cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Mahasiswa Bimbingan Konseling
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 14 Documents
Search results for , issue "Vol 10, No 3 (2019)" : 14 Documents clear
PENGEMBANGAN APLIKASI NEED ASSESSMENT SISWA UNTUK PENYUSUNAN PROGAM BK DI SMP HERO SYAIFULLAH, BRILIAN; PURWOKO, BUDI
Jurnal BK UNESA Vol 10, No 3 (2019)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan menghasilkan aplikasi angket kebutuhan peserta didik dalam penyusunan progam kerja BK. Penelitian ini menggunakan model RnD (Research and Development). Penelitian ini memiliki 4 langkah seperti: 1). Analisa produk yang di kembangkan, 2). membuat draf produk awal, 3) Validasi ahli dan pengguna dan 4) Revisi hasil berdasarkan uji ahli praktisi (Borg And Gall yang di sederhanakan oleh tim Puslitjavnov : 2008) Penelitian ini menggunakan teknik analisa berbentuk kuantatif dan kualitatif. Nilai yang di peroleh dari validator ahli materi: 1) aspek kegunaan rata-rata mendapatkan sebesar 93,8%, aspek kelayakan mendapatkan rata-rata 100%, 2) aspek ketepatan mendapatkan rata-rata 93,8% 3) aspek kepatutan mendapatkan rata-rata sebesar 87,5%. Hasil rata-rata dari keseluruhan sebesar 94,6% yang menunjukan kriteria sangat baik dan tidak perlu di revisi. Penilaian validator ahli media: 1) aspek kegunaan dengan mendapatkan rata-rata sebesar 75 %, 2) aspek kelayakan dengan rata-rata 83%, 3) aspek ketepatan mendapatkan rata-rata 94% dan aspek kepatutan dengan rata-rata 96%. Hasil rata-rata dari keseluruhan sebesar 89% yang menunjukan kriteria sangat baik dan tidak perlu di revisi. Selanjutnya untuk penilaian dari calon pengguna yaitu konselor: 1) aspek kegunaan dengan rata-rata 100%, 2) aspek kelayakan dengan rata-rata 93,8%, 3) aspek ketepatan dengan rata-rata 100% dan rata-rata aspek kepatutan mendapatkan rata-rata 100%. Hasil rata-rata dari keseluruhan sebesar 98% yang menunjukan kriteria sangat baik dan tidak perlu untuk di revisi. Data kualitatif penelitian ini berupa saran dan masukan dari ahli materi juga media yang telah di perbaiki. Sehingga pengembangan aplikasi need assessment siswa untuk penyusunan progam BK di SMP memenuhi kriteria aksepbilitas. Kata kunci : Pengembangan, Aplikasi, Need Assessment, Progam BK
PENERAPAN KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK PENGKONDISIAN OPERAN UNTUK MENGURANGI PERILAKU AGRESIF SISWA KELAS VIII SMPN 3 REJOSO RIZKYTA MARTEN, RENDY; SETIAWATI, DENOK
Jurnal BK UNESA Vol 10, No 3 (2019)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji keefektifan penerapan konseling kelompok dengan teknik pengkondisian operan untuk mengurangi perilaku agresif siswa kelas VIII SMPN 3 Rejoso. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan eksperimental one group pretest post test. Dalam penelitian ini menggunakan konseling kelompok teknik pengkondisian operan dengan melibatkan siswa kelas VIII di SMPN 3 Rejoso yang memiliki perilaku agesif tinggi. Berdasarkan hasil analisis perhitungan alat ukur angket perilaku agresif yang diberikan untuk menentukan subjek penelitian diperoleh 6 siswa yang memiliki skor agresif yang tinggi. Kemudian diberikan perlakuan konseling kelompok teknik pengkondisian operan serta di akhir sesi perlakuan diberikan post test. Berdasarkan hasil analisis test stastisticuji wilcoxon dengan bantuan aplikasi SPSS 22 diketahui Asymp. Sig. (2-tailed) bernilai 0,026. Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa penerapan konseling kelompok teknik pengkondisian operan dapat menurunkan perilaku agresif siswa kelas VIII SMPN 3 Rejoso. Kata Kunci : Perilaku Agresif, Konseling Kelompok, Teknik Pengkondisian Operan.
PENERAPAN STRATEGI STRESS INOCULATION UNTUK MENGURANGI TINGKAT KECEMASAN SISWA KELAS IX SMPN 1 KAMAL MENGHADAPI UNBK YULIANI, RISKA; SETIAWATI, DENOK
Jurnal BK UNESA Vol 10, No 3 (2019)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Saat ini seiring mulai diberlakukan ujian berbasis online, setiap sekolah di indonesia mengikuti ujian nasional berbasis online. Ujian nasional berbasis online dapat dilakukan menggunakan komputer atau yang biasa disebut dengan UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) dimana UNBK tersebut bisa menyebabkan kecemasan terhadap siswa kelas IX yang akan menghadapinya. Kecemasan memiliki 3 tingkat yaitu tingkat tinggi, tingat sedang, dan tingkat rendah. Untuk mengurangi kecemasan yang dialami siswa maka dalam penelitian ini menggunakan strategi Stress Inoculation. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penurunan tingkat kecemasan siswa kelas IX SMPN 1 Kamal antara sebelum dan sesudah diterapkannya strategi Stress Inoculation. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian pre-experimental design, dan metode yang digunakan adalah one group pre test - post-test. Subyek dalam penelitian ini adalah empat siswa kelas IX-C yang memiliki skor kecemasan UNBK paling tinggi. Hasil analisis data penelitian pada pre-test dan post-test dengan menggunakan uji wilcoxon menunjukkan adanya perbedaan skor antara sebelum dan sesudah diberikan perlakuan. Dengan demikian strategi Stress Inoculation dapat membantu siswa kelas IX mengurangi kecemasan menghadapi UNBK. Kata kunci : Stress Inoculation, Kecemasan, UNBK
PENERAPAN STRATEGI COGNITIVE RESTRUCTURING UNTUK MENGURANGI PERSEPSI NEGATIF SISWA PADA LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING KELAS VII-I SMPN 3 GRESIK MAHENDA ARBIANTO, SAMUEL; NAQIYAH, NAJLATUN
Jurnal BK UNESA Vol 10, No 3 (2019)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh persepsi negatif siswa pada guru BK, khususnya layanan Bimbingan dan Konseling di sekolah. Hal ini terjadi karena layanan informasi yang diberikan oleh guru BK kurang optimal sehingga mempengaruhi persepsi siswa menjadi negatif. Persepsi negatif siswa dapat menimbulkan hambatan bagi pelaksanaan bimbingan dan konseling di sekolah. Timbulnya persepsi negatif dalam diri siswa karena tindakan yang dilakukan oleh bimbingan dan konseling merupakan tindakan disipliner seperti memarahi siswa, memberikan hukuman pada siswa yang melanggar, bahkan sampai memberikan surat rekomedasi siswa untuk keluar dari sekolah merupakan label dari bimbingan dan konseling di sekolah. Siswa menjadi takut dan bahkan menolak untuk diberikan layanan. Siswa tidak dapat terbuka dan tidak dengan sukarela datang untuk menceritakan masalahnya pada guru bimbingan dan konseling. Berdasarkan masalah tersebut tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji efektivitas strategi cognitive restructuring untuk mengurangi persepsi negatif siswa pada layanan bimbingan dan konseling. Rancangan penelitian yang akan digunakan adalah one group pre-test post-test design. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII-I SMPN 3 Gresik yang terdiri dari 5 orang siswa. Penelitian ini menggunakan analisis statistik non-parametrik menggunakan metode uji wilcoxon. Adapun hasil analisis dari uji wilcoxon, diketahui nilai Asymp.Sig (2-tailed) bernilai 0,043. Karena nilai 0,043 lebih kecil dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa strategi cognitive restructuring dapat mengurangi persepsi negatif siswa pada layanan bimbingan dan konseling kelas VII-I SMP Negeri 3 Gresik. Kata Kunci : Cognitive restructuring, Persepsi negatif, Layanan bimbingan dan konseling.
PENERAPAN TEKNIK SELF-CONTROL UNTUK MENGURANGI PERILAKU BULLYING VERBAL PADA SISWA KELAS VIII MTS. NEGERI 2 LAMONGAN INTAN MATA INDAH, YOZITHA; SETIAWATI, DENOK
Jurnal BK UNESA Vol 10, No 3 (2019)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perilaku Bullying verbal adalah tindakan secara negatif yang dilakukan oleh individu atau kelompok, secara berulang-ulang dengan penuh perasaan senang untuk menyakiti orang lain secara verbal dengan cara memberi julukan nama orang tua, memanggil dengan keadaan kondisi fisik (body shamming), memaki, menghina, mengejek, memfitnah dan menyebarkan gosip. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara terdapat tiga peserta didik yang memiliki perilaku bullying verbal yang tinggi di MTs Negeri 2 Lamongan. Tujuan dari dilakukan penelitian ini adalah guna menguji penerapan konseling individu melalui teknik self-control untuk mengurangi perilaku bullying verbal pada siswa kelas VIII MTs Negeri 2 Lamongan. Penelitian ini berjenis pra-eksperimental dengan menggunakan subyek tunggal yang berjumlah tiga orang. Penelitian ini di desain dengan menggunakan pendekatan Single Subject Design dengan menggunakan desain A-B. Untuk menganalisis data digunakan teknik analisis visual dalam kondisi yaitu menganalisis perubahan data yang ada dalam satu kondisi yaitu dalam kondisi baseline dan kondisi intervensi. Berdasarkan hasil analisis, didapatkan level stabilitas subyek A pada fase baseline (A) sebesar 83% menurun menjadi 33% pada fase intervensi (B), subyek M pada fase baseline (A) sebesar 85% menurun menjadi 75% pada fase intervensi (B) , subyek R pada fase baseline (A) sebesar 85% tetap 85% pada fase intervensi (B). Adapun analisi pada level perubahan menunjukkan pada subyek A membaik (+), pada subyek M membaik (+), dan pada subyek R membaik (+). Dengan melihat hasil dari aspek yang dianalisis, maka dapat diketahui bahwa terdapat perubahan skor perilaku bullying verbal peserta didik dari sebelum dan sesudahnya diberi perlakuan dengan cara konseling individu menggunakan teknik self-control. Kata Kunci: Bullying verbal, teknik self-control.
PENGEMBANGAN MODIFIKASI PERMAINAN TRUTH OR DARE UNTUK MENINGKATKAN KONSEP DIRI DI KELAS XII IPA MAN 2 GRESIK PUSPITASARI, WAHYU; INDAH PRATIWI, TITIN
Jurnal BK UNESA Vol 10, No 3 (2019)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berdasarkan hasil observasi yang dilakukan di MAN 2 Gresik dan hasil wawancara dengan guru BK bahwa masalah siswa yaitu memiliki konsep diri negatif khususnya siswa kelas XII IPA 1. Beberapa siswa sering mengeluh akan keadaan dirinya, tidak dapat menerima kondisi fisiknya, belum memahami tentang kelebihan dan kekurangan yang ada pada dirinya. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk menghasilkan suatu produk pengembangan yaitu modifikasi permainan truth or dare untuk meningkatkan konsep diri yang dapat digunakan oleh guru BK untuk membantu dalam pemberian suatu layanan bimbingan kelompok pada siswa untuk meningkatkan konsep diri. Dalam penelitian ini menggunakan model pengembangan Research and Development (R&D) yang dikembangkan oleh Borg and Gall yang menyebutkan 10 tahapan pengembangan. Penelitian ini dibatasi hanya sampai 5 tahapan, yaitu (1) penelitian dan pengumpulan informasi awal, (2) perencaan, (3) pengembangan produk awal, (4) uji coba awal, (5) revisi produk. Penelitian pengembangan ini menggunakan jenis data kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif didapatkan dari hasil akseptabilitas ahli materi 75% dengan kategori Baik, Tidak perlu direvisi, ahli media 80% dengan kategori Baik, Tidak perlu direvisi, ahli praktisi (konselor) 87% dengan kategori Sangat Baik, Tidak perlu direvisi, dan calon pengguna (siswa) 92% dengan kategori Sangat Baik, Tidak perlu direvisi. Data kualitatif didapatkan dari saran dan masukan oleh para ahli dan telah direvisi. Dengan hal tersebut media permainan truth or dare konsep diri telah memenuhi kriteria akseptabilitas yang mencakup aspek kegunaan, kelayakan, ketepatan dan kepatutan. Perlu adanya pengembangan pada tahapan uji lapangan sesuai dengan prosedur pengembangan Borg and Gall dan perlu adanya pengembangan informasi tentang konsep diri sesuai dengan kebutuhan siswa dan kebutuhan pada lapangan selanjutnya. Kata kunci: pengembangan, truth or dare konsep diri, bimbingan kelompok, konsep diri.
STUDI TENTANG PERENCANAAN KARIR PESERTA DIDIK SMA NEGERI 7 SURABAYA DITINJAU DARI LATAR BELAKANG ETNIS FASEH I, RAMADHANI; KHUSUMADEWI, ARI
Jurnal BK UNESA Vol 10, No 3 (2019)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilakukan di SMA Negeri 7 Surabaya, ditemukan sekolah tersebut mempunyai keberagaman etnis disana. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik perencaaan karir pada peserta didik, faktor-faktor yang mempengaruhi perencanaan karir, dan permasalahan tentang perencanaan karir. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan rancangan penelitian deskriptif kualitatif dengan subyek 3 siswa dan 3 orang tua siswa dari setiap etnis yang diteliti yaitu Etnis Jwawa, Etnis Arab, dan Etnis Madura. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara terstuktur, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa dengan Etnis Jawa dan Etnis Arab masih belum mampu mengetahui beberapa karakteristik perencanaan karirnya. Sedangkan siswa dengan Etnis Madura mempunyai kesiapan dan mampu mengethaui karakteristik perencanaan karirnya lebih baik. Faktor keluarga dan pengaruh Etnis yang dipercaya didalam keluarga tersebut cukup berpengaruh, terutama untuk etnis Arab dan Etnis Madura. untuk siswa dari Etnis Jawa lebih berpengaruh di faktor internal dalam perencanaan karirnya masing-masing. Permasalahan yang ditemukan adalah semua siswa masih belum mendapatkan tempat mereka untuk meneruskan studi lnajut. Mereka masih menunggu pengumuman SBMPTN. Namun untuk siswa dari Etnis Jawa, dan Etnis Madura sudah mempunya rencana lain jika mereka tidak lolos SBMPTN. . Kata kunci : perencanaan karir, karakteristik perencanaan karir, latar belakang etnis.
PENERAPAN TEKNIK SELF-INSTRUCTION UNTUK MENGURANGI PERILAKU PERUNDUNGAN SECARA FISIK PADA SISWA KELAS X DI SMK KRIAN 2 CAHYANI, ANNISA; SETIAWATI, DENOK
Jurnal BK UNESA Vol 10, No 3 (2019)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perilaku perundungan secara fisik adalah suatu tindakan yang dilakukan oleh individu secara terus-menerus dengan tujuan untuk menyakiti individu lain dalam bentuk fisik seperti mendorong, memukul, menampar, menginjak kaki, menjegal, melempari tubuh dengan barang, meludahi, dan menghukum yang menyebabkan individu lain merasa terancam dan lemah serta merasa individu pelaku memiliki kekuasaan atau ditakuti oleh banyak individu lain. Berdasarkan observasi dan wawancara terdapat dua siswa yang memiliki perilaku perundungan secara fisik yang tinggi di SMK Krian 2. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan teknik self-instruction untuk mengurangi perilaku perundungan secara fisik pada siswa kelas X di SMK Krian 2. Penelitian ini menggunakan model penelitian Single Subject Design dengan desain A-B. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah pedoman observasi perilaku perundungan secara fisik. Subyek penelitian dalam penelitian ini adalah dua siswa yang paling sering terlibat kasus perundungan secara fisik. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis visual dalam kondisi yaitu menganalisis perubahan data dalam satu kondisi yaitu dalam kondisi baseline dan kondisi intervensi. Berdasarkan hasil level stabilitas subyek V pada fase baseline (A) dari 87,5% menjadi 64,3% pada fase intervensi (B) dan subyek G pada fase baseline (A) dari 87,5% menjadi 71,4% pada fase intervensi. Pada level perubahan menunjukkan bahwa subyek V membaik (+) dan begitu juga subyek G membaik (+). Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan teknik self-instruction dapat mengurangi perilaku perundungan secara fisik pada siswa kelas X di SMK Krian 2. Kata Kunci : teknik self instruction, perilaku perundungan secara fisik
BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK SOSIODRAMA UNTUK MENINGKATKAN KOMUNIKASI DENGAN TEMAN SEBAYA SISWA KELAS XI IPA MAN 2 GRESIK PUTRI NURMAWANDI, ADINDA; CHRISTIANA, ELISABETH
Jurnal BK UNESA Vol 10, No 3 (2019)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan hasil observai yang dilakukan terdapat kasus yaitu kurangnya komunikasi siswa dengan teman sebaya. Yaitu pada siswa kelas XI IPA memiliki komunikasi yang kurang dngan teman sebaya, kurangnya komunikasi dengan teman sebaya yang di maksud adalah kurang berkomunikasi dengan teman lain kelas, penyebab dari masalah ini adalah antara siswa satu kelas dengan kelas lainnya tidak seberapa saling mengenal jadi ada kecanggungan antar siswa untuk berkomunikasi, maka dari itu terjadi kurangnya komunikasi dengan siswa kelas lain. Dan dari hasil observasi yang dilakukan, siswa kelas XI IPA ini memiliki komunikasi yang baik dengan orang yang berusia lebih tua atau lebih muda dari meraka, contohnya siswa XI IPA memiliki sikap dan komunikasi yang baik terhadap guru, siswa kelas XII dan siswa kelas X. Penelitian ini bertujuan untuk menguji laynan bimbingan kelompok dengan teknik sosiodrama dalam meningkatkan komunikasi dengan teman sebaya siswa kelas XI IPA MAN 2 Gresik. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dngan metode eksperimen yang didesain dengan menggunakan one group pre-test post-test. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa dengan tingkat komunukasi dengan teman sebaya rendah. Metode pengumpulan data menggunakan angket komunikasi dengan teman sebaya. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik non-parametrik dengan uji tanda atau wilcoxon test. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan sebanyak 0,008 antara pre test dan post test. Dapat disimpulkan bahwa 0,008 lebih kecil dari < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa ?Ha diterima?. Jadi dapat disimpulkan bahwa bimbingan kelompok teknik sosiodrama secara efektif meningkatkan komunikasi siswa dengan teman sebaya. Kata kunci: Komunikasi teman sebaya, sosiodrama
KEEFEKTIFAN SELF-MANAGEMENT UNTUK MENGURANGI KECANDUAN MENGAKSES SITUS PORNOGRAFI PADA SISWA KELAS X DI SMK KETINTANG SURABAYA DERIYANG MUSTIKO WULANDARI, PENI; WARSITO WIRYOSUTOMO, HADI
Jurnal BK UNESA Vol 10, No 3 (2019)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Teknologi mampu menciptakan sesuatu yang sangat dibutuhkan manusia dan sangat berguna dalam membantu pekerjaan sehari-hari dengan mudah. Salah satunya yaitu smartphone. Dengan adanya smarthphone tersebut seseorang mendapatkan banyak manfaat yang diperoleh, seperti contohnya untuk komunikasi, mencari hiburan di waktu luang, dan masih banyak kegunaannya. Namun, akan berbeda jika suatu individu menggunakannya dengan tidak bijak dan tidak sesuai dengan kebutuhan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji keefektifan self-management untuk mengurangi kecanduan mengakses situs pornografi pada kelas X di SMK Ketintang Surabaya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen yang didesain dengan menggunakan one group pre-test and post-test. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa dengan tingkat kecanduan mengakses situs pornografi sangat tinggi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah statistik non-parametrik dengan Uji Tanda. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya penurunan terhadap tingkat kecanduan subjek. Dapat disimpulkan bahwa 0,250>0,05 maka dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima. Jadi, Setelah diberikan perlakuan dengan teknik self-management secara efektif dapat menurunkan kecanduan mengakses situs pornografi pada siswa. Kata kunci : konseling individu, cognitive behaviore therapy, self-management, kecanduan mengakses situs pornografi

Page 1 of 2 | Total Record : 14