cover
Contact Name
Dr. Lalu Muhaimi, M.Pd
Contact Email
jipp_info@unram.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jipp_info@unram.ac.id
Editorial Address
Mailing Address Jl. Majapahit No. 62 Mataram Principal Contact Dr. Lalu Muhaimi, M.Pd Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram Jl. Majapahit No. 62 Mataram, Lombok, Indonesia Phone: 082191356473 Email: lalu_muhaimi16@unram.ac.id
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan
Published by Universitas Mataram
ISSN : 25027069     EISSN : 26208326     DOI : https://doi.org/10.29303/jipp.v5i1.99
Core Subject : Education,
JIPP (Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan) (ISSN Print 2502-7069 and ISSN Online 2620-8326) is a peer-reviewed journal published biannually by Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) University of Mataram, Mataram, Lombok, Indonesia. The journal publishes research and conceptual articles in the field of teaching and learning theories and activities focusing on science education, social science education, linguistics and literature education, language teaching and the like. This journal is published in both printed and online versions. JIPP is in the processes of being accredited and then become a member of cross-reference so that all the articles being published by JIPP will automatically have unique DOI number.
Articles 51 Documents
Search results for , issue "Vol. 8 No. 4 (2023): November (In Progress)" : 51 Documents clear
Profil Literasi Sains dan Kecenderungan Berpikir Kritis Peserta Didik SMPN di Kota Mataram Lilik Muliani; Jamaluddin Jamaluddin; Imam Bachtiar; AA Sukarso
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 4 (2023): November (In Progress)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i4.1076

Abstract

Profil literasi sains dan kecenderungan berpikir kritis diteliti di sejumlah SMPN di Kota Mataram, yang melibatkan 281 siswa kelas VIII. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif. Instrumen yang digunakan berupa tes pilihan ganda sejumlah 30 soal berbasis literasi sains PISA 2018 dan angket kecenderungan berpikir kritis The California Critical Thinking Disposition Inventori (CCTDI) yang dikembangkan oleh Facione juga sejumlah 30 pernyataan. Angket kecenderungan berpikir kritis tersebut diadaptasi dari penelitian Saputra dkk. (2019). Penelitian ini menunjukkan bahwa literasi sains siswa SMPN di Kota Mataram tergolong kategori sangat rendah, dengan rata-rata skor capaian literasi sains 41,71% (±13,51). Capaian literasi sains siswa laki-laki dan perempuan tidak banyak berbeda yakni secara berurutan 40,75 (±14,05) dan 42,62 (±12,97). Persentase literasi sains tergolong kategori rendah dan sangat rendah mencapai 90,75%. Capaian kecenderungan berpikir kritis siswa SMPN di Kota Mataram secara keseluruhan sebesar 73,27 (±5,97) tergolong kategori tinggi. Capaian kecenderungan berpikir kritis siswa laki-laki cenderung sedikit lebih rendah dibanding perempuan yaitu 72,39 (±5,68) < 74,10 (±6,14). Sebagian besar (96,8%) peserta didik menunjukkan kecenderungan berpikir kritis dalam kategori tinggi dan sangat tinggi.
Peran Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa di SD Negeri 1 Lajut Kecamatan Praya Tengah Muhamad Huzni; Heri Hadi Saputra; Moh. Irawan Zain
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 4 (2023): November (In Progress)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i4.1085

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa dan faktor-faktor penghambat peran guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa di SD Negeri 1 Lajut Kecamatan Praya Tengah. Jenis penelitian ini adalah Kualitatif dengan metode Kualitatif Deskriptif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan Wawancara, Observasi, dan Dokumentasi. Hasil penelitin ini menunjukkan bahwa: Peran Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa di SD Negeri 1 Lajut Kecamatan Praya Tengah, sebagai motivator dalam meningkatkan motivasi belajar siswa dengan beberapa cara, diantaranya: (1) Ego-envelovment/menumbuhkan rasa tanggung jawab dan kesungguhan dalam berbuat, persentase 85% berkategori tingggi; (2) Kompetisi/persaingan, persentase 82% berkategori tinggi; (3) Mengetahui hasil belajar, persentase 71% berkategori tinggi; (4) Pemberian pujian, persentase 78% berkategori tinggi; (5) Pemberian nilai tinggi, persentase 89% berkategori tinggi; (6) Pemberian hadiah, persentase 68% berkategori tinggi; (7) Pemberian ulangan, persentase 86% berkategori tinggi; (8) Pemberian hukuman, persentase 75% berkategori tinggi. Faktor-faktor Penghambat Peran Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa di SD Negeri 1 Lajut Kecamatan Praya Tengah, diantaranya: (1) Kondisi kesehatan fisik (pancaindra) dan gizi (asupan), persentase 89% berkategori tinggi; (2) Psikologis (minat, bakat, dan motivasi), persentase 82% berkategori tinggi; (3) Keadaan lingkungan, persentase 90% berkategori tinggi; (4) Fasilitas/sarana dan prasarana, persentase 75% berkategori tinggi; dan (5) Guru, persentase 80% berkategori sangat tinggi.
Menggambar Ragam Hias Lombok Bagi Calon Guru Sekolah Dasar Sebagai Upaya Pelestarian Budaya Lokal: Suatu Kajian Berdasarkan Pandangan Ki Hajar Dewantara Nurul Kemala Dewi; Suharto Suharto
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 4 (2023): November (In Progress)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i4.1142

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kegiatan menggambar ragam hias Lombok bagi calon guru sekolah dasar sebagai upaya pewarisan budaya lokal berdasarkan pandangan Ki Hajar Dewantara. Jenis penelitian adalah kualitatif. Pengumpulan data dengan observasi, studi literatur, dan dokumentasi. Data dianalisis secara interpretatif. Pengamatan dilakukan dengan mencermati kegiatan pembelajaran yaitu 1. Dosen memberikan arahan-arahan terkait dengan ragam hias Lombok. 2. Mahasiswa mengkreasikan ragam hias. Melalui pengamatan dan penciptaan karya, mahasiswa memperoleh pengetahuan mengenai bentuk-bentuk ragam hias Lombok serta dapat mewujudkan gagasannya terkait dengan kreasi ragam hias. Dosen memfasilitasi kegiatan proses penciptaan karya ini dengan memberikan motivasi agar mahasiswa dapat menuangkan ide-ide kreatif dengan sebaik-baiknya. 3. Mahasiswa mempresentasikan hasil karyanya di depan kelas untuk mendapat tanggapan dari teman-teman ataupun dosen. Kegiatan ini menunjukkan bahwa mahasiswa sudah memiliki pengetahuan terkait dengan ragam hias daerah Lombok. Hal ini merupakan perwujudkan dari teori Kontinuitas Ki Hajar Dewantara terkait dengan pelestarian dan pewarisan budaya. Dosen berfungsi sebagai pendorong/motivator agar mahasiswa memperoleh pengetahuan dan keterampilan terkait dengan seni budaya lokal yaitu ragam hias Lombok, yang sesuai dengan sistem Among Ki Hajar Dewantara. Dengan demikian maka menggambar ragam hias Lombok bagi calon guru sekolah dasar merupakan salah satu upaya pelestarian dan pewarisan budaya lokal dan kelak dapat diwariskan kembali kepada siswa.
Implementation Social and Emotional Learning (SEL): Promoting Students’ Learning Activities Mutiara Arieny; Dewi Kartika; Mgs. Muhammad Tibrani
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 4 (2023): November (In Progress)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i4.1414

Abstract

This research is motivated by issues that indicate the students' activities  at Senior High School 2 Palembang in biology education are still below the minimum criteria. The purpose of this study is to promoting students' learning activities in the topic of ecosystems by implemented of Social Emotional Learning (SEL). Method of this research is Classroom Action Research (CAR) design involving planning, action, observation, and reflection cycles during 2 cycles. In this research, the sample consists of students from class X.7. The data collected included observations of students' learning activities and documentation. The observation of learning activities covers several aspects, including visual activities, oral activities, writing activities, and mental activities. The results showed a significant increase in the percentage of students' average learning activity scores, from 37.1875% before the implementation (Pre-cycle) of Social Emotional Learning to 53.90625% after the implementation of Cycle I of Social Emotional Learning, and further increased to 77.5% after the implementation of Cycle II of Social Emotional Learning. Based on the results, it can be concluded that the implementation of Social Emotional Learning has significant potential in improving students' learning activities in the ecosystem subject.
Menajemen Kurikulum Merdeka Belajar Dalam Menerapkan Nilai-Nilai Kearifan Lokal Pada Pembelajaran di SD Negeri 16 Meulaboh-Aceh Barat Anwar Kurniawan; Hera Yanti; Abdurrahman Abdurrahman
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 4 (2023): November (In Progress)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i4.1424

Abstract

Implementasi Kurikulum Merdeka ada ruang-ruang yang memang dialokasikan untuk kewenangan daerah memasukkan muatan lokal berdasarkan karakteristik dan kearifan lokal di daerahnya dan ruang tersebut cukup besar, karena pendidikan berakar pada budaya bangsa.  Sehingga tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan mengevaluasi Manajemen Kurikulum Merdeka Belajar Dalam Menerapkan Nilai-Nilai Kearifan Lokal Pada Pembelajaran di SD Negeri 16 Meulaboh Aceh Barat. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan sampel penelitian yaitu seluruh guru di SD Negeri 16 Meulaboh diambil guru muatan lokal dan guru bagian kurikulum menggunakan intrumen lembar pertanyaan wawancara. Sebagai intrumen bahan pertanyaan pada proses pengumpulan data terkait manajemen kurikulum merdeka belajar di SD Negeri 16 Meulaboh. hasil penelitian dalam menerapkan nilai-nilai kearifan lokal di SD Negeri 16 Meulaboh telah berjalan baik. Meskipun masih dalam tahap penyesuaian. Faktor-faktor pendukung dan yang  mempengaruhi manajemen kurikulum merdeka belajar dalam menerapkan nilai-nilai kearifan lokal di SD Negeri 16 Meulaboh salah satunya peran kepala sekola, lingkungan, wali murid, dan siswa itu sendiri.
Pengembangan Media Pembelajaran Kimia Mobile Learning Berbasis Android pada Materi Pokok Larutan Penyangga Restyayulita Restyayulita; Muntari Muntari; Baiq Fara Dwirani Sofia; I Nyoman Loka
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 4 (2023): November (In Progress)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i4.1441

Abstract

Kimia merupakan bagian dari Ilmu Pengetahuan Alam yang sangat penting untuk dipelajari. Namun, siswa masih mengalami kesulitan memahami materi karena kekurangan media untuk belajar baik di rumah maupun di sekolah, sehingga diperlukan inovasi berupa media pembelajaran yang menarik dan praktis sebagai pelengkap sumber pembelajaran yang dapat digunakan siswa dimanapun dan kapanpun, salah satunya yakni media mobile learning berbasis android. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk dan mengetahui kelayakan media pembelajaran kimia mobile learning berbasis android ditinjau dari kevalidan dan kepraktisan pada materi pokok larutan penyangga. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan (R&D) dengan menggunakan model 4-D. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI MIPA 2 SMAN 3 Mataram yang berjumlah 29 siswa. Teknik pengumpulan data berupa wawancara dan angket. Hasil validitas oleh ketiga validator menggunakan indeks Aiken’s V diperoleh nilai V sebesar 0,85 dengan kriteria sangat valid untuk diujicobakan dengan nilai reliabilitas 89% (reliabel). Penilaian kepraktisan media oleh guru kimia teruji praktis dengan persentase 90% (sangat praktis) serta mendapat respon baik dari siswa kelas XI MIPA 2 dengan persentase 87% (sangat praktis). Dapat disimpulkan bahwa media mobile learning berbasis android valid dan praktis untuk digunakan dalam proses pembelajaran kimia pada materi pokok larutan penyangga.
Pengaruh Model Pembeljaran Berbasis Proyek Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Fluida Dinamis Kelas XI SMA Negeri 1 Bangun Purba Carolina Sri Athena Barus; Elisabet Simanjuntak; Dewilna Helmi
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 4 (2023): November (In Progress)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i4.1555

Abstract

Pembelajaran berbasis proyek merupakan rancangan peserta didik, perencanaan dan mengembangkan proyek dengan menghasilkan suatu karya berupa produk yang dapat diperlihatkan, dipublikasikan atau dipresentasikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran berbasis proyek terhadap hasil belajar fisika siswa pada materi Fluida Dinamis.Jenis penelitian ini adalah quasi experiment. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI Semester genap SMA Negeri 1 Bangun Purba  yang terdiri dari tiga kelas. Sampel penelitian ini diambil dua kelas yaitu kelas XI-1 (sebagai kelas eksperimen) dan kelas XI-3 (sebagai kelas kontrol) yang masing-masing berjumlah 30 siswa yang ditentukan dengan teknik cluster random sampling, yaitu teknik pengambilan sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu. Instrumen yang digunakan berupa tes hasil belajar dalam ranah kognitif berbentuk uraian yang terdiri dari 8 soal yang sudah divalidasi. Dari analisa data untuk kelas eksperimen yang diberi pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran berbasis proyek diperoleh rata-rata pretes 38,25 dan nilai rata-rata postes 76,33. Kelas control diperoleh rata-rata pretes 38,33 dan rata-rata postes 69,07.  Hasil penilaian di kelas eksperimen menunjukkan aktivitas dengan kategori sangat aktif. Keterampilan siswa termasuk dalam kategori sangat baik serta perubahan sikap pada kategori sangat baik. Hasil uji hipotesis menggunakan uji beda (uji-t) diperoleh ada pengaruh yang signifikan penerapan model pembelajaran berbasis proyek terhadap hasil belajar fisika siswa pada materi Fluida Dinamis di kelas XI SMA Negeri 1 Bangun Purba. Kesimpulan yang di dapat adalah ada pengaruh model pembelajaran berbasis proyek terhadap hasil belajar siswa pada materi fluida dinamis kelas XI SMA Negeri 1 Bangun Purba.
Implementasi Pendidikan Karakter Pada Mata Pelajaran PPKn di SMAN 1 Sakra Baiq Aandriami; Yuliatin Yuliatin; Bagdawansyah Alqadri; Edy Herianto
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 4 (2023): November (In Progress)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i4.1565

Abstract

Artikel ini merupakan hasil penelitian mengenai implementasi pendidikan karakter pada mata pelajaran PPKn di SMAN 1 Sakra. Penelitian ini bertujuan untuk  untuk mengetahui bagaimana implementasi pendidikan karakter pada mata pelajaran PPKn  di SMAN 1 Sakra, termasuk bagaimana Implmentasi pendidikan karakter pada mata pelajaran di SMAN 1 Sakra. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Teknik validasi data menggunakan triangulasi sumber, triangulasi waktu, dan triangulasi teknis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pendidikan karakter PKn di SMAN 1 Sakra meliputi tiga tahapan yaitu: perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. 1) Merencanakan pendidikan karakter,guru PPKn menggunakan RPP satu lembar. 2) Pelaksanaan pendidikan karakter mata pelajaran PPKn di SMAN 1 Sakra, guru dalam pelaksanaan kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup mengintegrasikan nilai-nilai karakter ke dalam praktik atau pembelajaran langsung. 3). evaluasi  pendidikan karakter mata pelajaran PPCn di SMAN 1 Sakra, dalam mengevaluasi kegiatan belajar mengajar guru PPKn menggunkan instrumen penilaian sikap, Instrumen ini digunakan agar mendapatkan informasi secara jelas terkait pencapaian yang diperoleh siswa dalam implementasi pendidikan karakter pada mata pelajaran PPKn untuk digunakan sebagai patokan dalam menentukan tindakan ataupun metode pelajaran selanjutnya.
Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa pada Muatan Ajar IPS Menggunakan Model Problem Based Learning di Kelas V-B SD Kanisius Kadirojo Mohammad Ali Akbar; Christiyanti Aprinastuti
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 4 (2023): November (In Progress)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i4.1570

Abstract

Pengembangan Cerita Bergambar Berbasis Etnomatematika Sebagai Penunjang Literasi dan Numerasi di Sekolah Dasar Nirmala Rahmah; Doni Septu Marsa Ibrahim; Muh. Yazid
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 4 (2023): November (In Progress)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i4.1585

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan cerita bergambar berbasis etnomatematika sebagai penunjang literasi dan numerasi di sekolah dasar. Jenis penelitian menggunakan desain penelitian pengembangan ADDIE yaitu tahap analisis (analysis), tahap desain (design), tahap pengembangan (development), tahap implementasi (implementation), dan tahap evaluasi (evaluation). Penelitian ini dilakukan pada peserta didik kelas IV dengan jumlah siswa 25 peserta didik. Instrument penelitian dan pengembangan ini menggunakan lembar validasi ahli materi lembar validasi ahli media dan angket respon peserta didik. Hasil uji validasi ahli materi dengan jumlah skor 83 berada pada rentang skor X > 82, 8 dengan kategori “Sangat Baik”. Hasil uji validasi ahli media dengan jumlah skor sebesar 65 berada pada rentang skor X > 63 dengan kategori “Sangat Baik”. Hasil dari angket respon peserta didik yang dilakukan pada saat uji coba lapangan memperoleh skor 1530 dengan rata-rata sebesar 61,2. Hal ini menunjukkkan bahwa respon peserta didik baik terhadap penggunaan cerita bergambar berbasis etnomatematika dan layak digunakan dalam proses pembelajaran di kelas IV SDN 4 Menceh kec. Sakra Timur.