Nurgahayu
Unknown Affiliation

Published : 38 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

Gambaran Mutu Pelayanan Pasien Rawat Jalan Puskesmas Kassi Kassi Kota Makassar Sri Wahyuni Azis; Nurfardiansyah Bur; Nurgahayu
Window of Public Health Journal Vol. 3 No. 2 (2022)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v3i2.372

Abstract

Penyedia layanan yang tidak memberikan perhatian yang cukup untuk menangani pengaduan secara efektif dapat membuat pasien tidak senang dan kecewa terhadap pelayanan kesehatan. Keluhan yang disampaikan pasien dalam penelitian ini adalah mereka merasa terlalu lama menunggu di tempat pemeriksaan dan pelayanan dipendaftaran, sedangkan pasien yang tidak memiliki keluhan, mereka merasa sudah dilayani dengan baik dan mereka memahami kondisi di Puskesmas bahwa pelayanan memang harus serius di layani tanpa terburu buru jadi perlu waktu agar tidak terjadi kesalahan dalam pemeriksaan maupun penyediaan obat. Tujuan dari penelitian ini untuk melihat gambaran mutu pelayanan di rawat jalan Puskesmas Kassi Kassi Kota Makassar Tahun 2021. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif. Pengambilan sampel dengan Teknik simple Random Sampling sebanyak 103 responden. Analisis data menggunakan distribusi frekuensi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kecepatan pelayanan cukup cepat dengan 94,2%, kenyamanan pelayanan cukup nyaman dengan 96,1%, keramahan petugas cukup ramah dengan 98,1%, ketersediaan alat cukup tersedia dengan 97,1%, keterampilan petugas cukup terampil dengan 99,0%. Kesimpulan pada penelitian ini yaitu agar kecepatan pelayanan yang cukup cepat, kenyamanan pelayanan yang cukup nyaman, keramahan petugas yang cukup ramah, ketersediaan alat yang cukup tersedia dan keterampilan petugas yang cukup terampil yang ada di rawat jalan Puskesmas Kassi Kassi agar tetap dipertahankan.
Pengaruh Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Perawat Di Ruang Inap Rsud Haji Kota Makassar Nurul Pratiwi Basir; Ella Andayanie; Nurgahayu
Window of Public Health Journal Vol. 3 No. 2 (2022)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v3i2.390

Abstract

Perawat sebagai profesi dalam bidang kesehatan dituntut untuk memberikan pelayanan yang professional dan berorientasi pada paradigma sehat sesuai dengan paradigma keperawatan yang dimiliki. Perawat memberikan pelayanan di rumah sakit 24 jam dalam sehari, 7 hari dalam seminggu, serta mempunyai kontak yang konstan dengan pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja perawat di Ruang Rawat Inap RSUD Haji Kota Makassar Tahun 2020. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian cross sectional study. Dan besar sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 81 perawat pns berdasarkan rumus slovin Data dianalisis dengan menggunakan univariat dan bivariat untuk mendeskripsikan karakterisitik responden dan mengetahui pengaruh setiap variabel. Penelitian ini menggunakan uji t regresi sederhana untuk melihat pengaruh antar variable. Hasil penelitian yang di peroleh ada pengaruh antara kondisi kerja terhadap kinerja perawat dengan nilai sig = 0,040. Adanya pengaruh kompensasi terhadap kinerja perawat dengan nilai sig = 0,026. Adanya pengaruh komunikasi interpersonal terhadap kinerja perawat dengan nilai sig = 0,011. Adanya pengaruh supervise terhadap kinerja perawat dengan hasil nilai sig = 0,005. Dari hasil penelitian ini, disarankan kepada instansi rumah sakit untuk selalu memperhatikan dan meningkatkan dengan baik motivasi para perawatnya sehingga dapat menghasilkan kinerja yang baik. Dengan adanya kinerja yang baik dapat memberikan pelayanan sehingga masyarakat yang merasakan bisa merasa puas terhadap pelayanan yang diberikan oleh perawat.
Perilaku Pencarian Pengobatan Selama Pandemi Covid-19 Wilayah Kerja Puskesmas Bantimurung Kabupaten Maros Nur Naningsi; Nurgahayu; Sumiaty
Window of Public Health Journal Vol. 3 No. 2 (2022)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v3i2.395

Abstract

Perilaku pencarian pengobatan adalah kegiatan yang dilakukan oleh individu yang menganggap diri mereka memiliki masalah kesehatan atau sakit dan dimaksudkan untuk menemukan pengobatan yang tepat. Berdasarkan data dari Puskesmas Bantimurung dari bulan januari hingga bulan oktober 2020 terjadi penurunan kunjungan pasien rawat jalan selama pandemi COVID-19. %. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan perilaku pencarian pengobatan selama pandemic COVID-19 pada masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Bantimurung Kabupaten Maros Metode penelitian mengunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis rancangan cross sectional study. Jumlah populasi 596 responden dan sample 103 responden. Hasil dari penelitian ini diperoleh bahwa perilaku pencarian pengobatan masyarakat adalah pengobatan sendiri. Berdasarkan hasil analisis uji chi-square dengan α=0,05 menunjukkan bahwa nilai Ƿ-value untuk persepsi keseriusan Ƿ = 0.009, persepsi kerentanan Ƿ = 0.045, persepsi manfaat Ƿ = 0.001 dan persepsi hambatan Ƿ = 0.002 terhadap perilaku pencarian pengobatan. Kesimpulan dalam penelitian ini didapatkan bahwa terdapat hubungan antara persepsi manfaat dan persepsi hambatan dengan perilaku pencarian pengobatan. Saran dalam penelitian ini agar masyarakat melakukan deteksi dini terhadap gangguan kesehatan yang dialaminya di layanan kesehatan agar gangguan kesehatan yang dialaminya bertambah parah.
Hubungan Kinerja Kader dengan Keaktifan Posyandu pada Masa Pandemi COVID-19 di Puskesmas Tamamaung Kota Makassar Andi Dianita; Nurgahayu; Septiyanti
Window of Public Health Journal Vol. 3 No. 2 (2022)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v3i2.400

Abstract

Posyandu merupakan salah satu upaya kesehatan yang bersumber daya masyarakat, yang dilaksanakan oleh kader kesehatan yang telah mendapatkan pendidikan dan pelatihan.di tengah pandemic covid-19 pelayanan posyandu cenderung terabaikan, sebab seluruh konsentrasi pelayanan dan Kesehatan tertuju pada covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kinerja kader dengan keaktifan posyandu pada masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Tamamaung Kota Makassar. Jenis penelitian ini menggunakan kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah kader posyandu di wilayah kerja Puskesmas Tamamaung Kota Makassar. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 92 Responden. Metode analisis data menggunakan uji bivariat dengan uji chi-square dan Fisher,s Exact Test. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa ada hubungan bermakna antara pengetahuan dengan keaktifan posyandu, yaitu (p value = 0,015 <0,05), ada hubungan bermakna antara motivasi dengan keaktifan posyandu, yaitu (p value = 0,006 <0,05). Ada hubungan bermakna antara insentif dengan keaktifan posyandu (p value = 0,039 <0,05) di wilayah kerja Puskesmas Tamamaung Kota Makassar. Penelitian ini menyarankan agar lebih meningkatkankan lagi pengetahuan dan motivasi agar dapat meningkatkan kualitas mutu pelayanan kepada masyarakat sebagai wujud kepedulian kepada masyarakat yang harus mendapatkan pelayanan kesehatan yang terbaik.
Biaya Pengelolaan Sumber Daya Manusia Untuk Tenaga Perawat Di RSUD Lasinrang Pinrang Sulastri, Armis; Nurmiati Muchlis; Nurgahayu
Window of Public Health Journal Vol. 4 No. 6 (2023)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v4i6.436

Abstract

Berdasarkan survei awal yang dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Lasinrang Pinrang sebelumnya diperoleh informasi bahwa jumlah Tenaga Keperawatan keseluruhan sebanyak 310 orang. Pada tahun 2021 terdapat 13 orang Perawat yang mengundurkan diri yaitu sebesar 4.19%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui biaya pengelolaan sumber daya manusia untuk tenaga perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Lasinrang Kabupaten Pinrang tahun 2021. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif, dimana pengumpulan data dilakukan dengan pengisian form dengan data primer dan data sekunder. Sampel dalam penelitian ini adalah semua biaya acquisition cost dan development cost baik secara langsung (direct cost) maupun biaya tidak langsung (indirect cost). Hasil penelitian diperoleh Biaya pengelolaan sumber daya manusia untuk tenaga perawat dari Acquisition cost + Development cost – Amortisasi atau Rp.4.486.000` + Rp. 221.703.837 – Rp. 1.544.829 dalam hal ini diketahui present valuenya yaitu Rp. 224.645.008. dalam mengurangi keinginan pindah pada tenaga perawat Sebaiknya pihak Rumah Sakit Umum Daerah Lasinrang Memberikan penghargaan dan pengakuan yang lebih besar terhadap karyawannya karena karyawan lebih cenderung bertahan apabila organisasi memberikan penghargaan yang kompetitif berdasarkan kinerja, pengakuan terhadap kinerja karyawan serta tunjangan maupun bonus.
Faktor Yang Berhubungan Dengan ATP Dan WTP Dalam Membayar Iuran BPJS Kesehatan Mandiri Natasya Febrianti Masri; Arni Rizqiani Rusydi; Nurgahayu
Window of Public Health Journal Vol. 3 No. 4 (2022)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v3i4.477

Abstract

Ability to pay dan Willingness to pay merupakan hal yang sangat berpengaruh dalam pemanfaatan pelayanan kesehatan yang kemudian juga akan berpengaruh terhadap pemerataan. Hubungan terhadap tingkat kemampuan dan kemauan membayar sangat penting untuk dilakukan karena merupakan faktor yang mempengaruhi masyarakat dalam mengikuti jaminan kesehatan. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan ATP (Ability to pay) dan WTP (Willingness to pay) dalam membayar iuran BPJS Kesehatan mandiri. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan survey analitik. Penelitian ini menggunakan desain Cross Sectional Study. Populasi pada penelitian ini sebanyak 237 pasien di Puskesmas Rappokalling dengan jumlah sampel 149 responden diambil dengan menggunakan metode Purposive Sampling. Hasil penelitian diketahui bahwa variable yang berhubungan dengan ATP dan WTP adalah pekerjaan p(0,033), tabungan kesehatan p(0,000), pendapatan p(0,000). Sedangkan yang tidak berhubungan adalah jumlah anggota keluarga p(0,501), pengeluaran p(696), pengetahuan p(0,155), pelayanan kesehatan p(0,405). Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa : Pekerjaan, pendapatan, tabungan kesehatan berhubungan dengan ATP (Ability to pay), sedangkan jumlah anggota keluarga tidak berhubungan dengan ATP (Ability to pay ). Tidak ada hubungan antara pengetahuan dan pelayanan kesehatan dengan WTP (Willingness to pay). Diharapkan agar petugas layanan kesehatan terus menngkatkan mutu pelayanan di Puskesmas Rappokalling, guna meningkatkan kemauan membayar iuran BPJS Kesehatan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Rappokalling.
Hubungan Audit Manajemen SDM Terhadap Kinerja Perawat Instalasi Rawat Inap RS Nene Mallomo Sidrap Nurfadilla S; Ella Andayanie; Nurgahayu
Window of Public Health Journal Vol. 4 No. 6 (2023)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v4i6.479

Abstract

Audit Manajemen adalah evaluasi terhadap efesieni dan efektivitas operasi perusahaan. Dalam Konteks Audit Manajemen meliputi seluruh operasi internal perusahaan yang harus dipertanggung jawabkan kepada berbagai pihak yang memiliki wewenang yang lebih tinggi. Berdasarkan observasi awal yang dilakukan di Rumah Sakit Nene Mallomo Sidenreng Rappang, Pelatihan dan Pengembangan masih sangat rendah sekitar 70% perawat belum pernah mengikuti pelatihan dan pengembangan karena belum dijalankan program pelatihan dan pengembangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Audit Manejemen Sumber Daya Manusia terhadap Kinerja Perawat Instalasi Rawat Inap di Rumah Sakit Nene Mallomo Sidenreng Rappang. Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan Cross Sectional Study. Populasi dalam penelitian ini adalah perawat PNS instalasi rawat inap di rumah sakit nene mallomo sidenreng rappang. Sampel sebanyak 68 responden. Analisis Analisis data yang digunakan yaitu Univariat dan Bivariat dengan Uji Chi-Square.
Analisis Faktor Determinan Terhadap Gangguan Fungsi Paru Pada Pekerja SPBU Makassar Afifah Zahra Eviansa; Hasriwiani Habo Abbas; Nurgahayu; Suharni A. Fachrin; Andi Sani
Window of Public Health Journal Vol. 3 No. 3 (2022)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v3i3.541

Abstract

World Health Organization (WHO) sekitar 30% sampai 50% di antara semua penyakit akibat kerja adalah penyakit pneumokoniosis. Selain itu, dideteksi bahwa 40.000 kasus baru pneumokoniosis yang diakibatkan paparan debu di tempat kerja terjadi di setiap negara tiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor determinan terhadap gangguan fungsi paru pada pekerja SPBU Coco 71.902.77 Perintis Makassar Tahun 2022. Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 36 pekerja. Sampel yang ada pada penelitian ini berjumlah 36 pekerja. Pengolahan data pada penelitian ini menggunakan metode komputerisasi dengan bentuan Software SPSS untuk menghasilkan informasi yang jelas dan benar sesuai dengan tujuan penelitian. Metode analisis data menggunakan Univariat dan Bivariat dengan uji Chi-square pada tingkat kepercayaan 95% (α=0,05).  Hasil penelitian diperoleh bahwa variable yang ada hubungan terhadap gangguan fungsi paru adalah masa kerja dan kebiasaan merokok. Diharapkan pekerja terutama yang bekerja sebagai operator di SPBU 71.902.77 Perintis Makassar memeriksakan kesehatan paru agar dapat mengetahui keluhan yang dirasakan oleh pekerja sehingga tidak dapat menimbulkan penyakit akibat kerja.