ABSTRAK: penelitian ini bertujuan menjelaskan proses dan mengurakan nilai-nilai sosial yang terkandung dalam budaya metatulungi di Desa Koburu Kecamatan Bungku Selatan Kabupaten Morowali. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Sedangkan validitas data yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi. Proses terbentuknya budaya metatulungi sebagai sikap persaudaraan yaitu: (a) perhatian, yaitu seseorang menyadari bahwa adanya keadaan darurat; b) Interpretasi situasi, yaitu menafsirkan situasi sebagai keadaan darurat; c) Mengasumsikan sebagai tanggung jawab, yaitu menganggap bahwa sudah merupakan tanggung jawabnya untuk menolong; d) Pengetahuan dan Keterampilan, yaitu mengetahui dan terampil mengenai apa yang harus dilakukan; e) Pengambilan keputusan, yaitu merupakan tahap yang paling rumit dalam perilaku tolong menolong. Nilai-nilai yang terkandung dalam budaya metatulungi yaitu: (a) Nilai agama seperti mendapatkan balasan dari manusia dan juga tatkala pentingnya mendapatkan balasan pahala dari Allah SWT; b) Nilai ekonomi dapat meringankan beban sesama masyarakat yang membutuhkan; c) Nilai sosial merupakan mahluk sosial yang tidak dapat hidup sendiri melainkan adanya keterlibatan manusia lain dalam berbagai aspek kehidupan; d) Nilai persatuan dan kesatuan yang merupakan kebiasaan dalam hal mengerjakan suatu hal yang menciptakan rasa saling memiliki dan menjaga akan kepentingan bersama; e) Nilai kekeluargaan merupakan asas penting yang banyak diterapkan di berbagai tempat, aspek, organisasi dan sebagainya; f) Nilai kebersamaan dimana tolong menolong mencerminkan adanya kebersamaan yang tumbuh dalam lingkungan dan kehidupan masyarakat. Kata Kunci: Proses, Nilai, Metatulungi ABSTRACT: This study aims to explain the process and reduce the social values contained in the metatulungi culture in Koburu Village, Bungku Selatan District, Morowali Regency. The method used in this research is qualitative research methods. The data collection techniques used in this research were observation, interview and documentation. The data analysis techniques used in this study were data reduction, data presentation and conclusion drawing. While the validity of the data used in this study is triangulation. The process of forming the metatulungi culture as a brotherly attitude, namely: (a) attention, that is, someone realizes that there is an emergency; b) Interpretation of the situation, namely interpreting the situation as an emergency; c) Assuming responsibility, namely assuming that it is his responsibility to help; d) Knowledge and Skills, namely knowing and being skilled about what to do; e) Decision making, which is the most complicated stage in helping behavior. The values contained in the metatulungi culture are: (a) Religious values such as getting rewards from humans and also when it is important to get rewards from Allah SWT; b) Economic value can ease the burden on fellow citizens in need; c) Social values are social creatures that cannot live alone, but the involvement of other humans in various aspects of life; d) The value of unity and integrity which is a habit in doing things that create a sense of belonging and protect the common interest; e) Family values are an important principle that is widely applied in various places, aspects, organizations and so on; f) The value of togetherness which helps reflect the existence of togetherness that grows in the environment and community life.  Keywords: Process, Value, Metatulungi