Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia

Implementasi Manajemen Lean di Unit Farmasi Rumah Sakit Islam Surabaya A. Yani Budhi Setianto; Agus Aan Adriansyah; Akas Yekti Pulih Asih
Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia Vol 8, No 2 (2020): Agustus 2020
Publisher : Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jmki.8.2.2020.81-87

Abstract

Dampak era uncertainty ini membuat rumah sakit harus cepat dalam mengambil keputusan dan melakukan efisiensi diberbagai sumber pembiayaan. Saat ini, selisih biaya operasional dengan pendapatan di RSI Surabaya A. Yani hanya 15%-17%, sedangkan kebijakan direksi menginginkan selisih bisa mencapai 30%. Untuk mewujudkan hal tersebut, efisiensi harus dilakukan diberbagai sumber pembiayaan, salah satunya di unit farmasi. Salah satu metode memperbaiki proses efisiensi pelayanan adalah manajemen lean. Tujuan penelitian adalah melakukan implementasi manaje-men lean di unit farmasi RS Islam Surabaya A. Yani. Desain peneltiian adalah studi observasional dengan pendekatan exiperimental melalui 2 tahapan. Tahap pertama dilakukan identifikasi masalah, dan tahap kedua dilakukan implementasi manajemen lean per tahap pelayanan farmasi yakni perencanaan, pengadaan dan pembelian, penyimpanan, penyiapan dan distribusi dan pengembalian. Selanjutnya menyusun hasil monitoring dan evaluasi implement-tasi manajeman lean serta mengukur secara kuantitatif dan kualitatif hasil implementasi manajeman lean per tahap pelayanan. Hasil yang diperoleh adalah implementasi manajemen lean di unit farmasi RS Islam Surabaya A Yani dapat dilakukan mulai tahap perencanaan, pengadaan dan pembelian, penyimpanan, penyiapan serta distribusi dan pengem-balian. Saran yang diberikan adalah implementasi manajemen lean dapat dilakukan secara berkelanjutan dan diterapkan di unit lain serta diikuti dengan pembenahan SIMRS dalam menunjang proses efisiensi pelayanan, melakukan monitoring pelaksanaan perencanaan perbekalan, meningkatkan peran manaje-men dalam penyusunan kontrak, evaluasi kerjasama, evaluasi kepatuhan pelabelan, menghitung cost benefit peresepan elektronik, menerapkan resep elektronik, melakukan komunikasi mendalam dan terus menerus, meningkatkan peran Komite Medis dalam evaluasi dan peningkatan mutu clinical pathway serta  memberi motivasi staf dalam implementasi metode distribusi Unit Dose Dispensing
Hubungan Iklim Organisasi terhadap Intention to Leave Perawat di Rumah Sakit Islam Surabaya – A. Yani Budhi Setianto; Agus Aan Adriansyah; Akas Yekti Pulih Asih
Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia Vol 9, No 2 (2021): Agustus 2021
Publisher : Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jmki.9.2.2021.148-154

Abstract

Niat untuk pergi (Intention to leave) adalah niat karyawan untuk meninggalkan organisasi/ rencana karyawan untuk berniat keluar kerja dari pekerjaan yang sekarang dan berusaha menemukan pekerjaan lain dalam waktu dekat. Niat untuk pergi perawat menjadi tantangan yang serius terhadap efisien dan efektivitas pelayanan kesehatan. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi terjadinya Intention to leave pada perawat salah satunya adalah iklim organisasi. iklim organisasi mencerminkan kondisi internal suatu organisasi karena iklim hanya dapat dirasakan oleh anggota organisasi tersebut, dan iklim dapat menjadi sarana untuk mencari penyebab perilaku negatif yang muncul pada karyawan.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menjelaskan pengaruh iklim organisasi terhadap intention to leave perawat Rumah Sakit Islam Surabaya – A. Yani. Jenis dan rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat analitik. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Islam Surabaya – A. Yani dengan mengambil subjek perawat sebanyak 70 perawat/orang. Data dikumpulkan dengan menyebar kuesioner dan data  yang telah dikumpulkan dianalisis menggunakan Statistical Package for the Social Sciences (SPSS) ver.16 dengan metode Chi Square.Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 6 variabel iklim organisasi yang terdiri dari struktur, standar, tanggung jawab, penghargaan, dukungan, dan komitmen. Hanya variabel komitmen yang tidak berhubungan dengan intention to leave pada perawat di RSI A. Yani karena hasil uji statistik didapatkan nilai p 0.197 (>0,05), sedangkan 5 variabel lainnya didapatkan hasil terdapat hubungan antara 5 variabel tersebut dengan intention to leave pada perawat di RSI A.Yani