Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat (JMPM) merupakan jurnal (Open Journal System) untuk hasil-hasil kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat berupa penerapan berbagai bidang ilmu diantaranya pendidikan, teknik, pertanian, sosial dan kesehatan.
Articles
43 Documents
Search results for
, issue
"Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat"
:
43 Documents
clear
<![CDATA[Penyuluhan Pengobatan Tradisional ISPA Pada Balita di Gampong Bireuen Meunasah Reuleut Provinsi Aceh : Penyuluhan Pengobatan Tradisional ISPA Pada Balita di Gampong Bireuen Meunasah Reuleut Provinsi Aceh ]]>
<![CDATA[Meutia Chaizuran]]>;
<![CDATA[Isni Hijriana]]>
<![CDATA[ Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Progran Studi Farmasi STIKES Mandala Waluya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35311/jmpm.v4i1.105
<![CDATA[Pengobatan tradisional ISPA merupakan pengobatan yang diberikan pada penderita ISPA dengan menggunakan rempah-rempah yang terdapat di rumah penduduk yaitu jahe dan kunyit. Penyuluhan merupakan salah satu teknik yang dapat digunakan untuk memberikan informasi kepada masyarakat terkait pengobatan tradisional ISPA. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan di Gampong Bireuen Meunasah Reuleut Provinsi Aceh. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat memanfaatkan rempah-rempah sebagai obat. Kegiatan ini menggunakan metode ceramah dan demontrasi dengan bantuan power point. Hasil kegiatan ini menunjukkan peningkatan pengetahuan masyarakat terkait penyakit dan pengobatan ISPA menggunakan pengobatan tradisional.]]>
<![CDATA[Training on Using “Harzing Publish or Perish” Software to Search Literature and References ]]>
<![CDATA[Adietya Arie Hetami]]>;
<![CDATA[Wira Bharata]]>;
<![CDATA[Novia Arija]]>
<![CDATA[ Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Progran Studi Farmasi STIKES Mandala Waluya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Penulisan ilmiah lekat sekali kaitannya dalam perjalanan akademik sebagai seorang mahasiswa. Sebagai mahasiswa yang akan mempersiapkan tugas akhir diperlukan adanya penguatan dan kemampuan menulis karya ilmiah. Mahasiswa sering menganggap bahwa penulisan karya ilmiah merupakan suatu hal yang sulit dikerjakan. Salah satu kesulitan yang sering dialami mahasiswa yaitu menemukan penelitian terdahulu (literature review) baik berupa artikel, jurnal, maupun referensi lainnya. Tujuan kegiatan ini adalah untuk melatih dan mensosialisasikan aplikasi Harzing Publish or Perish. Peserta kegiatan adalah para mahasiswa Administrasi Bisnis Universitas Mulawarman. Metode dalam pelatihan ini berupa tindakan langsung dengan dilakukannya lokakarya (workshop) selama dua jam pertemuan. Kegiatan pelatihan ini diikuti oleh mahasiswa sebanyak 92 orang. Berdasarkan hasil evaluasi kegiatan pelatihan yang dilakukan, diketahui mahasiswa yang mengikuti pelatihan sejumlah 73,9% mampu menggunakan aplikasi Harzing Publish or Perish. Selain itu, dari peserta yang hadir juga juga mampu mengelola metadata yang ditemukan melalui aplikasi Harzing Publish or Perish untuk dipindahkan dan diolah ke aplikasi Mendeley.]]>
<![CDATA[Identifikasi Kualitas Kepribadian Melalui Pendekatan Konsep Rasa Suryomentaram ]]>
<![CDATA[Nanik Prihartanti]]>;
<![CDATA[Ajeng Nova Dum Pratiwi]]>;
<![CDATA[Eny Purwandari]]>;
<![CDATA[Miratus Sa’adah]]>;
<![CDATA[Dodi Adi Budiarto]]>
<![CDATA[ Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Progran Studi Farmasi STIKES Mandala Waluya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Ketrampila mulur-mungkret merupakan kemampuan sikap elastis dalam mengelola stres. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah melakukan pemetaan kondisi psikologis para guru berdasarkan aspek optimisme, kecemasan dan ketangguhan. Selanjutnya para guru akan mengikuti workshop ketrampilan strategi mulur -mungkret sebagai penguatan kapasitas kualitas kepribadian. Pelaksanaan pengabdian ini dilakukan secara virtual dengan media zoom meeting kurang lebih selama 2 jam dengan sasaran guru sejumlah 39 orang. Prosedur pelaksanaannya terdiri dari beberapa tahap, yaitu pemetaan kualitas kepribadian menggunakan skala Rasa, pemberian cerita “lima anak bermain permainan keinginan”, penjelasan materi mekanisme mulur-mungkret, diskusi mengenai keinginan dan pengisian angket tentang keinginan. Hasil pemetaan kondisi psikologis para guru menunjukkan bahwa para guru memiliki rasa optimisme dan ketangguhan serta ketenangan yang tinggi. Pemahanam strategi mulur-mungkret yang disampaikan dapat memperkuat para guru untuk tetap mempertahankan kondisi psikologisnya terutama dalam rasa optimis dan ketangguhan serta mencegah berkembangnya rasa cemas. Selain itu, tergambar juga bahwa kesadaran guru akan kesehatan fisik sudah terbangun dengan baik dengan menerapkan pola hidup sehat seperti yang dihimbau oleh pemerintah dalam hal penerapan prosedur kesehatan yang ketat.]]>
<![CDATA[Evaluasi Pelaksanaan Sekolah Lapang Iklim Bagi Petani Padi Di Distrik Prafi, Kabupaten Manokwari, Papua Barat ]]>
<![CDATA[Wendel Jan Pattipeilohy]]>;
<![CDATA[Adriansyah]]>;
<![CDATA[Amin Syarifudin]]>;
<![CDATA[Rosita Rakhim]]>
<![CDATA[ Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Progran Studi Farmasi STIKES Mandala Waluya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Peran cuaca dan iklim sangat penting dibidang pertanian dalam hal penentuan musim tanam dan jenis tanaman yang sesuai dengan kondisi iklim. Untuk itu, BMKG melalui Stasiun Klimatologi Papua Barat mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat melalui Sekolah Lapang Iklim sebagai bentuk dukungan BMKG pada sektor pertanian yang bertujuan untuk mengedukasi serta meningkatkan pemahaman peserta terkait informasi cuaca dan iklim serta pemanfaatannya. Sekolah Lapang Iklim dilaksanakan melalui tiga tahapan yaitu persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Persiapan dan pelaksanaan Sekolah Lapang Iklim melibatkan beberapa praktisi maupun akademisi dari instansi terkait dibidang pertanian yaitu Dinas Pertanian Kabupaten Manokwari, Universitas Papua dan BPTPH Manokwari. Untuk mengevaluasi tingkat pemahaman peserta, digunakan metode statistik yaitu uji t berpasangan dan distribusi frekuensi. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa terdapat perbedaan rata-rata yang signifikan dari hasil pretest ke posttest berdasarkan uji t berpasangan dan perubahan interval nilai pada distribusi frekuensi yang sebelumnya pada pretest interval tertinggi mencapai nilai 70-81, namun pada nilai posttest interval meningkat menjadi 82-93 yang mampu dicapai oleh sekitar 7% peserta. Pada kategori nilai yang dianggap cukup tinggi yaitu lebih dari 70 didominasi sekitar 40% oleh kelompok penyuluh pertanian, sementara 30% dari kelompok tani.]]>
<![CDATA[Pengolahan Sampah Organik Rumah Tangga di Padukuhan Kragilan, Bantul Menggunakan Metode Eco-Enzyme ]]>
<![CDATA[Andika Andika]]>;
<![CDATA[Fauzul Azmi]]>;
<![CDATA[Dhea Sukma Putri]]>;
<![CDATA[Raden Roro Erlina Erviana]]>;
<![CDATA[Agus Setiawan]]>;
<![CDATA[Nafijai M. Ode]]>;
<![CDATA[Muhamad Dedi Yusup]]>;
<![CDATA[Banar Ajitama]]>;
<![CDATA[Fransiskus Alfons Nahak]]>;
<![CDATA[Septian Hakiki]]>;
<![CDATA[Theresa Ichelle Gardena]]>
<![CDATA[ Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Progran Studi Farmasi STIKES Mandala Waluya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Sampah rumah tangga merupakan penghasil sampah terbesar di Indonesia dibandingkan penghasil sampah lainnya, di mana jenis sampah organik merupakan yang paling banyak. Pengelolaan sampah rumah tangga menjadi tantangan utama di berbagai daerah di Indonesia, termasuk di Padukuhan Kragilan, Kelurahan Tamanan, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul. Ada banyak metode yang dapat digunakan untuk mengolah sampah organik, diantaranya pembuatan Eco-Enzyme. Eco-Enzyme adalah cairan kompleks berwarna coklat tua yang dibuat dengan memfermentasi limbah buah dan sayuran. Eco-enzyme memiliki aroma manis dan asam fermentasi yang kuat. Kulit buah dan sisa sayuran digunakan dengan perbandingan 3:1:10 dengan air dan gula merah untuk membuat enzim ramah lingkungan. Hingga saat ini, Eco-enzim belum banyak dikenal oleh masyarakat Indonesia, termasuk masyarakat di Padukuhan Kragilan. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah agar masyarakat mampu memproduksi dan memanfaatkan Eco-Enzyme dari sampah organik rumah tangga yang mereka hasilkan di rumah masing-masing tanpa membuangnya di TPS. Metode pelaksanaan kegiatan dilakukan melalui penyampaian materi dan praktik langsung. Kegiatan penyuluhan dan praktik ini terlaksana dengan baik terlihat dari antusias dan respons masyarakat dalam mengikuti kegiatan dan aktif dalam praktik pembuatan Eco-Enzyme.]]>
<![CDATA[PENGENALAN LANGUAGE TESTING BAGI SISWA DAN KERJASAMA (PKS) DI SMA NEGERI 8 PERBATASAN KABUPATEN MALINAU, INDONESIA ]]>
<![CDATA[Arifin Arifin]]>;
<![CDATA[Woro Kusmaryani]]>;
<![CDATA[Winarno Winarno]]>;
<![CDATA[Fitriawati Fitriawati]]>;
<![CDATA[Ramli Ramli]]>;
<![CDATA[Farid Helmi Setyawan]]>
<![CDATA[ Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Progran Studi Farmasi STIKES Mandala Waluya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35311/jmpm.v4i1.143
<![CDATA[Pengabdian Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Borneo Tarakan difokuskan pada dua aspek penting yaitu, pengenalan language testing (TEOFL) kepada calon mahasiswa mahasiswa Universitas Borneo Tarakan yang saat ini berada di kelas 3 SMA, dan melaksanakan Perjanjian Kerjasama (PKS) kepada Sekolah Mitra SMA Negeri 8 Kabupaten Malinau. Metode yang dipergunakan dalam pengabdian kepada Masyarakat adalah Metode SPEQAR (Speech Question Answer dan Reflective). Hasil pengabdian yang dilaksanakan adalah proses pengenalan language testing (TEOFL) masih membutuhkan waktu yang cukup dalam pendampingan siswa kelas 3 karena mereka masih belum mengenal sepenuhnya jenis tes yang sudah berstandar internasional. Selain itu, pendampingan pada guru mata pelajaran perlu dilakukan sebagai wujud dari realisasi kerjasama. Pelaksanaan Perjanjian Kerjasama (PKS) antar Program Studi dan SMA Negeri 8 Malinau difokuskan pada tiga aspek penting, yaitu melaksanakan Pendampingan Penelitian Tindakan Kelas, Join Paper/ Join Publication antara Dosen (pihak pertama) dan guru (pihak kedua) sebagai bentuk peningkatan kapasistas sumber daya manusia kedua belah pihak, dan mendukung kegiatan penelitian, pengajaran, dan pengabdian masyarakat di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 8 Malinau sebagai Sekolah Mitra.]]>
<![CDATA[Produksi Sukaku (Susu Kacang Kurma) sebagai Nutrisi dalam Pencegahan Stunting Di Desa Borisallo, Gowa ]]>
<![CDATA[St. Maryam]]>;
<![CDATA[Zainal Abidin]]>;
<![CDATA[Rahmawati Rahmawati]]>
<![CDATA[ Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Progran Studi Farmasi STIKES Mandala Waluya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35311/jmpm.v4i1.131
<![CDATA[Salah satu sumber pangan lokal yang melimpah di desa Borisallo adalah kacang tanah yang dapat diolah menjadi produk susu. Susu kacang tanah menjadi suatu alternatif untuk meningkatkan asupan gizi dalam mengatasi masalah stunting. Stunting kini menjadi salah satu prioritas yang ditangani pemerintah secara nasional, termasuk di Kabupaten Gowa. Adapun tujuan kegiatan ini adalah memberikan pemahaman tentang pangan dan gizi serta nutrisi dan manfaat kacang tanah yang dapat digunakan untuk mencegah stunting; meningkatkan pemanfaatan dan pengolahan kacang tanah melalui pembuatan susu kacang tanah yang dapat diformulasikan dengan kurma; selain itu hasil kebun kacang tanah saat ini dapat menjadi sumber pendapatan yang optimal dalam memajukan ekonomi keluarga. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah metode partisipatif, yaitu melibatkan peran serta mitra dalam kegiatan pemberian materi, diskusi tanya jawab dan praktek. Kegiatan yang sudah dibuat dan disepakati dilakukan dengan metode pelatihan pengembangan produk kacang tanah serta perancangan pembuatan kemasan. Melalui kegiatan ini, mitra dapat berperan aktif dalam melaksanakan kegiatan pembuatan produk SUKAKU (Susu Kacang Kurma) sehingga dapat dikonsumsi oleh anak-anak balita untuk mencegah dan mengatasi gejala stunting. Dari hasil kegiatan, peserta dapat membuat sendiri minuman SUKAKU dan menikmati rasa khas dari kombinasi kacang dan kurma. Dari hasil evaluasi, diperoleh data bahwa terjadi peningkatan secara signifikan pengetahuan peserta setelah melakukan pra dan post test, yaitu dari 69% menjadi 90%. Dari hasil kuesioner terhadap penilaian produk minuman SUKAKU, para koresponden sangat senang dengan adanya produk ini, menikmati rasanya dan berencana untuk membuat dan mengkonsumsi kembali minuman susu kacang kurma.]]>
<![CDATA[Pengembangan Pelayanan Administrasi Aplikasi Website Desa Lontar ]]>
<![CDATA[Novi Sofia Fitriasari]]>;
<![CDATA[Ishak Ariawan]]>;
<![CDATA[Willdan Aprizal Arifin]]>;
<![CDATA[Herli Salim]]>;
<![CDATA[Fawaz Fawaz]]>;
<![CDATA[Muhamad Renaldi Apriansyah]]>;
<![CDATA[Titania Ferodova Shonda]]>;
<![CDATA[Futriansyah Lipalda]]>
<![CDATA[ Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Progran Studi Farmasi STIKES Mandala Waluya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35311/jmpm.v4i1.140
<![CDATA[Pengaplikasian teknologi dan informasi di bidang pemerintahan dilakukan dari pusat hingga tingkat desa untuk memberikan informasi kepada masyarakat. Pada tahun 2021 oleh program studi Sistem Informasi Kelautan Universitas Pendidikan Indonesia membuat aplikasi website Desa Lontar untuk memberikan informasi terkait berita masyarakat desa. Pengembangan yang dilakukan yaitu untuk meningkatkan fitur pelayanan adaministasi umum yang bisa dilakukan dengan menggunakan aplikasi website. Tujuan dari pengembangan website di fitur pelayanan administrasi umum yaitu agar masyarakat diberikan kemudahan dalam pembuatan surat atau izin dari pemerintah desa yang bisa dilakukan dengan menggunakan aplikasi webiste. Hasil dari pengabdian di Desa Lontar pengembangan aplikasi website Desa Lontar sebagai pengaplikasian e-government berjalan dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan masyakarat dan pemerintah desa. Masyarakat desa bisa mudah mengajukan surat tanpa perlu datang ke kantor desa dan pegawai administrasi umum desa bisa melayani tanpa perlu bertatap langsung dengan masyarakat sehingga lebih cepat dan efisien.]]>
<![CDATA[Socialization of Assistance and Use of the Internet in Bina Keluarga Remaja (BKR) ]]>
<![CDATA[Kartika Sari Yudaninggar]]>;
<![CDATA[Subektiningsih Subektiningsih]]>
<![CDATA[ Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Progran Studi Farmasi STIKES Mandala Waluya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35311/jmpm.v4i1.147
<![CDATA[Bina Keluarga Remaja (BKR) adalah suatu wadah kegiatan yang beranggotakan para keluarga yang memiliki anak remaja usia 10 – 24 tahun. BKR dibentuk dengan tujuan untuk dapat meningkatkan pengetahuan serta ketrampilan para orang tua, serta anggota keluarga lainnya dalam pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang remaja. Permasalahan yang terjadi di kelompok BKR Desa Sawit, Gantiwarno, Klaten Jawa Tengah adalah kurangnya kesadaran anak-anak untuk mengakses internet sesuai kebutuhan, serta kurangnya pemahaman orang tua mengenai cara mendampingi anak anak dalam mengakses internet. Atas dasar tersebut, program ini memiliki tujuan untuk dapat memberikan peningkatan pemahaman para orang tua mengenai mendampingi anak-anak dalam mengakses internet. Adapun metode pelaksanaan program ini yaitu meliputi penyampaian sosialisasi dan materi secara luring. Program PKM akan dilakukan selama 6 bulan mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pelaporan. Adapun kegiatan yang dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu pertama dengan melakukan sosialisasi dan diskusi dengan anggota BKR yang terdiri dari orang tua dan anak-anak usia 10-24 tahun. Hasil evaluasi kegiatan ini dilakukan dengan memberikan post test sederhana kepada para peserta, dan menanyakan langsung pada para peserta mengenai materi sosialisasi dan pemahaman terhadap pendampingan penggunaan internet pada anak-anak. Peserta orang tua dan anak-anak memberikan feed back terhadap materi yang telah diberikan. Hasil dari pelaksanaan PKM ini yaitu meningkatnya pemahaman orang tua mengenai cara mendampingi anak-anak mengakses internet, serta pemahaman dan kesadaran anak-anak tentang dampak positif dan negatif dari akses internet. Luaran wajib pengabdian ini adalah berupa publikasi di jurnal nasional terakreditasi, publikasi pada media massa, serta peningkatan pemahaman mitra PKM.]]>
<![CDATA[PEMBUATAN COOKIES SEHAT UNTUK PENDERITA KOLESTEROL DI DESA PADDINGING KECAMATAN SANROBONE KABUPATEN TAKALAR ]]>
<![CDATA[Fitriana Fitriana]]>;
<![CDATA[Safriani Rahman]]>;
<![CDATA[Sitti Amirah]]>;
<![CDATA[Ayyub Harly Nurung]]>
<![CDATA[ Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Progran Studi Farmasi STIKES Mandala Waluya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35311/jmpm.v4i1.150
<![CDATA[Cookies merupakan makanan ringan yang rasanya enak dan renyah sehingga banyak dijadikan cemilan dan digemari masyarakat termasuk anak-anak, remaja, dan orang dewasa. Cookies sering dijadikan kudapan atau teman minum teh oleh masyarakat. Kandungan gula dan lemak yang tinggi menyebabkan cookies ini memiliki kalori yang tinggi. Selain itu, kandungan lemak dan gula tinggi dapat memicu obesitas jika sering di konsumsi. Tidak bisa dipungkiri bahwa kebiasaan makan camilan dengan kandungan kalori yang tinggi menjadi salah satu pemicu obesitas. Salah satu bahan yang berpotensi dan dapat digunakan sebagai bahan baku cookies adalah oat. Oat adalah biji-bijian yang bebas gluten dan merupakan sumber vitamin, mineral, serat, dan antioksidan. Kandungan antioksidannya dapat meningkatkan kolesterol baik di dalam tubuh dan dapat membantu menurunkan kolesterol total di dalam tubuh. Pada kegiatan pengabdian ini yang menjadi mitra adalah tim PKK di desa Paddinging, Kecamatan Sanrobone, Kabupaten Takalar. Desa ini merupakan salah satu desa mitra binaan Universitas Muslim Indonesia (UMI). Kegiatan pengabdian yang dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan tentang pembuatan cookies sehat untuk penderita kolesterol dengan cara menjelaskan tentang cookies sehat dan pembuatan cookies yang menggunakan bahan utama yaitu oat. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan dan ketrampilan dari tim PKK dapat dilihat dari pembuatan cookies yang dilakukan secara mandiri berdasarkan informasi yang diperoleh dari kegiatan pengbadian. Berdasarkan hal tersebut, masyarakat di desa Paddinging, khususnya tim PKK telah mengetahui cara pembuatan cookies yang sehat untuk penderita kolesterol sebagai cemilan sehat.]]>
