Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Cafetaria

FAKTOR-FAKTOR DALAM PENINGKATAN LABA BERSIH BUMN INDUSTRI PERTAHANAN STUDI KASUS PADA PT. PINDAD (PERSERO) Suryo Cahyo Putro; Panji Suwarno; Novky Asmoro
JURNAL CAFETARIA Vol 3 No 1 (2022): JURNAL CAFETARIA
Publisher : Program Studi Akuntansi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51742/akuntansi.v3i1.497

Abstract

Dengan diterbitkannya UU 16 Tahun 2012 tentang Industri Pertahanan, Industri Pertahanan dalam negeri terutama BUMN Industri Pertahanan mendapatkan angin segar karena atas perintah undang-undang tersebut pemenuhan Alpalhankam mengutamakan industri pertahanan dalam negeri. Namun pada kenyataannya masih banyak industri pertahanan dalam negeri yang belum dapat memanfaatkan momentum ini untuk peningkatan kinerja keuangannya yang dilihat dari Laba Bersih Perusahaan. PT Pindad kemudian hadir dengan tren keuntungan yang terus meningkat pada periode Tahun 2015 sampai denga Tahun 2019. Dimana berdasarkan penelitian ini diketahui bahwa faktor-faktor yang menyebabkan peningkatan laba bersih PT Pindad pada periode tersebut adalah Besarnya Perusahaan, Umur Perusahaan, Tingkat Leverage, Tingkat Penjualan, Perubahan Laba di masa Lalu dan Good Corporate Governance.
PENGARUH ANGGARAN PERTAHANAN, PERTUMBUHAN EKONOMI, DAN INVESTASI TERHADAP KETIMPANGAN PENDAPATAN DI INDONESIA TAHUN 2000-2019 Pratama Maesza; Guntur Eko Saputro; Panji Suwarno
JURNAL CAFETARIA Vol 3 No 1 (2022): JURNAL CAFETARIA
Publisher : Program Studi Akuntansi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51742/akuntansi.v3i1.528

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh anggaran pertahanan, pertumbuhan ekonomi, dan investasi terhadap ketimpangan pendapatan di Indonesia tahun 2000-2019. Variabel bebas yang digunakan dalam variabel ini adalah anggaran pertahanan, pertumbuhan ekonomi, dan investasi, sedangkan variabel terikat yang digunakan adalah ketimpangan pendapatan. Series data yang digunakan dalam penelitian ini selama 20 tahun yaitu dari tahun 2000 sampai 2019. Sebelum dilakukan analisis, dilakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, uji heteroskedastisitas, uji multikolinearitas, dan uji autokorelasi. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda dengan metode Ordinary Least Square (OLS). Pengujian hipotesis menggunakan uji t (parsial) dan uji F (simultan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial semua variabel bebas yaitu anggaran pertahanan, pertumbuhan ekonomi, dan investasi berpengaruh signifikan terhadap ketimpangan pendapatan. Secara simultan semua variabel bebas berpengaruh terhadap ketimpangan pendapatan dengan nilai determinasi 88,5 persen.