Claim Missing Document
Check
Articles

Proper practice Of unused medicine disposal: opinions of patients at puskesmas 1 Umbulharjo Yogyakarta Ana Hidayati; Ela Fadilah Pramsa; Woro Supadmi
Pharmaciana Vol 13, No 1 (2023): Pharmaciana
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (685.239 KB) | DOI: 10.12928/pharmaciana.v13i1.25679

Abstract

Management of unused medicines needs to be done correctly otherwise it will pose negative impacts on health and environment. The purpose of the study is to find out the opinion of patients and whether there is a relationship between demographic characteristics and opinions about patient's disposal practices of unused drugs. This type of research is an analytical observational with cross sectional approach. The number of samples determined by the Lameshow formula obtained a total sample of 96 patients. The sampling technique was carried out by purposive sampling. The research sample was patients who visited Umbulharjo 1 public health center who met the inclusion criteria within the period of March-June 2022. The research instrument was data collection sheet, and data analysis was completed using the chi-square test. Regarding respondents’ opinions on unused medicine disposal practice, results show that most patients return unused drugs to health workers (46.9%). There is a significant relationship between gender and disposal practice methods namely keeping unused medicine at home (p=0.002) and giving it to the patients’ relatives (p=0.049). In addition, there is a significant relationship between educational history and the method of keeping unused medicine at home (p = 0.000). The conclusion of this study is that many patients return unused drugs to health workers for as many as 45 patients (46.9%). There is a relationship between gender demographic characteristics and educational history with opinions about the practice of unused drug disposal.
ANALISIS BIAYA SAKIT PASIEN STROKE ISKEMIK DI RUMAH SAKIT UNIVERSITAS SEBELAS MARET PERIODE JANUARI-FEBRUARI 2022: COST ANALYSIS OF STROKE ISCHEMIC PATIENTS AT THE UNIVERSITAS SEBELAS MARET HOSPITAL PERIOD JANUARY-FEBRUARI 2022 Hidayah Apriliawan; Woro Supadmi; Hanindia Riyani
Medical Sains : Jurnal Ilmiah Kefarmasian Vol 8 No 2 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Farmasi Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37874/ms.v8i2.410

Abstract

Stroke merupakan sindrom klinis yang ditandai dengan hilangnya fungsi otak secara akutdandapat menimbulkan kematian. Dilihat dari penanganan penyakit stroke sendiri membutuhkanbiaya yang cukup besar sehingga menjadi beban biaya. Salah satu cara mengetahui bebanbiaya dengan metode Cost Of Illness (COI). Tujuan penelitian adalah mengetahuikarakteristik, rerata biaya COI dan mengetahui korelasi antara Length Of Stay (LOS),komorbid, dan tingkat keparahan) terhadap direct cost, non-direct medical cost dan indirectcost pada pasien stroke rawat inap di RS Universitas Sebelas Maret. Pengambilan datadilakukan secara observasional analisis, pengambilan data secara prospektif melaluiwawancara langsung, rekam medis dan data biaya rumah sakit selama periodeJanuari-Februari2022 dirumah sakit UNS. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisisunivariate dananalisis bivariate. Hasil penelitian secara deskriptif ditemukan komponen cost of illnessmeliputi direct medical cost Rp.7.436.37,-, non direct medical cost Rp.2.743.423,- danditemukan rata–rata biaya indirect medical cost Rp.942.745,-. Terdapat hubungan signifikanantara tingkat keparahan, komorbid dengan direct cost dan non direct medical cost (p<0,05).Namun tidak terdapat hubungan signifikan antara tingkat keparahan dan komorbid denganindirect cost (p>0,05). Kata Kunci : Stroke Iskemik, LOS, komorbid , keparahan , Cost of Ilness
VALIDASI KUESIONER EFEK SAMPING PENGGUNAAN IFOSFAMID PADA PASIEN KANKER DI RSUP Dr KARIADI SEMARANG Armina Hikmawati; Woro Supadmi; Ginanjar Zukhruf Saputri
Jurnal Kefarmasian Akfarindo Vol 8 No 2 (2023)
Publisher : Akademi Farmasi Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37089/jofar.v8i2.188

Abstract

Ifosfamid adalah obat kemoterapi anti kanker. Beberapa penelitian melaporkan efek samping ifosfamid adalah alopecia, mual muntah, diare, depresi sumsum tulang terutama leukositosis, sitisis hemoragik, neurotoksisitas dan nefrotoksisitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui validasi kuesioner, regimen kemoterapi ifosfamid dan efek samping akibat penggunaan ifosfamid pada pasien kanker di RSUP Dokter Kariadi Semarang periode Desember 2021- Januari 2022. Penelitian ini adalah studi observasional dengan pendekatan kohort prospektif. Penelitian ini dilakukan < 12 jam setelah responden mendapatkan regimen kemoterapi ifosfamid. Pengumpulan data menggunakan instrumen berupa kuesioner, wawancara dan data rekam medik. Subjek penelitian berjumlah 20 responden. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2021 sampai dengan Januari 2022 di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa validasi kuesioner efek samping penggunaan ifosfamid pada 8 item pertanyaan dinyatakan valid dan uji reabilitas sebesar 0,619. Terdapat 5 Regimen kemoterapi ifosfamid yang digunakan kepada pasien kanker di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Efek samping akibat penggunaan ifosfamid yang dirasakan adalah pusing, mual, muntah, kerontokan rambut, rasa kantuk, gelisah, sulit diajak bicara dan halusinasi serta efek samping yang tidak dirasakan oleh pasien adalah diare, buang air kecil berwarna merah dan terasa nyeri, penurunan kesadaran, dan kejang. Kesimpulan hasil penelitian menunjukan bahwa validasi kuesioner efek samping dinyatakan valid dan reliabel dengan 8 item pertanyaan. Regimen kemoterapi terbanyak adalah Ifosfamid- Doxorubicin- Mesna, dan efek samping yang terjadi akibat penggunaan ifosfamid adalah pusing, mual, muntah, kerontokan rambut, rasa kantuk, gelisah, sulit diajak bicara dan halusinasi.
Co-Authors . Fitriyani Adnan, Adnan Adrian A. Kaptein Adrian A. Kaptein Ajeng Diantini Akrom, Akrom Anak Agung Gede Sugianthara Andriana Sari Andriana Sari Antoni, Priski Aristia, Bella Fevi Armina Hikmawati Atikah Nur Shabrina Aulia Kurniapuri Auliya A. Suwantika Bambang Purwoko Budiyono Budiyono Cut Fatia Ulfa Cut Fatia Ulfa Damayanti, Elok Della Midi Wardhani Dyah A. Perwitasari Dyah A. Perwitasari Dyah Aryani Perwitasari Dyah Aryani Perwitasari Dyah Aryani Perwitasari Ela Fadilah Pramsa Endah Karuniawati Endang Yuniarti Endang Yuniarti Endang Yuniarti Endang Yuniarti Endang Yuniarti Endang Yuniarti Endang Yuniarti Fitri Ayu Wahyuni Fitri Ayu Wahyuni Fitri Qoriawaty Fitriyani Fitriyani Fitriyani, Fitriyani Ginanjar Zukhruf Saputri Gita Husna Rahmadani Haafizah Dania Hanindia Riyani Hanita Christiandari Herjanti Ratnawiningsih Hesty Riza Oktastika Hidayah Apriliawan Hidayati, Ana Iin Ike Ardiani Ilham Bintang Agung Imaniar Noor Faridah Joko Sudibyo Joko Sudibyo Jumiati Kaptein, Adrian A. Kurniyati, . Kurniyati, . Lukman Hakim Muh Muhlis Muhammad Muhlis Muhammad MuMuhlis Muhartati, Sri Aisyah Muhlis, Muh Murwiningsih Murwiningsih Musa Fitri Fatkhiya Nur Shabrina, Atikah Perwitasari, Dyah A. Priski Antoni Qarriy 'Aina Urfiyya Rahmiati, Siti Ratna R. Restu Pranandari Rikifani, Shoma Ruri Renggani Sandra Shabran Hadiq Shoma Rikifani Siti Rahmiati Siti Rahmiati Sri Aisyah Muhartati Sri Aisyah Muhartati Sri Awalia Febriana Stefy Muliyani Muljabar Sulastri Sulastri Susilo, Rinto Tina Rostinawati Triyo Nova Wirawan Adikusuma Yulia Indah Widianti Yuptarol Mujahidah