Sinar Depi Harahap
Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Published : 25 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA DISKRIT BERBASIS DIGITAL QR-CODE UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIVITAS BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA INSTITUT PENDIDIKAN TAPANULI SELATAN Muhammad Syahril Harahap; Sinar Depi Harahap; Sari Wahyuni Rozi Nasution; Dedes Asriani Siregar; Elisa Karolina
JURNAL MathEdu (Mathematic Education Journal) Vol 6 No 1 (2023): JURNAL MathEdu (Mathematic Education Journal) Maret 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/mathedu.v6i1.3863

Abstract

Abstract This study aims to determine the validity, practicality, and effectiveness of QR-Code-based digital teaching materials at the South Tapanuli Education Institute. The type of research used is development research using a 4-D development model. the stages of this research are (1) define or define; (2) design or design; (3) develop or development; (4) dissiminate or spread. The trial was conducted on fourth semester students of IPTS mathematics education. The results of this study indicate: 1) the validity of the QR-Code digital-based teaching materials at the South Tapanuli Education Institute is valid. 2) the practicality of QR-Code-based digital teaching materials at the South Tapanuli Education Institute is practical to use. 3) the effectiveness of QR-Code-based digital teaching materials at the South Tapanuli Education Institute is effectively used. This can be seen from the student response questionnaire. Keywords: development, QR-Code-based digital teaching materials
Analisis kemampuan penalaran matematis siswa di SMP Negeri 3 Padangsidimpuan Leni Fauziah; Roslian Lubis; Sinar Depi Harahap
JURNAL MathEdu (Mathematic Education Journal) Vol 6 No 2 (2023): JURNAL MathEdu (Mathematic Education Journal) Juli 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/mathedu.v6i2.5057

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana gambaran kemampuan penalaran matematis siswa kelas VIII di SMP Negeri 3 Padangsidimpuan. Adapun indikator kemampuan penalaran matematis yang diukur meliputi menyajikan pernyataan matematika melalui lisan, tulisan, gambar atau diagram(|1), melakukan manipulasi matematika(|2), menyusun bukti, memberikan alasan atau bukti terhadap kebenaran solusi(|3), menarik kesimpulan(|4). Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa soal tes kemampuan penalaran matematis siswa dan instrument wawancara terhadap guru dan siswa. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif yang meliputi reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Subyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah 9 orang siswa dari kelas VIII-6 dan 9 orang dari kelas VIII-7, subyek ini dipilih berdasarkan pengkategorian pada nilai matematika pada saat ujian sebelumnya, mulai dari yang tertinggi, sedang, dan terendah. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa nilai rata-rata yang diperoleh subyek di kelas VIII-6 adalah 48.3 dan di kelas VIII-7 adalah 45.7berada pada kategori kurang. Pada kelas VIII-6 untuk kategori tertinggi indikator yang perlu ditingkatkan yaitu menyajikan matematika secara lisan, tulisan gambar atau diagram dan juga menarik kesimpulan. Sedangkan untuk kategori sedang/menengah indikator yang perlu ditingkatkan adalah menyajikan matematika secara lisan, tulisan, gambar atau diagram,melakukan manipulasi matematika dan menarik kesimpulan. Pada kategori terendah indikator yang perlu ditingkatkan adalah semua indikator kemampuan penalaran. Pada kelas VIII-7, untuk kategori tertinggi indikator yang perlu dtingkatkan adalah melakukan manupulasi matematika dan menarik kesimpulan. Pada kategori sedang/menengah indikator yang perlu ditingkatkan adalah menyajikan pernyataan matematika secara lisan, tulisan, gambar atau diagram dan melakukan manipulasi matematika. Pada kategori terendah indikator yang perlu ditingkatkan adalah indikator pertama yaitu menyajikan pernyataan matematika secara lisan, tulisan, gambar atau diagram.
Analisis Kemampuan Pemahaman onsep atematika Siswa Menggunakan Model Example Non Example di SMP Negeri 5 Padangsidimpuan Irma Kholiza Sitorus; Roslian Lubis; Sinar Depi Harahap
JURNAL MathEdu (Mathematic Education Journal) Vol 6 No 2 (2023): JURNAL MathEdu (Mathematic Education Journal) Juli 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/mathedu.v6i2.5296

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui persentase siswa yang memahami konsep matematika siswa menggunakan model example non example. Penelitian ini dilakukan di kelas IX-2 SMP Negeri 5 Padangsidimpuan pada tahun ajaran 2022/2023. Instrumen penelitan yang digunakan adalah tes kemampuan pemahaman konsep matematika pada materi lingkaran, wawancara dengan guru mata pelajaran matematika dan wawancara bersama beberapa siswa kelas IX-2 SMP Negeri 5 Padangsidimpuan, serta dokumentasi. Penelitian ini menggunkan analisis data deskriptif. Dalam penelitian ini, analisis kemampuan siswa dalam memahami konsep maematika yaitu dengan mengelompokkan siswa dalam 3 kelompok, selanjutnya dianalisis berdasarkan indikator pemahaman konsep matematika. Yang manadibuktikan dengan 5 soal tes. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dari 29 siswa kelas IX-2 SMP Negeri 5 Padangsidimpuan sebanyak 9,8% siswa mampu menyatakan ulang sebuah konsep, 5,10% siswa mampu memberikan contoh dan bukan contoh dari sebuah konsep, 7,24% siswa mampu mengklarifikasikan objek menurut sifat-sifatnya, 4,03% siswa mampu menerapkan konsep secara algoritma pada soal nomor 4 dan 3,65% pada soal nomor 5.
Implementation of the connected mathematics project learning model on students' mathematical critical thinking ability Sinar Depi Harahap; Sabri Sabri; Marzuki Ahmad
Jurnal Gantang Vol 8 No 2 (2023): Jurnal Gantang
Publisher : Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31629/jg.v8i2.5952

Abstract

Students' low critical thinking ability in learning mathematics is a major problem in research. This needs to be overcome by implementing learning that provides opportunities for students to develop their thinking ability rationally and well-structured in learning mathematics. One learning model that supports this learning is the Connected Mathematics Project (CMP) learning model. This study aimed to describe quantitatively the implementation of the CMP learning model on students' critical thinking ability in mathematics. This type of research is quasi-experimental with a one-group pre-test and post-test post-test design. The research instruments were observation sheets and tests. The results showed that the application of learning observed in 4 meetings in terms of 9 student activities in learning in the sample group met the criteria for being effective. The student's critical thinking ability through the paired t-test showed a significance value of 0.00, which was smaller than the alpha level of 0.05, meaning that there was a significant difference in the average score from the pre-test to the post-test. Furthermore, the n-gain value obtained is 0.36 (medium). Thus, it was concluded that implementing CMP learning on students' critical thinking ability was effective.
Implementation of the Connected Mathematics Project Learning Model on Students' Mathematical Problem Solving Abilities Sinar Depi Harahap; Marzuki Ahmad; Sabri Sabri; Ilham Sahdi Lubis
Jurnal Pendidikan MIPA Vol 24, No 3 (2023): Jurnal Pendidikan MIPA
Publisher : University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

 Abstract: Low Mathematical Problem Solving Ability (MPSA) is a major problem in research. One learning model that supports increasing MPSA in learning is the Connected Mathematics Project (CMP) learning model. The aim of this research is to describe the implementation of the CMP learning model on students' MPSA. This type of research is quasi-experimental with a one group pretest posttest design. The research population was class VIII students' at MTsN 1 Padangsidimpuan consisting of 11 study groups. The research sample was students' from class VIII-11 with a total of 33 students'. The research instrument was the CMP learning management observation sheet and students' MPSA test. Analysis of data from observations was carried out descriptively and analysis of student MPSA data was carried out using inferential statistical tests using the paired t-test. The research results show that CMP learning management obtained an average score of 3.52 (good). Furthermore, analysis of the students' MPSA data shows a significance value of 0.00 which is smaller than the alpha level of 0.05 (there is a significant difference between the average pre-test and post-test scores). Furthermore, an n-gain value of 0.44 (Medium) was obtained. Thus it is concluded that the implementation of CMP learning on students' MPSA is effective.         Keywords: implementation, CMP, problem solving, mathematics.   Abstrak: Rendahnya Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika (MPSA) merupakan masalah utama dalam penelitian. Salah satu model pembelajaran yang mendukung peningkatan MPSA dalam pembelajaran adalah model pembelajaran Connected Mathematics Project  (CMP). Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan implementasi model pembelajaran CMP terhadap MPSA siswa. Jenis penelitian adalah quasi eksperimen dengan rancangan one group pretest posttest design. Populasi penelitian adalah siswa kelas VIII MTsN 1 Padangsidimpuan yang terdiri dari 11 Rombongan belajar. Sampel Penelitian adalah siswa kelas VIII-11 dengan jumlah siswa 33 orang. Instrumen penelitian adalah lembar observasi pengelolaan pembelajaran CMP dan Tes MPSA siswa. Analisis data hasil observasi dilakukan dengan deskriptif dan analisis data MPSA siswa dilakukan dengan uji statistik inferensial uji paired t-test. Hasil penelitian menunjukkan pengelolaan pembelajaran CMP memperoleh nilai rata rata 3,52 (baik). Selanjutnya analisi data MPSA siswa menunjukkan nilai signifikansi 0,00 lebih kecil dari taraf alpha 0,05 (terdapat perbedaan signifikan dari nilai rata rata pretes dan postes). Selanjutnya diperoleh nilai n-gain 0,44 (Sedang). Dengan demikian disimpulkan bahwa Implementasi pembelajaran CMP terhadap MPSA siswa adalah efektif.  Kata kunci: implementation, CMP, pemecahan masalah, matematika. DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jpmipa/v24i3.pp556-570