Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

PERAN-PERAN PEREMPUAN DALAM MASYARAKAT Indah, Indah
Academica Vol 5, No 2 (2013)
Publisher : Academica

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (62.101 KB)

Abstract

Belum banyak masyarakat termasuk mahasiswa yang mengetahui peran-peranperempuan dalam masyarakat. Perempuan lebih terlihat pada fisiknya yang kemudianberpengaruh pada kedudukannya di tengah masyarakat, dari kedudukan tersebutterakumulasi pada status perempuan yang dalam budaya patriarki menempatkannyasebagai “makhluk manusia kedua”. Tulisan ini berusaha memberi konsep peran yanglebih variatif dari beberapa sumber, dan menghubungkannya dengan peran yangtelah perempuan lakukan dalam masyarakat.Kata kunci : Peran perempuan, masyarakat dan Jender
Peningkatan Kemampuan Siswa Pada Materi Lambang Bilangan Dengan Menggunakan Kartu Bilangan di Kelas I SDN 2 Kabalutan Indah, Akina, dan Anggaini Indah, Indah; Anggaini, Anggaini; Akina, Akina
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 4, No 4 (2016): Jurnal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (442.027 KB)

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus. Permasalahan pokok yang mendasari penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa tentang lambang bilangan. Sehingga dilakukan penelitian tindakan kelas dengan rumusan masalah “Bagaimana penggunaan kartu bilangan yang dapat meningkatkan kemampuan siswa pada materi lambang bilangan di Kelas I SDN 2 Kabalutan?”. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas I SDN 2 Kabalutan yang berjumlah 24 orang terdiri dari 9 orang siswa laki-laki dan 15 orang siswa perempuan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan belajar siswa pada materi lambang bilangan di Kelas I SDN 2 Kabalutan Kecamatan Walea Kepulauan dengan menggunakan kartu bilangan. Rancangan penelitian mengacu pada model penelitian tindakan kelas yang dikemukakan oleh Kurt Lewin yang terdiri dari perencanaan (planning), aksi atau tindakan (action), observasi (observation) dan refleksi (reflection). Data diperoleh dari hasil tes dan lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari pelaksanaan dua siklus tindakan menunjukkan adanya peningkatan kemampuan belajar siswa yang dibuktikan dengan ketuntasan belajar klasikal siklus I diperoleh persentase 51,39% dan pada siklus II dengan persentase 87,5%. Sedangkan pada observasi aktivitas siswa pada siklus I diperoleh persentase sebesar 51,85% dengan kategori cukup dan aktivitas guru dengan persentase 73,96% dengan kategori baik. Pada siklus II diperoleh persentase aktivitas siswa sebesar 86,11% dengan kategori baik sekali dan aktivitas guru dengan persentase 93,75% dengan kategori baik sekali. Dengan demikian penggunaan kartu bilangan dapat meningkatkan kemampuan siswa pada materi lambang bilangan di Kelas I SDN 2 Kabalutan. Kata Kunci: lambang bilangan, kartu bilangan.
sistem informasi indah, indah
PREDIKSI Vol 1, No 2 (2015)
Publisher : PREDIKSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31293/pd.v1i2.1373

Abstract

sistem informasi
Peningkatan Kemampuan Siswa Pada Materi Lambang Bilangan Dengan Menggunakan Kartu Bilangan di Kelas I SDN 2 Kabalutan Indah, Akina, dan Anggaini Indah, Indah; Anggaini, Anggaini; Akina, Akina
Jurnal Kreatif Online Vol 4, No 4 (2016): Jurnal Kreatif Online
Publisher : Jurnal Kreatif Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (442.027 KB)

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus. Permasalahan pokok yang mendasari penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa tentang lambang bilangan. Sehingga dilakukan penelitian tindakan kelas dengan rumusan masalah “Bagaimana penggunaan kartu bilangan yang dapat meningkatkan kemampuan siswa pada materi lambang bilangan di Kelas I SDN 2 Kabalutan?”. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas I SDN 2 Kabalutan yang berjumlah 24 orang terdiri dari 9 orang siswa laki-laki dan 15 orang siswa perempuan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan belajar siswa pada materi lambang bilangan di Kelas I SDN 2 Kabalutan Kecamatan Walea Kepulauan dengan menggunakan kartu bilangan. Rancangan penelitian mengacu pada model penelitian tindakan kelas yang dikemukakan oleh Kurt Lewin yang terdiri dari perencanaan (planning), aksi atau tindakan (action), observasi (observation) dan refleksi (reflection). Data diperoleh dari hasil tes dan lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari pelaksanaan dua siklus tindakan menunjukkan adanya peningkatan kemampuan belajar siswa yang dibuktikan dengan ketuntasan belajar klasikal siklus I diperoleh persentase 51,39% dan pada siklus II dengan persentase 87,5%. Sedangkan pada observasi aktivitas siswa pada siklus I diperoleh persentase sebesar 51,85% dengan kategori cukup dan aktivitas guru dengan persentase 73,96% dengan kategori baik. Pada siklus II diperoleh persentase aktivitas siswa sebesar 86,11% dengan kategori baik sekali dan aktivitas guru dengan persentase 93,75% dengan kategori baik sekali. Dengan demikian penggunaan kartu bilangan dapat meningkatkan kemampuan siswa pada materi lambang bilangan di Kelas I SDN 2 Kabalutan. Kata Kunci: lambang bilangan, kartu bilangan.
PERAN-PERAN PEREMPUAN DALAM MASYARAKAT Indah, Indah
Academica Vol 5, No 2 (2013)
Publisher : Academica

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (62.101 KB)

Abstract

Belum banyak masyarakat termasuk mahasiswa yang mengetahui peran-peranperempuan dalam masyarakat. Perempuan lebih terlihat pada fisiknya yang kemudianberpengaruh pada kedudukannya di tengah masyarakat, dari kedudukan tersebutterakumulasi pada status perempuan yang dalam budaya patriarki menempatkannyasebagai “makhluk manusia kedua”. Tulisan ini berusaha memberi konsep peran yanglebih variatif dari beberapa sumber, dan menghubungkannya dengan peran yangtelah perempuan lakukan dalam masyarakat.Kata kunci : Peran perempuan, masyarakat dan Jender
ANALISIS BESAR KECEPATAN GELOMBANG PRIMER PADA STASIUN BMKG WILAYAH IV MAKASSAR Wahyuni, Ayusari; Ahmad, Nurul Fitriah; Nurhidayanti, Nurhidayanti; Astuti, Sri; Indah, Indah
JFT : Jurnal Fisika dan Terapannya Vol 4 No 2 (2017): Desember
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (522.895 KB) | DOI: 10.24252/jft.v4i2.10254

Abstract

Data analysis has been carried out to determine Primary wave velocity (Vp) using official data of the monthly report of Geophysics, Regional Earthquake Center (PGR) 4, Center for Meteorology Climatology and Geophysics (BMKG) region IV Makassar with seven stations namely BKSI (Bulukumba), SPSI (SPSI) Sidrap), KAPI (Kappang), PMSI (Majene), TTSI (Tana Toraja), LUWI (Luwuk Geofon Station, and MPSI (Mapaga). Based on data analysis, values of Vp ranged from 12.9105 km/s to 214437.1 km/s.
FORTIFICATION OF PROTEIN HYDRAULIC PROTEIN YELLOW SELAR FISH(Caranx leptolepis) WITH A DIFFERENT AMOUNT TO PEMPEK Indah, Indah; Dewita, Dewita; Suparmi, Suparmi
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Perikanan dan Ilmu Kelautan Vol 7, No 2 (2020): 2 Juli - Desember 2020
Publisher : Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Perikanan dan Ilmu Kelautan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTThe purpose of this research was to determine the effect of adding different amounts of protein hydrolyzate of yellow selar (Caranx leptolepis) to pempek and proximate chemical content and sensory quality of pempek with the addition of fish protein hydrolyzate of yellow selar (Caranx leptolepis). The research method used was an experimental method, namely processing pempek by adding different amounts of fish protein hydrolyzate. The research method used was an experimental method, namely processing pempek by adding different amounts of protein hydrolyzate of yellow selar fish. The design used was a non-factorial completely randomized design (CRD) with 4 levels of treatment, namely H0 (without the addition of fish protein hydrolyzate of yellow selar), H1 (addition of 5% yellow selar fish protein hydrolyzate), H2 (addition of 10% yellow selar fish protein hydrolyzate). ) and H3 (addition of 15% yellow selar fish protein hydrolyzate) from the amount of raw material (tapioca flour) each treatment was repeated 3 times, so that the number of experimental units in the study was 12 units. The parameters measured in this study were organoleptic tests (appearance, smell, texture, flavor) and proximate tests (moisture content, ash content, protein content, fat content). The results showed that the organoleptic value of the best treatment in the H3 treatment (addition of 75 mL yellow selar fish protein hydrolyzate) included appearance (slightly grayish color), smell (very fresh typical of yellow selar fish), flavor (slightly salty and typical of yellow selar fish). ), texture (chewy and elastic). Based on the best proximate value is pempek H3 (addition of 75 mL yellow selar fish protein hydrolyzate) including 50.98% water content, 1.29% ash content, 9.25% protein content and 3.02% fat content.Keywords: Fortification, Pempek, yellow selar, Protein Hydrolyzate
KEGIATAN EKSTRAKURIKULER KEAGAMAAN DI SEKOLAH DALAM MENUNJANG TERCAPAINYA TUJUAN PEMBELAJARAN PAI (Studi Deskriptif Analisis di SMP Negeri 44 Bandung Tahun Ajaran 2014/2015) Indah, Indah; Rizal, Ahmad Syamsu; Suryana, Toto
TARBAWY : Indonesian Journal of Islamic Education Vol 2, No 1 (2015): May 2015
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.357 KB) | DOI: 10.17509/t.v2i1.3439

Abstract

Penelitian ini mengkaji program ekstrakurikuler sebagai salah satu sarana penunjang dalam keberhasilan pembela-jaran untuk tercapainya tujuan pendidikan. Kegiatan ekstrakurikuler mempunyai efek positif pada prestasi akademik siswa serta dapat menunjang proses belajar mengajar. Sehingga keberadaan ekstrakurikuler keagamaan dipandang perlu guna menunjang ketercapaian tujuan pembela-jaran PAI. Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kegiatan ekstra-kurikuler keagamaan di sekolah dalam menunjang tercapainya tujuan pembela-jaran PAI yang dilaksanakan di SMP Negeri 44 Bandung. Sedangkan tujuan khusus dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) pelaksanaan pembelajaran PAI, 2) manajemen program ekstrakurikuler keagamaan, 3) faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler keagamaan dan 4) upaya sekolah dalam mendorong siswa mengikuti kegiatan ekstrakurikuler keagamaan. Peneliti memilih SMP Negeri 44 Bandung karena disamping memiliki ekstrakurikuler keagamaan, sekolah ini juga adalah sekolah SMP Negeri yang mengimplementasikan PAI di lingkungan sekolahnya. Untuk mendapatkan hasil penelitian, digunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan teknik observasi partisipasi, wawancara tak terstruktur, teknik dokumentsi serta triangulasi. Data penelitian ini bersumber dari: Kepala Sekolah, Wakasek Urusan Kesiswaan, Guru PAI serta penanggung jawab program ekstrakurikuler keagamaan di SMP Negeri 44 Bandung. Dari penelitian ini ditemukan bahwa pelaksanaan pembelajaran PAI yang dilaksanakan secara umum berjalan dengan lancar dan kondusif, sedangkan untuk pelaksanaan ekstrakurikuler keagamaan yang ada di SMP Negeri 44 Bandung, dalam manajemennya masih belum optimal. Adapun untuk faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler keagamaan dalam hal ini sekolah sudah mampu mengoptimalkan faktor pendukung yang ada serta berupaya mengantisipasi faktor penghambat yang terjadi dan secara umum SMP Negeri 44 Bandung sangat mendukung dan mendorong siswanya untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler keagamaan
PRODUKSI ENZIM LIPASE DARI Aspergillus niger ISOLAT KAPANG KOPRA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIUM KELAPA PARUT Indah Indah; Mappiratu Mappiratu; Musafira Musafira
KOVALEN: Jurnal Riset Kimia Vol. 3 No. 3 (2017): Edisi Desember
Publisher : Chemistry Department, Mathematics and Natural Science Faculty, Tadulako University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (447.746 KB)

Abstract

The investigation about the lipase enzyme production from Aspergillus niger using grated coconut as a medium has been done. The aim of the study is to determine the best incubation time, pH and water content which produced lipase enzyme with high activity. Randomized Block Design (RBD) with 2 factorial pattern (incubation time and pH of the medium) was used in this research. Each factor consists of three levels and it was done in the triple. The level of incubation time and of pH were 48, 60, 72 hours and pH 5, 6, and 7, respectively. The observed parameter was the obtained lipase enzyme activity. The result showed that the highest activity was achieved at pH 7 for 48 hours of incubation time with 45% of water content. The amount of lipase enzyme activity was 1.70 µmol/ml.minutes.Keywords: mold coconut, Aspergillus niger, lipase
THE CORRELATION BETWEEN VOCABULARY ABILITY OF THE FIRST YEAR STUDENTS OF ABDURRAB VOCATIONAL HIGH SCHOOL PEKANBARU AND THEIR READING COMPREHENSION IN NARRATIVE TEXT Junita Sari; Indah Indah; Erni Erni
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 7, No 1 (2020): EDISI 1 JANUARI-JUNI 2020
Publisher : Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract:This research aimed to determine the correlation between the vocabulary ability of the first year students of Abdurrab Vocational High School Pekanbaru and their reading comprehension in narrative text. The sample of this research were 48 students. The sample was chosen by using Cluster Random Sampling Techniques. The data in this research were vocabulary and reading comprehension tests which were analyzed by Pearson Product Moment Formula in SPSS 23.0. The results of the study show that there was a correlation between vocabulary ability and reading comprehension in narrative text. The value of the correlation coefficient was 0.502. It was considered that the null hypothesis (Ho) was rejected, while the alternative hypothesis (Ha) was accepted. In scale correlation by Sugiyono (2010:231), 0.40 – 0.70 meant that the correlation between vocabulary ability of the first year students of Abdurrab Vocational High School Pekanbaru and their reading comprehension in narrative text categorized as intermediate correlation. In other words, the students’ vocabulary ability affects their reading comprehension.Key Words: Correlation, Vocabulary Ability, Reading Comprehension