cover
Contact Name
Andy Budiarto
Contact Email
arskosonglapan@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
arskosonglapan@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Jurnal Desiminasi Teknologi
ISSN : 2303212X     EISSN : 25035398     DOI : -
Core Subject : Science,
Arjuna Subject : -
Articles 248 Documents
ANALISA PERBANDINGAN EFISIENSI LAMPU YANG MENGGUNAKAN BALAST MANGNET DAN ELEKTRONIK Muhni Pamuji; Yuslan Basir
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 4 No. 2 JULI 2016
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1919.732 KB) | DOI: 10.52333/destek.v4i2.294

Abstract

Abstrak: Pemakaian energi listrik semakin diharapkan dan diarahkan ke penggunaan energi yangefektif dan efisien untuk hasil yang maksimal. Khusus pada sistem penerangan, penggunaan lampuflorent atau yang biasa disebut lampu TL dirasakan sangat bermanfaat, baik untuk penerangan rumah,perkantoran maupun untuk keperluan industri. Pengujian peralatan rangkaian bertujuan untuk mengujiefek perubahan penggunaan balast magnetik dan balas elektronik terhadap efisiensi lampu sehinggadapat dimengerti tentang karakteristik kedua macam balast tersebut. Dalam pengujian ini akandidapatkan data-data yang diperlukan untuk perbandingan dan penganalisaan secara teori sesuaidengan alat yang akan diuji. Pada saat penyalaan ke dua jenis balast tersebut terdapat perbedaan,dimana dari hasil pengukuran didapatkan jenis balast magnetik daya lampu sebesar 18 W dengan jenislampu TL, arus start 0,28 A dan arus yang mengalir 0,20 A. Untuk jenis balast elektronik daya lampu18 W jenis lampu excellent arus start 0,20 A dan arus yang mengalir 0,17 A, Cos φ yang dihasilkanpada balast elektronik 0,98. Sedangkan untuk balast magnetik Cos φ 0,50. Untuk efisiensi lampu padabalast elektronik 90% sedangkan untuk balast magnetik sebesar 59,8%.Kata Kunci: Efisiensi Lampu, Balas Magnetik, Balas Elektronik
PENGARUH PENCAMPURAN FLY ASH BATU BARA DAN DEBU SEMEN TERHADAP KUAT TEKAN BATU BATA Andriono .; Indra S. Fuad; Bahder Johan
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 4 No. 2 JULI 2016
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52333/destek.v4i2.282

Abstract

Abstrak: Batu bata merupakan salah satu bahan bangunan yang telah umum digunakan. Bahanpembuat batu bata adalah tanah liat (lempung) dengan atau tanpa bahan lain, dengan melalui prosespembakaran pada temperatur yang tinggi dengan harapan batu bata itu tidak akan mudah patah atauhancur bila direndam dalam air. Untuk mengetahui dan mempelajari perilaku tanah bahan penyusunbatu bata, kita memerlukan pengetahuan mengenai sifat fisik tanah, kadar air, berat jenis, berat isi danatterberg limit. Penambahan material lain akan membedakan jenis batu bata, didalam penelitian inipembuatan batu bata menggunakan tanah liat, tanah liat campuran fly ash batu bara, dan tanah liatcampuran debu semen. Pemanfaatan limbah batu bara dan semen yang kembali digunakan merupakanpenanggulangan yang tepat terhadap limbah, oleh karena itu dilakukan penelitian yang bertujuanuntuk mengetahui berapa besar pengurangan atau penambahan kuat tekan batu bata terhadap faktorkeamanan suatu bangunan, untuk dapat diaplikasikan pada bangunan-bangunan masyarakat umum.Variasi persentase penambahan fly ash batu bara dan debu semen adalah 0,5%, 1% terhadap berat batubata rata-rata. Dari hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulanbahwa dari hasil uji kuat tekan batu bata, batu bata dengan penambahan fly ash batu bara 0,5 %mengalami penurunan sebesar 14,58 %, penambahan fly ash batu bara 1% mengalami kenaikansebesar 37,5%, penambahan debu semen 0,5% mengalami kenaikan sebesar 10,42 %, danpenambahan debu semen 1% mengalami kenaikan sebesar 47,92 % dibandingkan batu bata normal.Kata Kunci: tanah liat, fly ash batu bara, debu semen, kuat tekan batu bata.
ANALISIS EFEKTIVITAS MESIN SCREW PRESS DENGAN MENGGUNAKAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVINESS (OEE) MZ, Hermato; Husin, Iskandar; MAsruri, A.A.
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 6 No. 1 Januari 2018
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.193 KB)

Abstract

Abstrak: PT MP Leidong West Mill merupakan salah satu perusahaan yang bergerak pengolahan buah kelapa sawit.dalam proses pengolahan buah kelapa sawit ada beberapa stasiun untuk produksi kelapa sawit salah satunya stasiunpressing. Stasiun pressing merupakan stasiun yang mengektrak kelapa sawit dari mesin screw press yang menghasilkanseperti crude palm oil, fiber dan nut. Mesin screw press mempunyai 2 line untuk mengektrak kelapa sawit dari linetersebut masing-masing line beraktivitas ialah 2 mesin yang beroperasi dan 1 standby. Tujuan penelitian adalah untukmengidentifikasi efektivitas mesin screw press dimana efektivitas mesin screw press meliputi dari ketersediaan, kinerjadan hasil kualitas. Dengan perhitungan overall equipment effectivess terhadap mesin screw press berapa efektivitas danefesien mesin screw press. Setelah dilakukan perhitungan terhadapan mesin screw press yang mempunyai terdapat nilairata-rata per tahun mesin screw press terdapat nilai line A 50% dan line B 65%. Dari hasil rata-rata per tahun mesinscrew press masih di bawah standar nilai overall equipment effectivess (OEE) yaitu 85%.Kata kunci: efektivitas mesin screw press, ketersediaan, kinerja, tingkat kualitas, overall equipment effectivess (OEE)
PERHITUNGAN WAKTU PENJADWALAN PEMBUATAN LORI ( Studi Kasus di PT S.A.U ) MZ, Hermanto; Oloan, Togar Partai; Ahmad, Herman
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 5 No. 2 Juli 2017
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.193 KB)

Abstract

Abstrak: Penjadwalan proyek merupakan salah satu elemen hasil perencanaan yang dapat memberikan informasi tentang jadwal rencana dan kemajuan proyek dalam hal kinerja sumber daya berupa biaya, tenaga kerja, peralatan dan material serta rencana durasi proyek dan progres waktu untuk menyelesaikan proyek. Adapun faktor yang sering mempengaruhi keterlambatan proyek seperti keterlambatan terkait material, keterlambatan terkait skill tenaga kerja, keterlambatan terkait peralatan yang tidak memadai, perencanaan yang tidak sesuai, lemahnya kontrol waktu proyek, kurangnya Koordinasi antar penanggung jawab pekerjaan, kurangnya personil dll. semakin cepat selesainya proyek maka akan meningkatkan keuntungan dalam hal waktu bagi perusahaan untuk menambah jumlah proyek dalam 1 periode, semakin banyak proyek yang bisa diambil atau dikerjakan semakin banyak pula keuntungan dalam hal keuangan bagi perusahaan.Kata kunci: metode penjadwalan proyek, work breakdown structure, metode barchart, kurva s, dan network planning.
PERENCANAAN KEBUTUHAN DAYA LISTRIK PADA GEDUNG BUSINESS SCHOOL PALEMBANG Dyah Utari Yusa Wardhani
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 6 No. 1 JANUARI 2018
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1487.879 KB) | DOI: 10.52333/destek.v6i1.389

Abstract

Kemajuan dan perkembangan Kota Palembang sekarang ini sangat pesat. Terlihat dari banyaknya pembangunan-pembangunan yang dilakukan di Kota Palembang. Dari sekian banyak pembangunan itu, salah satunya adalah rencana pembangunan gedung sarana pendidikan untuk Business School Palembang. Gedung ini membutuhkan perencanaan kebutuhan daya listrik sehingga dapat diketahui berapa besar daya yang dibutuhkan untuk menyuplai kelistrikannya. Dari hasil perhitungan, didapat besar daya yang digunakan untuk operasional pada gedung Business School Palembang yaitu sebesar 687970 VA. Hasil perhitungan kebutuhan daya tersebut dapat digunakan sebagai acuan pemasangan trafo PLN dan juga sebagai acuan pemilihan daya genset jika terjadi pemadaman listrik dari PLN.Kata kunci: beban listrik, daya listrik, perencanaan
ANALISA PERHITUNGAN TARIF ANGKUTAN KOTA BERDASARKAN BOK DAN TINGKAT PELAYANAN ANGKUTAN KOTA (Studi Kasus Trayek Ampera – Tangga Buntung Kota Palembang) Yules Pramona Z; Yasmid .; Rizki Witriani
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 4 No. 2 JULI 2016
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52333/destek.v4i2.289

Abstract

Abstrak: Angkutan kota atau biasa disingkat Angkot adalah sebuah moda transportasi perkotaan yangmerujuk kepada kendaraan umum dengan rute yang sudah ditentukan. Tidak seperti bus yangmempunyai halte sebagai tempat perhentian yang sudah ditentukan, angkutan kota dapat berhentiuntuk menaikkan atau menurunkan penumpang di mana saja. Data-data didapat dengan wawancara(interview) dengan pemilik kendaraan dan juga kuisioner dengan penumpang angkutan kota trayekAmpera – Tangga Buntung kemudian data di analisis , hasil analisis data untuk mengetahui tarifoptimum  dan tingkat pelayanan angkutan kota trayek Ampera – Tangga Buntung. Sebelumdilaksanakan survei dilapangan harus disusun suatu tahapan, adapun tahapan-tahapan tersebut yaitusurvei  pendahukuan, persiapan survei dan pelaksanaan survei ( pengumpulan data ). Dari analisa danpengolahan data didapatkan kesimpulan bahwa tarif optimum sebesar Rp.4.200, angkutan kota  masihsangat diperlukan oleh semua kalangan masyarakat dan jumlah kebutuhan armada pada jam sibuk pagidibutuhkan 16 trip kendaraan, pada jam sibuk siang dibutuhkan 9 trip kendaraan dan pada jam sibuksore dibutuhkan 12 trip kendaraan.Kata Kunci: Biaya Operasional Kendaraan, Tingkat Pelayanan Angkutan Kota, Jumlah Armada,Tarif.
ANALISIS INDEKS KEPUASAAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN PUBLIK BIDANG KESEHATAN (Studi Kasus: Faskes Tingkat I Mojokerto) Febri Nugroho Mujiraharjo; Mahmud Basuki
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 7 No. 2 Juli 2019
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (393.448 KB) | DOI: 10.52333/destek.v7i2.497

Abstract

Abstrak: Paradigma penyelenggaraan pemerintah daerah pasca diberlakukannya UU no 32 tahun 2004 tentangpemerintah daerah memberikan dampak pada paradigma penyelenggaraan yang good governance sehingga pemerintahdaerah berusaha optimal untuk memberikan pelayanan publik kepada masyarakat secara optimal. Melalui KementerianPendayagunaan Aparatur Negara pemerintah mengeluarkan peraturan menteri no 14 tahun 2017 tentang penyusunanIndeks Kepuasan Masyarakat (IKM) unit penyelenggara pelayanan publik, peraturan ini sebagai dasar hukum danpedoman yang digunakan untuk penilaian penyelenggaraan kepuasan masyarakat bagi penyelenggara pelayanan publiktidak terkecuali Fasilitas Kesehatan (faskes) Tingkat I Kabupaten Mojokerto yang berada di bawah Dinas KesehatanKabupaten Mojokerto. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar kepuasan masyarakat terhadappelayanan publik bidang kesehatan pada fasilitas kesehatan (faskes) tingkat I Kabupaten Mojokerto. Pengukuran indekskepuasan masyarakat pada Faskes Tingkat I ini meliputi 27 Puskesmas yang tersebar di tiap kecamatan KabupatenMojokerto dengan sempel yang berbeda – beda. Hasil dari penelitian ini adalah nilai IKM rata-rata tiap puskesmasadalah 86,33 dengan kinerja baik, nilai IKM tertinggi adalah 89,75 yaitu Puskesmas Trawas dengan kinerja sangat baik,dan nilai IKM terendah adalah 85,50 yaitu Puskesmas Gayaman dengan kinerja baik.Kata kunci: good governance, indeks kepuasan masyarakat, permenpan rb no 14 tahun 2017
ANALISA KEGAGALAN PADA BALL, SEAT, AND CAGE MATERIAL STAINLESS STEELS AISI 440 PADA SUCKER ROD PUMP TLJ 233 Dedy Aryadi; Suhardan .; Sofwan Hariady
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 4 No. 1 Januari 2016
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52333/destek.v4i1.262

Abstract

Abstrak: Analisa kegagalan adalah suatu metode atau usaha untuk menyelidiki sebab-sebab kegagalan suatu komponen peralatan. Suatu komponen dikatakan gagal apabila komponen tersebut tidak dapat berfungsi seperti yang dirancang. Sucker Rod Pump sebagai salah satu dari metode produksi artificial lift memiliki beberapa keuntungan, beberapa diantaranya yaitu efisien dan mudah dalam pengoperasian di lapangan, masih bisa digunakan untuk mengangkat fluida pada sumur yang mengandung pasir, dapat dipakai pada sumur bengkok (directional), dapat digunakan untuk sumur yang memiliki tekanan rendah, fleksibel karena kecepatan pompa dan stroke length dapat disesuaikan, Dapat digunakan pada berbagai ukuran tubing. Namun tak jarang pula Sucker Rod Pump ini mengalami masalah yang menyebabkan berkurangnya kemampuan berproduksi suatu sumur minyak, bahkan menyebabkan terhentinya produksi (off). Masalah yang terjadi kebanyakan disebabkan oleh kerusakan yang dialami oleh ball, seat and cage yang merupakan salah satu bagian vital dalam operasi sucker rod pump. Ball, seat dan cage yang dipergunakan martensitic stainless steel. Dalam klasifikasi AISI termasuk dalam AISI 440. Banyak alternatif penanggulangan kerusakan ball, seat dan cageyang dapat dilakukan, namun perlu disesuaikan dengan kondisi sumur atau lapangan dimana sumur tersebut berada. Dari beberapa alternatif itulah akan dipilih cara penanggulangan yang effisien baik secara pemilihan material maupun peralatan penunjang lainnyaKata Kunci:Analisa Kegagalan, Sucker Rod Pump, Ball, Seat dan Cage, Stainless Steel AISI 440, Martensitic Stainless Steel
ANALISIS PENGARUH REKRUTMEN DAN PENGEMBANGAN KARIR TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. KARYATAMA SAVIERA PALEMBANG Tamalika, Tolu
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 5 No. 2 Juli 2017
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.193 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perencanaan sumber daya manusia, rekrutmen dan pengembangan karir terhadap kinerja karyawan pada PT. Karyatama Saviera Palembang Provinsi Sumatera Selatan. Dalam penelitian ini jumlah populasi adalah 120 orang, sampel diambil sebanyak 50% dari populasi yaitu 60 orang dengan rincian 30 orang sebagai sampel uji coba dan 30 orang sebagai sampel penelitian. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik Sampel Jenuh.  Dari hasil penelitian ini terdapat pengaruh yang signifikan Perencanaan Sumber Daya Manusia, Rekrutmen dan Pengembangan Karir secara bersama-sama terhadap Kinerja Karyawan. Model regresi yang diperoleh adalah: Ŷ = 57,80 + 0,85X1 + 0,859X2  +  0,216 X3  + e. Ketiga variable bebas tersebut berjalan seiring dengan variable terikat, artinya makin tinggi Perencanaan Sumber Daya Manusia, Rekrutmen dan Pengembangan Karir makin tinggi pula Kinerja Karyawan. Terdapat pengaruh  yang signifikan variabel Perencanaan Sumber Daya Manusia terhadap Kinerja Karyawan, diitunjukkan nilai Sig. t =  0,025  ≥ 0,05.  Terdapat pengaruh  yang signifikan variabel Rekrutmen terhadap Kinerja Karyawan, diitunjukkan nilai Sig. t = 0,011 ≥ 0,05.Terdapat pengaruh yang signifikan variabel Pengembangan Karir terhadap Kinerja Karyawan, diitunjukkan nilai Sig. t =  0,001  ≥ 0,05.  Variable Rekrutmen mempunyai pengaruh yang lebih dominan sebesar 85,9 %. Implementasinya adalah upaya meningkatkan perencanaan sumeberdaya manusia seperti SDM yang profesional bekerja dengan maksimal, kometmen dan penuh kesungguhan,  SDM yang sudah direncanakan  sesuai dengan kebutuhan meningkatkan produktivitas perusahaan.Upaya meningkatkan rekrutmen seperti  inti  dari proses penyaringan, seleksi, dan penempatan adalah mencocokkan kemampuan karyawan sesuai dengan persyaratan kerja. Biro tenaga kerja pemerintah merupakan sumber untuk mendapatkan karyawan. Pewawancara dapat memahami persyaratan jabatan yang dibutuhkan. Persyaratan administrasi yang telah ditetapkan perusahaan dalam menyaring calon pekerjaannya telah disaring dengan benar.Upaya meningkatkan pengembangan karir seperti Perusahaan membantu karyawan untuk melakukan analisis diri sendiri terhadap karier mereka. Perusahaan memberikan informasi jelas kepada karyawan mengenai rencana penggantian posisi. Promosi jabatan yang diberikan pada setiap karyawan sangat berkesempatan.Kata kunci: perencanaan sumber daya manusia, rekrutmen, pengembangan karir dan  kinerja karyawan
ANALISIS PENYEBAB KECACATAN PRODUK ROTI PIA DENGAN MENGGUNAKAN METODE FAULT TREE ANALYSIS (FTA) DAN FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS ( FMEA) ( Studi Kasus di Home Industry Sahabat Cake ) Irnanda Pratiwi; Hermanto MZ; Faizah Suryani
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 6 No. 2 JULI 2018
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (706.194 KB) | DOI: 10.52333/destek.v6i2.394

Abstract

Perkembangan dunia industri saat ini semakin pesat sehingga harus diiringi dengan perkembangan kualitas yang menuntut perusahaan untuk selalu menghasilkan sesuatu yang benar-benar berkualitas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi penyebab kecacatan yang akan terjadi pada produksi roti pia berdasarkan Risk Priority Number. Kecacatan produksi disebabkan oleh cacat bentuk, cacat gosong, dan cacat kemasan. Kecacatan ini mengakibatkan penurunan kualitas roti pia Sahabat Cake. Metode pengendalian kualitas yang digunakan untuk mengetahui penyebab kecacatan adalah Fault Tree Analysis (FTA) dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Hasil akhir dari analisis data menggunakan kedua metode tersebut adalah penyebab kecacatan tertinggi adalah cacat gosong dengan nilai RPN 576, cacat kemasan dengan nilai RPN 448, sementara cacat bentuk dengan nilai RPN 336. Dengan mengetahui kecacatan tersebut maka pihak home industry harus melakukan perbaikan kualitas produksi.Kata kunci: Failure Mode and Effect Analysis (FMEA), Fault Tree Analysis (FTA), kecacatan, kualitas, roti pia

Page 9 of 25 | Total Record : 248