cover
Contact Name
Abdul Rahmat
Contact Email
jurnaldikmas@ung.ac.id
Phone
+62811435378
Journal Mail Official
abdulrahmat@ung.ac.id
Editorial Address
Jl. Soedirman No. 06 Gorontalo 96128, Indonesia
Location
Kota gorontalo,
Gorontalo
INDONESIA
Dikmas: Jurnal Pendidikan Masyarakat dan Pengabdian
ISSN : -     EISSN : 28093291     DOI : https://doi.org/10.37905/dikmas
Core Subject : Education,
Dikmas: Jurnal Pendidikan Masyarakat dan Pengabdian is a journal managed by Master Program in Nonformal Education Post Graduate Program Gorontalo State University. This journal contains articles of community service with the scope of Training and Marketing that are utilized for community empowerment, SMEs and local communities; Community empowerment; Social Access; Community Service Activities by Students; Empowerment of Border Area Communities; Education for Sustainable Development; Community Empowerment Program; Design and Reach Appropriate Technology for Communities, Lifelong Education, Adult, Continuing, Recurrent And Initial Education And Learning, Early Childhood Education.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 31 Documents
Search results for , issue "Vol 2, No 4 (2022): December" : 31 Documents clear
Pendampingan Program Triple Skilling Bagi Komunitas Transgender Tri Suminar; Tri Joko Raharjo; Mintarsih Arbarini; Bagus Kisworo; Agnes Nanda Saputri; Esa Rizqy Oktavianingtyas; Gentur Ciptaningtyas
Dikmas: Jurnal Pendidikan Masyarakat dan Pengabdian Vol 2, No 4 (2022): December
Publisher : Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/dikmas.2.4.1203-1210.2022

Abstract

Komunitas perempuan transgender rentan berisiko dampak Covid-19, terpapar HIV/AIDS, kehilangan pekerjaan, serta minimnya akses bantuan pemerintah karena kurangnya kepemilikan identitas KTP. Tujuan pengabdian adalah mendampingi komunitas transgender memiliki keterampilan kerja dalam program triple skilling melalui pelatihan skilling, up-skilling, dan reskilling, mendampingi rintisan wirausaha, bekerjasama dengan LSM Kalandara dan UMKM Kota Semarang. Metode pengabdian dengan kaji tindak, yakni focus group discussion untuk analisis masalah sebagai kebutuhan program dan strategi pelaksanaan pendampingan. Hasil yang dicapai komunitas transgender memiliki sikap respon partisipasi aktif selama pendampingan, sikap spirit kewirausahaan yang tinggi, menentukan jenis wirausaha berdasarkan studi kelayakan usaha, terampil mengelola keuangan usaha, dan melakukan digital marketing. Implikasinya, komunitas transgender memiliki pekerjaan yang bermartabat sebagai sumber penghasilan dan terhindar dari renta terpapar HIV /AIDS.
Pelatihan Microsoft Office Guna Meningkatkan Kemampuan Teknologi Guru Dalam Administrasi Pendidikan Mashud Syahroni; Theresiai Pinaka Ratna Ning Hapsari; Irsyadi Shalima
Dikmas: Jurnal Pendidikan Masyarakat dan Pengabdian Vol 2, No 4 (2022): December
Publisher : Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/dikmas.2.4.1045-1052.2022

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini berupaya menyelesaikan permasalahan yang terjadi pada mitra pengabdian terkait tugas administrasi guru yang relatif banyak dan menyita banyak waktu guru. Sehingga waktu guru hanya terfokus untuk mengajar dan menyelesaikan tugas administrasi tersebut. Selain itu guru juga mengalami kendala penggunaan microsoft office dalam pekerjaan administrasi. Pelatihan yang minim didapat guru menyebabkan pengetahuan guru menjadi kurang diperbaharui. Oleh karena itu fokus pelatihan yang diberikan kepada mitra yaitu guru-guru MGMP Bahasa Indonesia SMP Kota Magelang adalah penggunaan fitur mail merge dan modifikasi tabel yang terdapat pada aplikasi microsoft word dan excel. Pendekatan yang digunakan dalam pelatihan adalah tatap muka. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian dengan ceramah dan praktek. Kegiatan pelatihan meliputi pemberian materi dilanjutkan praktek. Hasil pelatihan secara kualitatif dan kuantitatif menunjukkan peningkatan kemampuan guru dalam penggunaan microsoft office untuk pekerjaan administrasi pendidikan.
Pemberdayaan Kader Remaja Menggunakan Pelatihan Kesehatan Reproduksi Ridawati Sulaeman; Eka Rudy Purwana; Dewi Purnamawati; Sukmawati Sukmawati
Dikmas: Jurnal Pendidikan Masyarakat dan Pengabdian Vol 2, No 4 (2022): December
Publisher : Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/dikmas.2.4.1153-1160.2022

Abstract

Kerentanan remaja dalam menghadapi resiko kesehatan reproduksi menyebabkan pemerintah melakukan berbagai upaya dalam melakukan pelayanan kesehatan untuk remaja, salah satunya mengadakan Pelayanan Kesehatan Reproduksi Remaja dengan cara peangaktifan Posyandu Remaja yang berada di setiap kelurahan. Tujuan Pengabdian Masyarakat adalah Meningkatkan kuantitas dan kualitas kader Kesehatan reproduksi Remaja di Kelurahan Dasan Cermen Mataram Metode Pelatihan kepada kader remaja tentang Kesehatan reproduksi. Jumlah kader sebanyak 21 orang. Pelaksanaan selama 2 hari. Bentuk pelaksanaan pre test, ceramah tanya jawab dan praktek tentang cara edukasi kepada teman sebaya (remaja) menggunakan lembar balik, modul dan post test. Fasilitator Dosen Poltekkes Mataram Jurusan Keperawatan Mataram dan pemegang Program Kesehatan Reproduksi Remaja Puskesmas Babakan Hasil Pre test sebagian besar memiliki pengetahuan cukup (85.71 %), dan kurang sebanyak 3 orang (14,29 %), sedangkan nilai post test 100 % baik. Simpulan Pelaksanaan pelatihan dapat menambah pengetahuan dan keterampilan Kader Kesehatan reproduksi remaja utamanya dalam memberikan edukasi kepada teman sebaya remaja yang berada di Kelurahan Dasan Cermen menggunakan alat bantu lembar balik dan modul.
Peningkatkan Kompetensi Guru-Guru Kelas Atas Dalam Membuat Kisi-Kisi Soal Melalui Teknik Kooperatif di SDN 14 Tolangohula Sukri Ama Kasim
Dikmas: Jurnal Pendidikan Masyarakat dan Pengabdian Vol 2, No 4 (2022): December
Publisher : Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/dikmas.2.4.1253-1266.2022

Abstract

Berdasarkan pengamatan di lapangan menunjukkan bahwa tingkat kemampuan guru dalam membuat kisi-kisi soal belum optimal. Kondisi riil menunjukkan bahwa guru mengetahui secara optimal strategi dalam menjabarkan ranah kognitif, afektif dan psikomotorik dalam setiap soal yang dibuatnya. Soal yang disusun guru cenderung soal yang berorientasi pada kognitif, sementara afektif dan psikmotorik belum dikembangkan dalam kisi-kisi yang dibuat. Kondisi lainnya menunjukkan bahwa guru kurang melakukan analisis tingkat kesulitan soal, serta kurang mampu merancang soal sesuai dengan kisi-kisi.
Workshop Pengayaan Pembuatan Proposal Dan Prosedur Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas Di SMK Depok Rida Prihatni; Ati Sumiati; Tuty Sari Wulan
Dikmas: Jurnal Pendidikan Masyarakat dan Pengabdian Vol 2, No 4 (2022): December
Publisher : Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/dikmas.2.4.1111-1118.2022

Abstract

The purpose of this workshop is to provide information, knowledge, and equip teachers in preparing Classroom Action Research proposals in accordance with the problems of learning and education in the classroom and outside the classroom and to foster an academic atmosphere in the school environment so as to improve the quality of education and learning. by conducting research activities. The target audience are teachers of SMK YPPD Depok. This workshop is carried out in several materials including: definition of classroom action research, objectives of classroom action research, benefits of classroom action research, learning problems, learning issues, classroom action research stages, systematics of classroom action research proposals and explanations of each chapter in proposal systematics. classroom action research. This class action research proposal workshop activity has been running well and smoothly and has shown the enthusiasm of the participants so that the training participants' understanding of making classroom action research proposals increases.Tujuan dari pelaksanaan pelatihan ini memberikan informasi, pengetahuan, dan membekali Guru-Guru dalam menyusun proposal Penelitian Tindakan Kelas sesuai dengan problematika pembelajaran dan pendidikan yang ada di dalam kelas dan di luar kelas dan menumbuhkan atmosfir akademik di lingkungan sekolah sehingga dapat memperbaiki mutu pendidikan dan pembelajaran dengan melakukan kegiatan penelitian. Khalayak sasaran merupakan para guru-guru SMK YPPD Depok. Pelatihan ini dilaksanakan dalam beberapa materi antara lain: definisi penelitian tindakan kelas, tujuan penelitian tindakan kelas, manfaat penelitian tindakan kelas, masalah pembelajaran, isu pembelajaran, tahap penelitian tindakan kelas, sistematika proposal penelitian tindakan kelas dan penjelasan dari masing-masing bab dalam sistematika proposal penelitian tindakan kelas. Kegiatan pelatihan penyusunan proposal penelitian tindakan kelas (PTK) ini telah berjalan dengan baik dan lancar serta memperlihatkan keantusiasan peserta sehingga pemahaman peserta pelatihan tentang pembuatan proposal penelitian tindakan kelas meningkat.
Training of Trainer Fasilitator Outbound Guna Menumbuhkan Basic Skills Generasi Muda Arina Arina; Balqish Balqish; Davaluna Davaluna; Indie Indie; Rizki Rizki; Silvia Lia Handoyo; Ahmad Ahmad
Dikmas: Jurnal Pendidikan Masyarakat dan Pengabdian Vol 2, No 4 (2022): December
Publisher : Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/dikmas.2.4.1211-1216.2022

Abstract

Kondisi masyarakat Indonesia sedang berada dalam kondisi yang mengkhawatirkan terutama dalam hal mental, karakter, dan kurangnya soft skill generasi muda. Sebagaimana yang saat ini disadari, pandemi covid-19 telah berdampak pada segala aspek tatanan kehidupan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mempersiapkan generasi muda memasuki dunia kerja adalah dengan memfasilitasi mereka dalam hal pengembangan kompetensi diri. Training Of Trainer atau dalam Bahasa Indonesia yakni pelatihan untuk pelatih. Program kerja ini berfokus memberikan basic skill menjadi fasilitator outbound kepada warga belajar. Pada pelaksaannya menggunakan beberapa metode sosialisasi, demonstran, diskusi, role playing dan evaluasi.
Pemetaan Partisipatif LULC dan Kebakaran Hutan Bersama Masyarakat DAS Mikro Gumandar-Kedawung Aditya Nugraha Putra; Syamsu Ridzal Indra Hadi; Sativandi Riza; Rizki Maulana Ishaq; Syamsul Arifin; Sudarto Sudarto; Lenny Sri Nopriani; Nina Dwi Lestari; Yulia Amirul Fata; Khanza A’maladewi Sudharta; Dinna Hadi Solikah; Iva Dewi Lestariningsih; Erekso Hadiwijoyo; Raushanfikr Bushron; Rifqi Rahmat Hidayatullah; Didik Suprayogo
Dikmas: Jurnal Pendidikan Masyarakat dan Pengabdian Vol 2, No 4 (2022): December
Publisher : Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/dikmas.2.4.1053-1068.2022

Abstract

Kebakaran hutan yang sering terjadi di kawasan hutan DAS Mikro Gumandar-Kedawung terjadi akibat faktor alam dan faktor sosial. Kondisi bagian hulu DAS mikro yang berbatasan langsung dengan padang rumput dan ilalang menyebabkan api menjalar cepat masuk ke kawasan hutan. Hal ini perparah dengan beberapa oknum dari masyarakat sekitar yang sengaja menyalakan api untuk berburu dan mencuri kayu di dalam hutan. Proses identifikasi lokasi rawan kebakaran dan perubahan penggunaan lahan yang menjadi dampak dari bencana ini lokasinya sangat sulit diidentifikasi oleh pengelola hutan dan masyarakat karena belum terdapat data spasial. Kegiatan pengabdian berbentuk pemetaan partisipatif (participatory mapping) ini bertujuan untuk mengidentifikasi wilayah di DAS Mikro Gumandar-Kedawung, terutama terkait pemahaman masyarakat terhadap lokasi bekas kebakaran dan perubahan penggunaan lahan, sehingga dapat ditentukan solusi dan lokasi dari upaya pemberian solusi tersebut oleh masyarakat sekitar. Hasil analisis dan groundcheck dengan masyarakat menunjukkan bahwa lokasi-lokasi terbuka (berdasarkan peta perubahan-tutupan lahan 2015-2022) bertambah di tahun 2022 seiring dengan berkurangnya hutan alami sekitar 11%. Lahan-lahan terbuka yang diidentifikasi dari perubahan penggunaan dan tutupan lahan telah dikonfirmasi oleh masyarakat bahwa seluruh titik lokasi kebakaran sesuai dengan kondisi aktual. Kesadaran masyarakat yang semakin meningkat terhadap kebakaran dibuktikan dengan adanya pembuatan sekat bakar dan upaya reboisasi di hutan alami. Bersama masyarakat, lokasi konservasi digambarkan di dalam peta sehingga tersusun data spasial yang dapat digunakan sebagai acuan monitoring dan evaluasi.
Kontrak Kerja Konstruksi Yang Terdampak Pandemic Dalam Kaitan Dengan Kondisi Force Majure Hari Sapto Adji
Dikmas: Jurnal Pendidikan Masyarakat dan Pengabdian Vol 2, No 4 (2022): December
Publisher : Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/dikmas.2.4.1161-1168.2022

Abstract

Kontrak adalah merupakan suatu persitiwa hukum dimana seseorang berjanji kepada sesorang lain atau lebih untuk melakukan atau tidak melakukan suatu. Demikian juga yang terjadi dalam kontrak konstruksi. Istilah kontrak kerja konstruski dapat ditemukan dalam Undang Undang No. 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi yang diatur lebih lanjut dalam Peratuan Pelaksanaan (PP) No 22 Tahun 2020 Tentang Jasa Konstruksi. Dalam undang-undang tersebut, kontrak kerja konstruksi adalah keseluruhan dokumen kontrak yang mengatur hubungan hukum antara Penguna Jasa atau Pemberi Kerja dan Penyedia Jasa atau Pelaksana kerja dalam penyelenggaraan jasa konstruksi. Pembahasan bertujuan untuk mengungkapkan bahwa Kontrak Konstruksi yang telah dilakukan yang terdampak Pandemi , termasuk dalam kreteria Force Majure dan Dapatnya diupayakan re-negosiasi terhadap kontrak yang mengalami kondisi Force Majure tersebut. Metode menggunakan metode penelitian kwalitatif yuridif normative, temuan penelitian mengungkapkan bahwa Pertama, Bahwa Kontrak Konstruksi yang terdampak Pandemi tidak semua masuk dalam kategori Force Majure. Karena kondisi Force Majure sendiri mengenal 2 kwalifikasi yaitu Mutlak dan Relatif. Yang memiliki konskwensi kewajiban yang berbeda bagi pihak debitur. Kedua, Bahwa Kontrak Konstruksi yang mengalami terjadinya keadaan force majeur yang menimbulkan dampak terhadap kontrak dan pelaksanaan kontrak, maka para pihak berdasarkan kehendak bersama dapat melakukan re-negosiasi kontrak. dengan cara mengatur kembali hal hal apa sajakah sesuai dengan kesepakatan baru.
Penguatan Implementasi Kurikulum Merdeka di Sekolah/Madrasah melalui Bimtek Model In-On-In Agus Salim Chamidi; Nurhidayah Nurhidayah; Agoes Dariyo; Dian Hidayati; Fuad Aljihad; Millah Kamilah Muslimat; Muhammad Akasah; Irvan Kristivan; Agus Mulyanto; Okke Rosmaladewi
Dikmas: Jurnal Pendidikan Masyarakat dan Pengabdian Vol 2, No 4 (2022): December
Publisher : Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/dikmas.2.4.1267-1276.2022

Abstract

The Implementation of the Independent Curriculum (IIC) rolled out by the government is enough to cause stuttering in the school/madrasah environment, especially for teachers. The purpose of this community service research is to increase the understanding and mastery of the IIC for teachers and school/madrasah principals. The method used is the in-on-in learning model with the packaging of technical guidance which is organized by involving the multistakeholders. The results are: (1)technical guidance is able to uncover a number of deadlocks in IKM, so that the stuttering and worries that arise can turn into increased understanding and mastery of IKM, KOSP, and MA, (2)technical guidance is even able to present a solution to improve the quality of education related to the preparation of the KOSP and MA, (3)technical guidance shows a significant increase in understanding and mastery of IKM, KOSP, and MA, and (4)the implementation of the IKM technical guidance has a positive influence on the performance of the collaborating parties. The recommendation is that the in-on-in model by collaborating with a number of schools/madrasahs, university, and other institutions should continue to be carried out to increase understanding and mastery of IKM, as well as to improve the performance of the stakeholders.Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) yang digulirkan pemerintah cukup menimbulkan kegagapan di lingkungan sekolah/madrasah, khususnya bagi para guru. Tujuan penelitian pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan penguasaan IKM bagi guru dan kepala sekolah/madrasah. Metode yang digunakan adalah model pembelajaran in-on-in dengan kemasan bimbingan teknis (bimtek) yang diselenggarakan dengan melibatkan multistakeholders. Hasil pengabdian adalah: (1)bimtek mampu menguak sejumlah kebuntuan dalam IKM, sehingga kegagapan dan kekhawatiran yang timbul mampu berubah menjadi peningkatan pemahaman dan penguasaan IKM, KOSP, dan MA, (2)bimtek bahkan mampu menyuguhkan sebentuk solusi perbaikan mutu pendidikan terkait penyusunan KOSP dan MA, (3)bimtek menunjukkan terjadi peningkatan pemahaman dan penguasaan IKM, KOSP, dan MA yang signifikan, dan (4)penyelenggaraan bimtek IKM ternyata mempunyai pengaruh positif pada kinerja para pihak yang berkolaborasi. Rekomendasinya, model in-on-in dengan mengkolaborasikan sejumlah sekolah/madrasah, perguruan tinggi (PT), dan lembaga lain layak terus dilakukan untuk peningkatan pemahaman dan penguasaan IKM, sekaligus untuk peningkatan kinerja para pihak.
Pemberdayaan Perempuan Usia Subur dalam Pencegahan Stunting Anak Di Desa Limbang Jaya II Ogan Ilir Evy Ratna Kartika Waty; Shomedran Shomedran; Mega Nurrizalia; Dian Sri Andriani
Dikmas: Jurnal Pendidikan Masyarakat dan Pengabdian Vol 2, No 4 (2022): December
Publisher : Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/dikmas.2.4.1119-1128.2022

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang pencegahan stunting pada anak khususnya bagi ibu atau perempuan usia subur. Bentuk kegiatan berupa pemberdayaan yang dilakukan dengan metode penyuluhan secara langsung dengan bentuk ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemecahan masalah terhadap kasus stunting di masyarakat. Adapun tahapan kegiatan yaitu pemberian pre test, dilanjutkan pemaparan materi tentang stunting dan akhiri dengan evaluasi kegiatan dan post test. Peserta kegiatan berjumlah 29 orang perempuan ibu rumah tangga dan perempuan usia subur yang memiliki anak. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan presentase pemahaman peserta yang meningkat sebelum kegiatan dan sesudah kegiatan, dengan rata-rata presentase untuk tiga aspek materi yaitu sebelumnya 77,01% meningkat menjadi 93,10%. Melalui pemahaman peserta terhadap pentingnya upaya pencegahan stunting, pengetahuan, sikap dan kemampuan dalam melakukan berbagai upaya pencegahan diharapkan dapat membuat masyarakat semakin sadar akan kesehatan sejak usia kehamilan dan kesehatan pada anak.

Page 1 of 4 | Total Record : 31