cover
Contact Name
Bagus Shandy Narmaditya
Contact Email
bagus.shandy.fe@um.ac.id
Phone
+6282234019099
Journal Mail Official
-
Editorial Address
Graha Rektorat Lantai 6 Universitas Negeri Malang, Jalan Semarang 5 Malang 65145
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Karinov
ISSN : -     EISSN : 26206161     DOI : https://doi.org/10.17977
Jurnal Karinov concerns on the scientific enhancements in the context of community services. This journal also involves community and partnership relationship dealing with the existing phenomena. In more detail, the focus of this journal includes, but not limited to (1) Social Humanities, (2) Education, (3) Science and Technology, (4) Regional Development and (5) Community Empowerment.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 3 (2022): September" : 12 Documents clear
Peningkatan Kualitas Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Melalui Pelatihan Flipped Classroom Bagi Guru Penjas Rama Kurniawan; Ari Wibowo Kurniawan; Febrita Paulina Heynoek; Prisca Widiati
Jurnal KARINOV Vol 5, No 3 (2022): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v5i3p%p

Abstract

Pembelajaran Tatap Muka Terbatas merupakan kebijakan pemerintah yang perlu didukung dan dipersiapkan dengan baik. Guru perlu memilih strategi yang tepat agar pembelajaran dari rumah bisa dilakukan secara efektif dan efisien. Flipped classroom diyakini sebagai salah satu model yang bisa meningkatkan partisipasi dan capaian belajar siswa. Namun tidak banyak guru penjas yang mengetahui adanya model tersebut. Berdasarkan studi pendahuluan sebanyak 87% guru penjas yang belum mengetahui dan memahami model flipped classroom. Pelatihan ini menggunakan 4 tahapan metode yaitu ceramah, penugasan, pengukuran hasil, dan Tindak lanjut hasil. Berdasarkan hasil pengukuran pemahaman terhadap pelatihan didapatkan hasil bahwa ada perubahan pemahaman dari skor rata-rata 52 menjadi 71. Sedangkan tanggapan peserta untuk evaluasi pelaksanaan pelatihan sangat baik dan antusias. Peserta juga memberikan masukan terkait pelatihan tindkalanjut secara luring dan melakukan praktik pembelajaran di lapangan. Melalui pengabdian ini juga dapat diwujudkan luaran berupa produk modul pedoman pembelajarn penjas di tingkat SMP. Produk tersebut diharapkan dapat membantu guru dalam pelaksanaan pembelajaran masing-masing. Kata kunci— pembelajaran tatap muka terbatas, flipped classroom, pendidikan jasmani  Abstract  Limited Face-to-face Learning is a government policy that needs to be supported and well prepared. Teachers need to choose the right strategy so that learning from home can be done effectively and efficiently. The flipped classroom learning is believed to be one of the models that can increase student participation and learning achievement. However, not many PE teachers are aware of this model. Based on a preliminary study, as many as 87% of PE teachers did not know and understand the flipped classroom model. This training uses a 4-step method, namely lectures, assignments, measuring results, and following up on results. Based on assesment of understanding of the themes, it was rseulted that there was a increase in understanding from an average score of 52 to 71. Meanwhile, the participant's responses to the evaluation of the training were very good and enthusiastic. Participants also provide input related to offline follow-up training and practice learning in the field. Through this service, outputs can also be realized in the form of physical education learning guide module products at the junior high school level. The product is expected to help teachers in the implementation of their respective learning. Keywords— Limited Face-to-face Learning, flipped classroom, physical education
SOSIALISASI MANFAAT DAN CARA PENANAMAN TANAMAN HERBAL BAGI MASYARAKAT DESA KAPURAN Makaryanawati Makaryanawati; Aulia Azzardina
Jurnal KARINOV Vol 5, No 3 (2022): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v5i3p187-193

Abstract

Pemerintah telah merumuskan kebijakan baru dalam perpajakan yang tertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan. Berdasarkan analisis situasi, masih banyak UMKM yang belum mengerti adanya perubahan peraturan tersebut. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian ini melibatkan pelaku UMKM di kota Malang sebagai partisipan dengan menghadirkan narasumber dari Kantor Konsultan Pajak. Tahapan dalam kegiatan ini dimulai dari analisis situasi partisipan, kajian dan perumusan kegiatan, sosialisasi kegiatan, pelaksanaan pengabdian, dan pemberian feedback kepada partisipan. Berdasarkan hasil pengabdian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa perubahan terkait peraturan perpajakan menjadikan kegiatan sosialisasi dan pelatihan ini penting. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan pelaku UMKM selaku wajib pajak terkait perubahan peraturan perpajakan yang ada. Kata kunci— Pengabdian Masyarakat, UMKM, UU HPP Abstract  The government has formulated a new policy on taxation as stipulated in Law Number 7 of 2021 concerning Harmonization of Tax Regulations. Based on the situation analysis, there are still many MSMEs who do not understand the changes to these regulations. Therefore, this service activity involves MSMEs actors in the city of Malang as participants by presenting resource people from the Tax Consultant Office. The stages in this activity start with analyzing the participant's situation, reviewing and formulating activities, socializing activities, implementing community service, and providing feedback to participants. Based on the results of the service that has been carried out, it can be concluded that changes related to tax regulations make this socialization and training activity important. It aims to increase the knowledge of MSMEs actors as taxpayers regarding changes to existing tax regulations. Keywords— Community Service, MSMEs, HPP Law
Implementasi Turbin Angin Tipe Helix Dalam Mendukung Ketersediaan Energi Listrik di Wilayah Wisata Dilem Wilis Trenggalek Muhammad Alfian Mizar; Moch. Sholihul Hadi; Samsul Hidayat
Jurnal KARINOV Vol 5, No 3 (2022): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v5i3p194-198

Abstract

Energi angin menjadi salah satu energi terbarukan yang tidak terdegradasi, dan tersebar secara geografis. Pemanfaatan energi angin juga di dukung dengan ditargetkannya bauran energi 23% berasal dari EBT pada 2025 mendatang. Kementrian ESDM (Energi dan Sumber Daya Mineral) RI juga mengatakan bahwa potensi angin di Indonesia sangat tinggi mencapai 978 MW yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Lokasi Pengabdian Masyarakat yaitu Wisata Dilem Wilis Trenggalek memiliki potensi energi angin yang dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik, sehingga perlu diimplementasikan turbin angin tipe helix untuk mendukung ketersediaan energi listrik. Adapaun hasil dari pengabdian ini antara lain: terwujudnya satu unit turbin angin tipe helix sebegai alternatif energi yang bersih dan terbarukan yang dapat menghasilkan listrik sekitar 300 watt; terjadinya transfer teknologi dan pengetahuan khususnya tentang implementasi dan perawatan turbin angin tipe helix. Turbin ini dapat beroperasi dan mulai melakukan pengisian pada kecepatan angin sekitar 3m/detik. Kata kunci— Turbin Angin, Energi Terbarukan Abstract  Wind energy is one of the renewable energies that is not degraded, and is geographically dispersed. The use of wind energy is also supported by the target of 23% of the energy mix coming from NRE in 2025. The Ministry of Energy and Mineral Resources (Energy and Mineral Resources) of the Republic of Indonesia also said that the wind potential in Indonesia is very high, reaching 978 MW spread across various regions in Indonesia. The location of the Community Service, namely Dilem Wilis Trenggalek, has the potential for wind energy that can be used to generate electricity, so it is necessary to implement a helix type wind turbine to support the availability of electrical energy. The results of this service include: the realization of a helix type wind turbine unit as a clean and renewable energy alternative which can generate about 300 watts of electricity; the transfer of technology and knowledge, especially regarding the implementation of helix type wind turbines. This turbine can operate and start charging at a wind speed of about 3m/s. Keywords— Wind turbine, Savonius, Renewable Energy
Menggali Produk Unggulan Melalui Pelatihan Batik Lukis Bersama Forum Anak Desa Wonokromo Gebry Veriora Apolita Manoban; Dedi Herdiansyah; Fadlur Ramadan Nur Insani; Sasa Atilah; Sholeh Sholeh; Siti Nurjanah; Ananda Rozalina; Aini Robiurrahmah
Jurnal KARINOV Vol 5, No 3 (2022): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v5i3p199-206

Abstract

Desa Wisata Pulau Lemukutan sendiri memiliki beberapa Telok yang telah berkembang menjadi destinasi wisata yang menarik, diantara nya Telok Melano, Telok Surau, Telok Cina dan Tanjung Porox. Pemilihan tema ini dalam era digital seperti ini, kami dari UKM Modelling dan Photography merasa sangat tepat, sehingga kami berharap kami secara kelembagaan dapat ikut berperan memajukan pariwisata di Desa Wisata Pulau Lemukutan, melalui kompetensi yang kami miliki. Metode pelaksanaan kegiatan Program P2MD yaitu dengan melakukan kegiatan pelatihan/penyuluhan mengenai photography dan melakukan pendampingan yang berkelanjutan dengan menjalin kemitraan dengan Pokdarwis terutama dalam mengupdate medsos sebagai saran promo wisata di Desa Pulau Lemukutan. Hasil pelaksanaan program permberdayaan masyarakat desa kali ini adalah akun media sosial bagi pokdarwis untuk mempromosikan wisata di Desa Pulau Lemukutan, peningkatan pengetahuan dan ketrampilan anggota pokdarwis dalam photography, dan harapan jangka panjang dengan terampilnya mereka membuat konten foto dan video promosi wisata, maka akan terjadi peningkatan jumlah pengunjung, yang pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan masyarakat Desa Pulau Lemukutan. Kata kunci— Pemasaran digital, Pelatihan dan pendampingan, Desa wisata Abstract  Lemukutan Island Tourism Village has several Telok which have developed into attractive tourist destinations, including Telok Melano, Telok Surau, Telok China and Tanjung Porox. The choice of this theme in this digital era, we from UKM Modeling and Photography feel very appropriate, so we hope that we institutionally can play a role in advancing tourism in Lemukutan Island Tourism Village, through the competencies we have. The method of implementing the P2MD Program activities is by conducting training/counseling activities on photography and providing ongoing assistance by establishing partnerships with Pokdarwis, especially in updating social media as a tourist promo suggestion in Pulau Lemukutan Village. The results of the implementation of the village community empowerment program this time are social media accounts for Pokdarwis to promote tourism in Pulau Lemukutan Village, increase knowledge and skills of Pokdarwis members in photography, and long-term hope that with their skill in making photo content and tourism promotion videos, there will be an increase the number of visitors, which in turn will increase the income of the people of Pulau Lemukutan Village. Keywords— Digital marketing, Training and mentoring, Village-based tourism
Peningkatan Minat Membaca Dan PHBS Pada Anak Melalui Program Penyuluhan Khasan Setiaji; Nina Farliana; Supriyaningsih Supriyaningsih; Kholifah Kholifah
Jurnal KARINOV Vol 5, No 3 (2022): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v5i3p%p

Abstract

Krisis pembelajaran di Indonesia telah berlangsung lama dan belum membaik dari tahun ke tahun. Krisis pembelajaran semakin bertambah karena pandemi Covid-19 yang menyebabkan hilangnya pembelajaran (learning loss) dan meningkatnya kesenjangan pembelajaran. Untuk mengatasi krisis pembelajaran Kemendikbudristek meluncurkan kurikulum merdeka dan platform merdeka mengajar. Keunggulan kurikulum merdeka jauh lebih sederhana dan mendalam karena kurikulum ini akan fokus pada materi yang esensial dan pengembangan kompetensi peserta didik pada fasenya. Namun minimnya pengetahuan tentang implementasi pembelajaran pada kurikulum merdeka menjadi kendala bagi guru ekonomi khususnya. Pelatihan ini bertujuan untuk mengenalkan dan mengimplementasikan pembelajaran ekonomi pada kurikulum merdeka bagi guru ekonomi yang tergabung dalam MGMP Kota Semarang. Kegiatan ini terlaksana pada hari Sabtu 4 Juni 2022 secara daring dengan peserta 76 guru ekonomi di Jawa Tengah. Kegiatan ini berlangsung dengan lancar dengan antusiase peserta dalam diskusi. Berdasarkan hasil evalusi ditahap akhir menunjukan bahwa kegiatan ini mampu meningkatakan pemahaman dan kesiapan guru dalam meningkatkan kesiapan mengimplementgasikan kurikulum merdeka dalam pembelajaran ekonomi. Kata kunci— Guru ekonomi, Kurikulum merdeka, Pembelajaran Abstract The learning crisis in Indonesia has been going on for a long time and has not improved from year to year. The learning crisis is increasing due to the Covid-19 pandemic which causes learning loss and increasing learning gaps. To overcome the learning crisis, the Ministry of Education and Culture launched an curriculum merdeka and an independent teaching platform. The advantage of the independent curriculum is that it is much simpler and deeper because this curriculum will focus on essential materials and the development of student competencies in phases. However, the lack of knowledge about the implementation of learning in the curriculum merdeka is an obstacle for economics teachers in particular. This training aims to introduce and implement economics learning in the curriculum merdeka for economics teachers who are members of the Semarang City MGMP. This activity was carried out on Saturday, June 4, 2022 online with 76 economic teachers in Central Java as participants. This activity went smoothly with the enthusiasm of the participants in the discussion. Based on the results of the final evaluation, it shows that this activity is able to increase the understanding and readiness of teachers in increasing readiness to implement an curriculum merdeka in economics learning. Keywords— Economics teachers, Curriculum merdeka, Learning
Faktor Penentu Kemampuan Mahasiswa dalam Penguasaan Bahasa Inggris Ristati Ristati; Bahing Bahing; Maida Norahmi; I Nyoman Trio Satyo Sudana
Jurnal KARINOV Vol 5, No 3 (2022): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v5i2p135-144

Abstract

Universitas sangat penting dalam mempersiapkan siswa untuk sukses didunia kerja. Hal ini menggambarkan bahwa pelatihan bahasa Inggris di perguruan tinggi juga dimaksudkan untuk menghasilkan lulusan dengan kompetensi bahasa Inggris yang dibutuhkan untuk pekerjaan tertentu (English for Occupational Purpose). Sudah menjadi rahasia umum bahwa mahasiswa yang mendaftar di Program Studi Pendidikan Biologi FKIP UPR memiliki kemampuan bahasa Inggris yang lemah. Oleh karena itu, peneliti memilih 15 mahasiswa untuk dijadikan responden. Penelitian ini berusaha untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kemahiran bahasa Inggris jurusan Pendidikan Biologi di FKIP UPR. Kuisoner digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian deskriptif ini. Untuk analisis data menggunakan teknik Tabulasi. Metode ini melibatkan pengolahan data ke dalam format tabel. Terdapat empat variabel yang mempengaruhi kemampuan bahasa Inggris peserta Prodi Pendidikan Biologi, demikian kesimpulan dari penelitian ini. 1) Kemampuan menyimak, dalam hal ini mahasiswa mengalami kesulitan membedakan pengucapan (pronounciation) kata-kata yang didengarnya; 2) Kemampuan berbicara, dalam hal ini persyaratan untuk menggunakan grammar yang benar ketika berbicara dan rasa gugup karena tidak terbiasa berbicara berdampak pada kemampuan mahasiswa; 3) Kemampuan menulis, dimana ketidakmampuan untuk menghasilkan dan mengorganisasikan ide-ide sehingga mempengaruhi kemampuan mahasiswa; 4) Kemampuan membaca, dimana ketidakmampuan untuk memahami isi bacaan sangat mempengaruhi kemampuan mahasiswa. Kata kunci—English for Occupational Purpose, Keterampilan Berbahasa Inggris, Penguasaan Bahasa Inggris Abstract  Universities play a crucial role in preparing students to compete in the workforce. This demonstrates that English instruction in higher institutions is also geared toward ensuring that students have the English proficiency required for various occupations (English for Occupational Purpose). It is well recognized that students enrolled in the Biology Education Study Program, FKIP UPR, have limited English proficiency. As a result, 15 students were chosen to participate in the study as respondents. This study seeks to identify the factors that influence the English language proficiency of FKIP UPR Biology Education students. This is a descriptive study for which a questionnaire was utilized to collect data. The tabulation technique is used to analyze the data by transforming the data into tabular format. According to the findings of this study, four factors influence the English language proficiency of Biology Education Study Program students: 1) Listening ability, wherein students have difficulty distinguishing the pronunciation of the words they hear; 2) Speaking ability, wherein the influencing factors are the demand for using proper grammar in speaking and feeling very nervous because they are not used to speaking; 3) Writing ability, wherein what affects students' abilities is the difficulty in developing and compiling ideas; 4) Reading ability, where the inability to understand the content of the reading has a significant impact on students' ability. Keywords—English for Occupational Purpose, English Language Skills, English Mastery
Implementasi Mikrohidro untuk Penerangan Kincir Air di Sambigede Siti Sendari; Mahfud Jiono; Soraya N. Mustika; Aldo Z. A. Zulkarnain; Dian S. Wibowo; Aji J. T. Waridno; Faj’run Ni’am
Jurnal KARINOV Vol 5, No 3 (2022): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mikrohidro atau yang dimaksud dengan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH), adalah suatu pembangkit listrik skala kecil yang menggunakan tenaga air sebagai tenaga penggeraknya seperti, saluran irigasi, sungai atau air terjun alam dengan cara memanfaatkan tinggi terjunan (head) dan jumlah debit air. Pada dasarnya, mikrohidro memanfaatkan energi potensial jatuhan air (head). Salah satu dari bentuk pengaplikasian mikrohidro adalah pemasangan Implementasi Mikrohidro untuk Penerangan Kincir Air di Sambigede. Tujuan dari implementasi mikrohidro ini adalah untuk memberikan penerangan untuk kincir air yang memfilter sampah di Desa Sambigede sekaligus memberikan penerangan di area sekitarnya. Metode yang digunakan dalam implementasi ini adalah dengan memanfaakan energi mekanik yang dihasilkan oleh kincir air yang kemudian diterapkan pulley dan belt yang terhubung ke generator listrik, generator listrik tersebut akan dapat menghasilkan energi yang cukup untuk memberikan penerangan kincir air dan sekitarnya. Alasan mengapa implementasi ini diterapkan di Desa Sambigede adalah untuk meningkatkan penerangan kincir air yang tergolong salah satu objek penting di Sambigede dan meningkatkan penerangan di Desa Sambigede yang tergolong minim. Kata kunci— Pengabdian masyarakat, Mikrohidro, Penerangan desa, Generator listrik Abstract  Microhydro or what is meant by Microhydro Power Plant, is a small-scale power plant that uses hydropower as its driving force, such as irrigation canals, rivers or natural waterfalls by utilizing the head and the amount of water discharge. Basically, microhydro utilizes the potential energy of falling water (head). One of the forms of microhydro application is the installation of Microhydro Implementation for Waterwheel Lighting in Sambigede. The purpose of implementing this microhydro is to provide lighting for the waterwheel that filters waste in Sambigede Village while providing lighting in the surrounding area. The method used in this implementation is by utilizing the mechanical energy produced by the waterwheel which is then applied to a pulley and belt connected to an electric generator, the electric generator will be able to produce sufficient energy to provide lighting for the waterwheel and its surroundings. The reason why this implementation is implemented in Sambigede Village is to improve the lighting of the waterwheel which is one of the important objects in Sambigede and to increase the lighting in Sambigede Village which is classified as minimal. Keywords— Community service, Microhydro, Village lighting, Electric generator
Pelatihan Multimedia Interaktif Berbasis Web Bagi Guru MGMP Akuntansi di Jawa Timur Suci Rohayati; Irin Widayati; Eko Wahjudi; Vivi Pratiwi; Mohamad Arief Rafsanjani
Jurnal KARINOV Vol 5, No 3 (2022): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v5i3p%p

Abstract

Kebijakan pelaksanaan pembelajaran daring selama pandemic Covid-19 memaksa guru untuk memanfaatkan teknologi dalam aktivitas belajar mengajar.  Akan tetapi, masih banyak guru yang mengalami kesulitan, terutama dalam menyiapkan bahan ajar interaktif berbasis web yang mudah di akses oleh siswa. Tujuan kegiatan pelatihan ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru dalam pembuatan bahan ajar interaktif berbasis web (google sites). Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan secara langsung dalam pembuatan bahan ajar interaktif berbasis web. Kegiatan ini dilaksanakan pada 40 guru yang tergabung dalam MGMP Akuntansi Provinsi Jawa Timur selama dua hari dengan format daring dan luring. Kegiatan ini mendapat respon positif dari peserta pelatihan. Selain itu, hasil evaluasi juga menunjukkan bahwa kegiatan ini mampu secara efektif meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru dalam memanfaatkan google sites sebagai media pembuatan bahan ajar interaktif. Kata kunci—Pelatihan, Media interaktif berbasis web, Google sites, Guru. Abstract The online learning policy during the covid-19 pandemic forced teachers to use technology in teaching and learning activities. However, many teachers face challenges, such as preparing interactive web-based teaching materials. This training aims to improve teachers’ knowledge and skills in making interactive web-based teaching materials using google-sites. The methods are socialization, training, and direct assistance in preparing web-based interactive teaching materials. This training was carried out on 40 teachers, members of the accounting teachers association (MGMP) in East Java Province, for two days with online and offline formats. This training received a positive response from the participants. In addition, the results show the training improved teachers’ knowledge and skills in utilizing google sites as an interactive teaching material effectively. Keywords—Training, Interactive media, Web-based, Google-sites, Teacher.
Pelatihan Strategi Bisnis Berkelanjutan di Era Pandemi Covid-19 bagi Start-Up Business Sumiati Sumiati; Margono Setiawan; Muhammad Fajrul Islam F
Jurnal KARINOV Vol 5, No 3 (2022): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v5i3p%p

Abstract

Pandemi Covid-19 membawa dampak besar bagi bisnis dan industri dalam dua tahun. Hal ini berdampak pada semua sektor industri tidak peduli kapitalisasi kecil atau besar. Bahkan, tidak sedikit supermarket besar menutup bisnis mereka dan melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap karyawan. Industri menghadapi kondisi yang sama seperti 1) kurangnya pengetahuan tentang bagaimana menggunakan strategi pemasaran yang efektif untuk berhubungan dengan konsumen di tengah persaingan yang ketat dan kondisi ekonomi yang merosot, 2) Dampak dari pandemi menyebabkan banyak pegawai yang dirumahkan dan beralih menjadi penjual dadakan sehingga hal ini meningkatkan persaingan usaha 3) Adanya persaingan yang ketat menuntut untuk melakukan inovasi. Berdasarkan permasalahan yang dialami, alternatif solusi permasalahan tersebut adalah dengan mengadakan pelatihan berkelanjutan terkait strategi bisnis dalam bisnis start-up bagi mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya. Pelatihan ini untuk mempersiapkan mahasiswa agar mampu bertahan di dunia bisnis yang tidak menentu terlebih pada kondisi pandemi Covid-19. Dari hasil pelatihan yang diberikan, para peserta kegiatan memiliki wawasan dan pandangan baru untuk terus berinovasi dalam memaksimalkan pemasaran digital dan fokus pada segmenting, targeting, dan positioning bisnis. Kata kunci— Strategi Bisnis Berkelanjutan, Start-up, Wirausaha Muda, pandemic Covid-19 Abstract Pandemic Covid-19 brings a significant impact on business and industry for two years. It impacts all of the industry sectors, both small and large capitalization. Surprisingly, the huge supermarket closed its business and cut off the employee. The industry faces the same condition, such as 1) a lack of knowledge about how to use effective marketing strategy to engage with the consumer amid intense competition and slumping economic condition, 2) a pandemic brings impact an employee become a seller that makes new competition 3) The existence of intense competition requires innovation. Based on the problems experienced, the alternative solution to the problem is to carry out ongoing training related to business strategies in start-up businesses for students of the Faculty of Economics and Business, Universitas Brawijaya. This training prepares students to survive in the uncertain business world first in the conditions of the Covid-19 pandemic. From the training results provided, the activity participants have new insights and views to continue to innovate in maximizing digital marketing and focus on segmenting, targeting, and positioning business. Keywords— Sustainable Business Strategy, Start-ups, Young Entrepreneurs, Covid-19 pandemic
Pelatihan Pengembangan Bahan Ajar Creative Exercise Bagi Guru MGMP Bahasa Mandarin Lukluk Ul Muyassaroh; Aiga Ventivani; Octi Rjeky Mardasari; Hana Khaliza; Rendy Setyawan
Jurnal KARINOV Vol 5, No 3 (2022): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v5i3p212-217

Abstract

Bahasa Mandarin mempunyai peran yang penting, namun sangat disayangkan kondisi real dari pelaksanaan belum maksimal seperti kurang lengkapnya media dan bahan ajar. Berdasarkan kondisi tersebut peneliti juga telah melakukan observasi, wawancara dan menyebarkan angket dengan hasil bahwa garis besar yaitu bahan ajar yang sulit didapat/diakses, bahan ajar untuk SMA/MA belum seragam sehingga setiap sekolah berbeda yang menimbulkan ketidakseragaman pemahaman dan ketidaktercapaian indikator pada kurikulum. Hal tersebut membuat peneliti merasa penting adanya kegiatan pelatihan pengembangan bahan ajar. Metode pelatihan ini adalah metode pembimbingan dengan tahapan 1) Persiapan, 2) perancangan, 3) Pelaksanaan, 4) Evaluasi, dan 5) Pelaporan dan Luaran. Hasil pelatihan sesuai harapan pengabdi yaitu pemahaman guru terhadap penggunaan media dan bahan ajar bahasa Mandarin mengalami peningkatan terlihat sekali antusias para guru dalam mengikuti kegiatan, aktif berdiskusi dan mengajukan pertanyaan. Oleh karena itu Pelatihan berjudul “Pelatihan Pengembangan Bahan Ajar Creative Exercise bagi Guru MGMP Bahasa Mandarin Se-Malang Raya” ini penting dilakukan guna membantu anggota MGMP bahasa Mandarin Se-Malang Raya dalam memahami pengembangan bahan ajar. Kata kunci— Bahan ajar,  Pelatihan bahasa, Bahasa Mandarin Abstract  The Chinese Language has an important role, but unfortunately, the actual implementation conditions still need to be maximized, such as the lack of complete media and teaching materials. Based on these conditions, researchers have also conducted observations, interviews, and distributed questionnaires with the results that the outline is that teaching materials are difficult to obtain/access, teaching materials for SMA/MA are not uniform, so each school is different which causes uneven understanding and unattainable indicators in the curriculum. It makes researchers feel the importance of training activities for developing teaching materials. This training method is a mentoring method with the stages of 1) Preparation, 2) Design, 3) Implementation, 4) Evaluation, and 5) Reporting and Outcomes. The results of the training according to the authors’ expectations, namely the teacher’s understanding of the use of media and Chinese language teaching materials have increased. It is seen that the teachers' enthusiasm in participating in activities, actively discussing and asking questions. Therefore, the training entitled "Creative Exercise Teaching Material Development Training for Chinese Language MGMP Teachers in Malang Raya" is important to help members of the Malang Raya Chinese language MGMP understand the development of teaching materials. Keywords— Teaching materials, Training, Chinese language

Page 1 of 2 | Total Record : 12