Claim Missing Document
Check
Articles

MODEL APPRECIATIVE LEARNING UNTUK PERANCANGAN REWARD PADA GAME PENDIDIKAN Haryanto, Hanny; Kardianawati, Acun; Rosyidah, Umi
Proceeding SENDI_U 2017: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU DAN CALL FOR PAPERS
Publisher : Proceeding SENDI_U

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (142.089 KB)

Abstract

Reward adalah elemen dari game yang sangat penting untuk membentuk pengalaman positif dan motivasi bagi pemain. Reward dalam suatu game pendidikan memegang peranan penting dalam menjaga motivasi pembelajar dan memberikan evaluasi dari apa yang dikerjakan. Namun perancangan reward seringkali masih tidak terkonsep dengan baik, acak dan bersifat subjektif. Penelitian ini menggunakan model Appreciative Learning, yang terdiri dari tahapan Discovery, Dream, Design dan Destiny, untuk melakukan perancangan reward. Model Appreciative Learning merupakan konsep pembelajaran yang didasarkan pada konsep Appreciative Inquiry, berfokus pada hal-hal positif seperti puncak pencapaian, peluang, eksplorasi potensi dan optimisme masa depan, sehingga model ini cocok digunakan dalam perancangan reward. Dengan menggunakan model Appreciative Learning, reward dalam game dapat dirancang dengan lebih terstruktur, mempunyai konsep yang jelas dan objektif. Appreciative Learning akan digunakan untuk menentukan dan mengelompokkan jenis reward yang akan diberikan. Model yang terbentuk memiliki aktivitas reward yang sesuai dengan tahapan-tahapan dalam Appreciative Learning dan dapat memberikan kerangka dalam perancangan reward pada game pendidikan. Kata Kunci: game pendidikan, reward, Appreciative Learning, perancangan game, model
MODEL ELEMEN GAME IMERSIF BERBASIS APPRECIATIVE LEARNING DAN KECERDASAN BUATAN PADA GAME PEMBELAJARAN Haryanto, Hanny; Rosyidah, Umi; Kardianawati, Acun
Proceeding SENDI_U 2018: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU DAN CALL FOR PAPERS
Publisher : Proceeding SENDI_U

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (710.919 KB)

Abstract

Salah satu kesulitan yang terjadi pada game pembelajaran adalah membuat materi yang disampaikan dapat dipahami oleh pemain. Kelebihan dari game pembelajaran adalah menyajikan materi pembelajaran dengan cara bermain sehingga aktivitas pembelajaran terasa menyenangkan. Namun seringkali aktivitas pembelajaran tersebut terasa membosankan karena disajikan secara kaku dan tidak imersif. Sifat imersif pada game sangat penting untuk menjaga pemain tetap bermain sehingga materi pembelajaran dapat dipahami dengan baik. Penelitian ini adalah bagian dari proyek Smart EduRPG yangmerancang model untuk elemen-elemen dalam game yang dibangun dengan konsep Appreciative Learning dan diatur dengan kecerdasan buatan untuk membentuk sifat imersif dalam game pembelajaran. Appreciative Learning adalah konsep pembelajaran yang berangkat dari sesuatu yang positif dan menyenangkan, yang akan menjadi dasar dari perancangan aktivitas pembelajaran dalam game. Dalam memahami materi, pemain perlu memainkan game secara berulang sehingga elemen game yang dinamis diperlukan dalam mencegah kebosanan dan menjaga tingkat imersif game. Elemen game yang dinamis ini diatur perilakunya dengan menggunakan kecerdasan buatan. Penelitian ini memberikanmodel untuk elemen game yang imersif dengan menggunakan konsep Appreciative Learning dan kecerdasan buatan untuk menghasilkan konten yang dinamis.
Prediksi Tingkat Kerawanan Kebakaran di Daerah Kudus Menggunakan Fuzzy Tsukamoto Ardianto, Christian; Haryanto, Hanny; Mulyanto, Edy
Creative Information Technology Journal Vol 4, No 3 (2017): Mei - Juli
Publisher : UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (383.684 KB) | DOI: 10.24076/citec.2017v4i3.109

Abstract

Kebakaran yaitu sebuah peristiwa yang di sebabkan dari kelalaian manusia dengan dampak kerugian harta benda yang merugikan masyarakat. Di daerah Kudus, sebagai kota yang termasuk padat penduduk dan industri, tercatat ada dua puluh sembilan peristiwa kebakaran yang terjadi sepanjang tahun 2015 dan mengakibatkan kerugian material mencapai Rp 40 milliar. Salah satu hal penting yang dilakukan dalam penangan bencana kebakaran adalah dengan melakukan pencegahan. Pencegahan ini dapat dilakukan dengan informasi bencana yang dapat memprediksi terlebih dahulu daerah-daerah rawan bencana kebakaran dengan menggunakan metode Fuzzy Tsukamoto dengan input berupa luas wilayah, jumlah penduduk dan curah hujan dengan keluaran berupa tingkat kerawanan kecamatan yang dipilih. Penelitian ini akan menerapkan metode Fuzzy Tsukamoto pada sistem prediksi untuk memprediksi tingkat kebakaran pada suatu daerah sehingga kerugian dapat diminimalisir. Karena tidak hanya mengandalkan nilai benar dan salah, metode ini dapat memberikan hasil yang baik dalam prediksi. Hasil akhir dari penelitian ini adalah terciptanya logika Fuzzy Tsukamoto dalam sistem prediksi untuk daerah-daerah rawan kebakaran yang dapat digunakan untuk memprediksi daerah-daerah rawan kebakaran di kota Kudus.Fire is an event that caused from human negligence with the impact of loss of property that harms the community. In the Kudus area, as a densely populated and industrial city, there are twenty-nine fire events that occurred during the year 2015 and resulted in a material loss of Rp 40 billion. One of the important things to do in handling fire disaster is by doing prevention. This prevention can be done with disaster information that can predict in advance disaster-prone areas of fire using Fuzzy Tsukamoto method with input in the form of area, population and rainfall with output in the form of area disaster prone level. This research will apply Fuzzy Tsukamoto method to prediction system to predict fire level in an area so that losses can be minimized. Because not only rely on true and false values, this method can give good results in predictions. The end result of this research is the creation of Fuzzy Tsukamoto logic in prediction system for fire prone areas that can be used to predict fire-prone areas in Kudus city.
Sistem Rekomendasi Pembelian Barang Pada Toko Bangunan Menggunakan Fuzzy Tsukamoto Kurniawan, July; Haryanto, Hanny
CSRID (Computer Science Research and Its Development Journal) Vol 8, No 1 (2016): CSRID Februari 2016
Publisher : Universitas Potensi Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.285 KB) | DOI: 10.22303/csrid.8.1.2016.37-49

Abstract

Bisnis ritel mengalami perkembangan yang sangat pesat, terutama di Indonesia.Salah satunya adalah toko bangunan yang belum menerapkan teknologi dan masih bersifat manual.Di era serba modern ini konsumen membutuhkan jual beli secara efektif dan cepat maka diperlukan sistem untuk membantu dalam mengatasi permasalahan dalam hal rekomendasikan barang berdasarkan kebutuhan konsumen. Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah menentukan kebutuhan konsumen untuk merekomendasikan barang yang dibutuhkan konsumen. Sistem ini akan lebih menyederhanakan proses-proses tersebut, dengan memanfaatkan teknologi informatika fuzzy logic tsukamoto. Sehingga diharapkan kebutuhan konsumen akan lebih cepat dan akurat dalam merekomendasikan barang. Penelitian ini menguraikan apa saja yang dibutuhkan untuk mengatasi masalah yang selama ini dialami oleh konsumen dengan minimnya informasi. Hasil rekomendasi dari penelitian ini adalah berupa persentase barang yang mengacu dari hasil prediksi yang telah diteliti sebelumnya.
MODEL APPRECIATIVE LEARNING UNTUK PERANCANGAN REWARD PADA GAME PENDIDIKAN Haryanto, Hanny; Kardianawati, Acun; Rosyidah, Umi
Proceeding SENDI_U 2017: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU DAN CALL FOR PAPERS
Publisher : Proceeding SENDI_U

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (142.089 KB)

Abstract

Reward adalah elemen dari game yang sangat penting untuk membentuk pengalaman positif dan motivasi bagi pemain. Reward dalam suatu game pendidikan memegang peranan penting dalam menjaga motivasi pembelajar dan memberikan evaluasi dari apa yang dikerjakan. Namun perancangan reward seringkali masih tidak terkonsep dengan baik, acak dan bersifat subjektif. Penelitian ini menggunakan model Appreciative Learning, yang terdiri dari tahapan Discovery, Dream, Design dan Destiny, untuk melakukan perancangan reward. Model Appreciative Learning merupakan konsep pembelajaran yang didasarkan pada konsep Appreciative Inquiry, berfokus pada hal-hal positif seperti puncak pencapaian, peluang, eksplorasi potensi dan optimisme masa depan, sehingga model ini cocok digunakan dalam perancangan reward. Dengan menggunakan model Appreciative Learning, reward dalam game dapat dirancang dengan lebih terstruktur, mempunyai konsep yang jelas dan objektif. Appreciative Learning akan digunakan untuk menentukan dan mengelompokkan jenis reward yang akan diberikan. Model yang terbentuk memiliki aktivitas reward yang sesuai dengan tahapan-tahapan dalam Appreciative Learning dan dapat memberikan kerangka dalam perancangan reward pada game pendidikan. Kata Kunci: game pendidikan, reward, Appreciative Learning, perancangan game, model
MODEL ELEMEN GAME IMERSIF BERBASIS APPRECIATIVE LEARNING DAN KECERDASAN BUATAN PADA GAME PEMBELAJARAN Haryanto, Hanny; Rosyidah, Umi; Kardianawati, Acun
Proceeding SENDI_U 2018: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU DAN CALL FOR PAPERS
Publisher : Proceeding SENDI_U

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (710.919 KB)

Abstract

Salah satu kesulitan yang terjadi pada game pembelajaran adalah membuat materi yang disampaikan dapat dipahami oleh pemain. Kelebihan dari game pembelajaran adalah menyajikan materi pembelajaran dengan cara bermain sehingga aktivitas pembelajaran terasa menyenangkan. Namun seringkali aktivitas pembelajaran tersebut terasa membosankan karena disajikan secara kaku dan tidak imersif. Sifat imersif pada game sangat penting untuk menjaga pemain tetap bermain sehingga materi pembelajaran dapat dipahami dengan baik. Penelitian ini adalah bagian dari proyek Smart EduRPG yangmerancang model untuk elemen-elemen dalam game yang dibangun dengan konsep Appreciative Learning dan diatur dengan kecerdasan buatan untuk membentuk sifat imersif dalam game pembelajaran. Appreciative Learning adalah konsep pembelajaran yang berangkat dari sesuatu yang positif dan menyenangkan, yang akan menjadi dasar dari perancangan aktivitas pembelajaran dalam game. Dalam memahami materi, pemain perlu memainkan game secara berulang sehingga elemen game yang dinamis diperlukan dalam mencegah kebosanan dan menjaga tingkat imersif game. Elemen game yang dinamis ini diatur perilakunya dengan menggunakan kecerdasan buatan. Penelitian ini memberikanmodel untuk elemen game yang imersif dengan menggunakan konsep Appreciative Learning dan kecerdasan buatan untuk menghasilkan konten yang dinamis.
Benthix VR: A Virtual Reality Simulation Application to Preserve Traditional Benthik Game Setiawan, Abas; Nugraha, Alvin Satria; Haryanto, Hanny; Gamayanto, Indra
ComTech: Computer, Mathematics and Engineering Applications Vol 8, No 4 (2017): ComTech
Publisher : Bina Nusantara University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21512/comtech.v8i4.4036

Abstract

This research aimed to preserve Benthik traditional game using Benthix VR. Benthix VR used the Virtual Reality Interface Design (VRID) development model. The development phase of the VRID model started from High Level to Low-Level phase. The High-Level Design (HLD) phase consisted of identifying data elements and multiple objects, and modeling component objects. The output from the HLD phase would be input to the Low-Level Design (LLD) phase. The LLD phase was a phase of repetition and fine-tunes from the modeling of several component objects thoroughly. Testing of Benthix VR was conducted on 34 respondents with five assessment aspects. Those were enjoyment, realism, interactivity, usability, and impact. The average result of the questionnaire assessment of all aspects is 3,18824. These results indicate that users feel that Benthix VR is comfortable, realistic, interactive, and fascinating. Moreover, they are also interested in playing Benthik in the real world after using the application.
Pelatihan Berpikir Praktis Melalui Permainan Komputer untuk Siswa SD ISBA 2 Semarang Novianto, Sendi; Kardianawati, Acun; Rosyidah, Umi; Haryanto, Hanny
ABDIMASKU : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 3, No 2 (2020): Mei 2020
Publisher : LPPM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/ja.v3i2.82

Abstract

Bermain adalah salah satu kegiatan anak yang tidak dapat dihindari. Kegiatan tersebut adalah kebutuhan utama yang wajib dipenuhi untuk menunjang masa depan mereka. Dari permainan yang dimainkan oleh anak-anak, biasanya merupakan cerminan dari sikap mereka dimasa depan. Dengan adanya perkembangan didunia komputer, permainan menjadi salah satu favorit anak-anak. Untuk dapat memberikan masukan yang positif guna membangun pikiran kritis dalam memecahkan permasalahan, kita dapat memberikan dan mengarahkan anak-anak untuk memainkan game yang bisa membentuk pola tersebut. Code.org adalah salah satu lembaga non profit yang membuat game untuk melatih anak-anak belajar coding pemrograman melalui permainan komputer. Terbukti anak-anak yang memainkan game ini, menjadikan mereka lebih semangat dalam memecahkan permasalahan yang ada.
REWARD DINAMIS UNTUK AKTIVITAS DISCOVERY DALAM GAME EDUKASI MENGGUNAKAN LOGIKA FUZZY Haryanto, Hanny; Rosyidah, Umi; Kardianawati, Acun; Novianto, Sendi
Proceeding SENDI_U 2020: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU DAN CALL FOR PAPERS
Publisher : Proceeding SENDI_U

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam game edukasi, salah satu konsep perancangan aktivitas adalah menggunakan AppreciativeLearning, yang terdiri dari tahap Discovery, Dream, Design dan Destiny. Aktivitas penjelajahan atau Discoverymerupakan aktivitas utama yang didominasi pencarian dan ekplorasi. Karena merupakan aktivitas pencarian daneksplorasi, maka dibutuhkan waktu cukup lama dan mengandung ketidakpastian dalam pencapaian. Rewarddinamis diperlukan untuk mendukung keberlanjutan aktivitas Discovery ini. Reward yang baik menjaga fokuspemain dalam melakukan pencarian dan eksplorasi dengan memberikan indikator pencapaian. Penelitian inimenggunakan logika fuzzy untuk membentuk perilaku reward dinamis pada aktivitas Discovery. Kriteria yangdigunakan sebagai input adalah persentase eksplorasi dan waktu, yang akan menghasilkan reward dinamis padaaktivitas Discovery. Hasil dari penelitian ini, logika fuzzy dapat menghasilkan tiga tingkatan varian reward.
Implementasi Metode Association Rule Mining Dengan Algoritma Apriori Untuk Rekomendasi Promo Barang Christyan Putra, Andreas Aditya; Haryanto, Hanny; Dolphina, Erlin
CSRID (Computer Science Research and Its Development Journal) Vol 10, No 2 (2018): CSRID Juni 2018
Publisher : Universitas Potensi Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (596.606 KB) | DOI: 10.22303/csrid.10.2.2018.90-100

Abstract

Perkembangan teknologi sangatlah cukup terasa bagi semua lini kehidupan tidak terkecuali dalam sektor dunia usaha perdagangan. Menjamurnya toko online merupakan salah satu dampak dari perkembangan teknologi yang merubah cara pola berpikir konsumen dalam bertransaksi. Walaupun banyak muncul toko online baru setiap tahun namun faktanya banyak juga toko online yang tidak bertahan lama, karena persaingan yang sangat ketat dan salah dalam strategi pemasaran. Kesalahan dalam promosi barang harus selalu diwaspadai oleh perusahaan supaya perusahaan tidak terlalu banyak mengeluarkan biaya promosi yang sebenarnya barang tersebut tidak disukai konsumen. Membaca pola transaksi konsumen merupakan salah satu cara dalam menghadapi masalah ini, oleh sebab itu pemanfaatan data mining tidak bisa dianggap remeh. Dalam proses data mining, metode asosiasi dengan algoritma apriori bisa menjadi solusi dalam masalah ini, dimana cara kerja algoritma ini yaitu mencari pola keterkaitan antar barang dari data transaksi penjualan, sehingga hasil dari penelitian ini dengan batasan minimal support 10% dan confidence 70% pada 30 data transaksi diketahui bahwa keterkaitan produk 34 dengan 33 sebesar 80% dan produk 49 dengan 51 sebesar 75% serta produk 51 dengan 49 sebesar 75% sehingga hasil informasi yang dihasilkan algoritma ini dapat dimanfaatkan dalam membuat sebuah promo barang yang sesuai oleh keinginan konsumen sendiri.
Co-Authors - Muljono Abas Setiawan Abas Setiawan Abas Setiawan Abas Setiawan Abas Setiawan Acun Kardianawati Acun Kardianawati Adi Purnomo Ahmad Zainul Fanani Akbar Ariya Caraka Alfian Sa’dan Alvin Satria Nugraha Andrean Nugraha Fajero Angga Adetiya Ardianto, Christian Arief Setyayoga Aripin Asih Rohmani Benedictta Dinda Permatasari Bondan Prasetyo Christyan Putra, Andreas Aditya Danny Wijaya De Rosal Ignatius Moses Setiadi Desi Purwanti Kusumaningrum Dolphina, Erlin Edy Mulyanto Elok Iedfitra Haksoro Erlin Dolphina Erlin Dolphina Erlin Dolphina Erlin Dolphina Erna Zuni Astuti Erna Zuni Astuti Erna Zuni Astuti Farrikh Al Zami Harisa, Ardiawan Bagus Herman Try Maulana Indra Gamayanto Indra Gamayanto Indra Gamayanto Kadhana Reya Wisinggya Kardianawati, Acun Khafiizh Hastuti Kurniawan, July L. Budi Handoko Lukman Sandjaya Lusi Noviani Prasetyo Muchamad Afif Muhamad Safi’i Muhammad Adhie Darmawan Muhammad Qori’ Untiarasani Muhammad Rakha' Naufal Mulyanto, Edy Nita Virena Nathania Noor Ageng Setiyanto Nugraha, Alvin Satria Perawati Perawati Rahmatsyam Lakoro Rahmatsyam Lakoro Rama Joko Pamungkas Ramadhan Rakhmat Sani Resa Septiarti Ristia Kadiasti Rosyidah, Umi Saeful Fahmi Saroji Saroji Sasono Wibowo Sendi Novianto Sendi Novianto Sendi Novianto Sendi Novianto Septian Idhi Pangestu Setia Astuti Setia Astuti Setyo Budi Steven Adi Santoso Surya Adijaya Saputra T. Sutojo T. Sutojo T. Sutojo T. Sutojo Tandicha Marchelputra Siswoko Tatak Ulul Azmi Titien Suhartini Sukamto Tito Bimantoro Umi Rosyidah Umi Rosyidah Wellia Shinta Sari Wijanarto Wijanarto Wisinggya, Kadhana Reya Wisnu Agastya Yoga Prasetio Yuniarsi Rahayu Yuniarsi Rahayu Yusianto Rindra