Jurnal Pendidikan Nasional
Jurnal Pendidikan Nasional is scientific journal that published papers that contribute to debates in the field of education. This includes educational administration, counseling, educational technology, primary school teacher education, early childhood teacher education, non-formal education, special education and psychology. Work that is comparative and socially critical and which addresses issues such as power, authority, ideals, principles, diversity and difference in the field of education is welcome.
Articles
11 Documents
Search results for
, issue
"Vol. 2 No. 1 (2022): Juni 2022"
:
11 Documents
clear
<![CDATA[ANALISIS KEBUTUHAN BAHAN AJAR BAHASA INGGRIS DENGAN METODE TOTAL PHYSICAL RESPONSE (TPR) BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER DI SEKOLAH DASAR ]]>
<![CDATA[Rindilla Antika]]>;
<![CDATA[Elsy Melia Syari]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Nasional Vol. 2 No. 1 (2022): Juni 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nasional ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55249/jpn.v2i1.18
<![CDATA[This study aims to describe English teaching materials and identify the needs of English language teaching materials based on character education by using the Total Physical Response (TPR) method at SDIT Mutiara Bunda Kota Pariaman. This research is a Research Development (R and D) with qualitative descriptive research design. Participants of this study were teachers and students of grade V SDIT Mutiara Bunda Kota Pariaman. Instruments of this research are questionnaires, interviews, and observations. The results showed that teachers and students needed English-based teaching materials based on character education. The teaching material needed is a teaching material that is easy to understand and comprehend and it can be used by teachers and students. In addition, the teaching materials are also able to make students active, creative, and communicative. Moreover, the attitude the students wants are a confident attitude, responsibility, and love to to work hard. Thus, it can be concluded that English teaching materials need to be developed using Total Physical Response (TPR) method based on character education]]>
<![CDATA[STUDENTS’ RESPONSES ON THE EFFECTIVENESS OF THE ODD AND EVEN NUMBER SYSTEMS DURING COVID-19 OUTBREAK ]]>
<![CDATA[Karnida Khidir]]>;
<![CDATA[Armilia Riza]]>;
<![CDATA[Elmiati Elmiati]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Nasional Vol. 2 No. 1 (2022): Juni 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nasional ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[This research was motivated by changes in the learning system carried out due to the covid-19 pandemic. This study relates to the effectiveness of learning using the odd-even system that is felt by teachers and students. This study aims to determine whether the teaching and learning of the odd-even system is effective for teachers and students at SMP Negeri 1 Luhak Nan Duo. This type of research is a qualitative description. The participants of this research are teachers who teach in class VIII and students in class VIII at SMP Negeri 1 Luhak Nan Duo. This study uses a total sampling of 2 teachers who teach in class VIII and 230 students in class VIII. The instruments used in this study were questionnaires and interviews. In this study, researchers collected data by distributing questionnaires via google form and distributing questionnaires to 230 students to schools. From the results of this data analysis, it shows that the ineffective quality of instruction, Appropriate levels of instruction, Incentive, and time felt by students. From the results of the analysis above, it can be concluded that this odd-even system can still be carried out if the pandemic continues, provided the teacher evaluates the obstacles faced by students during the odd-even system learning.]]>
<![CDATA[PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA DI KELAS V SDN 12 2x11 ENAM LINGKUNG ]]>
<![CDATA[Rina Novitri]]>;
<![CDATA[Silvia Roza]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Nasional Vol. 2 No. 1 (2022): Juni 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nasional ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55249/jpn.v2i1.21
<![CDATA[Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa kelas V SDN 12 2x11 Enam Lingkung. Faktor penyebabnya antara lain keterlibatan siswa di dalam proses pembelajaran matematika masih kurang terlihat, penyelesaian soal–soal tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari–hari, sehingga siswa merasa pelajaran itu hanya teori yang harus dihafal dan selama proses pembelajaran belum menggunakan model yang membuat siswa aktif dalam belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) terhadap hasil belajar Matematika di kelas V SDN 12 2x11 Enam Lingkung. Jenis penelitian ini adalah penelitian Pre-Ekpserimental atau Eksperimen lemah sedangkan rancangan penelitian design statistic group comporison. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 12 2x11 Enam Lingkung sebagai kelas eksperimen dan kelas V SDN 03 2x11 Enam Lingkung sebagai kelas kontrol. Pengambilan Sampel pada penelitian ini menggunakan teknik total sampling. Data dalam penelitian ini berupa hasil belajar Matematika melalui hasil posttest dengan bentuk Multiple choice.Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik analisis data pada dimensi pengetahuan. Hasil penelitian nilai rata-rata kedua kelas menunjukkan bahwa kelas eksperimen memperoleh rata-rata sebesar 84 sedangkan nilai rata-rata yang diperoleh di kelas kontrol yaitu 72,57. Berdasarkan uji t didapat thitung =3,61 dan ttabel dengan derajat kebebasan dk 32 dari tabel t(0.95)(32)= 1,68. pada taraf nyata , dari hasil perhitungan terlihat bahwa thitung>ttabel berarti H0 ditolak penerimaan H0 dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model contextual teaching and learning (CTL) terhadap hasil belajar siswa kelas V pada pembelajaran Matematika di SDN 12 2x11 Enam Lingkung.]]>
<![CDATA[KENDALA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DARING PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI KELAS TINGGI SD NEGERI 30 SUNGAI GERINGGING KABUPATEN PADANG PARIAMAN ]]>
<![CDATA[Silvia Herlina]]>;
<![CDATA[Yahyar Erawati]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Nasional Vol. 2 No. 1 (2022): Juni 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nasional ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55249/jpn.v2i1.22
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk melihat Kendala Pembelajaran Daring yang dilaksanakan di Sekolah Dasar sejak pandemi Covid-19. Semua kegiatan pembelajaran tatap muka yang biasa dilakukan di sekolah berubah menjadi pembelajaran berbasis online dan berdampak bagi guru sekolah dasar dalam menyampaikan materi pembelajaran.. Tujuan penelitian adalah untuk Kendala dan Upaya Pembelajaran Daring di Sekolah Dasar pada saat pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan subjek penelitian kelas IV, V, VI di SD Negeri 30 Sungai Geringging. Jenis penelitian ini adalah penelitian Deskriptif yang menggunakan data deskriptif berupa kata-kata tetulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Sumber data yang digunakan adalah Observasi, Wawancara, dan dokumen, kadang-kadang dipergunakan secara bersama secara individual. Subjek yang diteliti adalah Guru kelas, Siswa Orang tua kelas IV, V, dan VI di SD Negeri 30 Sungai Geringging. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kendala dan Upaya Pembelajaran Daring di Sekolah Dasar pada saat pandemi Covid-19. Kendala pembelajaran daring yaitu Kendala Pembelajaran Daring pada Akses Internet, Keterampilan Guru dalam Mengajar, Kendala Minat baca Siswa, dan Kendala Bimbingan dari Orang Tua. Upaya pembelajaran daring ini baik digunakan tetapi perlu ditambahkan dengan model pembelajaran luar jaringan (luring). Hal ini dikarenakan jika hanya pembelajaran daring saja maka kejujuran dan kemandirian siswa dalam mengerjakan tugas kurang terkontrol. Sehingga akan baik jika model pembelajaran daring ini dilanjutkan dengan ditambahkan pembelajaran tatap muka.]]>
<![CDATA[PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MENGGALI ISI DAN AMANAT PANTUN DI SD 01 NAN SABARIS ]]>
<![CDATA[Daryusti]]>;
<![CDATA[Rina Novitri]]>;
<![CDATA[Muslim]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Nasional Vol. 2 No. 1 (2022): Juni 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nasional ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55249/jpn.v2i1.23
<![CDATA[Penelitian ini dilatarbelakangi oleh bagaimana menggali isi dan amanat pantun oleh siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri 01 Nan Sabaris pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. Penelitian ini bertujuan agar siswa tersebut bisa mencari amanat yang terdapat dalam pantun yang terlihat pada mata pelajaran Bahasa Indonesia di Kelas V Sekolah Dasar Negeri 01 Nan Sabaris. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Lokasi penelitian di Nagari Pauhkambar Kecamatan Nan Sabaris Kabupaten Padang Pariaman. Pengambilan informan dalam penelitian ini dengan Snowball Sampling. Informan dari penelitian ini adalah Siswa dan Guru. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan melalui foto. Uji keabsahan data penelitian ini yaitu melalui 4 kriteria keabsahan data yaitu derajat kepercayaan ( creadibility ) , Keteralihan ( Transferability ) , Kebergantungan ( Dependability ) , dan Kepastian ( Confirmability ) Hasil analisis dan wawancara dengan informan, proses komunikasi dengan yang dilakukan Guru Kelas V sudah dapat dikatakan berjalan dengan baik. Sebagai Komunikator Guru mampu memberikan contoh – contoh pantun yang bisa bermanfaat bagi anak. Interaksi guru dengan siswa sudah berjalan dengan baik, tentu saja pantun yang diberikan guru mudah dimengerti oleh anak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran pantun sangat penting untuk diajarkan pada siswa.]]>
<![CDATA[AMERICAN SLANG FOUND IN DESPICABLE ME 3 MOVIE ]]>
<![CDATA[Cici Mailisa]]>;
<![CDATA[Yola Merina]]>;
<![CDATA[Siska]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Nasional Vol. 2 No. 1 (2022): Juni 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nasional ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55249/jpn.v2i1.29
<![CDATA[Slang is an informal language that is often used and known by a particular community or society. In this study, the researcher seeks to find out the types of slang and also find out how the functions of slang are used. In this analysis, researchers rely on Despicable Me 3 as a data source. It is from this film that the data are collected and adapted to the theory that focuses on type and function by Allan and Buridge (2006). To compile the results, the researcher used a qualitative descriptive method. In collecting data, several stages have been carried out such as watching the film, citing the data, and reviewing it in an effort to adapt it to the theory. As a result, three types of slang were found, namely Fresh and Creative, Flippant, and Imitative. Other types such as clipping and acronym could not be found. Then the researcher observed 5 functions which can also be found in this film, they are to address, to humiliate, to express impression, to initiate and to show intimacy. ]]>
<![CDATA[STUDENTS’ ATTITUDE TOWARD E- LEARNING DURING COVID 19 PANDEMIC AT STKIP PGRI SUMATERA BARAT ]]>
<![CDATA[Rani Autila]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Nasional Vol. 2 No. 1 (2022): Juni 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nasional ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55249/jpn.v2i1.30
<![CDATA[This research investigated students’ attitude toward E- Learning during Covid 19 Pandemic at Sosiology Departement of STKIP PGRI Sumatera Barat. Attitude can influence students’ way of thinking, feeling, or making sense of the learning process. Thus, teachers need to know about students’ attitude. In this study, researcher investigated students’ attitude involve students’ thinking, feeling and behavior using empirical data. The purpose was to find how are the students’ attitude of thinking, feeling and behavior on the use of E-learning during Covid 19 Pandemic at Sosiology Departement of STKIP PGRI Sumatera Barat. The method of research is quantitative method with the design was descriptive or survey research. The type of survey was Cross-sectional research. This study examines all students at Sosiology Departement session 2020 A of STKIP PGRI Sumatera Barat which totally twentythree students. The data were taken form a questionnaire. The findings of the research showed that students have a positive thinking and feeling toward e- learning with mean average 3,5 (N=23, st.d= 0.9). In contrast, they have a negative behavior toward e- learning with mean average 2,9 (N=23, st.d =1,0). Thus, it is sugested for teacher to change their students from negative attitude into positive attitude.]]>
<![CDATA[PELAKSANAAN KURIKULUM ADAPTIF DALAM PROGRAM EVALUASI UNTUK ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SEKOLAH INKLUSI ]]>
<![CDATA[Tania Natasha]]>;
<![CDATA[Widya Prasetyaningtyas]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Nasional Vol. 2 No. 1 (2022): Juni 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nasional ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55249/jpn.v2i1.34
<![CDATA[Pelaksanaan kurikulum adaptif dalam program evaluasi untuk anak berkebutuhan khusus di SMA Garuda Cendekia untuk menambah wawasan dan pengetahuan mengenai pelaksanaan kurikulum adaptif dalam evaluasi pembelajaran anak berkebutuhan khusus di sekolah inklusi melalui pengamatan langsung dan wawancara. Tujuannya untuk mengetahui apakah pelaksanaan evaluasi pembelajaran yang diberikan kepada anak berkebutuhan khusus tersebut sudah berjalan secara efektif atau belum. Metode penelitiannya kualitatif melalui observasi dan wawancara kepala sekolah, learning support, siswa berkebutuhan khusus pada saat pembelajaran berlangsung. Terdapat penyesuaian jumlah soal dan waktu dalam evaluasi. soal yang sulit dianggap tidak fungsional untuk anak berkebutuhan khusus sehingga dihilangkan. penilaian menggunakan observasi seperti keterampilan dan sikap serta praktikum dilakukan secara terpisah. Learning Support bekerja sama dengan guru reguler dalam penyusunan soal untuk anak berkebutuhan khusus. Terdapat kode yang melambangkan soal-soal untuk siswa akomodasi dan modifikasi. Evaluasi di SMA Garuda Cendekia dilaksanakan menggunakan kurikulum adaptif melalui kedua programnya yaitu Akomodasi dan Modifikasi.]]>
<![CDATA[KONTRIBUSI IKLIM SEKOLAH DAN KEPEMIMPINAN YANG MELAYANI (SERVANT LEADERSHIP) TERHADAP KINERJA GURU SD NEGERI DI KECAMATAN LUHAK NAN DUO KABUPATEN PASAMAN BARAT ]]>
<![CDATA[Randia Sukmadewi]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Nasional Vol. 2 No. 1 (2022): Juni 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nasional ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55249/jpn.v2i1.36
<![CDATA[Penelitian ini dilatar belakangi dari hasil pengamatan peneliti pada SD Negeri Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat yang menunjukkan masih rendahnya kinerja guru. Banyak faktor yang mempengaruhi kinerja guru, di antaranya adalah iklim sekolah dan Kepemimpinan yang melayani (servant leadership). Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Kontribusi iklim sekolah terhadap kinerja guru SD Negeri di Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat, (2) Kontribusi kepemimpinan yang melayani (servant leadership) terhadap kinerja guru SD Negeri di Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat, dan (3) Kontribusi iklim sekolah dan kepemimpinan yang melayani (servant leadership) secara bersama-sama terhadap kinerja guru SD Negeri di Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif non eksperimen dengan populasi guru SD Negeri Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat sebanyak 248 guru orang, sampel diambil dengan menggunakan stratified proporsional random sampling, sampel dalam penelitian ini berjumlah 108 orang guru. Instrumen penelitian ini menggunakan angket. Hasil analisis data menunjukkan bahwa : (1) Iklim sekolah memberikan kontribusi signifikan terhadap kinerja guru SD Negeri di Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat sebesar 6.2%. (2) Kepemimpinan yang melayani (servant leadership) memberikan kontribusi signifikan terhadap kinerja guru SD Negeri di Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat sebesar 13,0%. (3) Iklim sekolah dan kepemimpinan yang melayani (servant leadership) memberikan kontribusi signifikan terhadap kinerja guru SD Negeri di Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat sebesar 24,4%. Hasil temuan ini dapat disimpulkan bahwa hipotesis dapat diterima secaraempiris. Hasil temuan ini dapat disimpulkan bahwa iklim sekolah dan kepemimpinan yang melayani (servant leadership) merupakan dua faktor yang berkontribusi terhadap kinerja guru SD Negeri di Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat. Oleh sebab itu diharapkan kepada pihak-pihak terkait agar meningkatkan iklim sekolah dan kepemimpinan yang melayani (servant leadership) agar kinerja guru dapat meningkat.]]>
<![CDATA[HUBUNGAN GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SISWA DI SEKOLAH DASAR ]]>
<![CDATA[Mal Alfahnum]]>;
<![CDATA[Rani Puspita Sari]]>;
<![CDATA[Maya Masitha Astriani]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Nasional Vol. 2 No. 1 (2022): Juni 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nasional ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55249/jpn.v2i1.37
<![CDATA[Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apakah terdapat hubungan antara gaya belajar dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam di Sekolah Dasar Negeri Kabupaten Kuantan Singingi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis apakah terdapat hubungan antara gaya belajar dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam di Sekolah Dasar. Metode peneitian yang digunakan adalah metode survei dengan teknik pendekatan korelasional. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner, observasi serta dokumentasi. Data diperoleh dari 248 responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara gaya belajar dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam yang ditunjukkan oleh nilai t hitung yang lebih besar dari t tabel.]]>
