cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. kudus,
Jawa tengah
INDONESIA
Arabia: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab
ISSN : 25022482     EISSN : 2085644X     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 20 Documents
Search results for , issue "Vol 12, No 1 (2020): JURNAL ARABIA" : 20 Documents clear
Interferensi Gramatikal Bahasa Indonesia dalam Percakapan Berbahasa Arab Santri PTYQM Kudus Sholihah, Niswatush
Arabia Vol 12, No 1 (2020): JURNAL ARABIA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/arabia.v12i1.6914

Abstract

Penelitian ini membahas bentuk, faktor penyebab dan cara mengatasi interferensi gramatikal bahasa Indonesia dalam percakapan berbahasa Arab santri Pondok Tahfidz Yanbu’ul Qur’an Menawan (PTYQM) Kudus. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan Sosiolinguistik. Metode penyediaan data menggunakan metode simak dan cakap, serta dokumentasi. Metode analisis data menggunakan metode padan translasional dimana penentunya adalah bahasa lain yaitu bahasa Indonesia. Hasil penelitian yang diperoleh adalah: Interferensi gramatikal bahasa Indonesia dalam percakapan berbahasa Arab santri Pondok Tahfidz Yanbu’ul Qur’an Menawan (PTYQM) Kudus terdiri dari interferensi morfologi dan interferensi sintaksis. Interferensi morfologi yang terjadi berupa proses afiksasi dan reduplikasi. Sedangkan interferensi sintaksis terjadi pada tingkat frasa, klausa, dan kalimat. Interferensi pada tingkat frasa terjadi pada tarkīb ismy (frasa nominal), tarkīb fi’ly (frasa verbal), tarkīb ‘adady (frasa bilangan), tarkīb żarfy (frasa depan), dan tarkīb nida’iy (frasa vokasi). Interferensi pada tingkat klausa terdiri dari penambahan unsur dan penggunaan unsur bahasa Indonesia. Interferensi pada tingkat kalimat terdiri dari perubahan struktur kalimat, penggunaan unsur bahasa Indonesia, penghilangan unsur, penambahan unsur, dan penggunaan partikel yang salah. Faktor penyebab terjadinya interferensi gramatikal terdiri dari faktor struktural dan faktor non struktural. Faktor struktural berupa perbedaan antara sistem gramatikal antara bahasa Indonesia dan bahasa Arab. Sedangkan faktor non-struktural berupa: kedwibahasaan penutur dan mitra tutur, kebiasaan bahasa Indonesia terbawa pada bahasa Arab santri, tidak cukupnya kosakata bahasa Arab, gaya belajar dengan menerjemah, takut terkena sanksi, dan faktor peraturan wajib berbahasa yang berlaku di PTYQM Kudus. Interferensi dapat diatasi dengan cara: menanamkan kesadaran tentang interferensi yang terjadi, memberi perhatian dan penekanan dalam men-drill santri dalam menggunakan bentuk yang benar dari interferensi yang dilakukan, membiasakan santri menggunakan struktur dan kaidah bahasa Arab yang benar, menulis bentuk yang benar dari interferensi yang terjadi di papan yang ditempelkan di tempat-tempat yang sering didatangi santri, melatih santri untuk menerjemahkan bahasa Indonesia ke dalam bahasa Arab secara kontekstual, memberikan pengetahuan budaya Arab yang berbeda dengan bahasa Indonesia.
Program Arabic Club dalam Meningkatkan Komunikasi-Produktif Bahasa Arab Santri MTs Qudsiyah Putri Ihsan, Ihsan
Arabia Vol 12, No 1 (2020): JURNAL ARABIA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/arabia.v12i1.7460

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam penguasaan komunikasi-poduktif bahasa Arab melalui program Arabic Club. Disamping itu juga untuk mengetahui penerapan program Arabic Club serta faktor perdukung dan penghambatnya. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Dalam penelitian ini peneliti sebagai human instrument berfungsi untuk menetapkan fokus penelitian, memilih informan sebagai sumber data, melakukan pengumpulan data, meneliti kualitas data, analisis data, menafsirkan data dan membuat kesimpulan. Hasil yang di dapat dari penelitian ini adalah sebagai berikut; 1) adanya peningkatan kemampuan komunikasi-produktif bahasa siswa pada pembelajaran bahasa Arab. Kemampuan ini muncul sebab siswa merasa percaya diri dan termotivasi untuk belajar bahasa Arab di kelas formal setelah mengikuti program Arabic Club, 2) program ini dilaksanakan dengan prinsip belajar yang mudah dan menyenangkan tetapi tetap mengutamankan tujuan pembelajaran atau bisa disebut pembelajaran yang efektif, 3) faktor pendukung bersifat internal dari siswa dan ekternal, sedang penghambat yang ditemukan bersifat eksternal siswa.
Interpretasi dan Aktualisasi Nilai-nilai Etika Nadham Alfiyah Ibnu Malik Dalam Kehidupan Sosial (Pendekatan Obyektif Pragmatik) Mustofa, Arif; Gufron, Gufron; Rauf, Abdullah Zainur
Arabia Vol 12, No 1 (2020): JURNAL ARABIA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/arabia.v12i1.7439

Abstract

The book of “Alfiyah” as a thymed book of Arabic grammar written by Ibn Malik in the 13th century, contains Nahwu and Sharf.Althaugh there is tymed linguistic, implicity contains a message of ethics.This study aims to describe the ethical valuescontained in the book alfiyah and its actualization in social life.This research is a qualitative research that is included in the form of literary critism with objective pragmatic approach.After studying and analyzing the data, then it is obtained tahat the book alfiyah written by ibn Malik in addition describe the rules of Arabic language there several tymes containing ethical values such as ,1) human ethics as a servant of God i.e.gratitude, istiqomah, love the  massanger, not the arrogant, tawadhu, sincere, shelter and ast to God, 2) the ethics of human being as individuals,i.e. hold emotions, a useful talk, identity, consistent, calm, independent, professional, objective, hard worker, has a leadhership skill, love to the God, focus on work, innovative, do not despair, appreciate the time, aspiring, greedy, not ethical either, so to be the exampke, optimisticand dynamic,3) human ethic as social beings that is communicative, ta’dhim, tolerant, transparent, keep secret, adaptive , selective to be friend, usable, discussing, cadre recruitment, motivtor, not arbritary, cooperation, professional, helping people another, fair, give precedence to the experienced, loyal, accommodate the opposition, wary of the association, upheld the equation, affection. Actualizting those values in society, can be done with;1) pracess of externalization of ethical values and socialization as well as his internal understanding, 2) objectivation process is the application through embodiment i.e. conditioning in social life or that is in the form of written norms or not in writing and in the form of real action that is a tradition in the community.
Sequence Kompetensi Dasar Mata Palajaran Bahasa Arab Kurikulum 2013 Jenjang Pendidikan MI, MTs dan MA Munawwaroh, Ela Isnani
Arabia Vol 12, No 1 (2020): JURNAL ARABIA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/arabia.v12i1.7456

Abstract

Penelitian ini didasarkan pada adanya pengembangan kurikulum madrasah tahun 2006 menjadi kurikulum 2013. Salah satu alasan adanya pengembangan suatu kurikulum adalah untuk memperbaiki kekurangan yang ada dalam kurikulum sebelumnya, sehingga dengan alasan tersebut dilakukan penelitian ini. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian kepustakaan (library research). Metode pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi. Dan untuk menganalisis data digunakan teknik analisis isi (content analysis) dengan metode deskriptif analitis. Teori yang digunakan adalah teori yang digagas oleh Jack C. Richard yang mengatakan bahwa dalam menentukan urutan (sequence) tujuan dan materi pelajaran didasarkan pada kriteria berikut: simple to complex, chronology, need, prerequisite learning, whole to part or part to whole, dan spiral sequencing. Selanjutnya digunakan juga teori yang digagas oleh Mahmud Kamil An-Naqoh tentang tingkatan-tingkatan kemampuan berbahasa berdasarkan empat kemahiran berbahasa Arab. Dari penelitian tersebut disimpulkan bahwa Kompetensi Dasar (KD) mata pelajaran bahasa Arab kurikulum 2013 terjabarkan dalam tiga ranah, yaitu ranah sikap, ranah pengetahuan dan ranah keterampilan. Sedangkan sequence Kompetensi Dasar (KD) dalam mata pelajaran bahasa Arab mulai dari kelas I MI hingga kelas XII MI disajikan mulai dari kompetensi dengan bentuk yang sederhana menuju bentuk kegiatan yang lebih kompleks. Namun demikian, beberapa kelemahan yang ditemukan adalah terdapat penurunan kompetensi kemahiran menyimak pada jenjang Madrasah Aliyah (MA) dan tidak dicantumkan fokus pembelajaran membaca dengan suara keras/nyaring pada awal-awal jenjang pendidikan (MI-MTs). Sedangkan untuk materi pelajaran dan materi tata bahasa digunakan spiral sequencing,  dimana terdapat beberapa pengulangan tema pada kelas selanjutnya. Beberapa pengulangan tersebut merupakan penguatan dan pendalaman materi sebelumnya. Namun, terdapat pula penyajian materi yang sama dengan materi pada kelas sebelumnya.
Fa'āliyyah Tathbīq Tharīqah Puzzle fī Tachsīn Qudrah Takallum at-Talāmīdz di Madrasah Sabīl at-Taqwa ats-Tsānawiyyah Margomulyo Luwu Timur Abrar, Muhammad
Arabia Vol 12, No 1 (2020): JURNAL ARABIA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/arabia.v12i1.7328

Abstract

ملخص البحثهذ البحث لمعرفة قدرة وتأثير تطبيق طريقة اللغز لقدرة تلاميذ على التكلم باللغة العربية. و توضيح للباحثين أو المربين المحتملين حول تطبيق نموذج التعليم الذى يمكن  أن تحسن مفهوم التلاميذ باعتبارها مادة إعلامية للباحثين للحفاظ على البحث والعثور على نموذج التعليم وفقا لأسلوب التعليم من التلاميذ لتحسين فهم التلاميذ على اللغة العربية. حصل الباحث على متوسط درجة قدرة اللغة العربية على التحدث للمتعلم الذي يعادل 81 درجة. الانحراف المعياري هو مقياس يصف مستوى نشر البيانات لمتوسط القيمة التي تم الحصول عليها فى هذه الدراسة وبلغ 43.03. علاوة على ذلك ، فإن التباين هو مقياس تنوع مفيد للغاي  Furchan، 2014: 164) مع قيمة التباين التي تم الحصول عليها في هذه الدراسة لعام 1852 ومعامل التباين بنسبة 53.12٪. معامل التباين هو النسبة المئوية للمساواة فى المعاملة المعطاة للجسم. كلما كانت قيمة التباين أصغر كلما كان يتم الحصول على معاملة أكثر إنصافًا.
Fa'āliyyah Istirātijiyyah at-Ta'līm at-Ta'āwunī bi-Istikhdām Uslūb Irsāl ar-Risālah wa Ilqā` al-`As`ilah fī Ta'īm al-Lughah al-'Arabiyyah li Tarqiyyati Mahārah al-Qirā`ah Annas, Azwar
Arabia Vol 12, No 1 (2020): JURNAL ARABIA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/arabia.v12i1.7474

Abstract

Tujuan penulisan artikel ini adalah sebagai berikut: 1) untuk mengetahui penerapan strategi pembelajaran Cooperative Learning dengan Teknik Berkirim Salam dan Soal pada Pembelajaran Bahasa Arab dalam Meningkatkan Keterampilan Membaca, 2) untuk mengetahui efektifitas penerapan strategi pembelajaran Cooperative Learning dengan Teknik Berkirim Salam dan Soal pada Pembelajaran Bahasa Arab dalam Meningkatkan Keterampilan Membaca, 3) untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dari penerapan strategi tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus deskriptif melalui jenis penelitian deskriptif. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti ialah melalui teknik wawancara dan observasi langsung dan dokumentasi. Metode analisis data menggunakan empat teknik analisis data yaitu: Pengumpulan data, reduksi data, display data dan kesimpulan atau verifikasi. Adapun hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) penerapan strategi pembelajaran ini dengan membagi 3 tingkatan, yaitu tingkat persiapan; tingkat proses; tingkat penutup. Pembelajar ini memberikan kesempatan siswa untuk melatih keterampilan, 2) Penerapan strategi ini dikatan efektif. Sebelum penggunaan strategi ini 12 dari 32 siswa mendapat nilai di bawah KKM. Sedangkng setelah penerapan strategi sebanyak 3 siswa belum melampui nilai KKM.  Keefektifan ini dibuktikan dengan jumlah siswa 32 sedangkang 29 siswa sudah melampui nilai KKM yaitu 65  disebut dengan “tuntas”. Dan sebanyak 3 siswa mendapat nilai kurang dari KKM 65 dikatan “belum tuntas”. 3) kelebihan dan kekurangan dari penerapan starategi ini. Kelebihan: melatih siswa untuk saling membantu yang lain dalam belajar dengan memberikan kesempatan yang lebih untuk saling berdiskusi tentang permasalahan, dan penerapan strategi ini memberikan kesempatan kepada siswa dalam menggunakan keterampilan bertanya dan membahas. Strategi ini sebagai alat untuk meningkatkan motivasi siswa untuk membaca soal yang wajib dia kerjakan. Kelemahan: keberhasilan strategi ini tergantung pada kemampuan kepemimpinan kelompok atau hasil kerja indifidu, dan kegiatan saling membantu ini menghabiskan waktu dalam pembelajaran karena harus mengatur tempat pembelajaran.
Tathwīr al-Wasā`il at-Ta'līmiyyah fī Dars al-Balaghah bi Istikhdām Barnāmij Lectoria Inspire Mabruroh, Mabruroh
Arabia Vol 12, No 1 (2020): JURNAL ARABIA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/arabia.v12i1.6592

Abstract

ABSTRAKBahasa Arab di era pra-Islam terhadap sastra dalam puisi dan prosa mencapai tigkat kemajuan, yang memiliki perbedaan tingkatan pada susunan kata dan tata cara penyusunannya, dan tingkatan ini disebut dengan ilmu Balaghoh. Aturan-aturan pada ilmu Balaghoh ada tiga, yaitu Ilmu Ma’any, Ilmu Bayan, dan Ilmu Badi’. Kurikulum di Pondok Modern Darussalam Gontor pada pelajaran Balaghoh pertama Ilmu Bayan, Ilmu Ma’any, Ilmu Badi’. Siswi kelas 3 Intensif Kuliyyatu-l-Mu’allimat Al-Islamiyyah merupakan awal pengajaran pelajaran Balaghoh pada Ilmu Bayan, untuk mendorong atau memotivasi anak dalam belajaran bahasa Arab, dan tujuan tingkat bahasa Pondok Modern Darussalam Gontor yaitu untuk memunculkan minat dan kemauan anak dalam belajar bahasa Arab dan belajar Ilmu Bayan dan pemakaian ekspresi bahasa. Adapun kecenderungan siswi dan kemampuan mereka dalam belajar Balaghoh, peneliti mendapatkan bahwa nilai ujian tertulis rendah, karena siswi menghadapi beberapa masalah dalam pembelajaran mereka, yakni mereka merasakan kesulitan belajar dan kebosanan, yang mengarahkan pada keinginan mereka dalam belajar. Untuk mengatasi masalah tersebut, peneliti memutuskan untuk mendesain media pembelajaran menggunakan program Lectora Inspire, untuk menambahkan minat siswa kelas 3 Intensif dalam belajar pelajaran Balaghoh. Kata Kunci: Media Pembelajaran, Pelajaran Baaghoh, Program Lectora Inspireالملخصبلغت اللغة العربية في العصر الجاهلي مستوى المتقدّم من التعبير الأدبي في الشعر والنثر معا، وأُتِيْحَتْ قوةُ تمييزٍ فطريةً بين الأساليب على اختلاف درجاتها، وهي علم البلاغة. والبلاغة له قواعد، وهو إلى ثلاثة أركان أساسية: علم المعاني، علم البيان، وعلم البديع.  وضع معهد دار السلام كونتور المنهج الدراسي في درس البلاغة في علم البيان وعلم المعني وعلم البديع. وتعتبر طالبات الفصل الثالث التكثيفي بكليّة المعلّمات الإسلامية من المرحلة التي تبدئ فيها تعليم درس البلاغة في علم البيان لتشجيع اللغة نحو الطلاب في اللغة العربية، ومن أسباب جودة مستوى لغة كونتور غرس غيرة لتعلّم اللغة العربية ولتعليم البيان باللاشعوري نحو الطلاب وكسب الذوق اللغوي. بالنسبة إلى ميول التلميذات وقدرتهن في تعلم درس البلاغة، فرأت الباحثة بأن نتائجهنّ في الامتحان التحريري منخفضة. لأن تواجه الطالبات بعض المشكلات في تعلمهن. أنهن قد يشعرن بصعوبة التعلم والملل التي يؤدئ إلى نقصان رغبتهنّ في التعلّم. ولحل المشكلة الموجودة، عزمت الباحثة أن تصمم الوسائل التعليمية باستخدام برنامج لكطورا اينسبير (lectora inspire) ، لِتَزْوِيْدِ رغبة طالبات الفصل الثالث التكثيفي في تعلّم درس البلاغة.الكلمات الرئيسية: الوسائل التعليمية، درس البلاغة، برنامج لكطورا اينسبير (lectora inspire)
Ta'līm al-Kitābah fī Dhau`i Tharīqah al-Qawā'id wa at-Tarjamah Ta`kīd Ahammiyah ath-Tharīqah wa Adwārihā wa Iktisyāf Tikniyyāt Ta'līmihā Niswah, Nujumun
Arabia Vol 12, No 1 (2020): JURNAL ARABIA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/arabia.v12i1.7463

Abstract

يهدف هذا البحث إلى معرفة مدى أهمية طريقة القواعد والترجمة وأدوار في تعليم الكتابة، بالإضافة إلى عرض تقنيات التعليم للكتابة باستخدام هذه الطريقة. الدافع وراء هذه المناقشة هو الافتراض بأن هذه الطريقة قديمة تمامًا ولديها العديد من السلبيات. الهدف الذي تقدمه هذه الطريقة هو تعليم اللغة الذي يؤكد على إتقان القواعد وذلك من خلال أنشطة الترجمة. بينما يعد التعبير عن الأفكار بقواعد صحيحة وسليمة أحد أعلى الأهداف في تعليم الكتابة.طريقة البحث التي تستخدمها الكاتبة هي الطريقة الثانية حيث تجمع فيها الكاتبة البيانات من خلال النصوص المتعلقة بالمناقشة. تشير نتائج دراسة النصوص التي أجرتها الكاتبة إلى أن هذه الطريقة مهمة جدًا لتعليم الكتابة لأن القواعد هي أداة مستفادة لتكوين الجمل. تشمل الأدوار التي يمتلكها الطريقة في تعليم الكتابة: تسهيل عملية ترجمة أفكار الطلاب، وتسريع عملية تحقيق أهداف التعليم، وتسهيل التعلم المستقل للطلاب، وتفعيل وعيهم النحوي. ومن تقنيات تعليم الكتابة في ضوء هذه الطريقة هي: تقنية تطبيق القواعد الاستنتاجي، وتبادل الجمل، وتصحيح عمل الأخر، وتقنية تعليم أسلوب الكلمات.
Tanfīdz al-Barnāmij al-'Arabiy fī al-Maddrasah ats-Tsānawiyyah "Bi Lingual" al-Islāmiyyah Batu 'alā Isyrāf TQC (Total Quality Control) Mahbubah, Ana; Hilmi, Danial
Arabia Vol 12, No 1 (2020): JURNAL ARABIA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/arabia.v12i1.6736

Abstract

التلخيصتحتوي المدرسة بشكل عام على موضوعات عربية. ولكن هناك بعض المدارس التي تعطي الأولوية للغة كعلامة تجارية. من المتوقع أن تكون البرامج العربية المختلفة قادرة على تحسين مهارات الطلاب اللغوية. ومع ذلك ، فإن العديد من البرامج العربية لا تعمل بشكل جيد بسبب عدم القدرة على نقل البرنامج. التنفيذ لها وظيفة مهمة في تنفيذ البرنامج الذي تم إعداده. تشمل هذه التنفيذ على الأقل القيادة والتواصل والإشراف والتشجيع. الغرض من هذه الدراسة هو إيجاد نموذج فعال لتنفيذ البرامج العربية في مدرسة عالية. الطريقة المستخدمة هي وصفية النوعية. أظهرت النتائج أن القيادة والتواصل والإشراف والتشجيع تحدد ما إذا كان البرنامج المخطط سيتم تنفيذه أم لا.
Sinergitas Self-Regulated dan Kemandirian Belajar Terhadap Prestasi Belajar Bahasa Arab Saidah, anifatus
Arabia Vol 12, No 1 (2020): JURNAL ARABIA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/arabia.v12i1.7467

Abstract

This study aims to reveal the synergy of the relationship between self-regulated learning and learning independence of Arabic learning achievement among students of Madrasah Aliyah Muʹallimat Muhammadiyah Yogyakarta 2015/2016 academic year.This research is a regression analysis research with quantitative approach. The population in this study were students of Class X Multilingual MA Muʹallimat Muhammadiyah Yogyakarta 2015/2016 academic year. The sampling technique is a purposive sampling technique that is 120 students in multilingual classes which are divided into 3 classes, namely classes C, D and E who settled in the dormitory. This was done with a variety of considerations including the ability of researchers in terms of objectives, energy and time. The method of data collection is done by using observations, questionnaires / questionnaires, and documentation. To test the reliability of the instrument, it uses a validity and reliability test. Data analysis was performed using SPSS version 22.00.The results of this study state that there is a significant synergy between self-regulated learning and learning independence of the Arabic learning achievement of MA Muʹallimat Muhammadiyah Yogyakarta students. Self-regulated learning (X1) contributed 28.2%, the contribution of learning independence (X2) was 18.5% and the contribution of both together was 11.9% while the remaining 88.1% was influenced by other variables outside Research such as motivation, discipline, learning environment, methods, teaching style of teachers, supporting facilities and learning facilities. Of all the factors that support the success of learning achievement also requires strategies and persistent efforts in learning. 

Page 1 of 2 | Total Record : 20