cover
Contact Name
Robithotul Ummah
Contact Email
robithotulummah@gmail.com
Phone
+6285851233341
Journal Mail Official
lppm@unwaha.ac.id
Editorial Address
Jl. Garuda No. 9 Tambakberas Jombang, Jawa Timur
Location
Kab. jombang,
Jawa timur
INDONESIA
Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat
ISSN : -     EISSN : 27748537     DOI : -
JUMAT PERTANIAN: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT adalah Jurnal ilmiah yang mewadahi hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat bidang pertanian yang diterbitkan oleh Lembaga penelitian dan pengabdian masyarakat (LPPM) Universitas KH. A. Wahab Hasbullah (UNWAHA). Jurnal ini akan mempublikasikan kegiatan pengabdian pada masyarakat terbaru dan orisinil dari hasil-hasil penghiliran penelitian pada bidang pertanian
Articles 89 Documents
Optimalisasi Lahan Kosong untuk Penunjang Pangan Harian Agus Sifaunajah; M. Radiman Iskandari; Qo’id Afifudin
Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2021): April
Publisher : LPPM Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masa Pandemi karena adanya penyebaran virus covid-19 menghantam banyak sektor, salah satunya pemenuhan kebutuhan pangan harian. Lahan kosong di sekitar tempat tinggal menjadi salah satu kunci untuk memenuhi kebutuhan pangan harian. Dengan lebih memaksimalkan fungsi lahan kosong tersebut menjadi media tanam dapat membuat kemandirian pangan terpenuhi. Kegiatan ini dilakukan dengan sesi diskusi dan praktek untuk lebih memaksimalkan pemahan. Hasilnya masyarakat menjadi lebih mampu mengoptimalkan lahan kosong di sekitar tempat tinggal.
Pemanfaatan Lahan Sempit Untuk Meningkatkan Kreativitas Santri Dengan Menggunakan Hidroponik di Pesantren Waslah Waslah; Emi Lilawati; Ayu Rohmaniatasari; Asfuyaul Bariyyah; Anton Muhibuddin
Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2021): April
Publisher : LPPM Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembudidayaan tanaman dengan menggunakan media hidroponik perlu di kembangkan dan disosialisasikan di Pondok Pesantren Al-Lathifiyah 1 Bahrul Ulum Tambakberas Jombang.Selain melatih santri untuk bercocok tanam yang efektif dan efesien, praktik budidaya tanaman hidroponik ini diharapkan mampu melatih jiwa kemandirian dan jiwa kewirausahaan karena tanaman hidroponik ini memiliki kualitas yang baik untuk kesehatan.hidroponikjuga merupakan salah satu solusi untuk budidaya tanaman dengan memanfaatkan lahan yang sempit sehingga mudah dimanfaatkan oleh seluruh lingkungan terutama di lingkungan pondok pesantren. Dalam kegiatan pelatihan ini menggunakan metode observasi, pemberian materi dari pengelola, dan praktik.Kegiatan ini dilaksanakan secara bertahap dan pendampingan secara intensif agar dapat mempraktikkan penggunaan media hidroponik dengan baik dan benar.
Peningkatan Keterampilan petani melalui Workshop Petani Organik Mustamim Mustamim; Muhammad Habib Fahrizal; Robiatul Usluhiyah; Abd Kholid
Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2021): April
Publisher : LPPM Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mayoritas memiliki ternak dan sebagai peternak memanfaatkan limbah peternakan sebagai pupuk alternatif dalam mewujutkan petani organik,sehingga dapat mengurangi pembelian pupuk sintetis dan mempunyai nilai setrategis tujuannya, meningkatkan kemampuan dan pemahaman petani dan peternak terhadap pentingnya berorganik untuk mengurangi kebutuhan pupuk sinteti, mengembangkan kemampuan petani memproduksi pupuk dan memperbaiki masalah tanah yang rusak akibat pupuk sintesis.dilaksanakan di Desa Brangkal dengan sasaran 20 orang. Menggunakan metode workshop melalui bentuksosialisasi, pelatihan, dan pendampingan secara intensif. Hasilnya petani mampu mengolah limbah menjadi pupuk, mengurangi penggunaan pupuk sintesi, serta memperbaiki tanah.
Pelatihan Pemanfaatan Lahan Pekarangan dan Pengolahan Limbah Dapur sebagai Pupuk Organik Cair Mohamad Nasirudin; Mazidatul Faizah; Achmad Kholilur Rahman; M. Wildan Tijanuddaroro
Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2021): April
Publisher : LPPM Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pekarangan dikenal memiliki berbagai fungsi penting bagi kehidupan keluarga, selain sebagai tempat menghasilkan tanaman obat, tanaman pangan, hortikultura, ternak, ikan dan lainnya. Pekarangan dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan keluarga, memberikan dampak baik bagi lingkungan, serta menambah penghasilan rumah tangga apabila dirancang dan direncanakan dengan baik. Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah menggunakan metode workshop melalui bentuk sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan secara intensif sampai dapat membuat pupuk berbasis ramah lingkungan untuk peserta ibu PKK. Melalui kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh pihak mitra. Berdasarkan proses kegiatan pengabdian pada masyarakat pada skema PPM yang sudah dilakukan sejauh ini, luaran yang sudah dicapai meliputi : Memberikan pengetahuan tentang pemanfaatan lahan pekarangan pada peserta pelatihan. Memberikan pengetahuan tentang pengolahan limbah dapur sebagai pupuk organic cair pada peserta pelatihan. Memberikan pelatihan tentang pemanfaatan lahan pekarangan dan pengolahan limbah dapur sebagai pupuk organic cair. Memberikan edukasi dan bibit yang siap tanam agar peserta pelatihan dapat menerapkan pengetahuan yang didapat dari pelatihan. Berdasarkan hasil analisis penyebaran angket pada 20 responden diperoleh hasil awal jumlah total skor 1040 dengan nilai rata-rata 52 dan meningkat setelah dilakukan pelatihan menjadi jumlah 1675 dengan nilai rata-rata 83,75.
Pelestarian Budaya Islami Hadrah Desa Gondangmanis M Dzikrul Hakim Al Ghozali; Primaadi Airlangga; Mohammad Arif Taufiqurrohman; Arum Fitrianingsih
Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2021): April
Publisher : LPPM Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ironis sekali jika budaya yang merupakan sebuah identitas sebuah bangsa akan kehilangan jati dirinya. Berbagai faktor yang melatarbelakangi hal ini, di antaranya adalah kurang adanya kesadaran bahwa urgensi dari sebuah budaya menjadi ciri khas suatu daerah oleh masyarakat terutama generasi millenial. Budaya hadrah yang telah berjalan bertahun-tahun semakin hari semakin hilang. Maka perlu adanya rekontruksi dan reformasi ulang sebuah organisasi, komunitas atau grup. Hal ini dilakukan untuk menampung aspirasi, ide-ide yang inovatif dan kreatif. Tidak sebatas itu, grup ini akan menjadi sarana komunikasi dan interaksi antar pemuda, umtuk memperkuat keorganisasian dan program jauh ke depan. Karena pada dasarnya budaya akan bergerak secara dinamis jika sebuah struktural terbentuk dengan program yang sistematis. Kegiatan pengabdian masyarakat yang sudah dilakukan sejauh ini, luaran yang sudah dicapai adalah terbentuknya grup hadroh banjari baru di TPQ milik Bapak Imam Khusaini serta adanya koordinasi dengan jam'iyyah Muhibbin terkait pendampingan serta rutinitas pelatian dalam agenda rutin satu minggu sekali sehingga memberikan tambahan wawasan dan pengetahuan serta keterampilan pada target sasaran, yakni siswa sekolah dasar dan menengah dalam lembaga Taman Pendidikan Al-Quran dusun Prayungan desa Gondangmanis, memberikan wawasan dan pengetahuan tentang kebudayan islam dan urgensinya di era modern, membantu menumbuhkan semangat menjaga serta semangat dalam melestarikan budaya hadroh agar dapat mengembangkan bakat dan keterampilan, serta menguatkan budaya islam yang ada di desa Gondangmanis dalam wujud komunitas dan organisasi.
Pemberdayaan Remaja Produktif melalui Pelatihan Pemanfaatan Tanaman Lokal untuk Pembuatan Hand Sanitizer di Desa Banjarsari Jombang Rohmat Hidayat; Elin Nur Maf’ullah; Dewi Mardiyanti; Ambar Susanti
Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2021): April
Publisher : LPPM Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian pada masyarakat adalah mampu memanfaatkan tanaman sirih dan jeruk nipis yang ada di lingkungan sekitar, dan membantu masyarakat sasaran membangun kesadaran untuk mencuci tangan sebagai salah satu menghindari penularan dari kuman maupun virus corona. Mitra kegiatan pengabdian pada masyarakat tentang pembuatan hand sanitizer adalah Karang Taruna Desa Banjarsari, Kecamatan Bandarkedungmulyo Kabupaten Jombang. Peserta difokuskan penduduk berusia produktif berjumlah 20 orang. Metode pelatihan berupa ceramah dan diskusi yang dilanjutkan dengan praktek membuat hand sanitizer dari bahan alami. Materi yang diberikan adalah manfaat dari daun sirih dan jeruk nipis untuk sanitasi dan pembuatan hand sanitizer dengan bahan alami, setelah itu dilakukan pendampingan sampai mampu untuk membuat hand sanitizer secara mandiri. Hasil dari kegiatan tersebut menunjukkan bahwa peserta pelatihan atau audiens antusias dalam mengikuti kegiatan ini, pertanyaan yang banyak sekali dilontarkan yakni mengenai bahan untuk pembuatan hand sanitizer. Tingkat kepuasan peserta pelatihan adalah sangat puas 83%, puas berkisar 15%, kurang puas 2%, dan tidak puas 0%. Keterlibatan pemuda usia produktif dikarenakan mereka menjadi agen perubahan (agent of changes) dalam lingkungan menjadi strategis. untuk mengembangkan kemampuan untuk memanfaatkan lingkungan. Diharapkan dengan adanya kegiatan pengabdian masyarakat dapat mendorong kreatifitas dan inovasi dari pemuda untuk berperan serta membangun desa dengan memanfaatkan potensi lingkungan desa sekitar.
Revitalisasi Lahan melalui Gerakan Penanaman Seribu Pohon sebagai Upaya Pencegahan Erosi di Desa Banjarsari Kecamatan Bandarkedungmulyo Jombang Siti Aminatuz Zuhria; M. Suhada Nasrulloh; Achmad Ghozali; Ambar Susanti
Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2021): April
Publisher : LPPM Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan kegiatan PKM revitalisasi lahan melalui gerakan penanaman seribu pohon sebagai upaya pencegahan erosi di desa Banjarsari Kecamatan Bandarkedungmulyo Jombang adalah untuk; 1) meningkatkan dan membentuk kesadaran tentang konservasi sumber daya lahan di lingkungan, 2) meningkatkan pengetahuan tentang manfaat penghijauan dan menjaga lingkungan, dan 3) menumbuhkan rasa memiliki dan berperan dalam menjaga lingkungan melalui gerakan tanam dan pelihara pohon. Tempat kegiatan di Desa Banjarsari, kecamatan Bandar Kedung Mulyo, kabupaten Jombang pada bulan Oktober 2020. Mitra dalam kegiatan PKM tentang revitalisasi lahan adalah pemuda dan masyarakat desa Banjarsari. Tim PKM Unwaha terdiri dari Dosen Fakultas Pertanian sebagai fasilitator dan para mahasiswa Unwaha. Pelaksanaan PKM kegiatan pertama menggunakan metode sosialisasi dalam bentuk pemberian materi, kemudian dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab tentang manfaat revitalisasi lahan melalui penghijauan. Substansi materi pertama adalah cara penanaman bibit pohon, dan pemeliharaan bibit pohon. Kegiatan ke dua adalah menggunakan metode praktek dan aplikasi di lapang. Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh tim PKM bersama dengan pemuda Karang taruna dan warga desa Banjarsari. Kegiatan PKM secara keseluruhan dapat dikatakan baik dan berhasil, berdasarkan pengukuran tiga komponen. Tiga komponen tersebut Program PKM yaitu kesesuaian dengan keinginan masyarakat,kerjasama pengabdian tim PKM bersama masyarakat,dan Peningkatan pengetahuan masyarakat untuk menjaga lingkungan. Adanya kegiatan tersebut diharapkan ada kesadaran masyarakat akan untuk memelihara lingkungan hidupnya mengingat wilayah mereka berada di kawasan rentan banjir
Pemberdayaan Green House Enviromental Literacy Desa Kayen Ospa Pea Yuanita Meishanti; Dwi Cahyanto; Ahmad Saiful Arifin; Anton Muhibuddin; Nurul Aini
Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2021): April
Publisher : LPPM Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pentingnya kesadaran lingkungan sejak dini sangatlah penting agar dapat menumbuhkan kepekaan dan tanggung jawab terhadap lingkungan. Permasalahan yang dihadapi di Desa Kayen yaitu kurang maksimalnya penggunaan green house di desa Kayen, dan pentingnya Enviromental Literacy bagi para remaja sehingga dalam pengabdian ini ingin Peningkatan keterampilan menggunakan media berupa modul Pemberdayaan Green House Enviromental Literacy Di Desa Kayen. Pengabdian masyarakat ini di laksanakan dengan metode pemaparan rencana pengabdian, sosialisasi, pelaksanaan program pegabdian masyarakat.
Peningkatan Keterampilan Siswa MTs Melalui Pelatihan Membuat Hidroponik Sederhana dengan Memanfaatkan Botol Air Mineral Muhammad Farid Nasrulloh; Ino Angga Putra; Khusnul Khotimah; Muhammad Badrut Tamam
Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2021): April
Publisher : LPPM Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan pelatihan membuat hidroponik sederhana dengan memanfaatkan botol air mineral. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan semangat belajar, rasa ingin tahu, kemampuan keterampilan peserta didik serta menjaga lingkungan sekitar dari sampah. Metode pendekatan dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini meliputi metode ceramah, diskusi, dan pelatihan. Metode ceramah dan diskusi dilaksanakan pada saat pengenalan materi. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut. (1) Memberikan wawasan tambahan dan pengetahuan serta keterampilan peserta didik di MTs Al-Hikmah Kecamatan Bandarkedungmulya dalam membuat hidroponik. (2) Meningkatkan kemampuan keterampilan, rasa ingin tahu dan semangat belajar peserta didik di MTs Al-Hikmah. (3) Membantu guru dalam mengaktifkan interasksi siswa dengan siswa dan menjaga lingkungan sekitar dari sampah.
Pemanfaatan Lahan Pekarangan dan Pestisida Nabati sebagai Solusi Pegendalian Hama Tanaman Muhammad Kris Yuan Hidayatulloh; Nosma Firdaus; Arga Aji Pradana; Robithotul Ummah
Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2021): April
Publisher : LPPM Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk: (1) meningkatkan kemampuan dan pemahaman terhadap penggunaan pestisida nabati oleh warga bandar kedungmulyo; (2) meningkatkan dan mengembangkan kemampuan warga dalam menggunakan pestisida nabati; dan (3) membantu peningkatan kemampuan warga untuk membuat pestisda nabati secara mandiri di rumah. Metode pendekatan untuk pelaksanaan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini meliputi metode Seminar, diskusi, dan workshop (pelatihan). Metode seminar dan diskusi dilaksanakan pada kegiatan sosialisasi pembelajaran pemanfaatan lahan pekarangan dan pengenalan pembuatan dan penggunaan peptisida organik. Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah menggunakan metode workshop melalui bentuk sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan secara intensif sampai dapat memanfaatkan lahan pekarangan sebagai media penanaman berbasis ramah lingkungan untuk warga. Melalui kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat menjadi inovasi tersendiri di era new normal ini yang dihadapi oleh warga. Hasil respon kepuasan kegiatan pelatihan/pendampingan menunjukkan bahwa peserta pelatihan menilai kegiatan pelatihan ini sangat bermanfaat dan menyenangkan. Selain itu, kegiatan pelatihan ini memberikan pengalaman langsung kepada warga dalam memulai,mengembangkan dan membuat ketrampilan pembuatan pestisida nabati ramah lingkungan. Hasil penilaian keterampilan warga desa Bandarkedungmulyo menunjukkan bahwa 70% peserta pelatihan memiliki kemampuan yang baik ketika memulai penaman dari pekarangan rumah dan pembuatan pestisida nabati ramah lingkungan. Sebanyak 30% peserta pelatihan dalam kategori dengan keterampilan yang cukup baik dimana dipengaruhi oleh keterbatan pekarangan dan minat yang kurang dalam hal kegiatan tersebut.