Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA KREATIVITAS DAN KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA SMA NEGERI DI KONAWE Moita, Syamsuri; Halim, Muliha
Jurnal Wahana Kajian Pendidikan IPS Vol 3, No 2 (2019): Terbit 2 kali dalam setahun
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (464.865 KB) | DOI: 10.33772/jwkp-ips.v3i2.9689

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: (1) Hubungan antara kreativitas dengan prestasi belajar sosiologi, (2) Hubungan Kecerdasan emosional dengan prestasi belajar sosiologi, (3) Hubungan antara Kreastivitas dan kecerdasan emosional secara bersama-sama dengan prestasi belajar sosiologi pada SMA Negeri Di Konawe.  Lokasi Penelitian ini adalah SMA Negeri Di Konawe. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dan alat pengumpulan data menggunakan angket. Populasi penelitian berjumlah 686 orang. Penarikan sampel inlakukan secara proportionale simple random sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 87 0rang. Tehnik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan regresi ganda.. Hasil penelitian ini menunjukan: (1) Kreativitas berhubungan  dan signifikan dengan prestasi belajar  sosiologi siswa SMA Negeri Di Konawe, dengan kontribusi sebesar 28,8% nilai t hitung sebrasar 5,864 dan nilai propabilitas sebesar 0,000; (2) Kecerdasan emosional siswa berhubungan  dan signifikan dengan prestasi belajar siswa SMA Negeri Di Konawe, dengan kontribusi sebesar 29,2% nilai t hitung sebrasar 5,340 dan nilai propabilitas sebesar 0,000; (3) Kreastivitas dan kecerdasan emosional siswa secara bersama-sama berhubungan  dan signifikan  dengan prestasi belajar sosiologi siswa  SMA Negeri Di Konawe. Dengan kontribusi sebesar 35,4% nilai F hitung sebrasar 22,983 dan nilai propabilitas sebesar 0,000.Kata kunci: Kreativitas; Kecerdasan Emosional; Prestasi Belajar
ANALISIS USAHA BATU MERAH SEBAGAI SUMBER MATA PENCAHARIAN DAN PENDAPATAN MASYARAKAT DI DESA MABULUGO KECAMATAN KAPONTORI KABUPATEN BUTON Nurmina, Nurmina; Halim, Muliha; Ilham, Muh
Jurnal Online Program Studi Pendidikan Ekonomi Vol 5, No 4 (2020): Jurnal Online Program Studi Pendidikan Ekonomi
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (253.993 KB) | DOI: 10.36709/jopspe.v5i4.13481

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui berapa besar pendapatan usaha batu merah di Desa Mabulugo Kecamatan Kapontori Kabupaten Buton. Metode penelitian yang digunakan yaitu jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan kuantitatif deskriptif. Jenis penelitian dan sumber data dalam penelitian ini yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, studi dokumen. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis Deskriptif. Hasil penelitian dilapangan mengungkapkan bahwa di Desa Mabulugo kehadiran usaha batu merah yang ada di Desa Mabulugo  Kecamatan Kapontori Kabupaten Buton adalah sumber mata pencaharian dan pendapatan responden termasuk masyarakat terutama tenaga kerjanya telah memberikan sumbangsih dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Mabulugo. Usaha batu merah telah menciptakan lapangan kerja dan optimalisasi fungsi lahan di desa karena pada umumnya lahan pembuatan batu merah adalah lahan yang kurang produktif. Kemudian pada hasil pembahasan di atas menunjukan bahwa nilai penerimaan atas biaya R/C Ratio rata-rata responden adalah > 1 yang artinya usaha batu merah ini layak untuk diteruskan dan menguntungkan.
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DI SMA NEGERI 1 TIKEP KECAMATAN TIWORO KEPULAUAN KABUPATEN MUNA BARAT Ferni, Ferni; Taena, La; Halim, Muliha
Jurnal Online Program Studi Pendidikan Ekonomi Vol 4, No 1 (2019): Jurnal Online Program Studi Pendidikan Ekonomi
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (255.911 KB) | DOI: 10.36709/jopspe.v4i1.13525

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tentang implementasi pendidikan multikultural dan nilai-nilai yang terkandung dalam pendidikan multikultural di SMA Negeri 1 Tikep Kecamatan Tiworo Kepulauan Kabupaten Muna Barat. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini  adalah  guru bidang studi Sosiologi dan PKn, Kepala Sekolah, serta Siswa. Objek dalam penelitian  ini berupa pelaksanaan pendidikan multikultural di sekolah dan nilai-nilai yang terkandung dalam implementasi pendidikan multikultural. Tempat penelitian bertempat di SMA Negeri 1 Tikep Kecamatan Tiworo Kepulauan Kabupaten Muna Barat. Pengumpulan data menggunakan metode observasi berpatisipasi, wawancara mendalam, dan studi dokumen. Analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan teori Miles dan Huberman yaitu melalui empat jalur meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi teknik dan sumber. Hasil penelitian menunjukan program dan pelaksanaan pendidikan multikultural yang dilakukan sekolah dalam mengimplementasikan pendidikan multicultural melalui, (1) integrasi kedalam RPP dan silabus mata pelajaran Sosiologi dan Pendidikan kewarganegaraan yang terdiri atas lima komponen  yaitu: Tujuan, Materi, Metode, Media dan Evaluasi pembelajaran. Pengintegrasian dalam mata pelajaran dilakukan pada setiap pokok bahasan atau tema dalam pembelajaran. Didukung dengan kebijakan sekolah yang melaksanakan pendidikan multikultural, menyediakan fasilitas kebutuhan siswa, melakukan kegiatan di luar sekolah dengan mengikutsertakan siswa dalam berbagai kegiatan di luar sekolah. (2) integrasi kedalam kegiatan pengembangan diri secara terprogram dan tidak terprogram. Kegiatan pengembangan diri secara terprogram berupa ekstrakurikuler dan kegiatan pengembangan diri tidak terprogram terdiri dari kegiatan rutin yang dilakukan secara terjadwal, kegiatan spontan dan kegiatan keteladanan. (3) nilai-nilai yang terkandung dalam pendidikan multikultural terbagi atas beberapa bagian diantaranya: Demokrasi, kerjasama, toleransi, dan saling menghormati.
Analisis Prosedur Pemberian Kredit Pada Koperasi Unit Desa (KUD) Tunas Sari Desa Bonea Kecamatan Lasalepa Kabupaten Muna Andriani, Lila; Turi, La Ode; Halim, Muliha
Jurnal Online Program Studi Pendidikan Ekonomi Vol 5, No 3 (2020): Jurnal Online Program Studi Pendidikan Ekonomi
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (217.975 KB) | DOI: 10.36709/jopspe.v5i3.13299

Abstract

This study aims to determine the implementation of credit granting procedures in the Village Unit Cooperatives Tunas Sari, Bonea village, Lasalepa District, Muna Regency. With data collection techniques through interviuw observation and documentation. Data obtained at the Village Unit Cooperatives Tunas Sari. Data analysis using descriptive qualitative. The results show that the procedure for granting credit in the Village Unit Cooperative Tunas Sari has fulfilled several procedures that include credit application procedures, credit analysis, credit decisions and credit disbursement. At the credit analysis stage using the 5C approach (Character, Capacity, Capital, Collateral dan Condition) those who did not meet the criteria averaged 0,74% peryear during 2013-2015.
Analisis Pendapatan Keluarga Nelayan Kelurahan Gu Timur Kecamatan Lakudo Kabupaten Buton Tengah U.Z, L.M. Insanul Kamil; Halim, Muliha; Ilham, Muh
Jurnal Online Program Studi Pendidikan Ekonomi Vol 5, No 3 (2020): Jurnal Online Program Studi Pendidikan Ekonomi
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (232.049 KB) | DOI: 10.36709/jopspe.v5i3.13154

Abstract

The purpose of this study was to prove the income of a fisherman family in one month in Gu Timur Village, Lakudo District, Buton Tengah District. With the determination of the sample in this study that is East Gu Lakudo District of Central Buton Regency as many as 127 families with a sample of 16 people who make a living as a fishing trawler. The method of this research is quantitative descriptive research. The analysis technique of this research is the analysis of fishermen's family income with income analysis NI = TR-TC. From the results of research conducted in Gu Timur Subdistrict, Lakudo Subdistrict, Central Buton Regency, it can be concluded that the acquisition of income levels using trawlers is an average value of Rp 5,112,500. and costs incurred for the needs of fishermen obtained an average value of Rp. 1,231,813. Net income can be obtained from the revenue of catches sold directly and fishermen who have a dry fish business are reduced by the costs and consumption needed so as to produce a net income with an average value of fishermen income of Rp. 3,172.156
PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII JURUSAN AKUNTANSI DI SMK NEGERI 1 KENDARI R, Jamila; Halim, Muliha; Hindaryatiningsih, Nanik
Jurnal Online Program Studi Pendidikan Ekonomi Vol 4, No 1 (2019): Jurnal Online Program Studi Pendidikan Ekonomi
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (243.4 KB) | DOI: 10.36709/jopspe.v4i1.13529

Abstract

Penelitian  ini bertujuan  untuk  menganalisis dan mengetahui (1) Pengaruh motivasi kerja terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII jurusan  Akuntansi di SMK Negeri 1 Kendari, (2) Pengaruh praktik kerja industri terhadap kesiapan kerja siswa  kelas XII jurusan  Akuntansi di SMK Negeri 1 Kendari,(3) Pengaruh Motivasi kerja dan praktik kerja industri secara bersama-sama terhadap kesiapan  kerja  siswa kelas  XII jurusan Akuntansi di SMK Negeri 1 Kendari. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII Jurusan Akuntansi di SMK Negeri 1 Kendari. Penelitian menggunakan sampel sebanyak 115 siswa kelas XII jurusan  Akuntansi di SMK Negeri 1 Kendari yang dipilih dengan teknik probability sampling yaitu stratified random  sampling  dan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan dokumentasi. Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan metode analisis regresi linear berganda dengan bantuan SPSS Versi 16. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) Motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII Jurusan Akuntansi di SMK Negeri 1 Kendari dengan thitung > ttabel yaitu 17, 022 > 1,981 dan positif dengan koefisien β1 yaitu 0,804. Hal ini berarti bahwa setiap peningkatan satu satuan motivasi kerja siswa maka kesiapan kerja siswa juga meningkat sebesar 80,4%, (2) Praktik kerja industri berpengaruh signifikan terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII Jurusan Akuntansi di SMK Negeri 1 Kendari dengan thitung > ttabel yaitu 1,998  > 1,981 dan positif dengan koefisien β2 yaitu 0,162. Hal ini berarti bahwa setiap peningkatan satu satuan kualitas praktik kerja industri maka kesiapan kerja siswa juga meningkat sebesar 16,2%, (3) Motivasi kerja dan praktik kerja industri secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kesiapan kerja siswa siswa kelas XII Jurusan Akuntansi di SMK Negeri 1 Kendari dengan Fhitung > Ftabel yaitu 150,805 > 3,08 dan positif dengan R = 0,854 dan koefisien determinasi R2 = 0,729. Hal ini berarti bahwa 72,9 % kesiapan kerja dipengaruhi oleh motivasi kerja dan kualitas praktik kerja industri dan sisanya 27,1 % dipengaruhi/ dijelaskan oleh variabel lain di luar model
Kajian Model Konversi Lahan Persawahan Di Desa Lantowonua Kecamatan Rumbia Kabupaten Bombana Trisnawati, Leni; Halim, Muliha; Ekonomi, Rizal
Jurnal Online Program Studi Pendidikan Ekonomi Vol 5, No 2 (2020): Jurnal Online Program Studi Pendidikan Ekonomi
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (240.477 KB) | DOI: 10.36709/jopspe.v5i2.13312

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan (1) Faktor yang menyebabkan sehingga petani melakukan tindakan konversi lahan persawahan di Desa Lantowonua. (2) Dampak yang ditimbulkan pasca konversi lahan persawahan di Desa Lantowonua terhadap tingkat pendapatan masyarakat. Metode dalam penelitian ini adalah menggunakan deskriptif kualitatif dimana dalam penentuan informan penelitian dilakukan secara sengaja (purposive sampling). Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode analisis interpretatif. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa faktor penyebab terjadinya konversi lahan persawahan menjadi lahan permukiman, disebabkan oleh 1) faktor alam meliputi berkurangnya sumber air bagi lahan persawahan serta menurunnya kualitas tanah, sehingga terjadi penurunan produktifitas lahan persawahan. Adapun faktor sosial budaya merupakan bentuk adaptasi masyarakat terhadap perubahan kondisi sosial yang terjadi di Desa Lantowonua, karena kebutuhan ekonomi dan harapan akan pemenuhan kebutuhan ekonomi secara cepat, sehingga dikonversi atau dialihfungsikan menjadi lahan untuk kawasan permukiman baru. Dampak  positifnya berupa adanya pendapatan atau penghasilan yang  lebih besar pada masa tertentu yang dapat digunakan untuk pemenuhan kebutuhan pendidikan anak, perbaikan rumah tempat tinggal dan pengadaan barang berharga yang dapat dijadikan tabungan seperti emas serta tabungan untuk kebutuhan mendesak. Dampak negatifnya adalah menurunnya bahkan tidak menentunya pendapatan selanjutnya, karena berkurangnya sumber mata pencaharian akibat terjualnya lahan persawahan
KERAJINAN TENUN DI DESA WUNA Jupri, Jupri; Halim, Muliha
Jurnal Penelitian Pendidikan Sejarah UHO Vol 5, No 2 (2020): Jurnal Penelitian Pendidikan Sejarah UHO
Publisher : Jurusan Pendidikan Sejarah, Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jpps.v5i2.15464

Abstract

ABSTRAK: Adapun tujuan penelitian ini adalah: untuk menjelaskan (1) proses tenun sarung Muna di Desa Wuna Kecamatan Barangka, (2) ragam dan motif dari warna sarung tenun pada masyarakat Muna barat (3) makna simbolik sarung Muna barat di Desa Wuna. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Wuna Kecamatan Barangka Kabupaten Muna Barat pada bulan April sampai bulan September 2019. Jenis penelitian ini adalah tipe kualitatif dengan pendekatan etnografi. Penelitian ini difokuskan pada kerajinan tenun di Desa Wuna Kecamatan Barangka Kabupaten Muna Barat. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa: Kerajinan sarung tenun adat Muna barat dalam proses pembuatanya dilakukan dalam dua tahapan dan menggunakan 2 orang  tenaga yaitu tahap menghani atau meluruskan (desoro) dan tahap menenun (domooru). Alat-alat yang digunakan dalam menghani dan menenun antara lain yaitu benang, katai (papan untuk menenun), tetera, bhibhita (mata gun), parambhibhita, kangkai, dhangka (sisir kain), kaju, ati, tali kundo (papan penahan punggung), bhalida (pengetek), kusoli, lobu (tempat gulung benang) suambi (tali pembantu), ka’e, kandole, kafetadaha, kabhuntulaha, kaghua. Dan bentuk warna sarung serta makna simbolik sarung adat Muna barat disesuaikan dengan stratifikasinya yaitu golongan kaomu (golongan bangsawan, golongan walaka (golongan sara), golongan fitubhengkauno (golongan terendah). Kata Kunci: Proses, Ragam Motif Dan Makna Sarung ABSTRACT: The objectives of this study are: to explain (1) the weaving process of the Muna sarong in Wuna Village, Barangka District, (2) the variety and motifs of the color of the woven sarong in the West Muna community (3) the symbolic meaning of the Muna barat sarong in Wuna Village. This research was conducted in Wuna Village, Barangka District, West Muna Regency from April to September 2019. This type of research is a qualitative type with an ethnographic approach. This research is focused on weaving crafts in Wuna Village, Barangka District, West Muna Regency. The results of this study explain that: The craft of the traditional Muna barat woven sarong in the manufacturing process is carried out in two stages and uses 2 personnel, namely the fishing or straightening stage (desoro) and the weaving stage (domooru). The tools used in farming and weaving include threads, dwarfs (boards for weaving), tetera, bhibhita (gun eyes), parambhibhita, kangkai, dhangka (cloth combs), kaju, ati, kundo rope (back support boards). , bhalida (pengetek), kusoli, lobu (where the thread rolls) suambi (supporting rope), ka'e, kandole, kafetadaha, kabhuntulaha, kaghua. And the shape of the color of the sarong and the symbolic meaning of the traditional western Muna sarong are adjusted to the stratification, namely the kaomu group (aristocratic class, walaka group (sara group), fitubhengkauno group (lowest class).  Keywords: Process, Variety of Motifs and Meanings of the Sarong
ANALISIS PENDAPATAN PETANI JAGUNG DI DESA POLENGA KECAMATAN WATUBANGGA KABUPATEN KOLAKA Hermianti, Hermianti; Halim, Muliha; hayari, hayari
Jurnal Penelitian Pendidikan Sejarah UHO Vol 6, No 2 (2021): Jurnal Penelitian Pendidikan Sejarah UHO
Publisher : Jurusan Pendidikan Sejarah, Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jpps.v6i2.20005

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini ialah: 1) Untuk mendeskripsikan pendapatan petani jagung dalam satu periode penanaman jagung di Desa Polenga Kecamatan Watubangga Kabupaten Kolaka. 2) Untuk menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan petani jagung di Desa Polenga Kecamatan Watubangga Kabupaten Kolaka. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Metode penelitian kuantitatif dengan tahapan-tahapan sebagai berikut: 1) Teknik pengumpulan data terdiri dari wawancara, angket dan dokumentasi 2) Teknik analisis data yaitu persentase dan analisis R/C ratio. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Dengan jumlah informan 15 orang dilihat bahwa pendapatan yang efisien/menguntungkan yaitu Sirang dengan jumlah 2,97 dan Hasrida 2,70 dengan luas lahan 1 Ha. Hasil ini didapatkan setelah melakukan tes rasio pada masing-masing  informan. Sedangkan pendapatan yang terendah setelah melakukan tes rasio yaitu Tadi dengan jumlah 2,22, Zakaria 2,27, dan Asdar dengan jumlah 2,29 dengan luas lahan masing-masing 800 m2. Untuk informan dengan luas lahan tertinggiyaitu Ruspardi dengan luas lahan 2 Ha, setelah menggunakan rumus rasio yang didapatkan yaitu 2,42 yang berarti keuntungan yang didapatkan Ruspardi cukup tinggi namun tidak sebanyak yang didapatkan oleh informan Sirang dikarenakan harga jual jangung yang berbeda. Dan informan Ruspardi mempunyai biaya pengeluaran yang tinggi karena semakin luas lahan yang ditanami jagung maka semakin banyak pula biaya yang dikeluarkan sehinggaa pendapatan menguntungkan namun tidak terlalu tinggi. Faktor-Faktor yang mempengaruhi pendapatan petani jagung di Desa Polenga Kecamatan Watubangga Kabupaten Kolaka, yaitu: (a) faktor luas lahan, (b) faktor cuaca, (c) faktor benih, (d) faktor pestisida, (e) faktor pupuk, (f) faktor harga.
THE EFFECT OF LEARNING MODELS AND LEARNING STYLES ON ECONOMIC LEARNING OUTCOMES (EXPERIMENTS ON CLASS X STUDENTS OF SMA NEGERI 4 KENDARI) Samlia, Samlia; Ahiri, Jafar; Halim, Muliha
Jurnal Wahana Kajian Pendidikan IPS Vol 5, No 1 (2021): Terbit 2 kali dalam setahun
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jwkp-ips.v5i1.18926

Abstract

Rendahnya hasil belajar  ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 4 Kendari diperlukan peningkatan strategi pembelajaran melalui penerapan model-model pembelajaran yang mampu meningkatkan hasil belajar serta minat belajar siswa. Model Problem Based Learning dan model pembelajaran Inkuiri dinggap efektif meningkatkan hasil belajar siswa.  Selain model pembelajaran yang digunakan, gaya belajar siswa juga berpengaruh terhadap hasil belajar. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif metode eksperimen dengan desain faktorial 2×3. Populasi pada penelitian ini adalah  seluruh siswa kelas X SMA Negeri 4 Kendari Tahun Pelajaran 2020/2021 semester ganjil Jurusan Matematika dan Ilmu Alam (MIPA) berjumlah 288 siswa  dengan sampel penelitian sebanyak 90 siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes dan angket serta dianalisis menggunakan analisis deskriptif dan analisis inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Terdapat perbedaan hasil belajar ekonomi antara siswa yang diajar dengan model pembelajaran PBL dan Inkuiri  (2) terdapat perbedaan hasil belajar ekonomi siswa yang memiliki gaya belajar visual, auditori, dan kinestetik, (3) tidak terdapat pengaruh interaksi antara model pembelajaran dan gaya belajar terhadap hasil belajar ekonomi, (4) tidak terdapat perbedaan hasil belajar ekonomi siswa yang memiliki gaya belajar visual yang diajar dengan model pembelajaran PBL dan Inkuiri, (5) tidak terdapat perbedaan hasil belajar ekonomi siswa yang memiliki gaya belajar auditori yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran PBL dan Inkuiri, (6) tidak terdapat perbedaan hasil belajar ekonomi siswa yang memiliki gaya belajar kinestetik yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran PBL dan Inkuiri.