cover
Contact Name
Tryantini Sundi Putri
Contact Email
tryantinisputri@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
tryantinisputri@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota kendari,
Sulawesi tenggara
INDONESIA
Stabilita : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo Kendari
Published by Universitas Halu Oleo
ISSN : 23380241     EISSN : 26572273     DOI : -
Core Subject : Engineering,
STABILITA hadir karena tuntutan intelektual dalam merespon isu-isu aktual terkait berbagai problematika dan menjadi wadah informasi bidang Teknik Sipil dalam konteks kekinian. Jurnal STABILITA ini mengangkat tulisan/karya ilmiah bidang Teknik Sipil (kajian transportasi, kajian struktur, kajian keairan, kajian lingkungan, kajian kelautan dan kajian manajemen proyek dan konstruksi).
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 3 (2018): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil" : 10 Documents clear
PERBANDINGAN KOMPOSISI SLAG NIKEL POMALAA DAN BATU PECAH MORAMO UNTUK MENENTUKAN KUAT TEKAN OPTIMUM BETON Dwi Endang Wahyuni; Rini Sriyani; Abd. Kadir
STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 6, No 3 (2018): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (119.948 KB) | DOI: 10.55679/jts.v6i3.6232

Abstract

Beton merupakan salah satu material yang banyak dipilih dalam pembangunan infrastruktur karena dinilai memilik banyak keunggulan. Disisi lain, Sulawesi Tenggara sebagai daerah tambang nikel, banyak memberikan hasil sampingan berupa slag nikel. Produksi dari slag selama kurun waktu periode 2011-2012 sekitar 1 juta ton slag, dengan kandungan nikel dalam umpan pengolahan biji nikel adalah antara 1,80% sampai 2,00%. Dan karena kebutuhan agregat dalam campuran beton cukup banyak sementara ketersediaan material akan semakin sulit diperoleh maka perlu memanfaatkan sumber alternatif bahan terbuang seperti slag nikel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai kuat tekan beton akibat penggunaan variasi slag dalam campuran dan juga untuk mengetahui komposisi optimum untuk menghasilkan kuat tekan maksimal. Hasil penelitian dapat diperoleh data agregat halus sebagai berikut : berat jenis 2,63 gram/cm³, kadar lumpur 3,14%, berat isi padat 1,83 gram/cm³ dan pemeriksaan analisa saringan sebanyak 2000 gram. Data agregat kasar batu pecah Moramo sebagai berikut : berat jenis 2,60 gram/cm³, kadar lumpur 0,25%, berat isi padat 1,46 gram/cm³ dan analisa saringan sebanyak 2000 gram. Data agregat kasar slag nikel Pomala sebagai berikut : berat jenis 2,88 gram/cm³, kadar lumpur 0,30%, berat isi padat 1,52 gram/cm³ dan analisa saringan sebanyak 2000 gram. Hasil pengujian kuat tekan beton pada umur 28 hari untuk masing – masing variasi campuran sebesar 17,61 Mpa untuk (V1) untuk penggunaan slag 0%, 13,65 Mpa untuk (V2) untuk penggunaan slag 25%, 17,24 Mpa untuk (V3) penggunaan slag 50%, 17,34 Mpa untuk (V4) penggunaan slag 75% dan hasil kuat tekan optimum berada pada (V5) penggunaan slag 100% yaitu sebesar 21,95 Mpa.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM APLIKASI TEKNIK PEKERJAAN KONSTRUKSI BANGUNAN SIPIL DI KELURAHAN MOKOAU KECAMATAN KAMBU KOTA KENDARI La Welendo; Edward Ngii; Adris Ade Putra
STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 6, No 3 (2018): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (214.049 KB) | DOI: 10.55679/jts.v6i3.6228

Abstract

Meningkatnya sektor ekonomi hal ini seiring dengan meningkat pembangunan proyek dibidang sipil. Pekerjaan bangunan sipil mencangkup pembangunan perumahan, jalan raya, drainase, irigasi dan lain-lain. Dengan banyaknya kegiatan pembangunan salah satunya yaitu di Kelurahan Mokoau Kota Kendari, maka hal ini tenaga kerja bangunan sipil baik berasal dari penduduk lokal maupun sekitarnya adalah bagian dari pekerjaan yang tidak terlepas dari profesi  pekerjaan, dan memerlukan keterampilan kerja sehingga dapat meminimalkan kegagalan konstruksi bangunan sipil. Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah pemberdayaan dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat terhadap pengetahuan pekerja konstruksi bangunan sipil di Kelurahan Mokoau Kota Kendari dengan menjelaskan kepada para pekerja konstruksi bangunan tentang beberapa metode dan teknologi tepat guna yang lebih baik guna meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kerja. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah metode ceramah, diskusi face to face tempat pekerjaan konstruksi bangunan sipil yang ada di Kelurahan Mokoau serta penjelasan teknis dan detail gambar kerja, Aplikasi lapangan dan dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab dengan para pekerja konstruksi bangunan sipil. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini menunjukkan bahwa para pekerja konstruksi di Kelurahan Mokoau Kecamatan Kambu Kota Kendari memiliki respon yang cukup baik dan antusias yang tinggi terhadap kegiatan ini, dapat memiliki keterampilan kerja, dapat memahami spesifikasi dan syarat-syarat teknik pelaksanaan konstruksi bangunan sipil.
ANALISA MODEL ARUS JENUH PADA SIMPANG BERSINYAL (Studi Kasus : Jl. Drs. H. Abdullah Silondae – Jl. Syech Yusuf – Jl. Lawata) Rudi Balaka; Wiwin Yudistira
STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 6, No 3 (2018): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.773 KB) | DOI: 10.55679/jts.v6i3.6233

Abstract

The amount of saturated flow is influenced by several factors, namely the effective approach width, traffic conditions and characteristics, side constraints, clogs, vehicle characteristics, city size. The method used in calculation of saturated current is Time Slice method and MKJI method 1997. The observed crossroads are junction jl. Drs. H. Abdullah Silondae – jl. Syech Yusuf – jl. Lawata. Data obtained from survey in the field will be analyzed by Time Slice method and MKJI method. The formula used in the MKJI method to calculate the maximum saturation current value is So = 600 x We, with the description We are the effective width of a path. From the results of the analysis performed on the intersection of signal at jl. Drs. H. Abdullah Silondae – jl. Syech Yusuf – jl. Lawata, not all arms are saturated. the saturated flow is only two sides of the intersection in the northern intersection with 3553 smps / hour, Time Slice method of 5.295 smp / 6 sec and the southern with the saturation value of 3518 smp / hour, Time Slice method 4,995 pcu / 6 sec while in the eastern and west sides of the intersection does not lead to saturated condition.
UJI KARAKTERISTIK MARSHALL CAMPURAN LASTON AC-BC MENGGUNAKAN MATERIAL BATU KAPUR DAN VARIASI ASPAL KABUNGKA DENGAN KADAR ASPAL Ode Halimu; Fitriah Fitriah; Sulha Sulha
STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 6, No 3 (2018): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (470.521 KB) | DOI: 10.55679/jts.v6i3.6229

Abstract

Aspal Beton adalah lapisan pada konstuksi jalan raya, yang terdiri dari campuran aspal keras dan agregat yang bergradasi menerus, dicampur, dihampar dan dipadatkan dalam keadaan panas pada suhu tertentu.Tujuan penelitian ini antara lain mengetahui karakteristik pengujian marshall dengan kadar aspal Kabungka sebesar 3%, 5%, 7%, dan 9% dan mengetahui penyusunan campuran aspal AC-BC menggunakan batu kapur, dengan penambahan agregat batu kapur sebanyak 90% dan aspal Kabungka 10% dari agregat halus.Berdasarkan hasil analisis data pengujian agregat split, medium dan abu batu tidak memenuhi spesifikasi, Sedangkan pada nilai VFA, Stabilitas dan Marshall Quotient sedangkan pada nilai VMA, VIM, dan Flow berdasarkan grafik terjadi penurunan, dan pada Kadar optimum aspal campuran aspal Kabungka dengan kadar aspal  ganjil yang divariasikan dengan kadar aspal 5,0%, 5,5%, 6,0%, dan 6,5%, menyebabkan nilai kadar aspal optimum meningkat sebesar 5,50%, 6,2% dan 6,30%, sedangkan untuk  kadar aspal 3% tidak memenuhi standar.
STUDI EFEKTIVITAS PENGGUNAAN AREA TRAFFIC CONTROL SYSTEM (ATCS) (Simpang Taman Kota Kendari) Rachman, Fikran Sanji; Putra, Adris Ade; Magribi, La Ode Muh.
STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 6, No 3 (2018): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.089 KB)

Abstract

Transportasi merupakan suatu kegiatan yang penting di Kota, kerena selalu berkaitan dengan kebutuhan setiap orang yang ada di kota. Semakin banyaknya masyarakat yang membutuhkan transportasi tentunya ruas-ruas jalan yang tersedia tentunya akan semakin padat dan ramai. Masalah transportasi yang terjadi di daerah perkotaan Indonesia adalah bagimana memenuhi permintaan jumlah perjalanan yang semakin meningkat, yang tidak menimbulkan kemacetan arus lalu lintas di jalan raya. Untuk mengatur lalu lintas Dishub Kota Kendari memasang ATCS (Area Traffic Control System) / traffic light di simpang Taman Kota Kendari dengan harapan dapat mengurangi kepadatan dan kemacetan di simpang pada pusat Kota Kendari.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja simpang di Taman Kota Kendari sebelum dan setelah pemasangan ATCS (traffic light) pada simpang tersebut, dan apakah ATCS (traffic light) yang di letakkan di simpang tersebut efektif atau tidak efektif. Penelitian ini membandingkan nilai derajat kejenuhan dan tundaan sebelum dan setelah pemasangan ATCS (traffic light) dengan menggunakan rumus Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997.Dari hasil analisa ATCS (traffic light) yang dipasang pada simpang Taman Kota Kendari tidak efektif, sebelum ATCS (pemasangan traffic light) simpang tersebut memiliki kinerja masih cukup baik ini dapat dilihat dari nilai derajat kejenuhan di jam sibuk tertinggi yaitu pada pukul 10.00-11.00 hanya sebesar 0,52 smp/jam dan masih belum perlu pemasangan ATCS (Traffic light) pada simpang tersebut, setelah pemasangan ATCS (traffic light) nilai derajat kejenuhan simpang tersebut meningkat yaitu pada pukul 10.00-11.00 di lengan A sebesar 0,83 smp/jam. Tundaan lalu lintas sebelum pemasangan ATCS (traffic light) tertinggi yaitu pada pukul 10.00-11.00 hanya sebesar 5,18 det/smp, setelah pemasangan ATCS (traffic light) tundaan lalu lintas tertinggi pada simpang tersebut meningkat yaitu pada pukul 11.00-12.00 yaitu sebesar 67,51 det/smp. Jarak simpang tersebut dan simpang sebelumnya juga yaitu simpang Kantor Walikota Kendari juga sangat dekat ini dapat menyebabkan ekor panjang antrian pada simpang sampai dengan simpang Kantor Walikota dan Simpang rumah jabatan Gubernur.
ANALISA DEBIT (Q) DAN TINGGI JATUH (HEAD) TERHADAP DAYA YANG DIHASILKAN (Studi Kasus : Air Terjun Sungai Lahundape Kota Kendari) Kalista, Cindhy Ayu; Sukri, Ahmad Syarif; Putri, Tryantini Sundi
STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 6, No 3 (2018): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1688.627 KB)

Abstract

Air terjun sungai Lahundape adalah salah satu potensi alam yang dapat dimanfaatkan sebagai energi terbarukan untuk menjadi pembangkit listrik tenaga air, yang dapat mengurangi ketergantungan terhadap pembangkit listrik tenaga diesel. Sehingga tujuan studi ini agar mengetahui daya yang efisien dihasilkan, dari perbandingan debit pengukuran aliran sungai dan debit keandalan terhadap pengaruh ketinggian jatuh air di air terjun sungai Lahundape.Penelitian ini, dilakukan dengan pengukuran langsung sungai Lahundape untuk mengetahui debit sungai dan ketinggian jatuh air (head). Untuk anaslisa hidrologi, dibutuhkan data curah hujan (2007-2016), data klimatologi, dan ketersedian air. Untuk debit andalan menggunakan metode F.J. Mock dengan peluang 80% untuk pembangkit listrik tenaga air.Dari hasil penelitian ini menunjukkan untuk peluang rerata debit andalan 80% yaitu 0,019 m?/s pada tahun 2015. Dapat menghasilkan daya yang paling efektik selama 9 bulan sebesar 1,46 kW? 4,28 kW yang dapat melayani 3 KK ?? 9 KK, sedangkan untuk 3 bulan tidak dapat menghasilkan daya. Untuk debit pengukuran sebesar 0,050 m?/s menghasilkan daya sebesar 5,40 kW yang dapat melayani 12 KK. Untuk 3 bulan yang tidak menghasilkan daya, diperkirakan masih dapat membangkitkan daya sebesar 5,40 kW dari debit pengukuran. Maka dari hasil perhitungan daya, dapat direncanakan pembangkit listrik tenaga mikrohidro (PLTMH) dengan menggunakan jenis turbin propeller.
STUDI KOMPARASI ANALISA STRUKTUR PELAT KONTINUM MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA, MEKANIKA KONTINUM DAN PENDEKATAN PRAKTIS Paembonan, Michael Matasik; Kimsan, Masykur
STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 6, No 3 (2018): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336.336 KB)

Abstract

Penelitian ini menganalisis struktur pelat dua arah menggunakan Metode Perencanaan Langsung, Metode Elemen Hingga dan Metode Mekanika Kontinum untuk mengetahui tingkat keakuratan serta efisiensi tiap metode. Dalam Metode Perencanaan Langsung dingunakan koefisian-koefisien momen dalam proses analisisnya, kemudian untuk Metode Elemen Hingga analisisnya dibagi kedalam beberapa bagian elemen, sedangkan Metode Mekanika Kontinum menggunakan titik koordinat.Metode analisis pelat tersebut didasarkan pada aturan ataupun teori. Analisis menggunakan Metode Perencanaan Langsung didasarkan pada SNI 2847:2013 tentang tata cara perhitungan struktur beton untuk bangunan gedung dan memakai program Microsoft Excel, untuk Metode Elemen Hingga memakai program SAFE yang didalam program ini menggunakan teori Kirchoff-Love dan teori kekakuan pelat, sedangkan Metode Mekanika Kontinum di analisis menggunakan teori Galerkin serta memakai program MATLAB untuk menyusun rumusnya dan SURFER untuk menggambarkan kontur pelat.Dari analisis struktur pelat yang dilakukan diperoleh hasil yang bervariasi. Metode Perencanaan Langsung menghasilkan nilai momen lebih besar dari metode lainnya, Metode Elemen Hingga menghasilkan nilai momen yang lebih akurat serta efisien dalam penggunaannya, sedangkan Metode Mekanika Kontinum meghasilkan nilai momen lebih kecil dari metode lainnya serta kurang efisien dalam penggunannya.
PENILAIAN KONDISI STRUKTUR KERUSAKAN PERKERASAN JALAN BERBASIS METODE PAVEMENT CONDITION INDEKS (PCI) La Ode M. Nurrakhmad Arsyad; Siti Nurjanah Ahmad
STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 6, No 3 (2018): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.873 KB) | DOI: 10.55679/jts.v6i3.6231

Abstract

Kerusakan jalan banyak disebabkan oleh beban roda kendaraan berat yang berlebih (overload), kondisi muka air tanah yang tidak stabil, proses pelaksanaan yang tidak sesuai spesifikasi, survei telah dilakukan secara visual dilapangan untuk mengetahui jenis dan tingkat keparahan kerusakan jalan sehingga diketahui dari kondisi permukaan jalan, baik kondisi struktural maupun fungsionalnya yang mengalami kerusakan dan survei kondisi prasarana jalan meliputi volume lalu-lintas yang tinggi yang menyebabkan terjadi penurunan kualitas jalan.Penelitian ini bertujuan untuk melakukan penilaian kerusakan,pengelompokkan jenis kerusakan dan tingkat kerusakan perkerasan jalan, serta menetapkan nilai kondisi kerusakan perkerasan jalan dengan cara menghitung nilai Pavement Condition Index (PCI) dan menawarkan upaya perbaikannya.Hasil Penelitian di peroleh tingkat penilaian kondisi kerusakan perkerasan jalan yang terjadi di jalan Kelapa didominasi kondisi penilaian buruk yang terjadi pada sta 0+900 – 1+000 dengan nilai PCI 20 dan untuk nilai PCI yang terbaik (sempurna) pada sta 0+700 – 0+800 dengan nilai PCI 81. Jenis kerusakan yang terjadi di jalan Kelapa yaitu kerusakan lubang dengan luas kerusakan 10,31 m2 dengan persentase kerusakan 16,904%, jenis kerusakan ini yang paling dominan dan kerusakan yang terkecil adalah kerusakan rutting dengan luas kerusakan sebesar 0,95 m2 dengan persentase kerusakan 1,558%. Hasil studi ini berimplikasi praktis sebagai sarana untuk mengidentifikasi tingkat kerusakan jalan lokal dalam kota di kota bertipe sedang yang memiliki tanah dasar atau tanah asli bekas rawa-rawa dan kondisi air tanah cenderung tidak stabil.
REKAYASA LALU LINTAS SIMPANG TIDAK BERSINYAL (Studi Kasus Simpang Tiga Jalan Syech Yusuf – Jalan Ir. H. Alala By Pass) Dede Wenas; Ridwansyah Nuhun; Nasrul Nasrul
STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 6, No 3 (2018): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (343.655 KB) | DOI: 10.55679/jts.v6i3.6236

Abstract

Persimpangan Jalan Syech Yusuf – Jalan Ir.H.Alala memiliki arus lalu lintas yang sangat  tinggi sebagaimana Jalan Syech Yusuf berada pada  kawasan bisnis dan Jalan Ir,H.Alala merupakan jalan by pass sehingga  pada persimpangan sering terjadi tundaan dan antrian yang panjang,serta tidak adanya rambu rambu lalu lintas pada persimpangan semakin memperparah kemacetan..Sehingga persimpangan jalan harus terencana dengan baik,yang akan memberikan keuntungan besar untuk kelancaran berlalu lintas.Tujuan Penelitian yaitu menganalisa kinerja simpang Jalan Syech Yusuf – Jalan Ir.H.Alala Pada kondisi eksisting dan melakukan rekayasa lalu lintas yang dapat memberikan alternatif solusi permasalahan simpang pada kondisi eksisting.Pengumpulan data di lapangan dilakukan dengan cara manual,dengan beberapa orang surveyor berdasarkan klasifikasi kendaraan selama 3 hari survey dalam satu minggu.Dalam menganalisa kapasitas dan perilaku lalu lintas di butuhkan data lapangan berupa volume lalu dan geometrik jalan.Metode yang di gunakan dalam penelitian ini mengacu pada manual kapasitas jalan indonesia 1997 ( MKJI 1997 ).Hasil analisa kinerja simpang pada kondisi eksisting di dapatkan nilai derajat kejenuhan (DS)= 0,79.Tundaan simpang (D)= 14,21 detik/smp dan nilai peluang antrian (QP) 25 % - 55 % yang berarti tingkat pelayanan jalan berada pada level C. Hasil analisis dengan rekayasa lalu lintas pada simpang didapat : (1) Alternatif pertama meniadakan pergerakan crossing dan weaving dengan adanya pemasangan median pada jalan utama nilai (DS)= 0,54 smp/jam ,tundaan simpang (D) = 10,47 detik/smp, peluang antrian 12% - 44% yang berarti tingkat pelayanan jalan berada pada level A. (2) Alternatif kedua karena pada kondisi eksisting memungkinkan untuk di lakukan pelebaran geometrik maka dengan adanya pelebaran  geometrik jalan nilai (DS)= 0,31 smp/jam,tundaan simpang (D)= 8,43 detik/smp,peluang antrian (QP) 5% - 41% yang berarti tingkat pelayanan jalan berada pada level A. (3) Alternatif ketiga dengan rekayasa pengalihan arus lalu lintas nilai QTOTAL = 3687,4 smp/jam diperoleh nilai (DS) = 0,44 smp/jam, tundaan simpang 9,48 detik/smp,peluang antrian (QP) 9% - 42% yang berarti tingkat pelayanan jalan berada pada level A.
PENGARUH BENTUK KRIB TIPE TIANG TERHADAP POLA ALIRAN Ahmad Syarif Sukri; Riswal Riswal K.
STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 6, No 3 (2018): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (113.137 KB) | DOI: 10.55679/jts.v6i3.6227

Abstract

The Impact of Post Crib types on the flow pattern, This laboratory research was conducted at the meander shape canal flowing furrow. The research objective to study the cribs type Post to the flow pattern,and flow rate as the results of crib setting with hydraulic parameter interaction ( velocity, depth,and discharge ),and the interaction of Post cribs. The length variation of the research segments namely segment I 50o (s)=0,785 m, and segment II 90o (s)=1.884 m. the discharge was determinet at the depth of Thomson gate with interval Q1=0,00601435 m3/second, Q2=0,00748878 m3/second, Q3=0,00896734 m3/second, and Q4=0,01044860 m3/second; whereas, the measurement of velocity was done by Current Meter.The results of the flow transformation study indicate that before the instalation of cribs, the flow velocity is outside the segment of the Q1, Q2, Q3and Q4 discharge. After the installation of crib types Post, the change of flow pattern is towerd the middle of the segment on the Q1, Q2, Q3 and Q4 flow. The change of the velocity flow outside, inside, and in the middle of the segment occurs at the placement of ackmon crib type; therefore, the size of wet section on each side changes accordingly.

Page 1 of 1 | Total Record : 10


Filter by Year

2018 2018


Filter By Issues
All Issue Vol 11, No 2 (2023): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 11, No 1 (2023): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 10, No 3 (2022): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 10, No 2 (2022): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 10, No 1 (2022): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 9, No 3 (2021): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 9, No 2 (2021): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 9, No 1 (2021): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 8, No 3 (2020): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 8, No 2 (2020): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2020): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 7, No 3 (2019): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 7, No 2 (2019): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 7, No 2 (2019): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 7, No 1 (2019): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 7, No 1 (2019): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 6, No 3 (2018): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 6, No 3 (2018): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 6, No 2 (2018): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 6, No 2 (2018): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 5, No 3 (2017): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 5, No 3 (2017): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 2, No 2 (2014): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 2, No 2 (2014): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 2, No 1 (2014): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 2, No 1 (2014): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 1, No 3 (2013): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 1, No 3 (2013): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2013): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2013): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 1, No 1 (2013): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 1, No 1 (2013): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil More Issue