Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan penguatan kompetensi literasi dan numerasi kota Serang dan kabupaten Pandeglang. Subjek pengabdian yakni SDN Banjarwangi dan SDN Purut yang dipilih menjadi mitra karena memiliki potensi mayoritas guru memiliki motivasi serta kesadaran yang tinggi untuk mengembangkan potensi diri dan keprofesionalitasnya. Metode pelaksanaan pengabdian dilakukan melalui empat tahapan, diantaranya yaitu 1) Persiapan, tahap ini dilakukan untuk mempersiapkan pelaksanaan pengabdian. 2) Pelaksanaan, tahap ini dilakukan melalui kegiatan pelatihan/workshop kepada guru-guru di sekolah dasar terpilih. 3) Pendampingan, tahap ini dilakukan dengan pembentukkan tim kelompok dan pendampingan pada peserta pengabdian. dan 4) Pelaporan, tahap ini dilakukan oleh tim dengan menyusun laporan pelaksanaan pengabdian. Hasil kegiatan pengabdian ini meliputi kegiatan pelatihan/workshop dan pendampingan yang dapat memberikan pengetahuan dan pengalaman dalam meningkatkan kompetensi keprofesionalan literasi dan numerasi serta keterampilan dalam mengembangkan perangkat pembelajaran berbasis literasi dan numerasi yang sesuai untuk pembelajaran bagi peserta didik sekolah dasar