cover
Contact Name
Achmad Fauzi
Contact Email
fauzi.umay@gmail.com
Phone
+628989894776
Journal Mail Official
pusatriset.abnus@gmail.com
Editorial Address
Jalan Swadaya No.19, Jatibening, Pondokgede, RT.002/RW.014, Jatibening, Kec. Pondokgede, Kota Bekasi, Jawa Barat 17412
Location
Kab. bekasi,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Antara Abdimas Kebidanan
ISSN : 2798298X     EISSN : 27982548     DOI : https://doi.org/10.37063/abdimaskeb
Jurnal Antara Abdimas Kebidanan merupakan jurnal ilmiah tentang hasil-hasil pengabdian kepada masyarakat ilmu-ilmu kemitraan yang meliputi : pendidikan pada masyarakat, pelayanan pada masyarakat, pengembangan wilayah secara terpadu,dan pengembangan hasil penelitian
Articles 58 Documents
PENYULUHAN SEX EDUCATION DI SEKOLAH DASAR RICCI JAKARTA BARAT Ni Nyoman Sri Artina Dewi; Dewi Novitasari Suhaid
Jurnal Antara Abdimas Kebidanan Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Antara Abdimas Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdi Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.769 KB) | DOI: 10.37063/abdimaskeb.v5i1.647

Abstract

Pendahuluan: Pendidikan seks ini sangat penting untuk diinformasikan kepada anak. Dengan adanya Pendidikan seks membantu anak untuk mengerti bahwa seks itu adalah sesuatu yang alamiah dan wajar terjadi pada semua orang, dan juga dapat mebantu anak untuk mengetahui berbagai perilaku seksual beresiko. Metode: Metode yang digunakan dalam program pengabdian masyarakat ini adalah dengan memberikan peningkatan pengetahuan tentang pentingnya Pendidikan seks. Hasil: Hasil kegiatan tersebut didapatkan peningkatan pengetahuan mengenai pentingnya Pendidikan seks di sekolah dasar Ricci Jakarta Barat. Kesimpulan: Anak – anak merasa bermanfaat setelah mengikuti penyuluhan tentang sex education ini, mereka bisa melihat perubahan yang terjadi dalam dirinya.
PENGUATAN INTERVENSI DALAM CAREGIVER SUPPORT PADA KELOMPOK LANJUT USIA DI PANTI WERDHA KOTA BEKASI Feva Tridiyawati; Lia Idealistiana; Mariyani; Nurfadilah; Melisa Fitria
Jurnal Antara Abdimas Kebidanan Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Antara Abdimas Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdi Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.356 KB) | DOI: 10.37063/abdimaskeb.v5i1.667

Abstract

Pendahuluan: Meningkatnya populasi lanjut usia di Indonesia dapat membuat berbagai masalah kesehatan yang perlu menjadi perhatian oleh perawat maupun caregiver. Permasalahan ini memiliki multipatologi yang akan diatasi sebagai pemenuhan kebutuhan hidup dasarnya. Permasalahan dialami lansia seperti menurunnya daya cadangan biologis, berubahnya gejala dan tanda penyakit dan gangguan nutrisi. Pola penyakit yang bergeser kearah penyakit-penyakit degeneratif seperti gangguan sendi, hipertensi, stroke dan diabetes. Kebutuhan Caregiver dalam merawat lansia perlu diberikan dukungan agar dapat mampu dengan baik memberikan bantuan dan penanganan kepada lansia yang membutuhkan. Pemenuhan bantuan kebutuhan hidup dasar ini membutuhkan ketrampilan yang baik oleh seorang Caregiver. Pelaksanaannya sesuai dengan prosedur yang benar dan diharapkan tidak berdampak menjadi bahaya maupun efek yang akan menimbulkan masalah lain yang terjadi pada lansia.Metode: Metode Pre dan Post test one grup sederhana menggunakan ceklist dan observasi lapanganHasil: Hasil survey kebutuhan dasar lansia yang dibutuhkan adalah kebutuhan perawatan diri 32%, kebutuhan istirahat tidur 43% dan kebutuhan nutrisi 25%. Hasil post tes pengetahuan petugas dalam pendidikan kesehatan; baik 80% dan cukup 20%. Penilaian efektifitas ketrampilan yakni; sangat mudah dilakukan sebanyak 80% dan mudah dilakukan 20%.Kesimpulan: Dari uraian hasil pengabdian kepada Masyarakat diatas, kemudian dapat disimpulkan bahwa terdapat kebutuhan perawatan diri, nutrisi, kebutuhan tidur dan istirahat.
PENYULUHAN TENTANG PENTINGNYA PEMBERIAN IMUNISASI MR (MEASLES RUBELLA) PADA ANAK BALITA DI KLINIK JATI BENING RAYA Novita; Tuty Yanuarti; Feva Tridiyawati; Tatag; Desvi Syam Wilis
Jurnal Antara Abdimas Kebidanan Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Antara Abdimas Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdi Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (345.66 KB) | DOI: 10.37063/abdimaskeb.v5i1.674

Abstract

Pendahuluan: Imunisasi merupakan hal yang terpenting dalam usaha melindungi kesehatan anak. Imunisasi merupakan suatu cara yang efektif untuk memberikan kekebalan khusus terhadap seseorang yang sehat. Menurut World Health Organization (WHO) pada tahun 2015 menunjukkan bahwa terdapat 19,4 juta anak yang tidak mendapatkan imunisasi dan memperkirakan 30.000 anak akan meninggal akibat penyakit campak. Kejadian campak di kawasan Asia Tenggara tahun 2018 bahwa Indonesia menduduki peringkat kedua setelah India dengan presentase 20,1%. Berdasarkan kelompok umur, proporsi kasus campak terbesar pada kelompok umur 1- 4 tahun dan 5-9 tahun dengan proporsi masing-masing sebesar 25,4%. dan 31,6%. Rendahnya cakupan imunisasi tidak lepas dari faktor yang mempengaruhi imunisasi yaitu perilaku kesehatan. Perilaku kesehatan Faktor predisposisi terdiri dari pengetahuan, pendidikan, sikap, pendapatan, pekerjaan, dan dukungan keluarga Metode: Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah dengan menggunakan metode ceramah dan diskusi serta pembagian leaflet. Pada pelaksanaan kegiatan ini menggunakan metode ceramah dan media leaflet serta audiovisual berupa video Hasil: Selama penyampaian materi ibu-ibu yang memilki bayi mendengar dengan penuh perhatian atau terfokus pada materi yang disampaikan. Usaha promotif untuk kegiatan dapat juga dilakukan dengan media audio-visual. Kesimpulan: menambah pengetahuan baik berupa informasi dan wawasan ibu yang memiliki bayi dalam berupaya mengikuti program pemerintah yang sudh digalakkan dipuskesma-puskesmas
PENYULUHAN TENTANG TANDA BAHAYA KEHAMILAN DI PUSKESMAS JATIBENING Bunga Romadhona; Melisa Putri R; Lucy Amelia
Jurnal Antara Abdimas Kebidanan Vol 3 No 1 (2020): Jurnal Antara Abdimas Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdi Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (40.755 KB) | DOI: 10.37063/abdimaskeb.v3i1.754

Abstract

Pendahuluan: Pada umumnya 80-90 % kehamilan akan berlangsung normal dan hanya 10-12 % kehamilan yang disertai dengan penyulit atau berkembang menjadi kehamilan patologis. Kehamilan patologis tidak terjadi secara mendadak karena kehamilan dan efeknya terhadap organ tubuh berlangsung secara bertahap dan berangsur- angsur. Deteksi dini gejala dan tanda bahaya selama kehamilan merupakan upaya terbaik untuk mencegah terjadinya gangguan yang serius terhadap kehamilan ataupun keselamatan ibu hamil. Metode: Adapun kegiatan yang dilakukan berupa penyuluhan dalam bentuk penyampaian materi dan lefleat. Hasil: Kesimpulan: Terdapat peningkatan pengetahuan dan kemampuan tentang tanda bahaya kehamilan pada masyarakat khususnya ibu hamil di Puskesmas .
PENTINGNYA PEMAHAMAN MASYARAKAT MELALUI EDUKASI TENTANG PROTOCOL KESEHATAN MENGHINDARI PENULARAN COVID-19 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JATIBENING Masluroh; Melisa Putri R; Lucy Amelia
Jurnal Antara Abdimas Kebidanan Vol 4 No 1 (2021): Jurnal Antara Abdimas Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdi Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (47.863 KB) | DOI: 10.37063/abdimaskeb.v4i1.755

Abstract

Pendahuluan: Masyarakat terdiri dari berbagai ras, suku, agama termasuk budaya, sehingga masyarakat memiliki tradisi yang berbeda-beda. Jika di hubungkan dengan kejadian covid-19 sekarang, di lihat dari perbedaan tradisi atau kebiasaan masyarakat tersebut tentunya memunculkan keragaman perilaku. Seperti perilaku kurangnya kesadaran masyarakat dalam penggunaan masker, jaga jarak dan mencuci tangan. Padahal masalah ini telah ditetapkan oleh pemerintah dan di tetapkan sebagai protocol kesehatan yang harus di patuhi seluruh lapisan masyarakat. Metode: Kegiatan dilaksanakan di Puskesmas Jatibening. Kegiatan dilakukan dengan cara pendidikan kesehatan kepada para masyarakat tentang protokol kesehatan menghindari penularan covid-19 dengan metode pendidikan kesehatan menggunakan power point dan leaflet. Hasil: Berdasarkan kegiatan terdapat hasil yang signifikan pada pengetahuan masyarakat sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan. Kesimpulan: Kegiatan ini memberikan hasil positif untuk masyarakat di wilayah kerja puskesmas Jatibening tentang protokol kesehatan menghindari penularan covid-19.
MEMERIKSA PAYUDARA SENDIRI PADA REMAJA PUTRI DI SMK MITRA BAKTI HUSADA BEKASI Indah Yuliani
Jurnal Antara Abdimas Kebidanan Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Antara Abdimas Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdi Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.848 KB) | DOI: 10.37063/abdimaskeb.v5i1.765

Abstract

Pendahuluan: Pemeriksaan payudara sendiri merupakan tindakan yang sebaiknya dilakukan oleh seorang wanita dalam rangka pencegahan atau mendeteksi dini terjadinya kanker payudara. Kanker payudara adalah salah satu penyakit yang mematikan khususnya bagi Wanita. Pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) dilakukan agar dapat diketahui sedini mungkin kasus kanker payudara, terutama bisa dilakukan segera oleh remaja putri. Metode: Metode yang digunakan yaitu melihat prosentase hasil kuisioner yang dibagikan kepada peserta yaitu remaja putri di SMK Mitra Bakti Husada. Hasil: Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan guna menyampaikan materi tentang teori pemeriksaan payudara sendiri dan sikap yang harus dimiliki dalam melakukan pendeteksian secara dini kanker payudara. Kesimpulan: Kegiatan pengabdian masyarakat ini terselenggara secara baik dan berjalan dengan lancar serta antusias dari para remaja putri, sesuai dengan rancangan kegiatan yang telah disusun.
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN KADER KESEHATAN DALAM KESIAPAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA IBU HAMIL GUNA MENCEGAH STUNTING DENGAN MELIBATKAN SUPPORT SYSTEM KELUARGA DI PUSKESMAS PULOGADUNG Rahayu Khairiah; Ita Herawati; Nofa Anggraini
Jurnal Antara Abdimas Kebidanan Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Antara Abdimas Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdi Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (405.315 KB) | DOI: 10.37063/abdimaskeb.v5i1.769

Abstract

Pendahuluan: Stunting merupakan kondisi dimana balita memiliki panjang atau tinggi badan yang kurang jika dibandingkan dengan umur. Angka stunting secara nasional mengalami penurunan sebesar 1,6% per tahun dari 27,7% tahun 2019 menjadi 24,4% tahun 2021. Upaya untuk mencegah stunting salah satunya adalah dengan pemberian asi eksklusif. Persiapan ASI eksklusif merupakan upaya yang dilakukan ibu dan keluarga untuk menunjang keberhasilan menyusui. Dalam penatalaksanaannya dapat dimulai pada masa kehamilan, segera setelah persalinan dan pada menyusui. Dalam menyelesaikan masalah pemberian ASI, salah satu yang berperan yaitu Kader Posyandu. Kader mempunyai peran besar dalam upaya meningkatkan kesehatan ibu dan anak. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah untuk menyelenggarakan pelatihan dan pendampingan kader kesehatan dalam kesiapan pemberian ASI eksklusif pada ibu hamil guna mencegah stunting dengan melibatkan support system keluarga. Metode: Metode yang digunakan dalam kegiatan pelatihan dan pendampingan, meliputi penyuluhan kesehatan mengenai ASI eksklusif, gizi ibu hamil, tumbuh kembang pada balita, dan support system keluarga, serta dilakukan pendampingan Kader untuk melakukan penyuluhan kesehatan pada ibu hamil, mengajarkan tehnik menyusui yang benar, cara memotivasi keluarga sebagai support system ibu hamil. Hasil: Hasil yang dicapai yaitu meningkatnya pengetahuan dan kemampuan Kader dalam melakukan penyuluhan Kesehatan kepada ibu hamil dengan melibatkan support system keluarga. Kesimpulan: Kegiatan pendidikan kesehatan dan pelatihan ini dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan peran aktif kader dalam mendeteksi tumbuh kembang balita menggunakan Aplikasi SDIDTK guna menurunkan angka kejadian stunting pada balita.
EDUKASI PENCEGAHAN SCREEN DEPENDENCY DISORDER (SDD) DAN TANTANGAN POLA ASUH EFEKTIF ANAK USIA DINI ERA DIGITAL DI PUSKESMAS MARGA JAYA Tuty Yanuarti; Lia Idealistiana; Novita
Jurnal Antara Abdimas Kebidanan Vol 5 No 2 (2022): Jurnal Antara Abdimas Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdi Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (339.616 KB) | DOI: 10.37063/abdimaskeb.v5i2.793

Abstract

Pendahuluan: Screen Dependency Disorder (SDD) atau biasa disebut kondisi kecanduan layar dan gadget merupakan penggunaan gadget elektronik dan internet yang tidak terkendali dan disertai dengan gangguan perilaku, kognisi dan sosial. Berdasarkan situs New York Times, 70% orang tua mengaku mengijinkan anak-anak mereka yang berusia 6 bulan- 4 tahun untuk bermain gagdet ketika orang tua sedang sibuk, 25 % mengaku meninggalkan anak-anak sendiri dengan bermain gagdet saat menjelang tidur. Metode: Metode yang digunakandalam pengabdian ini mengadopsi langkahlangkah action research yang terdiri dari 4 (empat) tahapan perencanaan, tindakan, observasi, evaluasi dan refleksi. Mitra pada pengabdian ini merupakan ibu/orang tua, kader, bidan desa dan tokoh masyarakat.Hasil: Dari hasil edukasi yang diberikan menunjukkan bahwa 29 orang (82,85 %) sudah benar menjawab kuesioner yang diberikan. Para orangtua tersebut juga sangat antusias ingin mempraktekan materi pola asuh yang sudah diberikan. Kesimpulan: Kesimpulan pada pengabdian ini adalah kegiatan ini sangat berdampak positif bagi para orang tua dan masyarakat umum karena meningkatkan pengetahuan orang tua dalam tentang Screen Dependency Disorder (SDD)/kecanduan layer dan gadget serta pola asuh anak yang efektif terhadap anak usia dini di era digital.
PERTUMBUHAN OPTIMAL DENGAN PIJAT DAN SPA BAYI Feva Tridiyawati; Mariyani; Maryati
Jurnal Antara Abdimas Kebidanan Vol 5 No 2 (2022): Jurnal Antara Abdimas Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdi Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (554.777 KB) | DOI: 10.37063/abdimaskeb.v5i2.794

Abstract

Pendahuluan: Gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada masa bayi merupakan masalah serius bagi negara maju maupun negara berkembang. Terdapat beberapa faktor yang dapat menghambat ataupun mengganggu proses pertumbuhan dan perkembangan pada bayi, sehingga bayi tidak dapat mencapai potensi genetik yang seharusnya, oleh karenanya baby spa menjadi alternatif stimulasi tumbuh kembang bayi. Baby spa dapat diartikan perawatan untuk bayi dengan menggunakan air.Metode: Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini menggunakan metode dengan observasi lapangan dan melakukan terapi pemijatan dan baby spa yang berjumlah 20 bayi terdiri dari 10 bayi kelompok baby spa (spa bayi) dan 10 bayi kelompok baby massage (pijat bayi). Pengukuran pertumbuhan berdasarkan berat badan dan panjang badan.Hasil: Hasil pengabdian ini menunjukkan bahwa beda ratarata berat badan setelah baby massage didapatkan hasil 9.020 gram dan setelah baby spa didapatkan 10.580 gram, sedangkan beda rata-rata panjang badan setelah baby massage didapatkan hasil 74.90 cm.Kesimpulan: Hasil pengabdian ini diharapkan dapat meningkatan pengetahuan pada ibu tentang pentingnya Baby Spa untuk meningkatkan pertumbuhan (berat badan dan panjang badan) bayi sehingga ibu dapat mempraktikkan pijat atau pun spa bayi pada anaknya.
PENCEGAHAN DEPRESI PADA ANAK KORBAN BENCANA DI DESA SARAMPAD CIANJUR Mahyar Suara; Bayu Laksamana
Jurnal Antara Abdimas Kebidanan Vol 5 No 2 (2022): Jurnal Antara Abdimas Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdi Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (690.178 KB) | DOI: 10.37063/abdimaskeb.v5i2.805

Abstract

Pendahuluan: Masa anak-anak merupakan masa pertumbuhanemas menuju remaja . Tugas perkembangan anak menyelesaikankrisis identitas yang merupakan tantangan psikososial. Perubahanidentitas diri yang tidak sesuai dengan masa perkembangannyamengakibatkan meningkatnya emosi dan berujung pada kondisidepresi. Berdasarkan hasil pengkajian dengan menggunakankuesioner depresi yang disebarkan kepada anak-anak desaSarampad Cianjur dengan jumlah 30 anak, hasilnya semua anakmengalami depresi: depresi ringan 40,0%, sedang 40,0 % danberat 20%, sehingga dilakukan tindakan untuk mengatasi depresidengan Tehnik Relaksasi Guided Imagery.Metode: Metode Teknik Relaksasi Guided Imagery dilakukantiga tahapan: pertama demostrasi kepada semua yaitu 30 anakyang mengalami depresi, kedua anak melakukan TehnikRelaksasi Guided Imagery setiap satu hari, selama satu minggu,ketiga disebarkan kembali kuesioner.Hasil: Hasil tingkat depresi menjadi menurun yaitu depresi ringan63,3%, sedang 23,3%dan berat 13,3%. Hasil analisis didapatkan pValue 0,000 yang menunjukkan adanya perbedaan yangsignifikan antara sebelum dan setelah tindakan Guide Imagerypada anak yang mengalami depresi di Desa Sarampad Cianjur.Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa tehnik relaksasi GuidedImagery bisa diterapkan untuk mengatasi masalah deperesi padaanak-anak . Diharapkan tehnik tersebut bisa diterapkan untukmengatasi masalah depresi pada anak-anak korban bencanadengan pendampingan dari relawan bimbingan Konselingsehingga diperlukan adanya pelatihan lanjut tentang tehnikrelaksasi Guided Imagery.