Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Ruaya : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmu Perikanan dan Kelautan

PERSENTASE JANTAN IKAN NILA (Oreochromis niloticus) HASIL PERENDAMAN DENGAN EKSTRAK DAUN SENGGANI (Melastoma candidum) DOSIS BERBEDA Muhammad Safir; Indira Ghandi; Novalina Serdiati; Madinawati Madinawati
Jurnal Ruaya : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmu Perikanan dan Kelautan Vol 11, No 2 (2023): Jurnal Ruaya : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmu Perikanan dan Kelautan
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/jr.v11i2.4888

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mendapatkan dosis optimum ekstrak daun senggani dalam menghasilkan persentase jantan tertinggi pada ikan nila (Oreochromis niloticus). Penelitian didesain menggunakan rancangan acak lengkap yang teridiri dari 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan yang diujikan yakni dosis ekstrak daun senggani; 0 (A/kontrol); 20 (B); 40 (C); 60 (D); 80 ppm (E). Larva ikan nila umur 7 hari direndam dalam air yang berisi ekstrak daun senggani sesuai dosis perlakuan selama 4 jam. Pasca perendaman, larva ikan nila dipelihara selama 60 hari. Pakan berupa cacing sutera diberikan selama 30 hari pertama dan selebihnya diberi pellet. Frekuensi pemberian pakan sebanyak 3 kali sehari (pukul 07.30-08.00, 12.30-13.00, dan 17.30-18.00 Wita). Hasil penelitian menunjukkan persentase kelamin jantan (KJ) pada perlakuan A, B, C, D, dan E secara berurut masing-masing sebesar 45%, 65%, 72%, 77,5%, dan 80%. Laju pertumbuhan harian (LPH) dan kelangsungan hidup (KH) untuk semua perlakuan berkisar antara 7,28-7,58 %/hari dan 85-95%. Hasil analisis menunjukkan persentase KJ ikan nila tertinggi terdapat pada perlakuan 80 ppm yakni sebesar 80%. LPH dan KH tidak berbeda secara signifikan antar semua perlakuan (P>0,05). Kesimpulan, ekstrak daun senggani (M. candidum) dengan dosis 80 ppm menghasilkan persentase jantan tertinggi (80%) pada ikan nila.