan konsentrasi asam stearat 25%. Sari jeruk lemon dibuat dari jeruk lemon yang dibelah dua dan dilakukan pemerasan menggunakan alat peras jeruk disaring menggunakan kertas saring berulang ulang hingga terpisah antara air dengan endapan. Formulasi deodoran batang menggunakan asam stearat, propyleng glycol, DMDM hydantoin, oleum citri, alkohol 95%, serta sari jeruk lemon dengan tiga konsentrasi berbeda yaitu 10%, 15%, 20%. Berdasarkan Uji Organoleptis semua formulasi memiliki bentuk padat dan berbau khas jeruk, dengan warna pada formula 1 berwarna putih sedangkan formula 2 dan 3 berwarna putih kekuningan. Pengujian pH pada formula 1 dan 2 memiliki pH 5 dan formula 3 memiliki pH 4. Hasil uji stabilitas selama 30 hari dalam suhu kamar (25'C- 30'C) menunjukan bahwa tidak terjadi perubahan bentuh warna dan bau. Pada uji hedonic, formula 10% yang banyak disukai yaitu 72,354%.
Evaluasi Waktu Tunggu Pelayanan Resep Di Salah Satu Rumah Sakit X Kabupaten Kuningan Guntur Tedi Koswara; Angga Anugra Diputra
Jurnal Farmaku (Farmasi Muhammadiyah Kuningan) Vol 3 No 1 (2018): Volume 3 Nomor 1 Maret 2018
Publisher : STIKes Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (537.935 KB)

Abstract

One of the Hospital service standards is the waiting time. The public satisfaction of a perceived installation of the hospital's quick pharmaceutical services in providing both concoction and non-concoction. Based on the above description, the authors are interested to know how much waiting time the patient to get non-concoction drugs and concoction from the start reception of the recipe to the delivery of the drug to the patient regarding one of the hospital service standards by examining the prescription service waiting time in one of the X Hospital district Kuningan. This research uses descriptive method that describes something or activity or situation or event in accordance with actual events. The data used is the primary data, the authors will review and observe and record directly waiting time prescription service in one hospital x district Kuningan. The number of samples taken is 50 prescriptions and 50 for non-concocted recipes from 25 May 2017 to 31 May 2017. Based on the conclusions of 50 prescription recipes, the corresponding recipes of 50 recipes and inappropriate recipes.While for the recipe non-concoction of the appropriate recipe of 41 recipes and the incompatibilities of the 9 recipes.
EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTIBIOTIK SEDIAAN INTRAVENA NON GENERIK PADA PASIEN RAWAT INAP DI RSUD 45 KUNINGAN Asep Ilham; Herliningsih Herliningsih
Jurnal Farmaku (Farmasi Muhammadiyah Kuningan) Vol 3 No 1 (2018): Volume 3 Nomor 1 Maret 2018
Publisher : STIKes Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (428.853 KB)

Abstract

The use of a drug can affect the quality of treatment, service and medical expenses. As is. Based on the exposure, the researcher is interested to evaluate the use of drugs based on PERMENKES HK.02.02 / MENKES / 068 / I / 2010 to evaluate the use of non-generic intravenous antibiotic preparation drug in inpatient patients in RSUD 45 Kuningan. This research is an observational (non experimental) study of case studies using the population by observing a past, past or retrospective phenomenon, situation or problem. The results of the study that the authors obtained on the use of non-generic intravenous antibiotic preparations in January reached 11%, and in February it reached 9% with an average use of 10%. The Ministry of Health has issued a statement in 2010 that by 2014, 80-90% of prescriptions from doctors at public hospitals or puskesmas should be generic. From the regulation it can be concluded that the use of non-generic intravenous antibiotic preparation drugs in RSUD 45 Kuningan is appropriate and not deviated from the Regulation of the Minister of Health.