Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Faktor yang berhubungan dengan Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) di Ruang Perinatologi RSUD Drajat Prawiranegara : Factors related to Low Birth Weight (LBW) in the Perinatology Room Drajat Prawiranegara Regional Hospital Khotimah, Husnul; Sasmita, Hanum
Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 14 No. 2 (2020): October
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/jik.v14i2.136

Abstract

Salah satu faktor yang mempengaruhi kematian perinatal adalah Berat Bayi Lahir Rendah (BBLR). Angka BBLR di Provinsi Banten yaitu 9,7-10% dan menduduki peringkat ke-15 di Indonesia. Studi ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara usia kehamilan, paritas dan preeklampsia dengan kejadian BBLR di ruang perinatologi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Drajat Prawiranegara. Desain penelitian adalah analitik observasional dengan pendekatan case control. Analisis data bivariat menggunakan chi square dan multivariat menggunakan regresi logistik berganda. Jumlah sampel kasus sebanyak 26 bayi dan kontrol (1:1) sebanyan 26 bayi sehingga total sampel sebanyak 52 bayi. Hasil penelitian yaitu terdapat hubungan yang bermakna antara usia kehamilan (p=0,060), paritas (p=0,038), dan preeklampsia (P=0,007) dengan kejadian BBLR. Faktor dominan yang berpengaruh terhadap kejadian BBLR adalah preeklampsi dengan nilai Odds Ratio (OR) variabel preeklampsia adalah 8,6, artinya preeklampsia memiliki peluang hampir 9 kali lebih besar menyebabkan bayi mengalami BBLR dibandingkan dengan tidak preeklampsia. Diharapkan kepada tenaga kesehatan dan RSUD Drajat Prawiranegara dapat memberikan penanganan dan tindakan yang tepat untuk mengatasi komplikasi dan penyulit yang berhubungan dengan berat bayi lahir rendah.
Bantuan Kemanusiaan Civitas Akademika Poltekkes Kemenkes Palu untuk Korban Banjir Bandang Rogo, Sigi - Sulawesi Tengah: Humanitarian Assistance from Palu Health Polytechnic for Flash Flood Victims of Rogo, Sigi - Central Sulawesi Fahmi Hafid; Nasrul Nasrul; Linda Linda; Siti Hadijah Batjo; Gusman Gusman; Amsal Amsal; Masudin Masudin; Mardiani Mangun; Rina Tampake; Selvi Alfrida Mangundap; Erlina Erlina; Mooammar Safari; Ros Arianty; Sova Evie; Hasni Hasni; Masda Masda; Dwi Yogyo Suswinarto; Azwar Azwar; Yasmin H; Sri Sutiwi; Ekasari Dewi Pertiwi; Raoda Raoda; Sitti Aminah; Hasdrini Hasdrini; Salman Salman; Hanum Sasmita; Andi Bungawati; Novarianti Novarianti; Ade Irma Yulianti Gunawan; Nurindah Nurindah; Hardin Hardin; Sumiaty Sumiaty; Muliani Muliani; Putu Candriasih; Lisnawati Lisnawati; Aminuddin Aminuddin; Dedi Mahyudin Syam; Christine Christine; Muhammad Yani; Niluh Nita Silfia; Wery Aslinda; Adinda Adinda; Sri Musriniawati Hasan; Diana N. Sinurat; Irawati Tampuyak; Sukmawati Sukmawati; Wijianto Wijianto; Dian Kurniasari; Rugayah Said; Eka S. Riyanto; Hastuti Usman; Sri Restu Tempali; Ansar Ansar; Adhyanti Adhyanti; Elvyrah Faisal; Nurjaya Nurjaya; Kadar Ramadhan; Hamsiah Hamsiah; Dian Mega Listiawati; Sumarni Sumarni; Zainul Zainul
Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2022): Januari-Maret
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian Masyarakat Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1078.106 KB) | DOI: 10.33860/pjpm.v3i1.529

Abstract

Banjir bandang yang disertai material lumpur, batu dan kayu menerjang desa Rogo. Puluhan rumah warga tertimbun lumpur setinggi 1-2meter dan tidak layak huni. Dampak yang ditimbulkan seperti kekurangan makanan, air bersih serta kebutuhan dasar lainnya. Peran modal sosial dibutuhkan dalam upaya pemulihan pasca bencana banjir bandang. Upaya melibatkan masyarakat dengan donasi atau bantuan kemanusiaan. Oleh karena jumlah korban banjir bandang cukup besar dan kebutuhan korban banjir bandang yang mendesak maka melalui kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan bantuan kemanusiaan civitas akademika Poltekkes Kemenkes Palu untuk Korban Banjir Bandang Rogo, Kabupaten Sigi provinsi Sulawesi Tengah. Kegiatan penggalangan donasi dilakukan setelah informasi dari media sosial tentang kejadian banjir bandang di Desa Rogo. Pelaksanaan kegiatan dengan penyaluran sembako (Beras, minyak goreng, gula pasir, teh) nasi kuning, buah pisang, sayur-sayuran, Biskuit balita dan ibu hamil, popok, ember dan gayung. Kegiatan penggalangan donasi dan penyalurannya dilaksanakan pada tanggal 05-07 September 2021. Masyarakat Rogo yang terdampak banjir bandang menerima dengan baik bantuan yang diberikan dan pelaksanaan kegiatan berjalan dengan lancar.
Bantuan Kemanusiaan Korban Banjir Bandang di Sulawesi Tengah: Humanitarian Assistance for Flash Flood Victims in Central Sulawesi Fahmi Hafid; Nasrul Nasrul; Aminudin Aminudin; Amsal Amsal; Masudin Masudin; Gusman Gusman; Sova Evie; Kadar Ramadhan; Hamsiah Hamsiah; Junaidi Junaidi; Zainul Zainul; Lisnawati Lisnawati; Putu Candriasih; Nurjaya Nurjaya; Elvyrah Faisal; Linda Linda; Moammar Safari; Supriadi Abd Malik; Andi Fatmawati; Hasnawati Hasnawati; Selvi Alfrida Mangundap; Mardani Mangun; Fajrillah Kolomboy; Dedi Mahyudin Syam; Hastuti Usman; Nurarifah Nurarifah; Tjitrowati Djaafar; Niluh Nita Silfia; Lili Suryani; Sri Restu Tempali; Sigit M. Nuzul; Lisda Widianti Longgupa; Hadina Hadina; Sri M. Hasan; Hadriani; I Wayan Supetran; Mercy Joice Kaparang; Lindanur Sipatu; Baharuddin Condeng; Azizah Saleh; Siti Hadijah Batjo; Djadid Subchan; Anna Veronika Pont; Olkamien J. Longulo; Novarianti Novarianti; Supriadi; Wijianto Wijianto; Sri Yanti Kusika; Henrietta Imelda Tondong; Christina Entoh; Nurfatimah Nurfatimah; Masda Masda; Saman Saman; Yasmin H Yasmin H; Azwar Azwar; Hasni Hasni; Ekasari Dewi Pertiwi; Rusneni; Raoda; Hasdrini; Salman; Irsanty Collein; Yulianus Sudarman H Melangka; Christine; Taqwin Taqwin; Hanum Sasmita; Asri Widyayanti; Ros Arianty; Dwi Kartika; Baiq Emy; Diah Ayu Hartini; Sukmawati; Nitro Galenso; Wery Aslinda; Indro Subagyo; Elfyrah Faisal; Ansar Ansar; Bahja Bahja; Dwi Erma Kusumawati; Agusrianto Agusrianto; Nirva Rantesigi; Rina Tampake; Sony Bernike Magdalena Sitorus; Helena Pangaribuan; Firdaus Hi Jahja Kunoli; Hasbunsyah Hasbunsyah; Metrys Ndama; Nurindah Nurindah; Diana Nurhayati Sinurat; Asrawaty Asrawaty; Abd Farid Lewa; Muliani Muliani; Eka S. Riyanto; Dafrosia Darmi Manggasa; Ni Made Ridla Nilasanti Purwata
Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2022): April-Juni
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian Masyarakat Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1000.561 KB) | DOI: 10.33860/pjpm.v3i2.1084

Abstract

The flash flood disaster hit Galumpang Village, Aung Village and Bajungan Village in Tolitoli Regency, Central Sulawesi on Wednesday morning 23 March 2022. Due to the large number of victims of flash floods and the urgent needs of victims of flash floods, the Civitas Academic of Poltekkes Kemenkes Palu provided humanitarian aid for victims of flash floods in Tolitoli Regency, Central Sulawesi. Humanitarian assistance in the form of ready-to-eat food, rice, Toothpaste, Soap, Sunlight, Shampoo, Sweetened Condensed Milk, Tea, Sugar, Bucket, Dipper, Mask and Pampers Children under two. The assistance was handed over by the Chief Community Service Officer to the Head of Galumpang Village on April 1, 2022 at the Disaster Management Command Post in Galumpang Village, Dakopamean District, Tolitoli Regency, Central Sulawesi. The flash flood victim’s community as beneficiaries have received assistance from the Poltekkes Kemenkes Palu Academic Community through Community Service activities.   ABSTRAK Bencana banjir bandang telah menghantam Desa Galumpang, Desa Aung dan Desa Bajungan di Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah pada Rabu dini hari tanggal 23 Maret 2022. Oleh karena besarnya jumlah korban banjir bandang dan kebutuhan korban banjir bandang yang mendesak, maka Civitas Akademika Poltekkes Kemenkes Palu memberikan bantuan kemanusiaan korban banjir bandang di Kabupaten Tolitoli Sulawesi Tengah. Bantuan kemanusian berupa makanan siap saji, beras, Pasta Gigi, Sabun, Sunlight, Shampoo, Susu Kental Manis, Teh, Gula Pasir, Ember, Gayung, masker dan Pampers Baduta. Bantuan diserahkan oleh Ketua Pelaksana Pengabdian Masyarakat kepada Kepala Desa Galumpang pada tanggal 01 April 2022 di Posko Induk Penanggulangan Bencana Desa Galumpang Kecamatan Dakopamean Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah. Masyarakat korban banjir bandang sebagai penerima manfaat telah menerima bantuan dari Civitas Akademika Poltekkes Kemenkes Palu melalui kegiatan Pengabdian Masyarakat.
Faktor yang berhubungan dengan Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) di Ruang Perinatologi RSUD Drajat Prawiranegara : Factors related to Low Birth Weight (LBW) in the Perinatology Room Drajat Prawiranegara Regional Hospital Husnul Khotimah; Hanum Sasmita
Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 14 No. 2 (2020): October
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/jik.v14i2.136

Abstract

Salah satu faktor yang mempengaruhi kematian perinatal adalah Berat Bayi Lahir Rendah (BBLR). Angka BBLR di Provinsi Banten yaitu 9,7-10% dan menduduki peringkat ke-15 di Indonesia. Studi ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara usia kehamilan, paritas dan preeklampsia dengan kejadian BBLR di ruang perinatologi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Drajat Prawiranegara. Desain penelitian adalah analitik observasional dengan pendekatan case control. Analisis data bivariat menggunakan chi square dan multivariat menggunakan regresi logistik berganda. Jumlah sampel kasus sebanyak 26 bayi dan kontrol (1:1) sebanyan 26 bayi sehingga total sampel sebanyak 52 bayi. Hasil penelitian yaitu terdapat hubungan yang bermakna antara usia kehamilan (p=0,060), paritas (p=0,038), dan preeklampsia (P=0,007) dengan kejadian BBLR. Faktor dominan yang berpengaruh terhadap kejadian BBLR adalah preeklampsi dengan nilai Odds Ratio (OR) variabel preeklampsia adalah 8,6, artinya preeklampsia memiliki peluang hampir 9 kali lebih besar menyebabkan bayi mengalami BBLR dibandingkan dengan tidak preeklampsia. Diharapkan kepada tenaga kesehatan dan RSUD Drajat Prawiranegara dapat memberikan penanganan dan tindakan yang tepat untuk mengatasi komplikasi dan penyulit yang berhubungan dengan berat bayi lahir rendah.
Gambaran Kebisingan dan Keluhan Masyarakat di Sekitar PT. Martadinata Indah Tambang Alindau Kabupaten Donggala Hanum Sasmita; Sapriana Sapriana; Hasanudin Hasanudin; Eli Agustina
Banua: Jurnal Kesehatan Lingkungan Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (462.967 KB) | DOI: 10.33860/bjkl.v1i2.630

Abstract

Latar Belakang: Kebisingan dapat menimbulkan dampak yang membahayakan kesehatan pekerja maupun masyarakat. Beberapa keluhan yang sering dirasakan oleh pekerja dan masyarakat karena bising diantaranya: sulit konsentrasi, gangguan pendengaran, hipertensi, gangguan tidur, dan lelah. Tujuan: Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran kebisingan dan keluhan masyarakat disekitar PT. Martadinata Indah Tambang Alindau. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Data variabel keluhan/gangguan dikumpulkan dengan wawancara dan data variabel kebisingan dikumpulkan dengan pengukuran. Jumlah populasi 42 orang atau seluruh masyarakat yang tinggal disekitar perusahaan, sampel adalah total populasi. Teknik sampling menggunakan metode Accidental Sampling, sehingga pada titik terdekat sampel sebanyak 14 orang, titik tengah 15 orang dan titik terjauh 13 orang. Titik pengukuran kebisingan terdiri dari tiga titik, yakni titik terdekat (97m), tengah(150m) dan terjauh (300m). Adapun instrumen penelitian berupa kuesioner, dan sound level meter. Data dianalisis dengan cara deskriptif dan disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil: Hasil analisis menunjukkan kebisingan pada titik terdekat rata-rata adalah 83,4 dB(A) dan semua (14 responden) mengalami keluhan/gangguan, pada titik tengah rata-rata adalah 76,9 dB(A) dan semua (15 responden) mengalami keluhan/gangguan, dan titik terjauh rata-rata adalah 56,6 dB(A) dan semua (13 responden) tidak mengalami keluhan. Kesimpulan: Semakin dekat dari sumber kebisingan, keluhan semakin dirasakan oleh masyakat. Sebaiknya dilakukan upaya untuk meminimalisir kebisingan misalnya dengan melakukan pengawasan tingkat bising, dan membuat barrier.
Pembuatan Sarana Air Bersih Sumur Gali di Wilayah Kerja Puskesmas Palolo Kabupaten Sigi: Construction of Dug Well Clean Water Facilities in the Work Area of the Palolo Health Center, Sigi Regency Hanum Sasmita; Amsal Amsal; Novarianti Novarianti
Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2022): April-Juni
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian Masyarakat Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (856.287 KB) | DOI: 10.33860/pjpm.v3i2.621

Abstract

Humans need water as a necessity for life, they must meet various requirements in quality, quantity, and continuity. Dug wells are clean water facilities that are widely used by the community, both in urban and rural areas because dug wells are relatively easy and inexpensive to manufacture. The purpose of this activity was to procure pilot dug wells and increase public knowledge about dug wells that meet health requirements in the work area of ​​the Palolo Health Center, especially in Rahmat Village. The method used was a combination of lecture, discussion, and practice methods. The target was the community in Rahmat Village whose dug wells do not meet the requirements and conducted pilot construction of 1 dug well. The results of community service can be seen from the dug wells that have been made as pilots and the achievement of goals can be said to be good seen from the level of understanding and activeness of the participants in discussions and sharing information with other participants. The achievement of the material targets was good and seen from all the training materials delivered by the community service team. Suggestions, with the addition of one dug well unit, it is hoped that the community can maintain and maintain clean water facilities and increase public awareness of the importance of making dug wells that meet the requirements to improve health status.   ABSTRAK Manusia membutuhkan air sebagai kebutuhan hidupnya harus memenuhi berbagai persyaratan, terutama kualitas, kuantitas dan kontinuitas. Sumur gali merupakan sarana air bersih yang banyak digunakan masyarakat, baik di perkotaan maupun di pedesaan karena sumur gali tergolong mudah dan murah pembuatannya. Tujuan pengadaan sumur gali percontohan serta bertambahnya pengetahuan masyarakat tentang sumur gali yang memenuhi persyaratan kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Palolo khususnya di Desa Rahmat. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penggabungan metode ceramah, diskusi dan praktik. Sasaran adalah masyarakat di Desa Rahmat yang sumur galinya belum memenuhi syarat dan melakukan pembuatan percontohan sumur gali sebanyak 1 buah.  Hasil dari pengabdian masyarakat dapat dilihat dari telah dibuatnya sumur gali sebagai percontohan dan ketercapaian tujuan dapat dikatakan baik dilihat dari tingkat pemahaman dan keaktifan para peserta dalam diskusi dan berbagi informasi dengan peserta lainnya. Ketercapaian target materi dapat dikatakan baik dilihat dari semua materi pelatihan yang disampaikan oleh tim pengabdian kepada masyarakat. Saran, dengan adanya penambahan satu unit sumur gali, diharapkan masyarakat dapat menjaga dan memelihara sarana air bersih sumur gali serta adanya peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya pembuatan sumur gali yang memenuhi persyaratan sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan.
Hubungan Pemanfaatan Sarana Sanitasi Terhadap Kejadian Stunting Tahun 2021 Hanum Sasmita; Sapriana Sapriana; Sony Bernike Magdalena Sitorus
Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 16 No. 1 (2022): May
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/jik.v16i1.753

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan sarana sanitasi terhadap kejadian stunting di wilayah kerja Puskesmas Wani Kabupaten Donggala Sulawesi Tengah tahun 2021. Jenis Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan pendekatan case control Jumlah sampel kasus sebanyak 198 ksus stunting dan control (1:1) sebanyak 198 sehingga total sampel 396 ksus stunting pada balita adalah penelitian observasional analitik dengan pendekatan case control. Hasil  penelitian ini adalah terdapat hubungan yang bermakna antara pemanfaatan sarana sanitasi dengan kejadian stunting. Untuk pemanfaatan sarana air bersih responden yang memanfaatkan memiliki 44,8% balita stunting sedangkan yang tidak memanfaatkan 87,5% memiliki balita stunting, jamban keluarga responden yang memanfaatkan memiliki 43,7% balita stunting sedangkan yang tidak memanfaatkan 78,1% memiliki balita stunting, pemanfaatan sarana cuci tangan pakai sabun responden yang memanfaatkan memiliki 3,8% balita stunting sedangkan yang tidak memanfaatkan 73,4%% memiliki balita stunting, sedangkan pengelolaan limbah cair  rumah tangga responden yang tidak memanfaatkan memiliki balita stunting 74,0% dibandingan dengan responden yang memanfaatkan memiliki balita stunting 41,4%. Dan pengelolaan sampah padat responden yang tidak memanfaatkan,  71,7% memiliki balita stunting, dan responden yang memanfaatkan, 43,4%  memiliki balita stunting. Kesimpuannya bahwa pemanfaatan sarana sanitasi memiliki hubungan yang signifikan terhadap kejadian stunting pada balita
Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) di Era Adaptasi Kebiasaan Baru Covid-19 Kerjasama Poltekkes Kemenkes Palu dengan Komisi IX DPR RI di Amurang Minahasa Selatan Sulawesi Utara Fahmi Hafid; Nasrul Nasrul; Aminuddin Aminuddin; Amsal Amsal; Andi Bungawati; Saharudin Saharudin; Hasanudin Hasanudin; Lisnawati Lisnawati; Zainul Zainul; Junaidi Junaidi; Gusman Gusman; Masudin Masudin; Putu Candriasih; Nurjaya Nurjaya; Elvyrah Faisal; Sumiaty Sumiaty; Muliani Muliani; Anna Veronica Pont; Hanum Sasmita; Irsanty Collein; Taqwin Taqwin; Kadar Ramadhan
Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 3 (2022): Juli - September
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian Masyarakat Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1062.052 KB) | DOI: 10.33860/pjpm.v3i3.1143

Abstract

The Healthy Community Movement (Germas) is a systematic and planned action that is carried out jointly by all components of the nation with awareness, willingness and ability to behave in a healthy manner to improve the quality of life. The purpose of community service is the socialization of healthy community movement in the era of adaptation to new habits of Covid-19 in collaboration with the Poltekkes Kemenkes Palu with Commission IX of the Indonesian House of Representatives in Amurang, South Minahasa, North Sulawesi. The Participatory Action Research activity method is in the form of socialization and education based on theory and practice related to proper and proper hand washing, proper and proper use of masks, distribution of masks, hand sanitizers and soap and COVID-19 vaccination. The Healthy Community Movement socialization presented resource person Felly Estelita Runtuwene, SE Chair of Commission IX DPR RI in Amurang, South Minahasa Regency, North Sulawesi, Monday, October 23, 2021. The participants were 200 people from the South Minahasa community, North Sulawesi Province. After the socialization activity, participants understood Germas better during the Covid-19 period. Implementation of healthy community movement socialization in the Era of Adaptation to New Covid-19 Habits The collaboration between the Poltekkes Kemenkes Palu in Palu and Commission IX of the Indonesian House of Representatives in Amurang, Minahasa, South, North Sulawesi, went well and public health achievements increased.   ABSTRAK Germas merupakan suatu tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup. Tujuan Pengabdian masyarakat adalah sosialisasi Germas di era adaptasi kebiasaan baru Covid-19 kerjasama Poltekkes Kemenkes Palu dengan Komisi IX DPR RI di Amurang Minahasa Selatan Sulawesi Utara. Metode kegiatan Participatory Action Research berupa sosialisasi dan edukasi berbasis teori dan praktik terkait cara mencuci tangan yang baik dan benar, cara memakai masker yang baik dan benar, pembagian masker, hand sanitizer dan sabun serta vaksinasi covid-19. Sosialisasi Germas menghadirkan narasumber Felly Estelita Runtuwene, SE Ketua Komisi IX DPR RI di Amurang Kabupaten Minahasa Selatan Sulawesi Utara pada Senin 23 Oktober 2021. Peserta sebanyak 200 orang berasal dari masyarakat Minahasa Selatan Provinsi Sulawesi Utara. Setelah kegiatan sosialisasi, peserta semakin memahami Germas di masa Covid-19. Pelaksanaan Sosialisasi Germas di Era Adaptasi Kebiasaan Baru Covid-19 Kerjasama Poltekkes Kemenkes Palu dengan Komisi IX DPR RI di Amurang Minahasa Selatan Sulawesi Utara berjalan dengan baik dan capaian kesehatan masyarakat meningkat.  
Ketahanan Pangan dan Gizi Rumah Tangga Penyitas Bencana Pasca 4 Tahun Gempa Bumi dan Tsunami Kota Palu Adhyanti Adhyanti; Fahmi Hafid; Hanum Sasmita; Andi Mukramin Yusuf
Ghidza: Jurnal Gizi dan Kesehatan Vol 6 No 2 (2022): December
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/ghidza.v6i2.561

Abstract

Masalah ketahanan pangan dan gizi merupakan masalah yang selalu terjadi pasca terjadinya suatu bencana alam. Tujuan penelitian adalah menganalisis ketahanan pangan dan gizi rumah tangga penyintas bencana pasca 4 tahun gempa bumi dan tsunami di Kota Palu. Penelitian ini merupakan studi analitik dengan desain cross sectional yang dilaksanakan pada Agustus - Oktober 2022 di kawasan hunian tetap (huntap) para penyintas bencana gempa bumi dan tsunami tahun 2018 dengan jumlah sampel sebanyak 96 rumah tangga yang diambil secara acak proporsional. Responden adalah kepala rumah tangga atau pasangannya. Data yang dikumpulkan adalah karakteristik sosial ekonomi melalui wawancara dengan mengunakan kuesioner, status ketahanan pangan rumah tangga diukur dengan menggunakan HFIAS (Household Food Insecurity Access Scale), dan status gizi balita diukur secara antropometri dengan perhitungan nilai z-score menggunakan software WHO-Antro 2005. Hasil menunjukan rumah tangga tahan pangan 46,9%, rawan pangan tingkat ringan 28,1%, tingkat sedang 15,6%, dan rawan pangan tingkat berat 9,4%. Sedangkan status gizi balita menunjukan underweight 18.7 %, stunted 30.2%, dan wasted 15.6%. Faktor yang berhubungan dengan status ketahanan pangan adalah tingkat pendapatan dan pendidikan kepala rumah tangga (p<0,05). Ketahanan pangan juga memiliki hubungan yang signifikan dengan status stunted (p<0,05). Program yang bertujuan dalam rangka peningkatan penghasilan dan pemberdayaan ekonomi rumah tannga masih perlu diberikan pada para penyintas bencana.
Hubungan Kepemilikan Jamban Dengan Kejadian Diare di Desa Parisan Agung Kecamatan Dampelas Kabupaten Donggala Hanum Sasmita; Ros Arianty; Sapriana Sapriana; Moh Nurul Ramadhan
Jurnal Promotif Preventif Vol 6 No 2 (2023): April 2023: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v6i2.757

Abstract

Berdasarkan data tahun 2020 dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah Kecamatan Dampelas memiliki angka kejadian diare tertinggi pertama dengan jumlah 308 jiwa dari jumlah penduduk sebesar 30.805 jiwa. Desa Parisan Agung memiliki angka kejadian diare tertinggi sebesar 170 jiwa dari jumlah penduduk 1.515 jiwa. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya Hubungan Kepemilikan Jamban dengan Kejadian Diare di Desa Parisan Agung Kecamatan Dampelas Kabupaten Donggala. Metode dalam penelitian ini adalah analitik observasional, dengan rancangan penelitian case control. Sampel penelitian ini adalah 34 kasus dan 34 kontrol dengan matching sesuai jenis kelamin dan umur responden, diambil secara purposive sampling. Hasil Penelitian menunjukan Kepemilikan jamban di Desa Parisan Agung untuk penderita diare lebih banyak yang tidak memiliki jamban (55,9%). Hasil uji statistik (Chi-square) didapatkan ada hubungan antara kepemilikan jamban dengan kejadian di diare di Desa Parisan Agung Kecamatan Dampelas dengan nilai p value yang didapatkan yaitu 0,01. Saran dari hasil penelitian ini diharapkan untuk meningkatkan penyuluhan kepada masyarakat fungsi kepemilikan jamban dalam mengurangi kejadian diare.
Co-Authors A Mukramin Yusuf Abd Farid Lewa Ade Irma Yulianti Gunawan Adhyanti Adinda Adinda Agusrianto Aminuddin Aminudin Aminudin Amsal Andi Bungawati Andi Fatmawati Anna Veronica Pont Ansar Ansar Ansar Ansar Asrawaty Asrawaty Asri Widyayanti Azizah Saleh Azwar Azwar Azwar Azwar Baiq Emy Christina Entoh Christine Christine Condeng, Baharuddin Dafrosia Darmi Manggasa Damayanti, Elok Dedi Mahyudin Syam Diah Ayu Hartini Dian Kurniasari Dian Mega Listiawati Diana N. Sinurat Diana Nurhayati Sinurat Djadid Subchan Dwi Erma Kusumawati Dwi Kartika Dwi Yogyo Suswinarto Eka S. Riyanto Eka S. Riyanto Ekasari Dewi Pertiwi Elfyrah Faisal Eli Agustina Erlina Erlina Evie, Sova Fahmi Hafid Faisal, Elvyrah Fajrillah Kolomboy Firdaus Hi Jahja Kunoli Gusman Hadina, Hadina Hadriani Hamsiah Hamsiah Hamsiah Hamsiah Hardin Hardin Hasanudin Hasanudin Hasbunsyah Hasbunsyah Hasdrini Hasdrini Hasdrini Hasnawati Hasnawati Hasni Hasni Hastuti Usman Helena Pangaribuan Husnul Khotimah I Wayan Supetran Indro Subagyo Irawati Tampuyak Irsanty Collein Junaidi Junaidi Kadar Ramadhan Lili Suryani Linda Linda Linda Linda Linda Nur Sipatu Sipatu Lisda Widianti Longgupa Lisnawati Mardani Mangun Mardiani Mangun Masda Masda Masda Masda Masudin Masudin Masudin Masudin Mercy Joice Kaparang Moammar Safari Moh Nurul Ramadhan Mooammar Safari Muhammad Yani Muliani Nasrul Ndama, Metrys Ni Made Ridla Nilasanti Nirva Rantesigi Nitro Galenso Novarianti Novarianti Nurarifah Nurarifah Nurfatimah Nurfatimah Nurindah Nurindah Nurindah Nurindah Nurjaya Olkamien J. Longulo Putu Candriasih Putu Candriasih Raoda Raoda Raoda Rina Tampake Ros Arianty Rugayah Said Rusneni Saharudin Saharudin Salman Salman Salman Saman Sapriana, Sapriana Selvi Alfrida Mangundap Sigit M. Nuzul Silfia, Niluh Nita Siti Hadijah Batjo Sitti Aminah Sony Bernike Magdalena Sitorus Sri M. Hasan Sri Musriniawati Hasan Sri Restu Tempali Sri Sutiwi Sri Yanti Kusika Sudarman H Melangka, Yulianus Sukmawati Sukmawati Sumarni Sumarni Sumiaty Sumiaty Supriadi Supriadi Abd Malik Taqwin Taqwin Tjitrowati Djaafar Tondong, Henrietta Imelda Wery Aslinda Wijianto Yasmin H Yasmin H Yasmin H Zainul