cover
Contact Name
Firman Parlindungan
Contact Email
firman@utu.ac.id
Phone
+62811811853
Journal Mail Official
jkemas@utu.ac.id
Editorial Address
Jl. Alue Peunyareng, Meulaboh, Aceh Barat
Location
Kab. aceh barat,
Aceh
INDONESIA
J-Kesmas: Jurnal Kesehatan Masyarakat (Indonesian Journal of Public Health)
Published by Universitas Teuku Umar
ISSN : 23550643     EISSN : 23550988     DOI : -
Core Subject : Health,
J-Kemas is a biannual scientific journal focused on issues related to public health, such as (but not limited to) health services and policy, environment and sanitation, social environment and behavior, epidemiology and biostatistics, public health practices, occupational health, child and maternity, and nutrition. Articles based on research, literature review, position papers, or commentary papers are welcome to be published either in April or October. J-Kemas was first published in 2015 in a printed version registered with an ISSN. To support the dissemination of knowledge, J-Kemas is available online (open access) since 2019.
Articles 111 Documents
Deskripsi Penderita Ikterus Neonatorum di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh Sufyan Anwar
J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health) Vol 2, No 2 (2015): April 2015
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (384.955 KB) | DOI: 10.35308/j-kesmas.v2i2.1096

Abstract

Ikterus merupakan kondisi yang paling umum  terjadi pada bayi baru lahir dan memerlukan perhatian. Sebagaian besar ditemukan pada minggu pertama kehidupan dan sekitar 10% bayi yang disusui masih ikterus pada satu bulan. Tujuan dari penelitian ini untuk melihat gambaran jenis kelamin dan berat badan penderita ikterus neonatorum.  Desain penelitian deskriptif dengan menggunakan  data rekam medik. Hasilnya ditemukan dari 30 penderita ikterus sebagian besar berjenis kelamin laki-laki (%) dan sebagian besar berat badan normal (80%). Disarankan agar Ibu memperhatikan bayinya terutama bayi laki-laki, bayi dengan berat lahir ≥ 3000 gr. Penelitian dengan desain yang lebih baik diperlukan.
Hubungan Perilaku Ibu Menyusui Terhadap Teknik Menyusui Yang Benar di Bidan Praktik Swasta Elida Fitri Kecamatan Blangpidie Aceh Barat Daya 2014 Lia Anggraini; Yuliatul Muslimah
J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health) Vol 2, No 2 (2015): April 2015
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (427.367 KB) | DOI: 10.35308/j-kesmas.v2i2.1133

Abstract

Kehamilan, persalinan dan menyusui merupakan proses fisiologi yang perlu dipersiapkan oleh wanita dari pasangan subur agar dapat di lalui dengan aman. Teknik menyusui yang benar perlu dipelajari oleh setiap ibu bukan hanya ibu yang pertama kali melahirkan juga ibu yang pernah menyusui anaknya. Ini disebabkan setiap bayi yang lahir individu tersendiri. Dengan demikian ibu perlu belajar berinteraksi dengan manusia baru agar dapat sukses dalam memberikan yang terbaik bagi bayinya. Pada sebagian ibu yang tidak paham tentang teknik menyusui yang benar kegagalan menyusui sering dianggap sebagai problem pada anaknya saja, selain itu ibu sering mengeluh bayinya sering menangis atau menolak menyusui, diartikan bahwa asinya tidak cukup. Penelitian ini merupakan Penelitian analitik dengan Desain Cross Sectional dengan jumlah populasi 187 Ibu menyusui, dan sampel dalam Penelitian ini sebanyak yaitu 65 Ibu menyusui di Bidan Praktek Swasta Elida Fitri Kecamatan Blang Pidie Aceh Barat Daya. Hasil penilitian ini didapatkan dari uji statistik adanya hubungan antara pengetahuan terhadap tehnik penyusui yang benar dimana P. Value 0,01 yang berarti lebih kecil dari 0,05, ada hubungan antara sikap terhadap tehnik menyusui yang benar dengan P. Value 0,04 berarti lebih kecil dari 0,05, ada hubungan antara tindakan terhadap tehnik menyusui yang benar di mana P. Value 0,00 lebih kecil dari 0,05. Penulis menyarankan bagi Dinas Kesehatan Aceh Barat Daya dapat memberikan penyuluhan kepada ibu menyusui agar ibu dapat mengetahui tentang tehnik menyusui yang benar. Diharapkan kepada pihak Pukesmas dan Klinik Swasta yang ada hendaknya menyediakan sarana dan Poster-poster serta buku baca yang berkaitan dengan Pengetahuan Teknik menyusui.
Perbedaan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Antara Pasien Dengan Indeks Massa Tubuh Normal Dengan Overweight Dan Obesitas Di Poli Klinik Penyakit Dalam Blud Rumah Sakit Umum Cut Nyak Dhien Meulaboh Bustami Bustami
J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health) Vol 5, No 1 (2018): April 2018
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.947 KB) | DOI: 10.35308/j-kesmas.v5i1.1149

Abstract

Salah satu penyakit degeneratif yang perlu diwaspadai adalah penyakit hipertensi yaitu suatu gangguan dari sistem peredaran darah yang akhir-akhir ini cenderung mengenai segala usia. Penyakit ini sering disebut dengan penyakit darah tinggi karena memang terdapat adanya peningkatan tekanan darah yang melebihi batas normal. Kasus hipertensi di Provinsi Aceh tergolong tinggi. Berdasarkan hasil Riskesdas Tahun 2013 dilaporkan bahwa jumlah prevalensi hipertensi di Provinsi Aceh mencapai 9,5% dan merupakan peringkat kedua tertinggi di Indonesia. Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Barat juga mencatat jumlah penderita hipertensi di Kabupaten Aceh Barat yang tidak sedikit, yaitu7,8%. Dengan perbedaan berat badan pada penderita hipertensi ini besar kemungkinan juga akan berbeda ukuran tekanan darah secara rata-rata. Sehingga bila sudah terbukti ada perbedaan secara rata-rata maka intervensi yang diberikan dapat ditentukan lebih awal, dan juga perawat secara dini dapat mengantisipasi dampak lebih lanjut dari kejadian hipertensi pada pasien yang overweight. Jenis penelitian merupakan penelitian comparative Study. Metode sampel yang di gunakan yaitu Acidental sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 30 orang responden. Metode analisa data adalah univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tekanan darah penderita hipertensi memiliki perbedaan yang signifikan baik antara yang normal dengan overweight, antara normal dengan obesitas, maupun antara overweight dengan obesitas. Berdasarkan uji t (T-test) yang telah dilakukan seluruhnya menunjukkan nilai signifikansinya <0,05 (p<0,05), hal ini menunjukkan Ha diterima, artinya ada perbedaan yang signifikan rata-rata tekanan darah systole antara pasien yang memili IMT normal dengan overweight dan obesitas. Disarankan kepada pihak manajemen keperawatan RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh untuk mengambil kebijakan tentang penyuluhan dalam mengontrol berat badan penderita hipertensi.
Implementasi Pos Kesehatan Desa Di Gampong Ladang Tuha I Kecamatan Lembah Sabil Kabupaten Aceh Barat Daya Safrizal Safrizal; Lena Auliana
J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health) Vol 6, No 1 (2019): April 2019
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (181.385 KB) | DOI: 10.35308/j-kesmas.v6i1.1155

Abstract

Pos Kesehatan Desa merupakan suatu usaha pemerintah dalam meningkatkan derajat kesehatan di Indonesia, dengan adanya poskesdes maka seluruh masyarakat dapat mengakses tempat pelayanan kesehatan dengan cepat dan mendapatkan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan. Kunjungan diposkesdes terus menurun yaitu pada tahun 2014 terdapat 340 kunjungan, pada tahun 2015 berjumlah 210 kunjungan dan menurun kembali pada tahun 2016 berjumlah 99 kunjungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana implementasi pos kesehatan desa di Gampong Ladang Tuha I Kecamatan Lembah Sabil Kabupaten Aceh Barat Daya Tahun 2017. Jenis penelitian adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi.Lokasi Penelitian di Gampong Ladang Tuha I pada tanggal 23 juli-8 agustus 2017. Informan dalam penelitian berjumlah 6 yaitu Bidan Desa, Bidan Koordinator, Kader, Kepala Puskesmas dan Geuchik yang diambil dengan menggunakan cara porpusive sampling. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa , tenaga kesehatan telah banyak melakukan upaya, namun hanya dari sebelah pihak karena kurangnya pemahaman masyarakat, kurang memadai fasilitas yang ada, bangunan poskesdes yang bocor, tidak adanya dana dari gampong, serta sering terjadi ketidaktersediaan obat, dan banyak kendala yang terjadi karena kurangnya keterlibatan masyarakat dan aparatur gampong dalam segala pelaksanaan program yang ada diposkesdes. Disimpulkan bahwa implementasi poskesdes di Gampong Ladang Tuha I belum memadai.sebaiknya pihak Puskesmas terus meningkatkan sosialisasi agar masyarakat dapat bersifat aktif, diharapkan kepada masyarakat agar lebih terlibat dengan tenaga kesehatan dalam implementasi poskesdes sehingga implementasi poskesdes dapat berjalan seperti yang diharapkan.
THE STUDY OF BEHAVIOR EVALUATION SURVEY: FAMILY HEALTH Teungku Nih Farisni; Yarmaliza Yarmaliza; Fitriani Fitriani; Fitrah Reynaldi
J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health) Vol 5, No 2 (2018): October 2018
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (186.438 KB) | DOI: 10.35308/j-kesmas.v5i2.1180

Abstract

The Family health is one of the efforts in health development to encourage overall human development which needs to be considered early on. Ministry of Health 2013, households in Indonesia with PHBS reached 55.6%. Bale Village has health problems that are not paying attention to the cleanliness of the surrounding environment, such as littering, food waste that causes flies and can cause various diseases such as diarrhea. This survey research was conducted in July 2018 which aims to see how behavioral evaluations will affect family health. The research population of all communities in PT. Mifa Brothers in West Aceh Regency as many as 261 houses with a sample using total sampling, which is 261 houses with the target interview (Indep Interview) is the head of the family and mother. Data were analyzed univariately and by measurement of a healthy family index. The results of the study found that the low healthy living behavior of the community by not using family planning was 143 households (54.8%), while for smokers' families were 245 households (93.9%). It can be concluded that the number of unhealthy families is 178 households (68.2%), the number of healthy families is 83 households (31.8%), the total number of healthy families index is 31.8% of all unhealthy families. It is expected that the community will be able to increase knowledge of healthy behaviors that will affect family health by coordinating with relevant agencies in various health programs.
The Influence of Maternal Age, Parity and Education on Infant Mortality in West Aceh Regency Sukma Elida; Siti Maisyaroh Fitri Siregar; Arfah Husna; Dian Fera; Azwar Azwar
J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health) Vol 6, No 2 (2019): October 2019
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (176.973 KB) | DOI: 10.35308/j-kesmas.v6i2.1188

Abstract

One of the important index to reflect health status in a certain area is Infant Mortality Rate (IMR). IMR is also global soccioeconomic indicator in a population. Besides, The Statistical index indicates the quality of life, not only the quantity and number of death. It is the main health problem In Indonesia, There was 32 deaths per 1000 live births In Indonesia. The research was to analyze the influence of maternal age, parity, and education to infant mortality in West Aceh Regency. The research was quantitative with case control design, a case group was 45 mothers whose babies died when they were under one years old and a control group was 45 mothers whose babies were alive when they were under one year old. The maching was done on the babies based on their age and sex. The Data analyzed by using univariate and bivariate analysis with McNemar test, meanwhile, multivariate analysis with conditional logistic regression test at the significant level of 0.25. The Result of analysis in this research showed that maternal age and parity significanly influence of infant mortality. In the otherhand, maternal education did not significanly influence of infant mortality. The most significanly variable which influence of infant mortality was maternal age (OR=4.745). To Prevent Infant mortality from the variabel maternal age and parity, it is suggested for women to get merried at the age ≥20 years old, increases reproductive health education for female teenagers at schools and increases the conerage of using KONTAP (long term contracepcion) for women that have  more than four children. It is also suggest to provide adequate medical equipment to support the childbirth and increase the access of health facilities by optimizing village polycliclic and  It is also suggested to provide adequate medical equipment to support childbirth, increase the convenience of health facilities, and increase the access to health facilities by optimizing village polyclinics and midwives performance.
Analisis Perilaku Masyarakat Terhadap Dampak Merkuri Untuk Kesehatan di Gampong Cot Trap Kecamatan Teunom Kabupaten Aceh Jaya Tahun 2014 Edaniati Edaniati; Fitriani Fitriani
J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health) Vol 2, No 2 (2015): April 2015
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (394.229 KB) | DOI: 10.35308/j-kesmas.v2i2.1097

Abstract

Penggunaan merkuri oleh masyarakat sangat berdampak negatif bagi kesehatan, diantaranya dapat menganggu sistem saraf, ginjal, pernapasan bahkan dapat mengakibatkan kanker. Hasil pemeriksaan merkuri pada air di Kabupaten Aceh Jaya yang telah melalui uji laboratorium adalah di Kecamatan Teunom sebesar 81% air tercemar oleh merkuri, Kecamatan Panga sebesar 83% air tercemar oleh merkuri, Kecamatan Krueng Sabe sebesar 39% air tercemar oleh merkuri, Kecamatan Setia Bakti sebesar 89% air tercemar oleh merkuri dan Kecamatan Sampoinet sebesar 64% air tercemar oleh merkuri. Penelitian ini bersifat analitik dengan pendekatan Crosssectional. Penelitian ini dilakukan di desa Cot Trap Kecamatan Teunom Kabupaten Aceh Jaya pada bulan Desember 2014, dengan populasi ± 171 KK responden dan sampel 63 KK dengan menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi-square. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa dari hasil penelitian yaitu : hasil uji chi-square (PValue pengetahuan (0,000) < α (0,05), PValue sikap (0,011) < α (0,05), dan PValue tindakan (0,001) < α (0,05), artinya terdapatnya hubungan yang signifikan antara dampak merkuri untuk kesehatan di desa Cot Trap Kecamatan Teunom Kabupaten Aceh Jaya tahun 2014. Disarankan Kepada pemerintah Kabupaten Aceh Jaya diharapkan lebih berperan aktif dalam penertiban penggunaan merkuri dan memberikan penyuluhan-penyuluhan tentang bahaya penggunaan merkuri dan kepada Dinas Kesehatan diharapkan agar dapat melakukan pengujian laboratorium dengan lebih teliti terhadap pencemaran air di Kecamatan Teunom agar air yang tercemar merkuri dapat cepat teratasi sehingga tidak meresahkan masyarakat.
Hubungan Perilaku Remaja Putri Terhadap Pemeriksaan Payudara Sendiri (Sadari) di SMU Negeri 1 Kelas III Manggeng Kabupaten Aceh Barat Daya Murnita Murnita; Firman Parlindungan
J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health) Vol 2, No 2 (2015): April 2015
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.512 KB) | DOI: 10.35308/j-kesmas.v2i2.1134

Abstract

Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) adalah salah satu langkah deteksi dini untuk mencegah terjadinya kanker payudara. Dari 10 siswi yang diwawancarai tidak ada satupun yang mengetahui tentang SADARI. Ada 2 siswi yang mempunyai benjolan pada payudaranya. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan Perilaku Remaja Putri Terhadap Pemerikasaan (SADARI). Penelitian ini bersifat Analitik dengan desain cross sectional study, pengumpulan data mulai 21 oktober sampai dengan 1 november 2014 di SMU Negeri 1 Kelas III Manggeng Kabupaten Aceh Barat Daya. Populasi penelitian seluruh siswi kelas III 125 orang dengan sampel 56 siswi yang diambil dengan metode random sampling. Uji statistik menggunakan Chi-square pada tarap signifikan 95%. Hasil Penelitian menunjukkan adanya hubungan antara pengetahuan terhadap Pemeriksaan dimana P-Value 0,01 yang berarti lebih kecil dari 0,05 ada hubungan antara sikap terhadap Pemeriksaan dengan P-Value 0,27 berarti lebih besar dari 0,05 tidak ada hubungan antara tindakan remaja putri terhadap Pemeriksaan dimana P-Value 0,02 yang berarti lebih kecil dari 0,05. Kesimpulannya ada hubungan pengetahuan terhadap Pemeriksaan maka hipotesis diterima, tidak ada hubungan antara sikap dengan Pemeriksaan maka hipotesis tidak diterima, ada hubungan tindakan terhadap Pemeriksaan maka hipotesis diterima. Penulis menyarakan bagi Dinas Kesehatan Aceh Barat Daya dapat memberikan penyuluhan kesekolah-sekolah agar siswi mendapat pengetahuan tentang kesehatan payudaranya, sehingga siswi dapat bertindak sesuai pemahamannya. Untuk Remaja Putri dapat meningkatkan pengetahuan dan menentukan sikap dengan melakukan pemeriksaan (SADARI) secara lebih dini. Diharapkan bagi pihak sekolah agar bekerja sama dengan petugas kesehatan untuk melaksanakan pendidikan/penyuluhan kesehatan di sekolah khususnya remaja putri untuk melakukan Pemeriksaan (SADARI).
Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kemandirian Lansia Dalam Pemenuhan Aktivitas Sehari-Hari Di Desa Alue Tho Kecamatan Seunagan Kabupaten Nagan Raya Dian Fera; Arfah Husna
J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health) Vol 5, No 2 (2018): October 2018
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (161.32 KB) | DOI: 10.35308/j-kesmas.v5i2.1150

Abstract

Dukungan keluarga yang optimal dapat meningkatkan kesehatan para lansia. Bagian dari dukungan keluarga adalah cinta dan kasih sayang yang merupakan asuhan dan perhatian dalam fungsi efektif keluarga. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan kemandirian lansia dalam pemenuhan aktifitas sehari-hari di desa Alue Tho Kecamatan Seunagan Kabupaten Nagan Raya. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lansia yang ada di Desa Alue Tho Kecamatan Seunagan Kabupaten Nagan Raya, yang berjumlah 35 orang dengan pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik total sampling, instrumen yang digunakan ialah kuesioner dan analisa data yang digunakan bivariat dengan uji chi-square. Hasil penelitian terdapat hubungan yang sangat nyata antara dukungan keluarga dengan kemandirian lansia dalam pemenuhan aktifitas sehari-hari (p=0.001). Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa dukungan keluarga berada pada kategori baik dengan kemandirian lansia dalam katogori baik sebanyak 24 (20.1%) responden maka dari itu sebaiknya keluarga agar selalu memberikan dukungan kepada lansia agar kemandirian lansia lebih baik.
Hubungan Perilaku Dengan Motivasi Kehadiran Ibu Dalam Penyuluhan Gizi Balita Safrizal Safrizal; Zakiyuddin Zakiyuddin
J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health) Vol 5, No 2 (2018): October 2018
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.832 KB) | DOI: 10.35308/j-kesmas.v5i2.1156

Abstract

Motivasi adalah suatu kecenderungan yang timbul pada diri ibu untuk secara sadar menghadiri penyuluhan tentang pemenuhan gizi pada balita. Berdasarkan data menunjukkan bahwa kehadiran ibu balita dalam penyuluhan gizi dari jumlah ibu sebanyak 4.764 diketahui jumlah kesertaan ibu mengikuti kegiatan penyuluhan gizi mencapai 3.598 ibu (75,0%). kunjungan tertinggi berada pada bulan November mencapai 437 balita dan terendah berada pada bulan maret mencapai 371 balita. Ada 22 Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Johan Pahlawan yang melakukan penyuluhan , pelaksanaanya dalam setahun 3 kali dan dilaksankan pada setiap bulan April. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan perilaku ibu dengan motivasi kehadiran ibu dalam penyuluhan gizi balita. Penelitian ini menggunakan jenis survey analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi 4.764 ibu balita. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive berjumlah 98 ibu balita pada tahun 2016. Analisis data penelitian menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan variabel pengetahuan (P.Value=0,013 dan RP =3,1), sikap (P.Value=0,001 dan RP = 4,2) dukungan keluarga (P.Value=0,040 dan RP= 4,6) dan peran tenaga kesehatan (P.Value=0,001 dan RP = 4,5). Kesimpulan penelitian ada hubungan pengetahuan, sikap, dukungan keluarga, dan peran tenaga kesehatan dengan motivasi kehadiran ibu balita dalam penyuluhan gizi. Disarankan kepada ibu untuk dapat membawa balita ke fasiltas kesehatan agar memberikan gizi kepada balita. Kepada kader kesehatan agar dapat mensosialisasikan pemberian gizi balita. 

Page 1 of 12 | Total Record : 111