Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

STRATEGI PENGEMBANGAN PANGKALAN PENDARATAN IKAN CISOLOK, KABUPATEN SUKABUMI: PENDEKATAN ANALISIS SWOT Ayang Armelita Rosalia; Anwar Bey Pane; Iin Solihin; Roma Yuli Felina Hutapea; Aprilia Syah Putri; Denta Tirtana
Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan Vol 10 No 2 (2019): NOVEMBER 2019
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2634.176 KB) | DOI: 10.24319/jtpk.10.191-204

Abstract

Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Cisolok tidak dapat digunakan secara maksimal, karena fasilitas pokok dermaga pendaratan ikan dan kolam pelabuhan yang ada sudah tidak layak dan tidak dapat menampung seluruh kapal ikan nelayan Cisolok. Kondisi dermaga pendaratan dan kolam pelabuhan yang tidak berfungsi secara optimal, menyebabkan diperlukannya pengembangan fasilitas pokok di PPI Cisolok. Tujuan dari penelitian ini untuk memperoleh strategi penting dalam pengembangan fasilitas dan aktivitas pendaratan ikan, yang berkaitan dengan pengembangan fasilitas pokok pelabuhan bagi pengelola PPI Cisolok yaitu; dermaga pendaratan ikan dan kolam pelabuhan. Metode yang digunakan adalah studi kasus. Analisis data yang dilakukan menggunakan Analisis SWOT. Strategi penting dalam pengembangan fasilitas-aktivitas di PPI Cisolok meliputi: (1) Melakukan pembangunan secara bertahap fasilitas pokok (dermaga pendaratan ikan dan kolam pelabuhan), (2) Melakukan perbaikan breakwater dengan menambah panjang breakwater di sepanjang pantai sebelah kiri dan kanan pelabuhan, (3) Melakukan pengerukan sedimentasi sehingga Kapal Motor (KM) dapat masuk ke PPI Cisolok, dan (4) Peningkatan ukuran dan jumlah armada penangkapan ikan.
RESPONS TINGKAH LAKU CUMI-CUMI (Uroteuthis duvaucelli, Orbigny 1835) TERHADAP WARNA DAN INTENSITAS CAHAYA YANG BERBEDA (Behavior Response of Squid Uroteuthis duvaucelli, Orbigny 1835 to Different Light Color and Intensity) Denta Tirtana; Mochammad Riyanto; Sugeng Hari Wisudo; Adi Susanto
Saintek Perikanan : Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology Vol 16, No 2 (2020): SAINTEK PERIKANAN
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/ijfst.16.2.%p

Abstract

Cumi-cumi merupakan salah satu target utama dalam perikanan dengan menggunakan cahaya (light fishing) di Indonesia. Penangkapan cumi-cumi mengandalkan indera penglihatan berupa rangsangan cahaya agar cumi-cumi mendekati alat tangkap. Respons penerimaan cahaya oleh mata cumi-cumi dipengaruhi oleh berbagai faktor diantaranya warna dan intensitas. Penelitian ini bertujuan untuk menetukan respons tingkah laku dan adaptasi mata cumi-cumi dengan perbedaan warna yakni biru, putih dan merah yang intensitas rendah (1,1 x 10-4 – 2,3 x 10-4 W/cm2), sedang (9,6 x 10-4 – 2,0 x 10-3 W/cm2) dan tinggi (9,4 x 10-3 – 1,2 x 10-2 W/cm2). Adaptasi retina cumi-cumi dilakukan dengan pendekatan histologi untuk setiap perlakuan. Respons tingkah laku cumi-cumi dilakukan dengan pengamatan 4-40 ekor cumi-cumi berukuran 4-10,5 cm pada bak perlakuan. Respons tingkah laku yang diamati adalah preferensi zona, jumlah jetting dan Nearest Neighbor Distance (NND). Adaptasi retina mata cumi-cumi yang memiliki nilai rasio tertinggi adalah lampu warna biru dengan 74,54%. Cumi-cumi berada pada zona redup dihampir semua perlakuan, kecuali pada lampu warna biru dengan intensitas rendah cumi-cumi berada pada zona terang. Intensitas yang ditambahkan membuat jumlah jetting pada semua perlakuan bertambah. Jarak antar individu pada lampu biru menyebabkan semakin menjauh, sementara pada lampu putih dam merah jarak antar individu mendekat pada intensitas sedang. Squid is one of main targets of the light fishing in Indonesia. The squid fishing relies on the sense of sight i.e. light stimulus so that the squid comes near to the fishing gear. Response of the light reception by squid eyes are affected by many factors, i.e. color and intensity. This study aimed to determine response of fish behavior and eye adaptation of the squid with the difference of color, i.e. blue, white, and red that had low intensity (1.1 x 10-4 – 2.3 x 10-4 W/cm2), medium intensity (9.6 x 10-4 – 2.0 x 10-3 W/cm2) and high intensity (9.4 x 10-3 – 1.2 x 10-2 W/cm2). To know the retina adaptation of squid was observed by histology approach for every treatments. To know response of squid behavior was observed with 4-40 squids on the size 4-10.5 cm on the treatment tub. Response of squid behavior observed were zone prefence, the number of jetting and Nearest Neighbor Distance (NND). The retina adaptation of squid that had the highest ratio value was blue lamp with 74.54%. The squid was on the dim zone for almost of treatment, except on the blue lamp with low intensity (the squid on the clear zone). The intensity addition increased the number of jetting on the all of treatment. The gap inter-individu on the blue lamp caused the individu far away, the gap inter-individu on the white lamp caused the individu closer in the medium intensity. 
Alur Bongkar Hasil Tangkapan di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Karangsong, Kabupaten Indramayu Ayang Armelita Rosalia; Mohammad Imron; Iin Solihin; Denta Tirtana; Roma Yuli F Hutapea
Jurnal Kemaritiman: Indonesian Journal of Maritime Vol 2, No 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Karangsong merupakan salah satu sentra perekonomian di Kabupaten Indramayu yang terus mengalami peningkatan. Terdapatnya antrian kapal penangkap ikan yang hendak membongkar hasil tangkapan di PPI Karangsong, karena kondisi dermaga pembongkaran dan tempat pelelangan ikan yang belum baik. Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sistem bongkar hasil tangkapan yang ada saat ini. Metode yang digunakan adalah studi kasus, dengan pengambilan sampel purposive sampling. Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif untuk mengetahui proses bongkar hasil tangkapan. Hasil penelitian mrnunjukkan bahwa alur bongkar hasil tangkapan di PPI Karangsong yaitu dimulai dari kedatangan kapal ikan, pembongkaran hasil tangkapan dari palka ke atas dek kapal, penurunan hasil tangkapan dari dek kapal ke dermaga dan alur terakhir adalah pengangkutan hasil tangkapan dari dermaga bongkar Ikan ke TPI. Proses pembongkaran ikan yang dilakukan di PPI Karangsong sudah lengkap dan sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur) yang telah disiapkan, namun masih terjadi antrian kapal saat proses tersebut.
Website E-Commerce sebagai Media Promosi Penjualan Pengolahan Hasil Laut Kelompok Istri-Istri Nelayan di Karangantu Novi Sofia Fitriasari; Ayang Armelita Rosalia; Luthfi Anzani; Della Ayu Lestari; Kukuh Widiyanto; Wildan Aprizal Arifin; Denta Tirtana; Fawaz Fawaz; Cakra Rahardjo
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 5 No 4 (2020)
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30653/002.202054.669

Abstract

E-COMMERCE WEBSITE AS A MEDIA FOR PROMOTING SALES OF FISHERMEN’S WIFE GROUP SEAFOOD PROCESSING IN KARANGANTU. Currently fish caught from husbands who work as fishermen can only be marketed fresh, and if they are not sold, they will be discarded or used as animal feed. Fish product development processing is being carried out by agencies for groups of fishermen’s wives. We carried out community service by marketing team that can help increase fishermen household income. Marketing strategy is by creating a website. The objectives of community service through this activity are as follows: (a) Introducing fishermen’s wives to information media for sales, (b) Creating Banten Bahari E-Commerce Website (BAHARI) which later can be used as marketing media by fisherman wives. Method to achieve the first goal is by community education, and for online we use the Waterfall method. The socialization of online media introduction for marketing marine products in Karangantu was well responded by fishermen’s wives. Making the BAHARI website is one of promotional media that fishermen’s wives can use in the future.
Sosialisasi Pemenuhan Gizi Keluarga Nelayan PPP Lempasing, Kota Bandar Lampung dalam Mencegahan Stunting Ayang Armelita Rosalia; Luthfi Anzani; Kiffah Kayyisah Ahmad; Abdul Malik; Alya Dina Wilujeng; M. Saleh; Denta Tirtana; Mestiria Harbani Sitepu
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 5, No 12 (2022): Volume 5 No 12 Desember 2022
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v5i12.7612

Abstract

ABSTRAK Sumber daya manusia yang unggul dapat diperoleh dari pemenuhan gizi seimbang di lingkup keluarga. Memastikan terpenuhinya gizi di seluruh lapisan masyarakat adalah tugas seluruh masyarakat Indonesia, terutama pada lingkungan dengan tingkat kesejahteraan yang rendah seperti nelayan. Masyarakat sekitar PPP Lempasing, Kelurahan Keteguhan, Kota Bandar Lampung yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan belum mengetahui hal-hal terkait pentingnya memperhatikan keseimbangan gizi pada keluarga. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dalam pencegahan stunting di lingkup keluarga dengan pemenuhan gizi. Metode yang dilakukan adalah sosialisasi oleh tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Universitas Pendidikan Indonesia yang bekerjasama dengan Politeknik Negeri Lampung dan Rumah Zakat Provinsi Lampung. Dari hasil kuesioner kegiatan sosialisasi ini dapat dilihat bahwa masyarakat mengalami peningkatan 25,63% mengenai pemahaman pentingnya memenuhi gizi seimbang keluarga. Kata Kunci: Gizi, Sosialisasi, Stunting, Lampung  ABSTRACT Superior human resources can be obtained from the fulfillment of balanced nutrition in the family scope. Ensuring the fulfillment of nutrition at all levels of society is the task of all Indonesian people, especially in environments with low welfare levels such as fishermen. The community around PPP Lempasing, Keteguhan Village, Bandar Lampung City, most of whom work as fishermen, do not know things related to the importance of paying attention to nutritional balance in the family. This community service aims to provide an understanding in preventing stunting in the family scope by fulfilling nutrition. The method used is socialization by the Community Service (PkM) team at the Indonesian Education University in collaboration with the Lampung State Polytechnic and the Lampung Province Zakat House. From the results of this questionnaire, it can be seen that the community experienced an increase of 25.63% regarding the understanding of the importance of fulfilling family balanced nutrition. Keywords: Nutrition, Socialization, Stunting, Sampung
SOSIALISASI PENCEGAHAN PENCEMARAN LINGKUNGAN LAUT OLEH ALAT PENANGKAPAN IKAN DI DESA KETEGUHAN, GABUNGAN KELOMPOK NELAYAN KELAUTAN PERIKANAN (GAPOKAN) LAMPUNG Denta Tirtana; Mestiria Harbani Sitepu; Eulis Marlina; Rama Agus Mulyadi; Aprilia Syah Putri; Fauzi Syahputra; Dona Setya; Muliawati Handayani; Mulkan Nuzapril
BUGUH: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 3 No. 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Badan Pelaksana Kuliah Kerja Nyata Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/buguh.v3n1.1245

Abstract

Wilayah pesisir dan laut sangat rentan terhadap berbagai ancaman pencemaran baik yang berasal dari aktivitas domestik manusia (marine debris), industri (pengolahan perikanan), perhubungan laut seperti tumpahan minyak (oil spill), maupun aktivitas lainnya. Pencemaran di lingkungan laut (pollution of the marine environment) yaitu dimasukkannya oleh manusia, secara langsung atau tidak langsung ke dalam lingkungan laut yang mengakibatkan dapat buruk sedemikian rupa seperti kerusakan pada keberlangsungan kehidupan laut sehingga berbahaya bagi kesehatan manusia, gangguan terhadap kegiatan di laut termasuk penangkapan ikan (UNCLOS. 1982). Tujuan yang diharapkan dari kegiatan pengabdian ini adalah meningkatkan pengetahuan bagi para nelayan GAPOKAN tentang bahayanya ghost fishing. Ghost Fishing merupakan salah satu akibat dari jaring ikan yang dibuang atau hilang di perairan laut. Pemahaman tentang pencemaran laut yang mungkin dilakukan oleh nelayan dapat dipahami oleh kelompok nelayan GAPOKAN.  Salah satu kegiatan yang sudah dilakukan oleh nelayan di Bandar Lampung untuk mengurangi sampah yang dihasilkan oleh alat tangkap menggunakan adalah menggunakan kembali sebagai substrat budidaya kerang hijau.
Economical Catches Landed at Sibolga Fishing Port in 2017 to 2021 Denta Tirtana; Arie Nurfita; Imam Teguh Santausa; Ayang Armelita Rosalia; Rama Agus Mulyadi
Berkala Perikanan Terubuk Vol 51, No 1 (2023): Februari 2023
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/terubuk.51.1.1759-1764

Abstract

Sibolga fishing port is is a type B port located in the western Sumatran coastal, located in North Sumatra Province. The catch landed by fishermen at PPN Sibolga is included in economically important fish. Data on the types of economically important fish landed at PPN Sibolga have not been identified as a whole. Therefore, this study aims to analyze the total catch, production value, and fish resources that have high economic value landed at Sibolga fishing Port from 2017 to 2021.Primary data collection was obtained from observations and secondary data collected from catch data landed at Sibolga PPN from 2017 to 2021. Primary data collection was obtained from observations and secondary data collected from catch data landed at Sibolga Fishing Port from 2017 to 2021. The total catch landed at Sibolga PPN increased from 2017 to 2018 and decreased from 2018 to 2021. Types of fish that have important economic value in the period 2017 to 2021 include skipjack 57,84% with a value of Rp.1.025.925.917,016, Mackerel scad 21,38% with a value of Rp.379.229.298.642, Yellowfin tuna 12,33% with a value of Rp.218.612.925.700, Frigate tuna 6,56% with a value of Rp.116.292.175.417 and Bentong selar 1,90% with a value of Rp.33.674.972.000.
Pemetaan Sebaran Rajungan yang ditangkap menggunakan Bubu Di Perairan Pesisir Barat Lampung Aprilia Syah Putri; Mulkan Nulzapril; Denta Tirtana
Amanisal: Jurnal Teknologi dan Manajemen Perikanan Tangkap Vol 12 No 2 (2023): AMANISAL: Jurnal Teknologi dan Manajemen Perikanan Tangkap
Publisher : Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/amanisalv12i2p64-70

Abstract

The Pesisir Barat of Lampung is one of the locations that has great opportunities for capture fisheries activities in Lampung. The abundant potential of these waters means that people in Pesisir Barat Regency earn income from fishing along these waters. Fishermen still catch fish using traditional tools using small boats (jukung). The vast waters with muddy and sandy water substrates make fishermen use fishing gear that is cheap, easy to operate and environmentally friendly. The trap fishing gear is a passive fishing gear operated by fishermen whose main catch is crab. The aim of this research is to map the distribution of crab catches using trap fishing gear. This research was carried out from June 2023 to September 2023. The research location was carried out in West Coastal Waters. Mapping crab fishing areas begins with identifying crab fishing areas. Identification of crab fishing areas is carried out using a survey method on three indicators, namely the location of fishing operations, catch results and environmental conditions. These results show that the distribution of crabs using trap fishing gear on the West Coast is at the Fishing Ground in Kuala Stabas Waters, Bengkunat Bay Waters and Labuhan Tapokan Waters with the number of crabs on LED trap fishing gear being 250 and the number of crabs on trap fishing gear without LEDs being 250. 119 Tails
PEMBUATAN OLAHAN IKAN KAKI NAGA, IBU-IBU GABUNGAN KELOMPOK NELAYAN KELAUTAN PERIKANAN (GAPOKAN) LAMPUNG Dona Setya; Rama Agus Mulyadi; Denta Tirtana; Fauzi Syahputra; Mestiria Harbani Sitepu; Mulkan Nuzapril; Aprilia Syah Putri; Muliawati Handayani; Eulis Marlina
Jurnal Sinergitas PKM & CSR Vol 7, No 2 (2023): OCTOBER
Publisher : Universitas Pelita Harapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19166/jspc.v7i2.7368

Abstract

Kaki naga ikan merupakan produk pangan yang dapat dijadikan sebagai lauk pauk dan juga sebagai cemilan. Karakteristik khas kaki naga ikan adalah memiliki tekstur yang kering, renyah, dan pada lapisan luar berkerak namun lembut dan basah di bagian dalam produk, sebagaimana produk gorengan. Berbagai jenis ikan dapat dimanfaatkan untuk produk kaki naga, salah satunya adalah ikan cakalang. Tujuan yang diharapkan dari kegiatan pengabdian ini adalah meningkatkan pengetahuan bagi ibu-ibu nelayan GAPOKAN tentang pembuatan olahan ikan kaki naga, memberikan edukasi/kesadaran kepada masyarakat nelayan tentang manfaat konsumsi makanan olahan ikan sebagai pangan yang kaya gizi dan digemari terutama oleh anak-anak. Target pengabdian masyarakat ini adalah masyarakat pesisir kota Bandar Lampung. Masyarakat ibu-ibu nelayan pesisir yang terdiri dari nelayan, pembudidaya, pengolah dna pemnasar hasil perikanan merupakan masyarakat yang langung bersentuhan dengan laut. Produk-produk perikanan mengandung nilai gizi yang tinggi serta tergolong dalam pangan fungsional yang baik untuk kesehatan. para wanita istri nelayan harus mempunyai pengetahuan tentang bagaimana menangani dan mengolah ikan yang benar disaat hasil tangkapan melimpah, serta memahami pentingnya memberi makanan yang sehat bagi keluarga terutama anak-anak balita.  
Development Strategy of Edutourism Pantai Prestasi of Politeknik Pelayaran Banten Kusharyanto Kusharyanto; Indah Purnaningratri; Muliawati Handayani; Fauzi Syahputra; Denta Tirtana
Berkala Perikanan Terubuk Vol 51, No 3 (2023): November
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/terubuk.51.1.2093-2106

Abstract

The BLU (Public Service Agency) higher education financial management system provides opportunities for agencies to manage and maximize assets for various activities within the scope of educational substance. The Banten Sailing Polytechnic's Achievement Beach Edutourism has been open since 2020 as an implementation of the SDGs goals to contribute to improving the quality of education, environmental protection and improving the community's economy. The development of edutourism located to the north of the campus area with a 1 km long landscape is expected to be able to support the preservation of the coastal environment and increase participation from the surrounding community. The aim of this research is to examine edutourism development strategies based on SWOT analysis. This research uses a survey and interview method, collection data includes primary data and secondary data. The study was carried out in a qualitative descriptive manner. Observations aspects include; assessing natural tourist objects and attractions, biological attractions, physical attractions, socio-cultural attractions, accessibility, socio-economic environmental conditions of communities around the area, management and services, accommodation, supporting facilities and infrastructure, relationships with tourist attractions in the area. surroundings and safety factors. Based on the SWOT analysis results of Banten Polytechnic Achievement Beach Eduwisata SWOT analysis, the development strategy is in quadrant I position which can be interpreted as meaning that this area has the potential to be developed more optimally. Achievement Beach Eduwisata has strengths and opportunities that can cover existing weaknesses and threats, so the development strategy should prioritize expand opportunities to become a new source of strength.