Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek)

Isolasi dan Uji Aktivitas Antibakteri Actinomycetes dari Rhizosfer Bakau di Hutan Bakau Torosiaje Gorontalo Yuliana Retnowati; Langkah Sembiring; Sukarti Moeljopawiro; Tjut S. Djohan; Endang S. Soetarto
Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek) 2017: Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (268.963 KB)

Abstract

Actinomycetes penghasil antibiotik telah dieksplorasi dari berbagai sumber di lingkungan, terutama lingkungan ekstrim.Hutan bakau Torosiaje di Provinsi Gorontalo memiliki kondisi geomorfologi yang unik berupa ekosistem hutan bakau karsdengan dua tipe area yaitu tipe fringe dan overwash mangrove yang tersusun oleh jenis bakau yang bervariasi. Penelitian inidi desain untuk mendapatkan isolat Actinomycetes dari rhizosfer berbagai jenis bakau di hutan bakau Torosiaje Gorontalodan menganalisis aktifitas antibakteri melawan bakteri patogen. Sampel tanah dikoleksi dari rizosfer tujuh jenis pohon bakauyaitu Rhizophora mucronata dan Bruguiera gymnorhiza pada tipe hutan overwash, Rhizophora apiculata, Bruguieragymnorhiza pada zona middle tipe hutan Fringe, Avicenia marina, Xylocarpus sp, Ceriops tagal dan Soneratia alba padazona upper tipe hutan fringe. Pre-treatmen sampel tanah berdasarkan metode panas basah pada suhu 60oC selama 15 menit.Isolasi selektif Actinomycetes menggunakan medium Starch Casein Agar yang disuplementasi dengan cyclohexamide dannystatin. Seleksi isolat penghasil antibiotik berdasarkan metode agar blok menggunakan bakteri uji Eschericia coli,Staphylococcus aureus dan Bacillus subtillis. Aktifitas antibakteri ditandai dengan pembentukan zona hambat disekitarpertumbuhan actinomyctes. Diameter zona hambat dan diameter koloni Actinomycetes diukur untuk menentukan indekszona hambat. Hasil penelitian diperoleh sebanyak 167 isolat Actinomycetes yang terdistribusi pada rizosfer 7 jenis bakau. 77isolat Actinomycetes menunjukkan aktifitas antibakteri melawan bakteri patogen, terdiri dari 52 isolat melawan bakteriGram-positif (narraw spectrum) dan 25 isolat melawan bakteri Gram-positif dan Gram-negatif (broad spectrum). IsolatActinomycetes penghasil antibiotik memiliki karakter morfologi yang bervariasi yang didominasi oleh koloni berwana putihdan pigmen terdifusi berwarna kekuningan sampai coklat dan dikelompokkan kedalam 15 grup.