Claim Missing Document
Check
Articles

Pengalaman Keluarga Merawat Lansia dengan Tingkat Ketergantungan Tinggi di Rumah, Kota Malang, Jawa Timur: Studi Fenomenologi Joko Wiyono; Junaiti Sahar; Wiwin Wiarsih
Jurnal Keperawatan Indonesia Vol 12 No 2 (2008): Juli
Publisher : Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.7454/jki.v12i2.204

Abstract

AbstrakPenelitian fenomenologi deskriptif ini bertujuan mendapatkan gambaran arti dan makna pengalaman keluarga dalam merawat lansia dengan ketergantungan tinggi di rumah, di Kota Malang. Data dikumpulkan dari 8 anggota keluarga pemberi asuhan utama pada lansia di keluarga dan dianalisis dengan metode Colaizzi. Hasil penelitian menggambarkan alasan keluarga merawat lansia di rumah, alasan utama merawat, alasan penunjang merawat, kegiatan merawat, persepsi selama merawat, koping selama merawat, dukungan selama merawat, masalah selama merawat dan upaya selama merawat; perubahan dalam keluarga berupa perubahan peran, fungsi keluarga dan tugas keluarga; dan dampak pada pemberi asuhan informal; makna dari pengalaman merawat lansia yaitu perubahan sikap menjadi lebih sabar; dan sumber kebutuhan pelayanan kesehatan. Perawat keluarga perlu mempertimbangkan sumber daya keluarga dan dinamika budaya setempat. Penelitian selanjutnya dapat membandingkan atau mengetahui hubungan berbagai macam variabel yang muncul sebagai tema dalam penelitian ini. AbstractThis descriptive phenomenology research was aimed to describe the meaning and essence of family experience in caring for high dependence elderly at home, in Malang City. The data was collected from 8 primary informal caregivers for elderly in family and analyzed by Collaizi’s method. The result described family reason for nursing care for elderly at home, main reason in providing care, supporting reason for providing care; nursing activities, perception during providing care, coping, support, problem encountered and efforts during nursing care for elderly; change of family role, function, and task; attitude change to be more patience as the meaning of experience; and source of health service needs. Family nurses need to consider available family source and the local culture. Further research is also recommended to compare or identify relationship of various variables that occurred as themes in this present research.
HUBUNGAN PENGGUNAAN JEJARING SOSIAL FACEBOOK DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI MALANG PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN ANGKATAN 2012 Manis Lestari; Joko Wiyono; Yanti Rosdiana
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 1, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (221.616 KB) | DOI: 10.33366/nn.v1i2.427

Abstract

Pada umumnya pelajar belum memahami manfaat dari situs jejaring sosial (facebook) sehingga situs jejaring sosial ini sering disalahgunakan. Penggunaan situs jejaring sosial yang berlebihan dapat menurunkan motivasi belajar siswa. Menurunnya motivasi belajar siswa mengakibatkan hasil belajar mereka menurun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan penggunaan jejaring sosial facebook dengan prestasi belajar mahasiswa Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang Jurusan Ilmu Keperawatan Angkatan 2012. Penelitian ini menggunakan desain korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi yaitu mahasiswa PSIK Unitri Malang berjumlah 139 orang dengan penetapan sampel 42 orang menggunakan random sampling. Pengumpulan data menggunakan lembar kuisioner dan Kartu Hasil Studi mahasiswa. Data dianalisis menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukan sebagian besar responden sering menggunakan facebook yaitu sebanyak 45 orang (59,5%) dan hasil prestasi belajar hampir seluruh responden termasuk kategori sangat memuaskan sebanyak 37 orang (88,1%). Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh hasil bahwa ada hubungan antara penggunaan jejaring social facebook dengan prestasi belajar mahasiswa Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang Jurusan Ilmu Keperawatan angkatan 2012 (p-value= 0,02). Kata Kunci: Facebook, mahasiswa keperawatan, prestasi belajar, UNITRI
HUBUNGAN PENGETAHUAN ORANG TUA TENTANG PENYAKIT DBD DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN DBD DI KELURAHAN TLOGOMAS KOTA MALANG Tika Fransiska Dewi; Joko Wiyono; Zaky Soewandi Ahmad
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 4, No 1 (2019): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (288.515 KB) | DOI: 10.33366/nn.v4i1.1563

Abstract

Demam berdarah merupakan penyakit yang prevalensinya cukup tinggi di Indonesia. Demam berdarah juga bukanlah penyakit baru karena penyakit ini terjadi hampir setiap tahun seiring dengan perubahan musim, yaitu dari musim penghujan ke musim kemarau dan sebaliknya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan Orang Tua tentang Penyakit Demam Berdarah Dengue dengan Perilaku Pencegahan Demam Berdarah Dengue di Kelurahan Tlogomas Kota Malang. Desain penelitian mengunakan desain korelasi dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 30 orang semua orang tua yang memiliki anak usia 7-10 tahun dengan penentuan sampel penelitian menggunakan total sampling yang berarti seluruh populasi dijadikan sampel penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan wawancara. Metode analisa data yang di gunakan yaitu uji spearmen rank. Hasil penelitian membuktikan hampir setengah (46,7%) pengetahuan orang tua tentang penyakit Demam Berdarah Dengue kurang, sebagian besar (53,3%) Perilaku pencegahan Demam Berdarah Dengue kurang, sedangkan hasil uji spearman rank didapatkan p value =0,05 dengan nilai korelasi 0,654, sehingga bisa disimpukan bahwa semakin baik pengetahuan maka semakin baik juga perilaku pencegahan penyakt Demam Berdarah Dengue. Diharapkan peneliti selanjutnya yang meneliti tentang judul yang sama dengan menggunakan metode observasi lanjutan pada responden anak usia sekolah karena pada anak usia sekolah memiliki risiko yang rentan untuk terkena Demam Berdarah Dengue akibat dari buruknya perilaku pencegahan di lingkungan. ABSTRACT Dengue fever is a disease that has a high prevalence in Indonesia. Dengue fever is also not a new disease because this disease occurs almost every year along with changing seasons, namely from the rainy season to the dry season and vice versa. The purpose of this study was to determine the relationship of parental knowledge about dengue disease to the behavior of prevention of dengue in Tlogomas Village, Malang City. The research design uses a correlation design using a cross sectional approach. The population in this study were 30 people all parents who have children aged 7-10 years with the determination of the study sample using total sampling, which means that the entire population was used as research samples. Data collection techniques used were questionnaires and interviews. The data analysis method used is the rank spearmen test. The results prove that almost half of (46.7%) knowledge of parents about dengue disease is lacking, most of them (53.3%) Preventive dengue behavior, while the results of the Spearman rank test obtained p value =0.05 with a correlation value of 0.654 so that it can be concluded that the better the knowledge, the better the prevention behavior of dengue fever. It is expected that the next researcher who examines the same title by using the advanced observation method on respondents of school age children because school-age children are at risk of being vulnerable to Dengue Hemorrhagic Fever as a result of poor prevention behavior in the environment. Keywords : Parent Knowledge; Dengue Hemorrhagic Fever Prevention.
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN SIKAP BERHENTI MEROKOK PADA REMAJA USIA 15-18 TAHUN DI RT 02 RW 01 KELURAHAN TLOGOMAS KECAMATAN LOWOKWARU MALANG Marlince Lolo Muri; Joko Wiyono; Ragil Catur Adi W.
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 3, No 2 (2018): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/nn.v3i2.961

Abstract

Merokok adalah fenomena gaya hidup pada masyarakat masa kini. Salah satu kebiasaan masyarakat saat ini yang dapat ditemui hampir disetiap kalangan masyarakat adalah perilaku merokok. Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan sikap berhenti merokok pada remaja usia 15-18 tahun di RT 02 RW 01 Kelurahan Tlogomas Kecamatan Lowokwaru Malang. Desain dalam penelitian adalah analitik korelasi dengan menggunakan pendekatan cross sectional yaitu jenis penelitian yang menekankan pada waktu pengukuran atau observasi data variabel independen dan dependen hanya satu kali pada suatu saat. Populasi dalam penelitian adalah remaja usia 15-18 tahun yang tinggal di RT 02 RW 01 Kelurahan Tlogomas Kecamatan Lowokwaru Malang sebanyak 90 remaja dan sampel penelitian menggunakan jenis purposive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan tujuan penelitian serta memiliki kriteria tertentu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Metode analisa data yang digunakan yaitu uji spearman rqnk dengan menggunakan SPSS. Hasil penelitian membuktikan bahwa dukungan keluarga, sebagian besar (51,11%) dikategorikan baik, hal ini didapat pada 23 orang responden dan sikap berhenti merokok pada remaja, sebagian besar (64,45%) dikategorikan baik, hal ini didapat pada 29 responden, sedangkan hasil spearman rank didapatkan nilai p-value = 0,007 < α (0,05) yang berarti data dinyatakan signifikan yang artinya terdapat hubungan dukungan keluarga dengan sikap berhenti merokok pada remaja usia 15-18 tahun di RT 02 RW 01 Kelurahan Tlogomas Kecamatan Lowokwaru Malang. Dengan demikian sangat diperlukan dukungan dari keluarga untuk meningkatkan sikap pada remaja untuk berhenti merokok. ABSTRACT Smoking is one of the phenomena of lifestyle in today's society. One of the quirks of contemporary society can be found in almost every community is the smoking behavior. The purpose of this study to determine the relationship of family support with the attitude of smoking cessation in adolescents aged 15-18 years in RT 02 RW 01 Sub Tlogomas Lowokwaru District Malang. Design of this research is analytic correlation with cross sectional approach which is a type of research that emphasizes the time of measurement or observation of data independent and dependent variables only one at a time. The population in this study were adolescents aged 15-18 years living in RT 02 RW 01 Sub Tlogomas Lowokwaru District Malang as many as 90 teenagers and sample using this type of purposive sampling is sampling technique for purposes of research and has a certain criteria. Data collection techniques used were questionnaires. The data analysis method used is the spearman test rqnk using SPSS. Research shows that family support, the vast majority (51.11%) categorized as good, it is obtained in 23 respondents and Attitudes to quit smoking among adolescents, the majority (64.45%) categorized as good, it acquired the 29 respondents, while the results obtained Spearman rank p value = 0,007
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DALAM PEMENUHAN GIZI ANAK DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA TODDLER Maria Helena; Joko Wiyono; Novita Dewi
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (106.374 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i1.192

Abstract

Status gizi merupakan salah satu permasalahan di Indonesia, merupakan keadaan kesimbangan antara asupan makanan dengan penggunanaan zat gizi. Asupan zat gizi pada toddler memerlukan dukungan keluarga dalam pemenuhannya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan dukungan keluarga dalam pemenuhan gizi anak dengan status gizi anak usia toddler di paud Mawar RW 06 Kelurahan Tlogomas Malang. Metode dalam penelitian ini adalah korelasi yang bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam peneliti ini adalah keluarga yang mempunyai anak usia toddler di Paud Mawar RW 06 Kelurahan Tlogomas Malang dan populasi yang diperoleh sebanyak 22 dengan total sampling. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi dan kuesioner statistic Uji Spearman rank dengan program SPSS for windows. Hasil penelitian Dukungan Keluarga dari 22 responden didapat hasil dukungan keluarga dalam kategori baik berjumlah 18 responden (81,8%), Status Gizi anak usia toddler dari 22 responden didapat hasil status gizi anak dalam kategori baik berjumlah 19 responden (86,3%), ada hubungan dukungan keluarga dalam pemenuhan gizi anak dengan status gizi anak usia toddler, dengan tingkat kemaknaan (Sig. (2-tailed)) ρ value sebesar 0,000
POLA MAKAN SALAH PENYEBAB GASTRITIS PADA REMAJA Eka Puji Lestari; Joko Wiyono; Erlisa Candrawati
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 1, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (207.612 KB) | DOI: 10.33366/nn.v1i2.432

Abstract

Kejadian needle stick injury di kalangan perawat masih tinggi, salah satu faktor penyebabnya adalah pengetahuan. Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan pengetahuan perawat dengan perilaku pencegahan needle stick injury. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini yaitu perawat ruang Rawat Inap Rumah Sakit Panti Waluya Malang berjumlah 52 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik proportional random sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan sebagian besar perawat memiliki pengetahuan baik (67,3%), sebagian besar perawat menunjukkan perilaku pencegahan needle stick injury cukup baik (51,9%). Hasil uji chi square menunjukkan nilai OR= 21,4 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perawat yang memiliki pengetahuan baik memiliki perilaku pencegahan needle stick injury 21,4 kali yang lebih baik dibanding perawatn dengan pengetahuan kurang. Rumah sakit diharapkan meningkatkan pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan perawat tentang needle stick injury. Kata Kunci : Perilaku pencegahan, needle stick injury, pengetahuan perawat.
HUBUNGAN LINGKUNGAN SOSIAL DENGAN PERILAKU MEROKOK PADA WANITA DI KOTA MALANG Gaga Riyandi; Joko Wiyono; Erlisa Candrawati
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (317.955 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i2.536

Abstract

Menurut Global Adults Tobacco Survey (GATS) tahun 2011, Indonesia memiliki jumlah perokok aktif dengan prevalensi 67% laki-laki dan 2,7% wanita. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara lingkungan sosial dengan perilaku merokok pada wanita di kota Malang. Desain penelitian mengunakan desain analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 30 pengunjung wanita di kota Malang dan sampel penelitian menggunakan consecutive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Metode analisa data yang di gunakan yaitu uji chi Square dengan menggunakan SPSS. Hasil penelitian membuktikan bahwa lingkungan sosial sebagian besar 24 (80,0%) wanita dipengaruhi lingkungan sosial untuk merokok dan perilaku merokok sebagian besar 20 (66,7%) wanita mengalami perilaku merokok berat, sedangkan hasil chi Square didapatkan nilai p-value = 0,003 < α (0,05) yang berarti H1 diterima, artinya ada hubungan lingkungan sosial dengan perilaku merokok pada wanitadi kota Malang. Saran yang perlu oleh wanita untuk mengurangi perilaku merokok yang berlebihan harus bergaul dengan lingkungan yang positif atau memilih bergaul dengan teman yang tidak merokok. Kata kunci : Hubungan lingkungan sosial perilaku merokok pada wanita.
HUBUNGAN AKTIVITAS MENONTON TELEVISI DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK USIA SEKOLAH 6-8 TAHUN Theresia Fieny Enny Mardona; Joko Wiyono; Yanti Rosdiana
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 4, No 1 (2019): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (281.274 KB) | DOI: 10.33366/nn.v4i1.1551

Abstract

Aktivitas menonton televise sangat berpengaruh pada status gizi, karena kurangnya pengeluaran energi. Aktivitas menonton televisi merupakan salahsatu factor penting yang menentukan status gizi seseorang karena pengeluaran energi yang kurang dan ditambah lagi asupan nutrisi yang masuk sehingga akan terjadi kegemukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan aktivitas menonton televise dengan status gizi pada anak usia sekolah 6-8 tahun di SDN Merjosari 02 Malang. Pada penelitian ini menggunakan desain penelitian non ekperimen dengan jenis correlation dengan metode pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah anak usia sekolah 6-8 tahun sebanyak 20 orang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 20 orang. Pengambilan sampel dengan purposive sampling. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji statistic spearman rank dengan derajat kemaknaan (0,05). Hasil uji statistik menujukkan sebagian besar aktivitas menonton televisi responden masuk kategori lama, minggu 15 orang (75%), senin 11 orang (55%), selasa 13 orang (65%), dan sebagian besar status gizi dari responden masuk dalam kategori gemuk sebanyak 6 orang laki-laki dan 7 orang perempuan. Hasil analisis bivariat menunjukkan p-value> 0,05. Artinya tidak ada hubungan antara aktivitas menonton televisi dengan status gizi pada anak usia sekolah 6-8 tahun. Beberapa saran yang dapat direkomendasikan kepada pihak-pihak antara lain, bagi orang tua diharapkan dapat membantu memberikan informasi kepada anak agar anak tidak selalu sering menonton televisi. Bagi peneliti selanjutnya, dengan tidak adanya hubungan yang positif antara hubungan aktivitas menonton televisi dengan status gizi pada anak usia sekolah 6-8 tahun, diharapkan dapat lebih mengembangkan hasil penelitian ini menjadi ada hubungan. ABSTRACT Activity watched televvision very influence nutrien status. Activity influences many factor, one of them is ouhess energy. Ouhess energy influencess nutrient status someone. Activity watched one of them necessery factors to choose nutrien status. Someone because outless energy less and add again enter nutrient in until will becom fatest. The target from this riset is know betwen relation watched television with nutrient status for children school age 6-8 year at sdn morjo sari 02 malang.This riset use design riset non eksperimen with type correlation, methode closser cross sectional. The population is children school age 6-8 year as much 20 people. The sample this riset as much 20 people take sample with purposive sampling. The file have to analysis use static axam spearman rank at degres necessaries (0.05)The riset static result as big activity wached movie response enter week old catagory is people (75%), mondey 11 people (55%). Tuesday 13 people (65%) and as big as nutrient status fromresponses enter in category fat as much as men 6 person and women 7 person (30% and 37%) the result analysis bivariat show Pvalue >0.05. The meaning nothing relation activity wached television with nutrien status for children school age 6-8 year. A little aduice can recomanded to sides ono of them, for parents is hopeses can help give information to child in order that children not always wached television. Specialy for the riset next with. Nothing the relation positive between relation activity wached television accompanying nutrient status for school age children 6-8 year, hopeses can more make this riset result become there is relation. Keywords: Activity wached television; nutrient status.
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEMANDIRIAN LANSIA DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN SEHARI-HARI DI POSYANDU LANSIA PERMADI KELURAHAN TLOGOMAS KOTA MALANG Felpina Jati Danguwole; Joko Wiyono; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 3 (2017): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (192.508 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i3.646

Abstract

Dukungan keluarga bagi lansia sangat diperlukan selama lansia mampu memahami makna dukungan keluarga tersebut sebagai penyokong atau penopang kehidupannya. Dukungan keluarga sangat berpengaruh pada kemandirian lansia dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan kemandirian lansia dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari di posyandu lansia permadi Kelurahan Tlogomas Malang. Desain penelitian menggunakan desain non eksperimen dengan jenis correlation dengan metode pendekatan Cross Sectional. Pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian berupa kuesioner dan wawancara. Populasi dalam penelitian ini adalah lansia di Kelurahan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru Malang sebanyak 40 orang. Pengambilan sampel dengan Total Sampling. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji statistik dengan derajat kemaknaan. Hasil uji statistik penelitian sebagian besar dukungan keluarga responden mendapatkan dukungan keluarga yang tinggi dan mandiri yaitu 27 orang (67,5%), sebagian kecil lansia yang mendapat dukungan sedang dan kemandirian ringan yaitu hanya 3 orang (7,5%) yang dibuktikan dengan nilai p-value 0,000 < 0,05. Artinya ada hubungan antara dukungan keluarga dengan kemandirian lansia dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari di Posyandu Lansia Permadi Kelurahan Tlogomas Kecamatan Lowokwaru Kota Malang yang bersifat positif.
HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN KELUARGA DEMGAN PERAWATAN DIRI PADA LANSIA DI TLOGOMAS KOTA MALANG Herwin Herwin; Joko Wiyono; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (268.187 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i2.446

Abstract

Dukungan keluarga adalah komunikasi verbal dan non verbal, saran, bantuan yang nyata atau tingkah laku yang diberikan oleh orang-orang yang akrab dengan subyek didalam lingkungan sosialnya atau berupa kehadiaran dan hal-hal yang dapat memberikan keuntungan emosional atau berpengaruh pada tingkah laku penerimanya. Dukungan keluarga terhadap perawatan diri lansia sangat baik karena perawatan diri seseorang itu berasal dari kepribadiannya masing-masing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan perawatan diri pada lansia. Metode analisa data penelitian ini yaitu menggunakan uji statistik korelasi Pearson dengan menggunakan SPPS 17,0 dengan derajat kemaknaan p < 0,05, sampel sebanyak 36 responden pengujian peneliti menggunakan uji statistik pearson correlation. Hasil analisis tabulasi didapatkan bahwa sebanyak(47,22 %) dukungan keluarga tergolong baik. Perawatan diri pada lansia sebagian besar (72,22 %) baik Dari hasil analisis statistik didapatkan nilai p value = 0,013 artinya H1 diterima yang berarti bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan perawatan diri pada lansia. Disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara hubungan dukungan keluarga dengan perawatan diri pada lansia. Hal ini berdasarkan nilai sig < α (0,013). Kata Kunci : Dukungan keluarga, Lansia, Perawatan Diri.