Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

PENINGKATAN KUALITAS MINYAK DARI PLASTIK POLIPROPILEN DENGAN MENGGUNAKAN BENTONIT/KARBON AKTIF Muis, Lince; Suparjo, Suparjo; Bemis, Restina; Afrianto, Mhd Ficky
CHEMPUBLISH JOURNAL Vol 1, No 1 (2015)
Publisher : Program Studi Kimia FST Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.821 KB)

Abstract

Bentonit dan karbon adalah bahan yang biasanya menyerap zat warna dan pengotor pada minyak. Kemampuan bentonit dan karbon dapat ditingkatkan dengan aktivasi untuk memperbesar luas permukaan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengadsorpsi minyak plastic untuk meningkatkan kualitasnya. Adsorpsi ini mengunakan variable warna, sulfur dan nilai kalor. Proses aktivasi karbon mengunakan akitivator KOH sedangkan bentonit menggunakan pemanasan 110 0C. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pencampuran karbon aktif dan bentonit memberikan pengaruh terhadap nilai kalor dan kandungan sulfur setelah proses adsorbsi pada minyak plastic yang dihasilkan. Kata Kunci: Bentonit, karbon, minyak plastik, bensin, adsorpsi.
ANALISIS STUKTUR ABU TANDAN SAWIT (PBA), ABU PELEPAH SAWIT (PFA) DAN ABU SEKAM PADI (RHA) DENGAN DAN TANPA SINTERING MENGGUNAKAN X-RAY DIFFRACTION (XRD) DAN SCANNING ELECTRON MICROSCOPY (SEM) SEBAGAI CAMPURAN SEMEN Fahyuan, Helga Dwi; Samsidar, Samsidar; Afrianto, M. Ficky
SEMIRATA 2015 Prosiding Bidang Fisika
Publisher : SEMIRATA 2015

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (625.921 KB)

Abstract

Telah dilakukan analisis struktur abu tandan sawit (PBA), Abu Pelepah Sawit (PFA) dan Abu Sekam Padi (RHA) dengan dan tanpa sintering menggunakan X-Ray Diffraction dan Scanning Electron Microscopy sebagai campuran semen. Analisis XRD dari PBA tanpa dan dengan sintering, dominan mengandung SiO2 dengan struktur hexagonal dan dua puncak CaCO3 dengan struktur rhombohedral, terjadi perubahan struktur setelah disintering ke hexagonal. PFA sintering mengalami perubahan struktur ke amorf, sedangkan PFA tanpa sintering dominan mengandung CaCO3 dengan struktur rhombohedral, dan tiga puncak SiO2 berstruktur hexagonal. RHA tanpa dan dengan sintering dominan mengandung SiO2 dengan struktur amorf. RHA dengan struktur amorf memiliki ukuran partikel lebih kecil sehingga sangat cocok jika di aplikasikan pada beton yang mampu mengisi lubang pori pada beton. Partikel yang kecil memiliki luas permukaan yang besar dan gaya ikat partikel semakin kuat dan ini akan menambah kuat tekan dari beton. Mikrograph SEM PBA dan PFA dengan dan tanpa sintering berbentuk agregat-agregat bulat sedangkan RFA berbentuk lempengan pipih. Ukuran partikel PBA dalam range 0,9 – 3,6 µm dan 7,78 – 15 µm, PFA 8,56 – 25,65 µm dan  8,06 – 21,08 µm, RHA 8,29–34,15 µm dan 13,5 – 108,3 µm. Katakunci: Abu Tandan Sawit, Abu Pelepah Sawit dan Abu Sekam Padi, Semen
Pengukuran Konsumsi Energi Listrik menggunakan Sensor Current Transformer TA12-200 Isnen, Maizal; Afrianto, Muhammad Ficky
Jurnal Elektronika, Listrik, dan Teknologi Informasi Terapan Vol 1 No 1 (2019): Manajemen Energi
Publisher : LPPM Politeknik Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (398.872 KB)

Abstract

Peningkatan elektrifikasi di Indonesia masih menyisakan beberapa persoalan, misalnya pemadaman. Hal ini dapat disebabkan oleh permintaan yang lebih besar dari pada ketersediaan energi. Usaha yang dapat dilakukan diantaranya adalah dengan melakukan pengaturan pada sisi konsumen. Dengan menerapkan teknologi kontrol, suatu perangkat sistem tertanam berbasis Arduino telah mampu melakukan pengukuran terhadap konsumsi energi listrik. Penerapan sensor arus berjenis TA12-200 telah mampu mengukur dengan akurasi sampai dengan 96,4% dengan resolusi 0,4 volt per ampere. Sistem ini dilengkapi dengan modul RTC sehingga mampu menghitung durasi pengukuran untuk kemudian mengonversi nilai daya (watt) kedalam energi listrik (kWh) maupun nominal biaya penggunaan energi listrik dalam rupiah. Dengan menampilkan nilai rupiah pada sistem pengukuran ini dianggap mampu meningkatkan kesadaran pengguna untuk melakukan penghematan terhadap penggunaan listrik. Hal ini mampu menekan permintaan energi listrik sehingga kasus pemadaman dapat diminimalisir.
Pengukuran Konsumsi Energi Listrik menggunakan Sensor Current Transformer TA12-200 Maizal Isnen; Muhammad Ficky Afrianto
Jurnal Elektronika, Listrik, dan Teknologi Informasi Terapan Vol 1 No 1 (2019): Jurnal ELTI I
Publisher : LPPM Politeknik Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37338/e.v1i1.92

Abstract

Peningkatan elektrifikasi di Indonesia masih menyisakan beberapa persoalan, misalnya pemadaman. Hal ini dapat disebabkan oleh permintaan yang lebih besar dari pada ketersediaan energi. Usaha yang dapat dilakukan diantaranya adalah dengan melakukan pengaturan pada sisi konsumen. Dengan menerapkan teknologi kontrol, suatu perangkat sistem tertanam berbasis Arduino telah mampu melakukan pengukuran terhadap konsumsi energi listrik. Penerapan sensor arus berjenis TA12-200 telah mampu mengukur dengan akurasi sampai dengan 96,4% dengan resolusi 0,4 volt per ampere. Sistem ini dilengkapi dengan modul RTC sehingga mampu menghitung durasi pengukuran untuk kemudian mengonversi nilai daya (watt) kedalam energi listrik (kWh) maupun nominal biaya penggunaan energi listrik dalam rupiah. Dengan menampilkan nilai rupiah pada sistem pengukuran ini dianggap mampu meningkatkan kesadaran pengguna untuk melakukan penghematan terhadap penggunaan listrik. Hal ini mampu menekan permintaan energi listrik sehingga kasus pemadaman dapat diminimalisir.
PERANCANGAN SISTEM PEMANTAUAN PARAMETER FISIS AIR BERBASIS INTERNET OF THINGS (IoT) MENGGUNAKAN RASPBERRY PI Mardian Peslinof; M. Ficky Afrianto; Yoza Fendriani; Benedika Ferdian Hutabarat
Komunikasi Fisika Indonesia Vol 18, No 3 (2021)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jkfi.18.3.208-216

Abstract

Pada penelitian ini telah dilakukan perancangan sistem pemantauan parameter fisis air berbasis Internet of Things (IoT) menggunakan Raspberry Pi. Parameter yang dipantau pada sistem ini yaitu pH, temperatur air, kekeruhan air, dan ketinggian air. Parameter yang dipantau merupakan parameter yang penting untuk menentukan tingkat kualitas dan kuantitas air. Sensor yang digunakan adalah sensor suhu tipe DS18B20, sensor kekeruhan tipe SEN0189, sensor pH air tipe SEN0161, dan sensor ultrasonic HCSR04 trigger untuk ketinggian air. Perangkat lunak sistem yaitu program yang ditanamkan pada mikroprosesor Raspberry Pi. Mekanisme kerja dari sistem pemantauan yaitu sistem akan mendeteksi parameter fisis dari sensor, hasil sinyal dari sensor akan diproses melalui Raspberry Pi, dan data yang telah diproses tersimpan diserver yang bisa diakses pada web. Tingkat sensitifitas sensor yang didapatkan dari observasi terhadap sistem untuk parameter pH, kekeruhan, temperatur, dan ketinggian air masing-masing adalah 52,715 mV/pH, 0,0005 V/NTU, 0,0255 V/°C, dan 0,0583 milidetik/cm. Persentase ketepatan rata-rata yang didapatkan pada pengujian sistem adalah berkisar antara 96,86% sampai 99,9%. Ketelitian pada sistem berkisar antara 0,94 sampai dengan 0,99. Dari hasil pengujian ketepatan dan ketelitian maka sistem pemantauan parameter fisis air dapat bekerja dengan baik. Penelitian ini harapannya dapat menghasilkan sistem pemantauan parameter fisis pada air  yang berfungsi membantu pihak terkait untuk mengidentifikasi kualitas dan kuantitas air dengan mudah, efisien, dan akurat.
PENGARUH KETEBALAN ELEKTRODA KERJA TiO2/GRAFIT TERHADAP EFISIENSI DYE SENSITIZED SOLAR CELLS (DSSC) Nurhidayah Nurhidayah; Suwarni Suwarni; Sri Rahayu Alfitri Usna; Muhammad Ficky Afrianto; Faizar Farid
Komunikasi Fisika Indonesia Vol 16, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (145.481 KB) | DOI: 10.31258/jkfi.16.1.46-51

Abstract

The production of Dye Sensitized Solar Cells (DSSC) has been done. The transparent electrode is made by mixing of TiO2 and graphite 14% (TiO2:C14%). TiO2:C14% colloid is deposited on a conductive glass substrate Fluorine Doped Tin Oxide (FTO) by spin coating method at 500, 1000 and 1500 rpm during 50 second. Then, the layer is soaked of 24 hours in dye taken from the extract of rosella. SEM and XRD characterization are performed for looking properties of DSSC materials. The efficiency of DSSC is calculated by using the characteristic circuit IV curve. The highest efficiency value is obtained when the thickest active layer (0,9 mm) at 500 rpm, the resulting efficiency is 0,014%.
UJI KESESUAIAN BERKAS SINAR-X DENGAN BERKAS KOLIMATOR PADA PESAWAT SINAR-X DI INSTALASI RADIOLOGI RSUD RADEN MATTAHER JAMBI Enggel Fransiska; Nehru Nehru; Muhammad Ficky Afrianto
Komunikasi Fisika Indonesia Vol 15, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (148.38 KB) | DOI: 10.31258/jkfi.15.1.77-83

Abstract

The collimator test is one of the X-ray Quality Control (QC) program, one of the central point beam testing and the area of the collimator beam using the RMI unit. The purpose of the collimator test is to find out the suitability of the broad field of collimator with the area of X-ray beam in tolerance of ≤ 2% Focus Film Distance (FFD) and the correspondence of the X-ray center point in tolerance Ɵ = 3˚ as determined by the Minister of Health Decree No . 1250 / SK / XII / 2009. The study was conducted using variations of FFD at 100 Cm, 90 Cm, 80 Cm, on three X-ray radiation radiology radiation RSUD Raden Matther Jambi. In this study using digital radiograph unit (DR) or computed radiographaphy, no longer using conventional radiographs such as previous studies. Irregularities or wide discrepancies in the area of the X-ray beam are evaluated by evaluating the firm boundary of the line formed by the X-axis and Y-axis, then determining the midpoint between the line boundary and the radiation boundary of the scatter. The deviation results concluded that there was no deviation at the central point of X-ray beam for all X-ray aircraft tested by all aircraft still within the tolerance threshold Ɵ = 3˚. But for the value of the collimator area all the X-ray macine tested has deviations exceeding the predefined 2% FFD threshold where the radiologie france plane occurs deviation on the Y axis with FFD 90 Cm and 80 Cm, hyundai medicaly X- ray on X axis with FFD 100 Cm and 80 Cm, Y axis with FFD 80 Cm, and on villa sistei medicali SpA plane on X axis with FFD 80 Cm, Y axis at FFD 80 Cm.
PENINGKATAN KUALITAS MINYAK DARI PLASTIK POLIPROPILEN DENGAN MENGGUNAKAN BENTONIT/KARBON AKTIF Lince Muis; Suparjo Suparjo; Restina Bemis; Mhd Ficky Afrianto
CHEMPUBLISH JOURNAL Vol. 1 No. 1 (2016): Chempublish Journal
Publisher : Universitas Jambi, Fakultas Sains dan Teknologi, Program Studi Kimia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.821 KB)

Abstract

Bentonit dan karbon adalah bahan yang biasanya menyerap zat warna dan pengotor pada minyak. Kemampuan bentonit dan karbon dapat ditingkatkan dengan aktivasi untuk memperbesar luas permukaan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengadsorpsi minyak plastic untuk meningkatkan kualitasnya. Adsorpsi ini mengunakan variable warna, sulfur dan nilai kalor. Proses aktivasi karbon mengunakan akitivator KOH sedangkan bentonit menggunakan pemanasan 110 0C. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pencampuran karbon aktif dan bentonit memberikan pengaruh terhadap nilai kalor dan kandungan sulfur setelah proses adsorbsi pada minyak plastic yang dihasilkan. Kata Kunci: Bentonit, karbon, minyak plastik, bensin, adsorpsi.
PEMBUATAN SEL SURYA TERSENSITASI PEWARNA (SSTP) LAPISAN TiO2/GRAFIT DARI EKSTRAK KELOPAK BUNGA ROSELLA, BERAS KETAN HITAM, DAN UBI JALAR UNGU nurhidayah nurhidayah; suwarni suwarni; Sri Rahayu Alfitri Usna; Muhammad Ficky Afrianto; faizar farid
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Vol. 2 No. 2 (2017): JOP (Journal Online of Physics) Vol 2 No 2
Publisher : Prodi Fisika FST UNJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (662.843 KB) | DOI: 10.22437/jop.v2i2.4518

Abstract

Fabrication of Dye-Sensitized Solar Cells (DSSC) using working electrodes composed of a mixture of TiO2 and 14% of graphite, which then denoted as TiO2:C14%, has been done. The TiO2:C14% colloid was deposited on a conductive Fluorine Doped Tin Oxide (FTO) glass substrate by using sol-gel-spin coating at the speed of 1500 rpm for 50 seconds. This thin layer was then immersed for 24 hours in different dye solutions extracted from Rosella petals (hibiscus sabdariffa), black glutinous rice (oryza sativa) and purple sweet potato (ipomoea batatas). Composition materials used to fabricate the solar cells were characterized by using x-ray diffraction (XRD) and scanning electron microscope (SEM). The power conversion efficiency (PCE) of the solar cells was measured by using a set of I-V characteristic circuit. The result showed that the highest PCE of 3 x 10-3 % was obtained from the cells based on dye extracted from rosella petals compared to those from black glutinous rice and purple sweet potato. Keywords: DSSC, dye, rosella, TiO2, spin coating, XRD, efficiency.
ANALISIS GUGUS FUNGSI PADA TiO2/BIOCHAR DENGAN SPEKTROSKOPI FTIR (FOURIER TRANSFORM INFRARED) Frastica Deswardani; Nelson; Nurhidayah; Helga Dwi; M. Ficky Afrianto
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Vol. 5 No. 2 (2020): JOP (Journal Online of Physics) Vol 5 No 2
Publisher : Prodi Fisika FST UNJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jop.v5i2.9397

Abstract

Pembuatan TiO2 didoping dengan biochar telah dilakukan, variasi doping yang diberikan adalah sebesar 0%, 1%, 2%, 3% dan 4%. Sampel TiO2/biochar kemudian dikarakterisasi dengan FTIR untuk dapat dianalisis gugus fungsi seluruh sampel. Berdasarkan spektrum FTIR yang diperoleh bahwa pada seluruh sampel muncul gugus fungsi khas TiO2 yaitu Ti-O pada puncak serapan sekitar 700 – 950 cm-1. Ikatan vibrasi O-H stretching dan O-H bending muncul pada seluruh sampel menunjukkan adanya molekul air. Selain itu ikatan vibrasi O-C-O dan C-H muncul menunjukkan adanya penggunaan bahan organik polimer PVA pada proses sintesis. Setelah proses doping dilakukan, muncul gugus fungsi C≡C pada sampel doping 1%, 2%, 3% dan 4% yang menunjukkan adanya ikatan karbon yang berasal dari biochar. Pada sampel 4% biochar muncul ikatan vibrasi Ti-O-C yang menunjukkan adanya interaksi antara TiO2 dengan karbon dari biochar.