Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Jurnal Keperawatan Merdeka

Teknik Massage Effleurage Untuk Mengurangi Nyeri Melahirkan Kala I di Rumah Sakit Swasta Palembang Maliha Amin; Herawati Jaya; Atika Qainitah Ulipia Harahap
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 1 No 2 (2021): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (360.348 KB) | DOI: 10.36086/jkm.v1i2.1005

Abstract

Latar Belakang: Ibu inpartu merasakan nyeri melahirkan saat kala 1 akibat kontraksi uterus yang menyebabkan dilatasi serviks. Nyeri melahirkan merupakan masalah yang sangat mencemaskan bagi ibu primigravida. Ada beberapa metode nonfarmakologi yang dapat digunakan untuk mengurangi nyeri, salah satunya teknik massage effleurage yang dapat memberikan efek relaksasi dan membuat ibu beradaptasi pada nyerinya. Penelitian ini betujuan mendeskripsikan implementasi keperawatan teknik massage effleurage untuk mengurangi nyeri melahirkan kala 1. Metode: Desain penelitian deskriptif dalam bentuk studi kasus dengan pendekatan proses keperawatan yang terdiri dari pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi dengan memfokuskan implementasi keperawatan pada nyeri melahirkan kala I dengan memberikan dan mengajarkan teknik massage effleurage dan memberikan edukasi tentang nyeri melahirkan. Adapun subjek studi kasus berjumlah dua kasus dengan masalah keperawatan nyeri melahirkan kala 1 di Rumah Sakit swasta di Kota Palembang. Hasil: Teknik massage effleurage berpengaruh secara efektif untuk mengurangi rasa nyeri yang dialami pasien inpartu kala I. Kesimpulan: implementasi keperawatan melalui teknik massage effleurage dapat mengatasi nyeri melahirkan. Saran: Diharapkan pasien / keluarga dapat mengaplikasikan teknik massage effleurage secara mandiri guna meningkatkan kemampuan adaptasi dalam proses melahirkan.
Senam Hamil Untuk Mengurangi Nyeri Punggung Bawah Ibu Trimester III Maliha Amin; Novita Novita
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (445.838 KB) | DOI: 10.36086/jkm.v2i1.1283

Abstract

Latar belakang : Masa kehamilan merupakan masa dimana ibu akan mengalami perubahan fisik maupun psikologis. Perubahan fisik memberikan ketidaknyamanan bagi ibu, salah satunya adalah nyeri punggung bagian bawah. Nyeri punggung yang tidak segera diatasi dapat menyebabkan nyeri jangka panjang. Salah satu cara mengatasinya yaitu dengan senam hamil. Metode : Desain penelitian ini adalah studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan. Subjek studi kasus sebanyak 2 kasus yaitu pasien ibu hamil trimester III dengan masalah nyeri punggung bawah. Lokasi studi kasus di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang yang dilaksanakan selama 3 hari. Data diambil menggunakan format pengkajian asuhan keperawatan maternitas. Selanjutnya data disajikan dalam bentuk tabel. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa senam hamil dapat mengurangi nyeri punggung bawah pada ibu hamil trimester III. Sebelum melakukan senam hamil kedua pasien mengalami nyeri sedang, kemudian setelah dilaksanakan senam hamil skala nyeri yang dialami kedua pasien menjadi nyeri ringan. Kesimpulan : Implementasi keperawatan yang telah dilakukan menunjukkan adanya keberhasilan dalam mengatasi masalah nyeri punggung bawah pada ibu hamil trimester III.
Implementasi Prenatal Yoga Pada Ibu Trimester III Dengan Nyeri Akut: Studi Kasus Maliha Amin; Ratna Ningsih; Miranda Sari; Atikah Qanitah
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (465.873 KB) | DOI: 10.36086/jkm.v2i2.1490

Abstract

Latar belakang : Selama masa kehamilan ibu hamil mengalami perubahan fisik dan psikologis yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan pada trimester III. Perubahan fisik yang sering kali menimbulkan rasa tidak nyaman pada muskuloskeletal, salah satunya adalah nyeri punggung bagian bawah, nyeri punggung yang tidak segera diatasi akan menyebabkan terjadinya backache atau sering disebut dengan “nyeri pungung yang lama”. Metode : Desain penelitian ini adalah studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan. Subjek penelitian kasus berjumlah sebanyak 2 orang dengan kasus dan masalah yang sama yaitu pasien hamil trimester III dengan masalah nyeri punggung bawah. Lokasi studi kasus di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang yang dilaksanakan pada bulan Maret 2022. Data diambil menggunakan format pengkajian asuhan keperawatan maternitas. Selanjutnya data disajikan dalam bentuk tabel. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa prenatal yoga dapat mengurangi nyeri punggung bawah pada ibu hamil trimester III. Sebelum melakukan prenatal yoga kedua pasien mengalami nyeri dengan skala sedang, sedangkan setelah dilaksanakan prenatal yoga skala nyeri yang dialami kedua pasien menjadi nyeri ringan. Kesimpulan : Implementasi keperawatan yang telah dilakukan menunjukkan adanya keberhasilan dalam mengatasi masalah nyeri punggung bawah pada ibu hamil trimester III.
Mobilisasi Dini Pasien Post Sectio Caesarea Dengan Masalah Gangguan Mobilitas Fisik Herawati Jaya; Maliha Amin; Sumitro Adi Putro; Zannati Zannati
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 3 No 1 (2023): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jkm.v3i1.1563

Abstract

Sectio caesarea merupakan pembedahan untuk melahirkan janin melalui insisi dinding abdomen (laparatomi) dan rahim ibu dengan syarat rahim dalam keadaan utuh serta berat janin di atas 500 gram. Masalah yang sering dirasakan pada pasien post sectio caesarea adalah gangguan mobilitas fisik. Mobilisasi dini post sectio caesarea harus segera mungkin di laksanakan untuk mencegah komplikasi imobilisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan mobilisasi dini pada pasen post sectio caesarea. Desain penelitian ini menggunakan metode deskriptif dalam bentuk studi kasus dengan pendekatan proses keperawatan. Asuhan keperawatan diberikan pada 2 pasien ibu post sectio caesarea dengan masalah gangguan mobilitas fisik.Hasil penelitian menunjukan pemberian tindakan keperawatan mobilisasi dini berpengaruh secara efektif untuk mengatasi gangguan moblitas fisik yang dialami pasien, sehingga pasien dapat melakukan aktivitas seperti biasa serta dapat menambah pengetahuan pasien tentang mobilisasi dini post sectio caesarea. Berdasarkan hasil penelitian inilah, maka perlu adanya intervensi mobilisasi dini untuk mengatasi gangguan mobilitas fisik pada pasien post sectio caesarea.
Pengaruh Promosi Kesehatan Berbasis Budaya Nujuh Bulan Terhadap Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan Kemampuan Perawatan Mandiri Ibu Nifas Maliha Amin; Sherli Shobur; Atikah Qanitah
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 3 No 1 (2023): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jkm.v3i1.1777

Abstract

Latar Belakang: Periode nifas termasuk masa kritis baik pada ibu maupun bayinya sehingga ibu membutuhkan kemampuan dalam perawatan diri. Budaya dan perilaku kesehatan sangat mempengaruhi keberhasilan dalam perawatan ibu nifas, sehingga diperlukan inovasi baru dalam merawat ibu nifas dengan mengadaptasi budaya positif yang selama ini berlaku di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh promosi kesehatan berbasis budaya nujuh bulan terhadap pengetahuan, sikap dan tindakan kemampuan perawatan mandiri ibu nifas. Metode: Desain penelitian ini menggunakan quasi eksperimen semu (quasi experiment) melalui pendekatan randomized control group pre test – post test. Pada penelitian ini sampel diambil secara purposive sampling. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuisioner terstruktur dengan pedoman wawancara. Hasil: Hasil penelitian ini didapatkan bahwa ada perbedaan yang signifikan pada pengetahuan, sikap, dan tindakan ibu pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh promosi kesehatan terhadap pengetahuan, sikap, dan tindakan kemampuan perawatan mandiri ibu nifas.