Made Mahaguna Putra
Fakultas Kedokteran, Universitas Pendidikan Ganesha

Published : 21 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing)

EFEKTIFITAS SENAM KAKI TERHADAP NILAI ANKLE BRACHIAL INDEX PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2: The Effectiveness of Foot Gymnastics on the Value of Ankle Brachial Index in Type 2 Diabetes Mellitus Patients Made Mahaguna Putra; Ida Ayu Mas Narayani; I Komang Gde Trisna Purwantara; NI Made Dwi Yunica Astriani
Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) Vol. 6 No. 1 (2020): JIKep | Maret 2020
Publisher : LPPM STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.962 KB) | DOI: 10.33023/jikep.v6i1.336

Abstract

Introduction: One complication of DM is a blood circulation disorder. Ways that can be done to prevent symptoms of complications are non-pharmacological therapy of foot gymnastics. Foot gymnastics is a physical exercise activity that prevents complications and is effective in increasing blood circulation. Method: The research method used the pre-experimental design approach with the design of the one group pretest-posttest design. The sample consisted of 54 respondents. The sampling technique used is nonprobability sampling, namely purposive sampling, collecting data using observation sheets measuring the value of ABI. Results: The results of the Paired T-Test statistical test obtained a value of p = 0.001, which means that there is an effect of Foot Gymnastics Against the Value of Ankle Brachial Index in Patients with Type 2 DM in the Work Area of ??Banjar II Health Center. Discussion: From the results of the study, it was found that the more age increases the risk of developing circulatory disorders. Where respondents with advanced age are in the category of moderate vascular disease.
LATIHAN FISIK INTENSITAS TINGGI MENURUNKAN TEKANAN DARAH: High Intensity Physical Exercise Reduce Blood Pressure Putu Indah Sintya Dewi; Made Mahaguna Putra; Aditha Angga Pratama; Putu Indah Wahyu Lestari
Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) Vol. 8 No. 1 (2022): JIKep | Februari 2022
Publisher : LPPM STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (389.014 KB) | DOI: 10.33023/jikep.v8i1.971

Abstract

Hipertensi merupakan diamana tekanan darah mengalami suatu peningkatan pada seseorang dengan tekanan darah sitolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan drah diastolik lebih dari 90 mmHg. Hipertensi merupakan salah satu masalah kesehatan yang di hadapi di Indonesia. Penyebab dari hipertensi ini secara pasti belum dapat diketahui, tetapi gaya hidup berpengaruh besar terhadap kasus ini, terdapat beberapa faktor yang menjadi risiko terjadinya hipertensi, seperti usia, jenis kelamin, merokok, dan gaya hidup kurang aktivitas yang dapat mengarah ke obesitas. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh high intensity interval training terhadap penurunan tekanan darah. Metode: Penelitian ini menggunakan metode literatur review yang menggunakan design study integrative review. Hasil: Artikel terakhir yang digunakan dalam literature review ini sebanyak 20 artikel yang memenuhi kreteria inklusi. Secara keseluruhan peneliti menemukan adanya pengaruh yang signifikan antara penurunan tekanan darah, dan denyut nadi. Kesimpulan: Hipertensi merupakan suatu kondisi peningkatan tekanan darah seseorang yang mengalami diatas normal. Dari hasil review artikel dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh high intensity interval training terhadap penurunan tekanan darah.
DERAJAT HIPERTENSI DAN AKTIFITAS FISIK PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKEMAS SUKASADA I : Degrees of Hypertension and Physical Activity in The Elderly in The Work Area of Sukasada Public Health Center I Wigotomo Ghozali; Ni Nyoman Ayu Desy Sekarini; Putu Irma Partiwi; Made Mahaguna Putra
Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) Vol. 8 No. 4 (2022): JIKep | Oktober 2022
Publisher : LPPM STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33023/jikep.v8i4.1308

Abstract

Pendahuluan : Lanjut usia seringkali dikaitkan dengan penyakit hipertensi.  Pada masa pandemic Covid-19 terjadi peningkatan jumlah penderita hipertensi pada lansia yaitu sebanyak 14,8%. Salah satu faktor yang menyebabkan peningkatan tersebut adalah lansia kurang melaksanakan aktivitas fisik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Derajat Hipertensi pada Lanjut Usia dengan Aktivitas Fisik Kurang dan Aktivitas Fisik Baik. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik yang bersifat retrospektif. Sample penelitian ini adalah Lansia yang berusia 55-65 tahun yang memiliki penyakit hipertensi di wilayah kerja Puskemas Sukasada I sejumlah 96 orang. Teknik pengambilan sample menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data yaitu responden mengisi kusioner dan dilakukan pemeriksaan tekanan darah pada responden untuk menentukan derajat hipertensi pada responden. Hasil penelitian diperoleh responden aktifitas fisik baik dengan derajat hipertensi tingkat I sejumlah 51(53,1%) respoden, dan hipertensi tingkat 2 dengan aktifitas baik sejumlah 15 (15,7%) responden. Hasil analisis data menggunakan Mann Whitney diperoleh perbedaan derajat hipertensi pada lanjut usia dengan aktivitas fisik kurang dan aktivitas fisik baik (p=0,000). Lansia diharapkan untuk melakukan aktifitas fisik secara rutin di rumah serta mengikuti program atau kegiatan fisik yang dilaksanakan pada posyandu