cover
Contact Name
Eko Pramudya Laksana
Contact Email
buseli.fip@um.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
buseli.fip@um.ac.id
Editorial Address
Semarang St., No 5, Malang, East Java, Indonesia
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Buletin Konseling Inovatif
ISSN : -     EISSN : 27979954     DOI : https://dx.doi.org/10.17977/um059
Core Subject : Education,
Bulletin Konseling Inovatif publishes articles on guidance and counselling, special education, multicultural studies, trauma healing, mental health studies, clinical psychology, and career development in educational setting.
Articles 55 Documents
Development of Podcast-Based Irrational Belief Disputing Media to Increase Confidence of Body Shaming Victims in High School Students Rintiarni Restu Wulandari; Adi Atmoko; Diniy Hidayatur Rahman; Chea Lim; Septinda Rima Dewanti; Septinda Rima Dewanti
Buletin Konseling Inovatif Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang & Asosiasi Bimbingan dan Konseling Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um059v2i22022p69-77

Abstract

Abstract: This research and development aims to produce a podcast-based disputing irrational belief media to increase the self-confidence for victims of body shaming in high school students. This podcast is named the #PULIH podcast which is an audio visual medium and can be listened to independently through the Youtube platform. The #PULIH podcast consists of five episodes with different topics. Each episode discusses the aspect that will be changed, namely the perception of the physical by using the technique of disputing irrational belief. This research and development adapts the five stages of the Borg and Gall development model, namely the information collecting stage, planning stage, prototype development stage, initial field trial, and product revision stage. The initial field trial has three stages, namely the material expert test, the media expert test and the prospective user (student) test. The purpose of the assessment of experts and prospective users to determine the acceptability of the media which includes aspects of accuracy, usability, convenience, and attractiveness. Data analysis using the inter-rater agreement. The results of the expert and prospective user tests overall show a very high validation index. It is concluded that the podcast-based disputing irrational belief media is very appropriate, useful, easy, and interesting to increase the self-confidence for victims of body shaming in high school students. Abstrak: Penelitian dan pengembangan ini bertujuan menghasilkan media disputing irrational belief berbasis podcast untuk meningkatkan kepercayaan diri korban body shaming pada siswa sekolah menengah atas. Podcast ini ini diberi nama podcast #PULIH yang merupakan media audio visual dan dapat didengarkan secara mandiri melalui platform Youtube. Podcast #PULIH terdiri dari lima episode dengan pembahasan yang berbeda-beda. Setiap episodenya membahas aspek persepsi tentang fisik dengan menggunakan teknik disputing irrational belief. Penelitian dan pengembangan ini mengadaptasi lima tahapan dari model pengembangan Borg dan Gall yaitu tahap pengumpulan informasi, tahap perencanaan, tahap pengembangan prototype, uji coba lapangan awal, dan tahap revisi produk. Uji coba lapangan awal terdapat tiga tahap yaitu uji ahli materi, uji ahli media dan uji calon pengguna (siswa). Analisis data menggunakan inter-rater agreement. Hasil penilaian uji ahli dan calon pengguna secara keseluruhan menunjukkan indeks validasi yang sangat tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa media disputing irrational belief berbasis podcast sangat tepat, berguna, mudah, dan menarik untuk meningkatkan kepercayaan diri korban body shaming pada siswa sekolah menengah atas.
Development of Stress Management Guidebook to Prevent Academic Burnout on Vocational High School Students Gihza Hasnutya Tahta; Arbin Janu Setiyowati; Nugraheni Warih Utami; Umi Safiul Ummah
Buletin Konseling Inovatif Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang & Asosiasi Bimbingan dan Konseling Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um059v2i22022p78-86

Abstract

Abstract: Students must be aware of academic burnout, as it can reduce their learning achievement. This study aims to develop a stress management guidebook to prevent academic burnout in vocational high school students. This guidebook can be used by counselors as a reference in providing guidance services to vocational students who have problems related to academic burnout. This manual is equipped with an academic burnout scale to measure the level of student academic burnout. The development model in this study used the Borg and Gall development research design. In this study, we used five stages, consisting of pre-survey, product design, design validation, product testing, and final product preparation. The research instruments were material expert assessment instruments, media expert assessment instruments, and assessment instruments for prospective product users. The obtained data were analyzed using descriptive percentages and inter-rater agreement. The results of the study indicated that the stress management guide meets the acceptability criteria, so it is appropriate to be used as a medium for counselors to facilitate the development of students’ stress management to prevent academic burnout. Abstrak: Academic burnout merupakan kondisi siswa yang penting untuk diperhatikan karena dapat menurunkan prestasi belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan panduan manajemen stress untuk mencegah academic burnout pada siswa SMK. Buku panduan ini dapat digunakan oleh konselor sebagai acuan dalam memberikan layanan bimbingan kepada siswa SMK yang memiliki permasalahan terkait academic burnout. Buku panduan ini dilengkapi dengan skala academic burnout untuk mengukur tingkat academic burnout siswa. Model pengembangan yang digunakan mengadaptasi desain penelitian pengembangan Borg and Gall. Langkah-langkah penelitian pengembangan diawali dengan lima langkah yaitu pra survei, desain produk, validasi desain, uji coba produk dan penyusunan produk akhir. Instrumen penelitian ini adalah instrumen penilaian ahli materi, instrumen penilaian ahli media, dan instrumen penilaian calon pengguna produk. Teknik analisis yang digunakan berupa deskriptif persentase dan inter-rater agreement. Hasil penelitian menunjukkan bahwa panduan manajemen stress memenuhi kriteria akseptabilitas sehingga layak digunakan sebagai media bagi konselor dalam memfasilitasi pengembangan kemampuan manajemen stress siswa untuk mencegah academic burnout.
Instagram Sebagai Ruang Cyberbullying untuk Memenuhi Kebutuhan Gaya Hidup Hedonis Siswa Sekolah Menengah Atas Elcindi Lazuardin Zamzamima; IM Hambali; Rizka Apriani
Buletin Konseling Inovatif Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang & Asosiasi Bimbingan dan Konseling Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um059v2i22022p87-96

Abstract

Abstract: Recently, social media has been an integral part of adolescents’ life, serving as a medium for their self-actualization. On the other hand, adolescents use social media for hostile activities, such as bullying. This study describes Instagram as a platform for cyberbullying as it allows students to demonstrate their hedonist lifestyle. In this study, we used a descriptive qualitative approach. For the data collection, we involved two senior high school students, who were selected through purposive sampling with the criteria of undertaking cyberbullying acts to fulfill their needs for a hedonist lifestyle. The data were collected through structured interviews and documentation. The obtained data were analyzed using the Miles and Huberman model, which consisted of three stages, namely data reduction, data presentation, and conclusion making. The data validity was examined using the data triangulation technique. Our findings suggested that students commit cyberbullying to fulfill their lifestyle and attain recognition from their surroundings. Thus, the school’s guidance and counseling service should further regard our findings in providing the guidance and counseling services. Abstrak: Media sosial telah menjadi bagian dari kehidupan remaja sebagai media aktualisasi diri. Di sisi lain, remaja juga memanfaatan media sosial untuk hal-hal yang bersifat negatif, salah satunya adalah bullying. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan Instagram sebagai ruang cyberbullying untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup hedonis siswa sekolah menengah atas (SMA). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitiatif deskriptif. Subjek utama adalah dua orang siswa SMA yang ditetapkan melalui teknik purposive sampling dengan kriteria siswa yang melakukan cyberbullying untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup hedonisnya. Pengumpulan data melalui wawancara tak berstruktur dan studi dokumentasi. Data penelitian dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman yang terdiri dari tiga tahapan yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data menggunakan teknik triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa yang cenderung melakukan tindakan cyberbullying di instagram bertujuan untuk memenuhi gaya hidup dan mendapat pengakuan dari lingkungan sekitar. Implikasi temuan penelitian ini terhadap layanan bimbingan dan konseling dibahas lebih lanjut.
Pengembangan Panduan Layanan Konseling Kelompok Berbasis Petualangan Untuk Meningkatkan Resiliensi Siswa SMP Handika Mulya Nurdestama; Elia Flurentin; M Ramli
Buletin Konseling Inovatif Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang & Asosiasi Bimbingan dan Konseling Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um059v1i22021p74-82

Abstract

Abstract: The research aims to develop an adventure-based group counseling service guide to improve student resilience. Adventure-based group counseling services are packaged in a guide that contains daily activities by reflecting on the actual situation and includes treatments to increase resilience. The researcher uses the Research and Development design developed by Borg and Gall with research steps: (1) data collection, (2) planning, (3) product development, (4) expert testing, (5) product design revision, (6) stage test potential users, (7) revise the product into a prototype. Researchers did not conduct field tests due to the Covid-19 pandemic. In the expert test, the product is tested by two experts in terms of material and media and then tested by potential users. The results of the expert and prospective user test assessments show that the guide in the form of a prototype has met the acceptance criteria, so it is feasible to use. Abstrak: Penelitian bertujuan mengembangkan panduan layanan konseling kelompok berbasis petualangan untuk meningkatkan resiliensi siswa. Layanan konseling kelompok berbasis petualangan dikemas dalam suatu panduan yang memuat aktivitas keseharian dengan merefleksikan situasi sebenarnya, serta memuat treatment untuk meningkatkan resiliensi. Peneliti menggunakan desain Research and Development yang dikembangkan oleh Borg dan Gall dengan langkah penelitian: (1) pengumpulan data, (2) perencanaan, (3) pengembangan produk, (4) uji ahli, (5) revisi desain produk, (6) tahap uji calon pengguna, (7) revisi produk menjadi prototipe. Peneliti tidak melakukan uji lapangan karena adanya pandemi Covid-19. Pada uji ahli produk diuji oleh 2 ahli dari segi materi dan media dan selanjutnya diuji oleh calon pengguna. Hasil penilaian uji ahli dan calon pengguna menunjukkan bahwa panduan berupa prototipe telah memenuhi kriteria keberterimaan, sehingga layak untuk digunakan.
Pengembangan Panduan Sinema Edukasi dengan Model Blended Learning untuk Menurunkan Prokrastinasi Akademik Siswa Sekolah Menengah Atas Wisnu Cahya Dinata; Diniy Hidayatur Rahman; Henny Indreswari
Buletin Konseling Inovatif Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang & Asosiasi Bimbingan dan Konseling Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um059v1i22021p83-89

Abstract

Abstract: This study aims to produce an educational cinema guide with a blended learning model to reduce academic procrastination of high school students who meet the acceptance criteria, including accuracy, usefulness, attractiveness, and convenience through material expert tests, media expert tests, and prospective users tests. This study adapts the development research design of Borg and Gall. The data generated are quantitative data and descriptive data. Quantitative data analysis used the inter-rater agreement model technique from Gregory. Descriptive data analysis was carried out by collecting criticism and input from experts and potential users, then used as material for product revision. The results of this product data analysis got a validation index from two material experts with a score of 1.00, two media experts got a score of 1.00, and two potential users got a score of 1.00, which means that all tests carried out have a very high validation index and fulfills the elements of acceptability, namely aspects of accuracy, usefulness, attractiveness, and convenience. This result means that the developed guide has been accepted and is suitable for school counselors to reduce the level of academic procrastination of high school students. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan panduan sinema edukasi dengan model blended learning untuk mengurangi prokrastinasi akademik siswa SMA yang memenuhi kriteria keberterimaan meliputi: ketepatan, kegunaan, kemenarikan, dan kemudahan melalui uji ahli materi, uji ahli media dan uji calon pengguna. Penelitian ini mengadaptasi desain penelitian pengembangan dari Borg dan Gall. Data yang dihasilkan adalah data kuantitatif dan data deskriptif. Analisis data kuantitatif menggunakan teknik inter-rater agreement model dari Gregory. Analisis data deskriptif dilakukan dengan mengumpulkan data berupa kritik dan masukan dari para ahli dan calon pengguna yang kemudian dijadikan sebagai bahan revisi produk. Hasil analisis data produk ini mendapatkan indek validasi dari dua ahli materi dengan skor 1,00, dua ahli media mendapatkan skor 1,00, dan dua calon pengguna mendapatkan skor 1,00, yang artinya dari semua uji yang dilakukan memiliki indeks validasi yang sangat tinggi dan sangat memenuhi unsur keberterimaan yakni aspek ketepatan, kegunaan, kemenarikan, dan kemudahan. Hal tersebut berarti panduan yang dikembangkan telah diterima dan layak digunakan konselor sekolah untuk mengurangi tingkat prokrastinasi akademik siswa SMA.