cover
Contact Name
Desy Ambar Sari
Contact Email
desyambars@gmail.com
Phone
+6281236295441
Journal Mail Official
jadm.ummat@gmail.com
Editorial Address
Jl. K.H Ahmad Dahlan no 1, Pagesangan
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Jurnal Agro Dedikasi Masyarakat (JADM)
ISSN : -     EISSN : 27237788     DOI : -
The Journal Agro Dedikasi Masyarakat is aimed to disseminate the conceptual thought or ideas and research result that have been achieved in the area of agriculture and agricultural engineering , Journal of Agro Dedikasi Masyarakat contains various topic, such as: 1) Agricultural Engineering, 2) Agricultural Engineering and Biosystem , 3) Agriculture Technology, 4) Food Processing, 5) Food Safety and Security, 6)Health Nutrition, 7) Biotechnology, 8) Agriculture (Cultivation, Plant Culture, Soil, Social-Ecomic), 9) Microbiology (fermentation food etc)
Articles 38 Documents
INOVASI SUSU KEDELAI DENGAN PENAMBAHAN DAUN KELOR DAN KULIT BUAH NAGA SEBAGAI IDE BISNIS DI KABUPATEN LOMBOK TENGAH Nurhayati Nurhayati; Dodi Arman; Baiq Nining Pujiana; M. Anwari Habibirrahman; Muhammad hablul Warid
Jurnal Agro Dedikasi Masyarakat (JADM) Vol 1, No 2 (2020): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (275.189 KB) | DOI: 10.31764/jadm.v1i2.3326

Abstract

Lombok Tengah merupakan sentra produksi kedelai di NTB, dengan posisi kedua setelah kabupaten Bima. Beberapa penghasil kedelai di Lombok tengah salah satunya adalah Desa Labulia. Pemanfaatan kedelai tersebut hanya diolah dengan cara direbus dan sebagai tambahan sayur. Hal ini disebabkan karena sebagian besar masyarakat tidak memiliki pengetahuan pengolahan kedelai. Oleh karena itu dilakukan kegiatan pengabdian yang bertujuan untuk (1) Meningkatkan  pengetahuan tentang manfaat, nutrisi dan olahan kedelai (2) meningkatkan keterampilan Ibu-ibu Rumah Tangga di desa Labulia untuk mengolah susu kedelai (3) Mengintroduksi inisiasi pembentukan kelompok ide bisnis susu kedelai. Metode kegiatan ini dilakukan dengan cara (1) penyuluhan untuk memberikan teori tentang olahan kedelai, cara pembuatan dan nutrisi susu kedelai serta kiat memulai bisnis (2) pelatihan dan demonstrasi pembuatan susu kedelai. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa masyarakat (ibu-ibu rumah tangga)memiliki pengetahuan tentang nutrisi, manfaat dan olahan kedelai. (2) masyarakat  memiliki keterampilan dalam mengolah susu kedelai dengan penambahan daun kelor dan kulit buah naga. (3) masyarakat memiliki semangat untuk menginisiasi ide bisnis pengolahan susu kedelai dengan mulai membentuk kelompok. Diharapkan kegiatan ini dilanjutkan dengan mengadakan penyuluhan teknik pengemasan dan strategi pemasaran serta pendampingan rintisan kelompok.
SOSIALISASI PENGOLAHAN KOTORAN TERNAK SAPI MENJADI BIOGAS DI DESA RANJOK KABUPATEN LOMBOK BARAT Ronia Ronia; Muhammad Sahbudin; Zeta Kuswari; Silda Pacitra; Dina Febriana; Kurniawati Kurniawati; Nining Anggriani; Muhammad Fernanda; Doni Apriandi; Abdul Samad; Ratna Nurnaningsih; Muanah Muanah; Syirril Ihromi
Jurnal Agro Dedikasi Masyarakat (JADM) Vol 2, No 2 (2021): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1130.837 KB) | DOI: 10.31764/jadm.v2i2.6247

Abstract

Cow dung is one of the wastes that can disturb the environment. The volume that continues to increase without handling can cause disease, especially during the rainy season. So seeing these conditions, socialization was carried out to increase the knowledge and skills of the community in processing cow dung waste into biogas. The method or activity steps are the preparation, socialization, and evaluation stages. The results of the activity showed that the socialization activity with the theme of utilizing cow manure into biogas received a good response from all circles of society, especially members who were members of the human-informed cattle group and from the village of Ranjok itself. The socialization activity was attended by 23 people who enthusiastically participated in the activity until the end. The results of the evaluation by conducting interviews that the community is ready to be involved in biogas production training activities by applying biodigester technology. In addition, with the knowledge and skills that the community has independently, they can process cattle waste into biogas so that the volume of waste can be reduced and biogas can be utilized.
PELATIHAN PEMBUATAN TEPUNG BIJI SORGUM PUTIH DENGAN PENAMBAHAN KONSENTRASI RAGI DI DESA BOAK KELURAHAN UNTER IWES KABUPATEN SUMBAWA Chairul Anam Afgani; Ihlana Nairfana; Lukman Azis; Mikhratunnisa Mikhratunnisa
Jurnal Agro Dedikasi Masyarakat (JADM) Vol 2, No 1 (2021): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jadm.v2i1.4219

Abstract

Sorghum is one of the cereal commodities that is quite well used in the manufacture of flour. In Indonesia, the utilization of sorghum seeds is still not maximally used. At this time, sorghum seeds are used as animal feed and boiled directly for consumption. The aim of manufacture of white sorghum seed flour with the addition of yeast in Boak  Village, Unter Iwes was to extend shelf life and facilitate its use. The provision of knowledge is done by providing socialization, discussion and practice. The results show that the community understood sorghum seeds as flour in the manufacture of food and processed with a good quality. Processing sorghum seeds with the addition of yeast is a way to extend the shelf life of sorghum and make it easier to  be processed into various food products.
PENINGKATAN KUALITAS PRODUKSI KAKAO SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PENDAPATAN PETANI DI DESA PERSIAPAN PANSOR KECAMATAN KAYANGAN KABUPATEN LOMBOK UTARA Muliatiningsih Muliatiningsih; Syirril Ihromi; Erni Romansyah
Jurnal Agro Dedikasi Masyarakat (JADM) Vol 1, No 1 (2020): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (93.873 KB) | DOI: 10.31764/jadm.v1i1.2785

Abstract

Desa Persiapan Pansor yang terletak di Kecamatan Kayangan merupakan salah satu desa penghasil kakao yang potensial di Kabupaten Lombok Utara dimana sebagian besar sumber pendapatan masyarakatnya berasal dari hasil perkebunan. Akan tetapi produktivitas tanaman kakao sangat rendah yang dipengaruhi berbagai faktor, antara lain aspek sosial ekonomi, pengusahaan budidaya kakao masih bersifat konvensional dan belum mengikuti standar GAP (Good Agriculture Practise) serta adanya serangan hama dan penyakit pada tanaman kakao yang dapat menurunkan produktivitas dan kualitas produk kakao yang pada akhirnya akan berdampak pada penurunan pendapatan petani. Untuk itu penyuluhan tentang pengelolaan kebun sesuai GAP (Good Agriculture Practise) yaitu PsPSP (Panen sering, Pemangkasan, Sanitasi dan Pemupukan) dilakukan dengan tujuan meningkatkan kualitas kakao dan meningkatkan pemahaman petani tentang budidaya kakao sesuai dengan panduan budidaya kakao yang baik (Good Agriculture Practise).
PENGEMBANGAN DESA DIGITAL SEBAGAI UPAYA MENGANGKAT POTENSI LOKAL DESA KARANGREJO Roisatul Ainiyah; Shokiful Burhan; Muhammad Firman Ardiansyah; Dhyan Putri Fidanti
Jurnal Agro Dedikasi Masyarakat (JADM) Vol 2, No 2 (2021): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.59 KB) | DOI: 10.31764/jadm.v2i2.5999

Abstract

Desa Karangrejo merupakan desa yang sedang berkembang dengan lokasi berada di Kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Untuk mempercepat pertumbuhan dan perkembangannya, dibutuhkan dukungan sistem teknologi dan informasi sebagai upaya mengenalkan potensi lokal desa kepada masyarakat umum. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan digitalisasi desa. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengembangkan desa digital sebagai upaya mengangkat potensi lokal desa Karangrejo. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini meliputi observasi, wawancara, FGD, dan dokumentasi. Data yang diperoleh digunakan sebagai dasar membuat situs web desa yang berisi informasi profil desa, kependudukan, potensi desa (potensi wisata, UMKM & produk unggulan, pangan lokal), pelayanan publik, berita, dan informasi kontak. Potensi wisata desa Karangrejo meliputi kolam renang Arsmaper79, Wisata Air Sumber keling, BUMDES Mavendra, dan Perkebunan Melon. Produk unggulan desa berupa hasil tenun dan peralatan kebersihan (selimut, kain lap, kain pel, sumbu kompor, wiper air, sapu ijuk, gantungan baju, dan keset). Produk tersebut diproduksi oleh 806 UMKM di desa Karangrejo dan telah menembus pasar internasional. Beberapa produk diekspor ke negara tetangga seperti Malaysia (bekerja sama dengan pihak luar desa). Potensi pangan lokal desa meliputi umbi-umbian, rempah rimpang, dan perkebunan melon. Potensi pangan lokal tersebut akan terus dikembangkan ke pengolahan produk sehingga dihasilkan produk pangan unggulan. Melalui situs web diharapkan dapat mengangkat potensi lokal desa dan mengenalkan desa Karangrejo kepada masyarakat luas, sehingga mempercepat kemajuan desa. Digitalisasi desa dapat dilengkapi dengan program lain seperti pembuatan e-commerce desa dan aplikasi desa berbasis android, sehingga layanan digital menjadi lebih efektif dan efisien.
PENYULUHAN DAN PELATIHAN POLA ASUPAN GIZI MASYARAKAT DAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN BAHAN BAKU PERTANIAN BAGI KORBAN GEMPA LOMBOK DUSUN KEMBANG KUNING KECAMATAN NARMADA LOMBOK BARAT Syirril Ihromi; Asmawati Asmawati; Marianah Marianah
Jurnal Agro Dedikasi Masyarakat (JADM) Vol 1, No 2 (2020): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (433.679 KB) | DOI: 10.31764/jadm.v1i2.3348

Abstract

Dusun Kembang Kuning merupakan daerah perbatasan antara Kabupaten Lombok Barat dengan Kota Mataram, mayoritas masyarakat menggali rejekinya dari buruh tani, bangunan yang kadangkala penghasilannya tidak tentu setiap harinya. Saat ini dusun tersebut merupakan dusun korban gempa Lombok sehingga masih banyak masyarakat yang tinggal di tenda dan mengandalkan para donator untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari, yang menyebabkan pola makan menjadi tidak teratur dan kecukupan gizi tidak tercukupi terlebih musim penghujan sudah datang, dikhawatirkan kesehatan masyarakat menjadi terganggu. Sehingga perlu dilakukan penyuluhan tentang pemenuhan gizi untuk kesehatan. Disamping itu berbagai hasil pertanian yang keberadaanya setiap hari dalam jumlah yang cukup banyak, akan tetapi jumlah tersebut tidak diikuti dengan harga jual yang tinggi karna tidak jarang masyarakat menjualnya dalam keadaan masih muda dan segar. Jika masyarakat mampu mengolah bahan tersebut maka akan memiliki nilai ekonomis yang tinggi serta menjadi prospek bisnis. Masyarakat perlu diperkenalkan berbagai paket teknologi dan status gizi untuk menyadarkan masyarakat tentang pentingnya kesehatan melalui penyuluhan Gizi, pola makan sehat dan berbagai metode pengolahan sederhana terhadap bahan baku yang tersedia. Metode dalam kegiatan ini yaitu penyuluhan dan memberikan beberapa contoh paket teknologi produk pertanian. Metoda yang ditawarkan untuk mendukung realisasi program  adalah : (1) Penyuluhan pola makan sehat dan status gizi. (2) Penyuluhan Teknologi pengolahan bahan baku produk pertanian, sehingga mitra mempunyai gambaran lengkap terhadap usaha peningkatan add value bahan baku yang nantinya akan dipasarkan di beberapa lokasi strategis. Hasil pengabdian menunjukkan keberhasilan dengan lancar dan efektinya waktu yang digunakan. Tanggapan dari peserta sangat merespon positif kegiatan ini karna banyaknya pengetahuan dan aplikasi teknologi pengolahan yang diperoleh.  Para peserta mengetahui tentang pemenuhan gizi keluarga, bahan-bahan pertanian yang mempunyai kandungan gizi tinggi dan teknologi pengolahan berbagai produk yang murah dan mudah membuat antusias masyarakat untuk selalu membuat varian menu makanan sehari-hari menjadi lebih banyak.
TEKNIK PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN DI LINGKUNGAN BEBIDAS Suwati Suwati; Budy Wiryono; Marianah Marianah
Jurnal Agro Dedikasi Masyarakat (JADM) Vol 1, No 1 (2020): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (63.944 KB) | DOI: 10.31764/jadm.v1i1.2779

Abstract

Lahan pekarangan adalah sebidang tanah darat yang terletak langsung di sekitar rumah tinggal dan memiliki batas, yang dapat ditanami dengan satu atau berbagai jenis tanaman. Perkarangan adalah bidang tanah yang masih mempunyai hubungan kepemilikan dan fungsional dengan rumah yang bersangkutan. Dusun Bebidas merupakan salah satu Desa di Pagesangan Kecamatan Mataram. Jumlah penduduk di Kecamatan Mataram sebanyak 67.659 jiwa yang sebagian warganya bermata pencarian sebagai petani. Maksud dan tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan pelatihan bagaimana cara mengelola sampah organik dari persiapan media hingga aplikasi pupuk organik dan cara memanfaatkan limbah disekitar lingkungan sebagai wadah tanaman secara baik dan benar sehingga lahan perkarangan dapat dimanfaatkan secara maksimal. Kesimpulan yang didapatkan dari permasalahan yang dihadapi oleh warga masyarakat Bebidas adalah melakukan pemanfaatan lahan pekarangan dengan budi daya tanaman yang dapat memberikan sumber pendapatan bagi keluarga dengan memanfaatkan limbah organik sebagai pupuk.
PELATIHAN PENGOLAHAN SIRUP, SELAI, DAN ABON BERBASIS NANAS Nurhayati Nurhayati; Syirril Ihromi; Desy Ambar Sari
Jurnal Agro Dedikasi Masyarakat (JADM) Vol 2, No 1 (2021): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1304.224 KB) | DOI: 10.31764/jadm.v2i1.4535

Abstract

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mitra tentang proses pengolahan aneka produk pangan berbasis nanas. Metode pelaksanaan kkegiatan dilakukan melalui beberapa tahapan diantaranya : (1) Penyampaian materi (2) demonstrasi dan pembuatan aneka produk berbahan dasar nanas (3) pengujian sensoris berbagai produk yang telah diolah (4) evaluasi keberhasilan program kegiatan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan dan keterampilan mitra. Diharapkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh menjadi bekal kelak untuk dapat memenuhi kebutuhan gizi keluarga sekaligus membangun rintisan usaha.This activity aims to increase knowledge and skills regarding the processing of various pineapple-based food products. The method of implementing the activity is carried out in several stages, including (1) delivery of material about the nutrition and benefits of pineapples, (2) demonstration and manufacture of various pineapple-based products, (3) sensory testing of various processed products (4) evaluation of the success of the activity program. The results showed that there was an increase in partners' knowledge and skills. It is hoped that the knowledge and skills acquired will become provisions to meet the family's nutritional needs and build business startups.
PEMBERIAN PENGETAHUAN DAN PRAKTEK PEMBUATAN TEPUNG UWI UNGU SEBAGAI SUMBER ANTIOKSIDAN DI KWT TRI MANUNGGAL DUSUN BEJI KABUPATEN BANTUL YOGYAKARTA Siti Tamaroh
Jurnal Agro Dedikasi Masyarakat (JADM) Vol 1, No 2 (2020): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.727 KB) | DOI: 10.31764/jadm.v1i2.2908

Abstract

Purple yam is a source of carbohydrates that have  potential as a source of natural antioxidants. The use of purple yam is still limited by steaming it and consuming it directly. The purpose of making purple yam flour is to extend its shelf life and make it easier to use. The provision of knowledge and practice is carried out at KWT Tri Manunggal,  Beji Kulon , Sendangsari , Pajangan , Bantul , Yogyakarta. Knowledge sharing is carried out through discussion and practice. The results of community service show that the community can understand the importance of using purple uwi as a food ingredient and processed with anthocyanin levels as a natural antioxidant. Processing of purple uwi tubers to flour can extend the shelf life of raw materials and make it easier if they are processed into various processed forms.
PENGENALAN HAMA DOMINAN PADA KELAPA SAWIT PADA KEBUN KEBUN MASYARAKAT DI KECAMATAN KUANTAN HILIR SEBERANG KABUPATEN KUANTAN SINGINGI Mulono Apriyanto; Yoyon Riono; Marlina Marlina; Intan Sari; Nursida Nursida; Elfi Yenny Yusuf
Jurnal Agro Dedikasi Masyarakat (JADM) Vol 2, No 2 (2021): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (530.085 KB) | DOI: 10.31764/jadm.v2i2.5996

Abstract

Kelapa sawit  sebagai tanaman yang diusahakan  masyarakat dii Kecamatann Kuantann Hilirr Seberangg, Kabupatenn Kuantann Singingii, menghadapi masalah serangan hama. Sebagian besar pohon kelapa sawitt terserang oleh hama kumbang badak (Oryctes rhinoceros Linn). Dampak serangan hama menyebabkan penurunan produktivitas kelapa sawitt sangat drastis. Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan dengan metode ceramah dan diskusi dengan petani. Materi ceramah bertujuan untuk memberi bekal kepada masyarakat tentang perlindungan tanaman kelapa sawit terhadap hama kumbang khususnya kumbang badak. Metode diskusi dilakukan dengan transfer ilmu shareing pengalaman dilapangan serta pengendalian. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta sudah mengetahui nama dari hama kumbang yang menyerang tanaman kelapa sawit. Peserta dapat memdedakan jenis-jenis kumbang yang berpotensi menjadi hama dan pengendalian hama kumbang badak. akan efektif apabila dilakukan oleh setiap petani kelapa dan dilaksanakan secara terus menerus sampai populasi hama dibawah ambang ekonomi.

Page 2 of 4 | Total Record : 38