cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Cakrawala Pendidikan
ISSN : -     EISSN : 24428620     DOI : -
Core Subject : Education,
Cakrawala Pendidikan (CP) merupakan jurnal ilmiah kependidikan. Jurnal ini menerbitkan berbagai artikel tentang kajian ilmiah dan hasil penelitian pendidikan baik dalam pengertian luas (pendidikan secara umum) maupun khusus (menunjuk pada bidang-bidang studi tertentu). Pemuatan suatu artikel diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pengembangan konsep keilmuan dan aplikasinya atau pada pemahaman pendidikan di Indonesia. Jurnal CP terbit tiga kali dalam satu tahun, yaitu edisi Februari, Juni, dan November, diterbitkan oleh LPPMP Universitas Negeri Yogyakarta
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue "CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1994,TH.XIV" : 10 Documents clear
PENERAPAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA PADA MASYARAKAT DESA DAN PERMASALAHANNYA Sukardi Sukardi
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1994,TH.XIV
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (322.887 KB) | DOI: 10.21831/cp.v2i2.9068

Abstract

Salah satu program desa binaan yang cukup monumen- -," L:"tal bagi terlaksananya darma ketiga IKIP Yogyakarta adalahprogram peningkatan air bersih di desa Purwobinangun.Dalam pelaksanaan program, ternyata ada empat permasalahanpenting yang muncul dalam proses pengadaan air bersin.Keempat permasalahan tersebut ialah kesulitan teknis dalampelaksanaan, persepsi negatif terhadap keberhasilan program,surutnya swadaya masyarakat dusun, dan besarnya biayapembuatan prasarana.Untuk mengusahakan agar program pengadaan air tetaptercapai, semua staf yang terlibat delam PPM IKIP Yogyakartamengatur operasionalisasi program dengan menekankansasaran kegiatan pada terealisasinya ujicoba, paca tahappertama. Ujicoba aliran air ini perlu diadakan dengan tujuanuntuk dapat menunjukkan kepada masyarakat bahwa pengada;;m air yang telah dikerjakan selama ini dapat dicobakansecara terbatas, mempunyai keunggulan komparatif, 'clapatmemenuhi kebutuhan masyarakat, dapat menghasilkan seCaranyata, dan dapat menunjukkan kcmudahan-kemudahan.Dengan ujicoba diharapkan adanya kesatuan persepsi darimasyarakat sehingga dapat memotivasi- tingkah laku rnerekauntuk secepatnya menyelesaikan program pengadaan airbersih.Setelah tiga tahun pengerjaan, akhirnya programpengadaanair bersih dapat diselesaikan dengan baik. dan airdapat dialirkan dengan kapasitas 25 liter perdetik. Dibarapkandengan keberhasilanprogram tersebut kualitas hiduprnasyarakat di dusun kemiri dan Ngepring ciapat meningkatmenjadi lebih baik.
ACfION RESEARCH: METODE PENGEMBANGAN DAN PARTISIPASI Sodiq A. Kuntoro
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1994,TH.XIV
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (362.793 KB) | DOI: 10.21831/cp.v2i2.9127

Abstract

Banyak kritik yang ditujukan terhadap metode penelitiankonvensional yang bersifat teoretis sepihak, kurang dapatdigunakan secara dekat dengan pembuatan kebijaksanaan danpengembangan program-program. bersifat memisahkan, dominasi,dan opresif terhadap subjek yang diteliti. Metode penelitiansemacam ini tidak sesuai dengan pandangan humanistikmengenai pendidikan dan pembangunan.Action Research (penelitian aksi) muncul sebagaimetode pengem bangan komunitas lebih sesuai dengan pandanganpendidikiiln dan pembangunan yang humanistik. Dalampandangan humanistik pendidikan dan pembangunan meletakkansubjek sebagai pelaku aktif dalarn proses pendidikan ataupembangunan. Penelitian harus dipandang sarna dengan pendidikan,harus memperlakukan subjek yang diteliti sebagaisubjek yang aktif terlibat dalam proses penelitian terhadappcrmasalahan mcreka sendiri. Subjek yang diteJiti menjadipartisipan dalam proses penelitian yang bersama peneliti.akademisi melaksanakan kegiatan pengembangan dan penelitian.Penelitian aksi mengandung dua aspek. yaitu peng€."lloJangankomunitas dan partisipasi anggota komunitas dalam melaksanakanpembangunan.Dengan metode penelitian aksi mak.a subjek yangditeJiti akan memperoleh manfaat secara langsung dari prosespenelitian dan hasilnya. proses penelitian menjadi prosespendidikan bagi mereka dan hasilnya lebih langsung terkait.dengan pemecahan masalah konkrit yang dihadapi sehinggadapat langsung meningkatkan kondisi kehidupan mereka.Penelitian aksi dapat dHakukan bagi pengembanganmasyarakatsecara makro. maupun bagi lembaga atauorganisasi secara mikro. Penelitian aksi dapat meningkatkankemampuan subjek yang diteliti menjadi penghasil Hmupengetahuan sehingga mereka bukan sekedar sebagai pelaksanadari . teori yang diberikan oleh orang lain di luar praktikyang dilakukan.
INTERAKSI DALAM KELUARGA SEBAGAI DASAR PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN ANAK Sugito Sugito
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1994,TH.XIV
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.129 KB) | DOI: 10.21831/cp.v2i2.9118

Abstract

Keluarga memiliki peranan yang cukup penting dalammengembangkan kepribadian anak. Ada beberapa lakter yangmemungkinkan peran tersebut. Faktor-laktor tersebutadalah: Perkembangan kepribadian anak yang berlangsungsecara berkelanjutan, ikatan emosional orang tua-anak yangbegitu kuat dan interaksi orang tua-anak yang berlangsungrelatif tetap.lnteraksi sebagai media aktualisasi ikatan emosionalorang tua-anak akan menjadi dasar pengaruh ora~g tuaterhadap perkernbangan kepribadian anak. Di dalam interaksiterkandung tuntutan dan dukungan terhadap perilaku anak.Tuntutan merupakan harapan untuk melakukan atau tidakmelakukan suatu perbuatan dan dukungan merupakan responpositif terhadap terpenuhinya harapan terse but.Ada beberapa faktor yang mempengaruhi pengaruhorang tua terhadap perkembangan kepribadian anak, yaitu:tuntutan orang tua dan keberhasilan orang tua dalam memuaskantuntutan anak. Untuk dapat Iebih mengefektifkanpengaruh tersebut, maka dalarn berinteraksi orang tua perlumenyesuaikan dengan perkembangan mental dan kebutuhananak.
TEKNIK DELPHI SUATU PENDEKATAN DAtAM PERENCANAAN PENDIDIKAN Soenarto Soenarto
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1994,TH.XIV
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (334.673 KB) | DOI: 10.21831/cp.v2i2.9124

Abstract

Perencanaan pendidikan merupakan tahap awal dadaktivitas institusi pendidikan dan latihan yang harus dilakukanpada saat yang tepat dan didukung oleh data yang akuratsehingga program yang direncanakan dapat diimplementasikandengan baik dan dapat dicapai hasil yang optimal. Data yangakurat hanya diperoleh dari orang yang mengetahui permasalahanyang terkait dengan aktivitas organisasi, denganmenggunakan instrumen yang benar, dan ditempuh melaluipendekatan yang sesuai.Dalam perencanaan pendidikan dapat dilaksanakandengan menggunakan pendekatan kualitatif. pendekatan kuantitatif,dan pendekatah gabungan antara kualitatif dengankuantitatif•.Pendekatan kualitatif dicapai dengan menentukanprakiraan keberhasilan dan proyeksi di masa yang akandatang lewat musyawarah dan mufakat di antara para pakar.Cara ini disebut Teknik Delphi. Penerapan Teknik Delphitampaknya sangat sesuai dengan pola berpikir bangsa Indonesiayang mengan~t falsafah Pancasila, di mana makna padasila ke-4 adalah musyawarah uotuk mencapai mufakat dalammenyelesaikan masalah.Penerapan Teknik Delphi didasarkan pada 3 asumsi: (1)pendapat beberapa orang secara konsensus lebih baik danlebih komprehensif daripada hanya pendapat seseorang; (2)untuk memperoleh data yang akurat, para panel~s hendaknyaorang yang berpandangan luas tentang masa depan danmengetahui permasalahan yang terkait dengan tujuan organisasi;(3) untuk memperoleh data yang bebas dari rancu, parapakar diusahakan tidak saling berkomunikasi. PenggunaanTeknik De1phi dapat dicapai 3 sasaran: (1) penentuan tujuanlembaga; (2) penentuan jenis pertanyaan dalam instrumenanalisis ~ebutuhan; dan (3) penentuan persyaratan yang harusdipenuhi dan formulasi strategi untuk mencapai tujuan.
AGRESI DALAM OlAHRAGA Bambang Priyonoadi
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1994,TH.XIV
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348.829 KB) | DOI: 10.21831/cp.v2i2.9123

Abstract

Terdapat banyak sekali faktor psikologis sosial yangmempengaruhi penampilan olahraga. Pelatih harus menyadaripengaruh-pengaruh ini _apabila mereka ingin meningkatkanpeluangnya untuk memiliki tim yang menyenangkan dan berhasil.Agresi telah menjadi persoalan penting dalam olahraga.Tingkat perilaku agresif yang dapat diterima dan dibutuhkanberbeda-beda tergantung pada tingkat pertandingan dan jenisolahraganya. Definisi agresi banyak sekali diajukan namundapat dibagi dua, yaitu periIaku yang bermotivasi gangguandan perilaku yang bermotivasi semangat.Sejumlah pandangan teoretis tentang agresi telah berkernbang.lni mencakup teod Freud, teori rangsangan melepaskandorongan dari dalam, hipotesis frustasi-agresi sertateori belajar sosial rnempunyai implikasi praktis yang sangatpenting bagi pengajaran dan pengendalian perilaku agresipada olahragawan. Kekerasan penggemar merupakan masalahyang semakin banyak timbul dalam olahraga. Pelatih memainkanperan penting dalam mengendalikan kekerasan ini danbentuk-bentuk perilaku agresif lainnya dalam olahraga.
PEMILIHAN BIBIT UNGGUL DALAM PELATIHAN OLAHRAGA Mansur, Mansur
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1994,TH.XIV
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.265 KB) | DOI: 10.21831/cp.v2i2.9121

Abstract

Pemilihan bibit unggul pada usia dini mempunyai nilaistrategis untuk menciptakan "atlet eHtll di masa yang akandatang. Prestasi tinggi membutuhka,n latihan intensif selamabertahun-tahun, fasili!as dan peralatan olahraga relatiflengkap, kondisi ikHm memadai, pola hidup rasional danmelibatkan beberapa ilmuwan olahraga.Proses pemiliha~ bibit unggul. monitoring dan evaluasiprogram latihan. memerlukan keterpaduan dan kerja sarnaantara ilmuwan olahraga dan pelatih.Metode dan kriteria pemilihan bibit unggul ditentukanatas pertimbangan ilmiah sehingga optimalisasi prestasi berlangsungsistematis. efisien dan produktif.Tahap pemilihan disusun secara hierarkis-strukturaldengan mempertimbangakan aspek pertumbuhan dan perkembanga,n manusia secara holistik.
OPTIMALISASI GERAKAN-GERAKAN SENAM UNTUK MENINGKATKAN KESEGARAN JASMANI Farida Mulyaningsih
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1994,TH.XIV
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/cp.v2i2.9120

Abstract

Dalam FJFT II yang mengawali era tinggal landas,fokusnya adalah Sumberdaya Manusia. Ditinjau dad sudutkualitas fisik yang dilihat dad tinggi dan besar tubuh sertaderajat kesehatan yang diukur dari panjang harapan hidup,bangsa Indonesia relatif rnasih rendah. Ditinjau dari sudutnonfisik, . seperti tingkat pendidikan, sekitar 78 % angkatankerja hanya merniliki pendidikan Sekolah Dasar atau kurang.Sasaran ·utama daJam tuJisan ini ialah senam dan kesegaranjasmani, sebagai upaya pengernbangan sumberdaya rnanusiaIndonesia.Ada beberapa batasan tentang kesegaran jasmani berdasarkanbatasan umurn, batasan menttrut Urnu faa}-· danbatasan menurut olahraga. Berdasarkan tingkat kesegaranjasmani ada kesegaran statik, kesegaran dinamik, dankesegaran keterampilan. Sehat menurut WHO, dan sehat faaliada sehat statik dan sehat dinamik. Olahraga mempunyaiperanan penting dalam memelihara kesehatan dan kesegaranjasmani. Pengertian senam dan macam-macam senam. Metodikmengajar senam. Hubungan oJahraga (senam), kesehatandan kesegaran jasmani.Optimalisasi gerakan-gerakan senam untuk meningkatkankesegaran jasmani, tergantung dari tiga faktor, ialahlamanya latihan (duration), intensitas latihan (intensity) danu)angan latihan (repetition).
PERAN PARTISIPASI MASYARAKAT OALAM PROGRAM PENGENTASAN KEMISKINAN F. Winarni
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1994,TH.XIV
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/cp.v2i2.9126

Abstract

Kemiskinan bukan merupakan fenomena baru dalam~ehidupan manusia. Demikian pula halnya dalam masyarakatIndonesia. Dalam memahami kemiskinan terdapat perbedaanpendapat yang disebabkan karena konsep kemiskinan memilikidimensi yang luas. Hal tersebut berimplikasi penanganannyapun memerlukan strategi khusus yang berorientasi padasebab.,.sebab kemiskinan yang dimiliki oleh suatu daerah yangmenjadi kantong-kantong kemiskinan.Kebijaksanaan dalam hal kemiskinan betapa pun baik"ya, tanpa didukung oleh partisipasi masyarakat dan sistemadministrasi yang tepat, hanya merupakan slogan saja.Partisipasi masyarakat dalam program pengentasankemiskinan ini tidak sebatas sebagai keterlibatan penerimaprogram bantuan, namun keterlibatan dalam seluruh prosespembangunan mulai dari perencanaan proyek. implementasiproyek;' sampai dengan pengawasan proyek pembangunan.
KAJIAN ILMIAH TENTANG ILMU PENDIDIKAN L. Hendrowibowo
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1994,TH.XIV
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/cp.v2i2.9125

Abstract

Sebagian ahli pendidikan mengatakan bahwa ilmu pendidikanadalah penerapan ilmu-ilmu lain dalam praktek pendidikan.Pendidikan hanyalah memanfaatkan hasil-hasil ailtropologi,5Osiologi, dan psikologi. Dengan telaah yang lebihdalam, kita temukan bahwa ilmu pendidikan sebagai ilmuyang berdiri sendiri, memiliki obyek dan metode kajian yangberbeda dengan ilmu-ilmu yang lain.Untuk mengkaji sesuatu ilmiah atau bukan harus dikaitkandenga tiga dasar keilmuan, yakni:: ontologis. epistemologis,dan aksiologis. Ontologis berkaitan dengan oby~k, epistemologisberkaitan dengan metode dan sistematikanya, danaksiologis berkaitan dengan kesejahteraan umat manusia.neogan tiga dasar keilmuan di atas, ilmu pendidikanmemenuhi syarat sebagai ilmu yang berdiri sendiri, bukansebagai kumpulan dari ilmu-ilmu lain.
MENGEFEKTIFKAN PERAN KELUARGA DALAM MENDlDlK ANAK Suparlan Suparlan; Mami Hajaroh
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1994,TH.XIV
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/cp.v2i2.9119

Abstract

Perkembangan dan perubahan sosio kul tural secaratidak langsung mempengaruhi perkembangan dan pendidikananak. Di satu sisi anak dituntut untuk rnenyesuaikan dengankemajuan Hmu pengetahuan dan teknologi serta padasisi lainanak harus berbenturan dengan aneka ragam nilai budayayang satu sarna lain berbeda. Kondisi ini secara bersamamenghantam anak yang pada hakikatnya mereka sedang mencari!igur yang akan dijadikan sebagai falsafah hidup mereka.SehinggaJ tak ayal lagi semua itu mernbawa dampak negatifterhadap pembentukan diri anak dan mempersulit keluargadalarn menjalankan kewajibannya mendidik anak.Namun dernikian, menyalahkan keluarga atas keterbelakangan,kenakalan dan kesesatan anak bukanlah merupakanpenyelesaian. Sikap yang lebih positif adalah menyiapkan kemampuankeluarga agar dapat mendidik secara efektif.Sebagai lembaga informal keluarga perlu dibina agar dapatmenciptakan keharmonisanJ memahami kependidikan, mampuberkomunikasi, menyampaikan p~san dengan b1aik dan marnpumengatasi konflik orang tua-anak.

Page 1 of 1 | Total Record : 10


Filter by Year

1994 1994


Filter By Issues
All Issue Vol 42, No 3 (2023): Cakrawala Pendidikan (October 2023) Vol 42, No 2 (2023): Cakrawala Pendidikan (June 2023) Vol 42, No 1 (2023): Cakrawala Pendidikan (February 2023) Vol 41, No 3 (2022): Cakrawala Pendidikan (October 2022) Vol 41, No 2 (2022): Cakrawala Pendidikan (June 2022) Vol 41, No 1 (2022): Cakrawala Pendidikan (February 2022) Vol 40, No 3 (2021): Cakrawala Pendidikan (October 2021) Vol 40, No 2 (2021): Cakrawala Pendidikan (June 2021) Vol 40, No 1 (2021): Cakrawala Pendidikan (February 2021) Vol 39, No 3 (2020): CAKRAWALA PENDIDIKAN, VOL. 39, NO. 3, OCTOBER 2020 Vol 39, No 2 (2020): CAKRAWALA PENDIDIKAN, VOL. 39, NO. 2, JUNE 2020 Vol 39, No 1 (2020): CAKRAWALA PENDIDIKAN, VOL. 39, NO. 1, FEBRUARY 2020 CAKRAWALA PENDIDIKAN, VOL. 38, NO. 3, OCTOBER 2019 CAKRAWALA PENDIDIKAN, VOL. 38, NO. 2, JUNE 2019 CAKRAWALA PENDIDIKAN, VOL. 38, NO. 1, FEBRUARY 2019 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI OKTOBER 2018, TH.XXXVII, NO.3 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2018, TH.XXXVII, NO.2 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI FEBRUARI 2018, TH.XXXVII, NO.1 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI OKTOBER 2017, TH.XXXVI, NO.3 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2017, TH. XXXVI, NO. 2 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI FEBRUARI 2017, TH. XXXVI, NO. 1 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI OKTOBER 2016, TH. XXXV, NO. 3 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2016, TH. XXXV, NO. 2 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI FEBRUARI 2016, TH. XXXV, NO. 1 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI OKTOBER 2015, TH. XXXIV, NO. 3 CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI JUNI 2015, TH. XXXIV, NO. 2 CAKRAWALA PENDIDIKAN FEBRUARI 2015, TH. XXXIV, NO. 1 CAKRAWALA PENDIDIKAN OKTOBER 2014, TH. XXXIII, NO. 3 CAKRAWALA PENDIDIKAN JUNI 2014, TH. XXXIII, NO. 2 CAKRAWALA PENDIDIKAN FEBRUARI 2014, TH. XXXIII, NO. 1 No 3 (2013): CAKRAWALA PENDIDIKAN NOVEMBER 2013, TH. XXXII, NO. 3 No 2 (2013): CAKRAWALA PENDIDIKAN Juni 2013, Th. XXXII, No. 2 No 1 (2013): CAKRAWALA PENDIDIKAN Februari 2013, Th. XXXII, No. 1 No 3 (2012): Cakrawala Pendidikan edisi November 2012, Th. XXXI, No. 3 No 2 (2012): CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI Juni 2012, Th. XXXI, No. 2 No 1 (2012): CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI Februari 2012, Th. XXXI, No. 1 No 3 (2011): CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI NOVEMBER 2011, Th. XXX, No. 3 No 1 (2011): CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI Februari 2011, Th. XXX, No. 1 No 2 (2011): CAKRAWALA PENDIDIKAN Mei 2011, Th. XXX, Edisi Khusus Dies Natalis UNY No 3 (2010): Cakrawala Pendidikan, November 2010, Th. XXIX, No. 3 No 2 (2010): Cakrawala Pendidikan, Juni 2010, Th. XXIX, No. 2 No 3 (2010): Mei 2010, Th. XXIX, Edisi Khusus Dies Natalis UNY No 1 (2010): Cakrawala Pendidikan Edisi Februari 2010 No 3 (2009): Cakrawala Pendidikan, November 2009, Th. XXVIII, No. 3 No 2 (2009): Cakrawala Pendidikan, Juni 2009, Th. XXVIII, No. 2 No 1 (2009): CAKRAWALA PENDIDIKAN, Februari 2009, Th. XXVIII, No. 1 Vol 2, No 2 (2008): Cakrawala Pendidikan, Juni 2008, Th. XXVII, No. 2 Vol 1, No 1 (2008): Cakrawala Pendidikan, Februari 2008, Th. XXVII, No. 1 No 3 (2008): Cakrawala Pendidikan, November 2008, Th. XXVII, No. 3 Vol 3, No 3 (2007): Cakrawala Pendidikan, November 2007, Th. XXVI, No. 3 Vol 2, No 2 (2007): Cakrawala Pendidikan, Juni 2007, Th. XXVI, No. 2 Vol 1, No 1 (2007): Cakrawala Pendidikan, Februari 2007, Th. XXVI, No. 1 No 3 (2006): Cakrawala Pendidikan, November 2006, Th. XXV, No.3 No 2 (2006): Cakrawala Pendidikan, Juni 2006, Th. XXV, No.2 No 1 (2006): Cakrawala Pendidikan, Februari 2006, Th. XXV, No.1 No 3 (2005): Cakrawala Pendidikan, November 2005, Th. XXIV, No.3 No 2 (2005): Cakrawala Pendidikan, Juni 2005, Th. XXIV, No.2 No 1 (2005): Cakrawala Pendidikan, Edisi Februari 2005, Th. XXIV, No.1 No 3 (2004): Cakrawala Pendidikan edisi November 2004, Th. XXIII, No.3 No 2 (2004): CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI JUNI 2004, TH. XXIII, NO. 2 No 1 (2004): CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI FEBRUARI 2004, TH. XXIII, NO. 1 No 3 (2003): Cakrawala Pendidikan edisi November 2003, Th. XXII, No. 3 No 2 (2003): CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI JUNI 2003, TH. XXII, NO. 2 No 1 (2003): CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI FEBRUARI 2003, TH. XXII, NO. 1 No 3 (2002): CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI NOVEMBER 2002, TH. XXI, NO. 3 No 2 (2002): Cakrawala Pendidikan edisi Juni 2002, Th. XXI, No. 2 No 1 (2002): CAKRAWALA PENDIDIKAN EDISI FEBRUARI 2002,TH XXI. NO.1 CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,2001,TH.XX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,2001,TH.XX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,2001,TH.XX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,2000,TH.XX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1999,TH.XVIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1999,TH.XVIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1999,TH.XVIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1998,TH.XVII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1998,TH.XVII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1997,TH.XVI CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1997,TH.XVI CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1997,TH.XVI CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1996,TH.XV CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1996,TH.XV CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1996,TH.XV CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1995,TH.XIX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1995,TH.XIX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1995,TH.XIX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1994,TH.XIV CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1994,TH.XIV CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1994,TH.XIV CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1993,TH.XIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1993,TH.XIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1993,TH.XIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1992,TH.XII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1992,TH.XII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1991,TH.XI CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1991,TH.XI CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1990,TH.X CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1990,TH.X CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1989,TH.VIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1989,TH.VIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1989,TH.VIII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1988,TH.VII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1988,TH.VII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1988,TH.VII CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1987,TH.VI CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1987,TH.VI CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1985,TH.IX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1985,TH.IX CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1984,TH.IV CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1984,TH.IV CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1983,TH.III CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1983,TH.III CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1983,TH.III CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 2,1982,TH.II CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 3,1981,TH.I CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1981,TH.I More Issue