Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Zarah

AKTIVITAS ANTIBAKTERI JAMUR ENDOFITIK RS-2 YANG DIISOLASI DARI TUMBUHAN SAMBILOTO (Andrographis paniculata) Riga Riga; Suryelita Suryelita; Sri Etika; Rani Aulia Suhanah; Varel Anshar Al Khairi
Jurnal Zarah Vol. 10 No. 1 (2022): Jurnal Zarah
Publisher : Jurnal Zarah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31629/zarah.v10i1.4229

Abstract

Andrographis paniculata yang dikenal dengan tumbuhan sambiloto dilaporkan menghasilkan berbagai metabolit sekunder dengan aktivitas antibakteri. Potensi senyawa antibakteri dari tumbuhan ini dapat dikaji lebih lanjut dari jamur yang berasosiasi dengan tumbuhan sambiloto. Tujuan dari studi ini adalah menganalisis potensi jamur endofitik yang berasosiasi dengan ranting tumbuhan sambiloto. Hasil inokulasi terhadap tumbuhan sambiloto menghasilkan jamur endofitik dengan kode RS-2. Uji aktivitas antibakteri terhadap ekstrak jamur RS-2 mengindikasikan bahwa jamur RS-2 mampu menghambat pertumbuhan dua bakteri uji dengan konsentrasi 1%, 3%, dan 5%. Studi lebih lanjut terkait senyawa bioaktif yang berkontribusi dalam aktivitas antibakteri jamur RS-2 perlu dilanjutkan.
AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETIL ASETAT JAMUR ENDOFITIK RS-1 DARI TUMBUHAN ANDROGRAPHIS PANICULATA MENGGUNAKAN MEDIA BERAS HITAM Salsabila Safitri; Sri Benti Etika; Riga Riga
Jurnal Zarah Vol. 10 No. 2 (2022): Jurnal Zarah
Publisher : Prodi Pendidikan Kimia, FKIP, Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31629/zarah.v10i2.4591

Abstract

Tumbuhan Andrographis paniculata menghasilkan beragam metabolit sekunder yang memiliki berbagai aktivitas biologis termasuk antibakteri. Senyawa antibakteri pada tumbuhan ini juga dapat diekplorasi dari jamur endofitik yang berasosiasi dengan tumbuhan A. paniculata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri jamur endofitik RS-1 dari ranting tumbuhan A. paniculata menggunakan media beras hitam. Tahapan penelitian terdiri dari isolasi, kultivasi, ekstraksi, uji antibakteri dan uji kandungan metabolit sekunder dari jamur endofitik pada ranting tumbuhan A. paniculata. Uji efektivitas aktivitas antibakteri terhadap ekstrak EtOAc jamur endofitik RS-1 menunjukkan bahwa ekstrak jamur RS-1 pada media beras hitam mampu menghambat pertumbuhan tiga bakteri uji pada konsentrasi 1%, 3% dan 5%. Ekstrak EtOAc jamur endofitik RS-1 dari tumbuhan A. paniculata menggunakan media beras hitam mempunyai potensi sebagai sumber senyawa antibakteri.
UJI ANTIOKSIDAN FUNGI ENDOFITIK BS-1 YANG BERASOSIASI PADA BUNGA SAMBILOTO (ANDROGRAPHIS PANICULATA) DENGAN BERAS MERAH SEBAGAI MEDIA PERTUMBUHAN Wandi Oktria; Riga Riga; Muhammad Habibul Ikhsan; Dewi Meliati Agustini
Jurnal Zarah Vol. 11 No. 1 (2023): Jurnal Zarah
Publisher : Prodi Pendidikan Kimia, FKIP, Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Andrographis paniculata (Sambiloto) adalah anggota famili Acanthaceae yang memproduksi beragam metabolit sekunder dan berpotensi sebagai senyawa antioksidan.  Disamping dari tumbuhan alaminya, senyawa antioksidan dari A. paniculata juga dapat diperoleh melalui jamur yang berkolonisasi di dalam jaringannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sifat antioksidan dan komponen fitokimia pada jamur endofitik BS-1 yang berkolonisasi dalam jaringan bunga A. paniculata menggunakan beras merah sebagai media pertumbuhan. Metode penelitian terdiri dari beberapa tahapan yang dimulai dari inokulasi, optimasi, kultivasi, maserasi, analisis antioksidan dan analisis metabolit sekunder dari jamur endofitik BS-1 pada bunga A. paniculata. Analisis antioksidan pada ekstrak EtOAc jamur endofitik BS-1 dilakukan mengikuti metode DPPH. Nilai IC50 yang didapatkan adalah 91,56 ppm menunjukkan ekstrak EtOAc jamur endofitik BS-1 mempunyai aktivitas antioksidan dengan kateorgi kuat.