Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

Meningkatkan Kemampuan Guru Meneliti dengan Mengembangkan Model Pembelajaran Berbasis Penelitian Tindakan Kelas Alimuddin Alimuddin; Usman Mulbar; Ilham Minggi; Ahmad Zaki; Sutamrin Sutamrin
Jurnal Hasil-Hasil Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2024): Volume 03 Nomor 01 (April 2024)
Publisher : Jurusan Matematika FMIPA UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jhp2m.v3i1.2297

Abstract

Program PKM dilakukan dengan metode memberikan pelatihan, bimbingan, dan pendampingan kepada peserta mengenai pelatihan pengembangan model pembelajaran berbasis penelitian tindakan kelas yang dilakukan secara luring. Tujuan pelaksanaan PKM yaitu (1) untuk meningkatkan kompetensi dan pengetahuan peserta mengenai pengembangan model pembelajaran, (2) untuk meningkatkan pengetahuan mengenai penelitian tindakan kelas, (3) untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan peserta mengintergrasikan model pembelajaran berbasis penelitian tindakan kelas, dan (4) peserta dapat mengimplementasikan pelaksanaan model pembelajaran berbasis penelitian tindakan kelas dalam proses pembelajaran. Kegiatan PKM dilaksanakan pada SD Negeri 2 Malino Kecamatan Tinggi Moncong, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan kemudian dilanjutkan dengan pembimbingan dan pendampingan kepada peserta secara daring. Peserta kegiatan PKM adalah guru-guru Sekolah Dasar di Malino Kecamatan Tinggi Moncong. Materi yang disajikan dalam kegiatan PKM yaitu (1) teori & konsep: penelitian tindakan kelas, (2) pengembangan model pembelajaran berbasis penelitian tindakan kelas, dan (3) implementasi model pembelajaran berbasis penelitian tindakan kelas dalam pembelajaran di sekolah. Hasil yang diperoleh dalam kegiatan program PKM yaitu (1) meningkatnya kompetensi dan pengetahuan peserta mengenai pengembangan model pembelajaran, (2) meningkatnya pengetahuan mengenai penelitian tindakan kelas, (3) meningkatnya kemampuan dan keterampilan peserta mengintergrasikan pembelajaran berbasis penelitian tindakan, dan (4) peserta dapat mengimplementasikan pelaksanaan model pembelajaran berbasis penelitian tindakan kelas dalam proses pembelajaran. Luaran kegiatan PKM yaitu (1) laporan hasil pelaksanaan PKM, (2) artikel ilmiah yang dipublikasikan dalam prosiding ber-ISBN dari seminar nasional, (3) artikel pada media massa cetak/elektronik, (4) video yang kegiatan yang dipublikasikan secara luas pada media online youtube, dan (5) adanya peningkatan keberdayaan mitra sesuai permasalahan yang dihadapi.
Tata Kelola Administrasi Sekolah Berbasis Internet Alfiah Nurfadhilah AM Hindi; Iwan Setiawan HR; Khadijah Khadijah; Husain As; Suci Wulandhani; Hasisa Haruna; Sutamrin Sutamrin
SMART: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 1 (2022): April
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/smart.v2i1.33450

Abstract

Tata kelola administrasi sekolah telah mengalami kemajuan dan mengikuti perkembangan zaman. Namun masih terdapat beberapa sekolah yang masih menggunakan sistem manual atau konvensional. Permasalahan yang dialami mitra SMPN 10 Bantimurung yaitu belum adanya tata kelola administrasi sekolah yang berbasis internet. Padahal mereka membutuhkan tata kelola administrasi digital dan memiliki potensi dengan adanya akses internet yang cukup baik, ketersedian computer dan laptop. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah metode sosialisasi, pelatihan dan pendampingan. Keberhasilan kegiatan ini dilihat dari respon peserta selama pelatihan yang diikuti dengan pendampingan, apakah respon mereka positif atau mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dan berpartisipasi dalam tiap tahapan kegiatan serta antusias dalam praktek tata kelola dan diskusi. Hasil PKM menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan peserta dalam tata Kelola administrasi sekolah berbasis internet. Peserta lebih banyak memberikan komentar tentang manfaat aplikasi google drive yang baru mereka ketahui. Ini menunjukkan keefektifan pelatihan dan antusias peserta pelatihan.