cover
Contact Name
Gigih Forda Nama
Contact Email
gigih@eng.unila.ac.id
Phone
+6285289774152
Journal Mail Official
gigih@eng.unila.ac.id
Editorial Address
Jl. Prof. Sumantri Brojonegoro No.1 Bandar Lampung Rectorat Building
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik Dan Aplikasi Industri Fakultas Teknik Universitas Lampung
Published by Universitas Lampung
Kegiatan penelitian di Perguruan Tinggi yang dewasa ini digalakkan Pemerintah dengan tinjauan output riset, memacu para peneliti untuk menghasilkan output yang mendapat pengakuan tinggi baik dalam bentuk artikel jurnal internasional bereputasi maupun dalam bentuk paten produk/proses yang pada akhirnya mengarah kepada hilirisasi hasil dalam bentuk bisnis produk penelitian. Berdasarkan kepada hal tersebut, Fakultas Teknik Universitas Lampung (FT UNILA) telah menyelenggarakan kegiatan Seminar Nasional Hasil Penelitian Sains, Teknik dan Aplikasi Industri (Semnas SINTA) yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas produk penelitian Perguruan Tinggi, berdiskusi tentang perkembangan penelitian terkini dalam bidang sains dan keteknikan dan meningkatkan peluang kerjasama antar bidang bagi para peneliti. Untuk mempublikasikan artikel-artikel yang telah dikirimkan ke seminar tersebut, maka diterbitkanlah buku Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian Sains, Teknik dan Aplikasi Industri Fakultas Teknik Universitas Lampung (Prosiding Semnas SINTA FT Unila).
Articles 56 Documents
Search results for , issue "Vol. 5 (2022): SINTA" : 56 Documents clear
Multiple Storage Device Pada Rangkaian Penyeimbang Baterai Untuk Aplikasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) Off Grid Syariful Azis; Lukmanul Hakim; Afri Yudamson
Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik Dan Aplikasi Industri Fakultas Teknik Universitas Lampung Vol. 5 (2022): SINTA
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (186.58 KB) | DOI: 10.23960/prosidingsinta.v5i.78

Abstract

Lithium-ion telah banyak digunakan dalam berbagai berbagai bidang, seperti Mobil Listrik dan Penyimpanan Energi. Pada Energi Terbarukan memerlukan Penyimpanan Energi sebagai cadangan energi ketika pembangkit menghasilkan daya yang kecil atau bahkan tidak menghasilkan daya listrik sama sekali. Baterai disusun secara seri dan paralel untuk mendapatkan kapasitas yang diinginkan. Keseimbangan sel-sel yang disusun seri diperlukan untuk menghindari pengisian yang berlebih atau pengosongan yang berlebih serta meningkatkan jumlah energi yang dapat digunakan. Penyeimbang aktif mengirimkan muatan dari baterai yang memiliki energi terbesar ke baterai yang energinya lebih rendah. Penelitian ini menggunakan MATLAB Simulink untuk mensimulasikan rangkaian penyeimbang dengan baterai CGR18650AF sebagai model baterai. Pada penyeimbang aktif berbasis kapasitor tersusun delta memiliki kinerja rangkaian penyeimbang aktif yang paling cepat sedangkan peyeimbang berbasis kapasitor tersusun paralel adalah rangkaian yang paling lambat. Rangkaian penyeimbang dapat bekerja ketika pengisian maupun ketika pengosongan. Ketika arus pengosongan dan pengisian semakin besar maka waktu penyeimbangan sel baterai akan semakin cepat.
Analisis metode IHS, brovey dan gram-schmidt pada teknik image fusion dalam pengolahan citra digital untuk pemetaan habitat dasar perairan laut dangkal N Yulaita; Armijon; F Murdapa
Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik Dan Aplikasi Industri Fakultas Teknik Universitas Lampung Vol. 5 (2022): SINTA
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (297.808 KB) | DOI: 10.23960/prosidingsinta.v5i.79

Abstract

Teknik image fusion telah banyak digunakan oleh peneliti pada berbagai bidang kebutuhan, seperti analisis penggunaan lahan dan lain sebagainya. Namun, teknik image fusion belum dimanfaatkan secara optimal untuk penelitian di wilayah perairan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat ketelitian teknik image fusion menggunakan metode IHS, brovey dan gram-schmidt untuk diterapkan di wilayah perairan, dalam pemetaan habitat dasar perairan laut dangkal. Lokasi penelitian dilakukan di perairan Pulau Tegal, Provinsi Lampung. Data yang digunakan, yaitu data citra multispektral dan pankrometrik SPOT-6 tahun 2020 serta data sample dari survei lapangan. Metode analisis yang digunakan pada penelitian kali ini adalah deskriptif kuantitatif dengan memanfatkan hasil uji akurasi dengan perhitungan confusion matrix. Penetapan hasil uji akurasi diperoleh dari Peraturan Kepala BIG No. 8 Tahun 2014 Tentang Pedoman Teknis Pengumpulan dan Pengolahan Data Geospasial Habitat Dasar Perairan Laut Dangkal. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat ketelitian teknik image fusion metode IHS memiliki nilai ketelitian yang lebih tinggi dibandingkan metode brovey dan gram-schmidt untuk diterapkan dalam pemetaan habitat dasar perairan laut dangkal di Pulau Tegal. Hal tersebut dibuktikan dari hasil perhitungan confusion matrix dengan nilai akurasi keseluruhan (overall accuracy) untuk metode IHS yaitu sebesar 76%, metode brovey yaitu sebesar 71% dan metode gram-schmidt yaitu sebesar 51%.
Pengaruh Penambahan Admixture Naptha E121 Terhadap Perkembangan Kekuatan Beton Rigid Pavement S Gistyantoro; V A Noorhidana; T Junaedi; S Sebayang
Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik Dan Aplikasi Industri Fakultas Teknik Universitas Lampung Vol. 5 (2022): SINTA
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.983 KB) | DOI: 10.23960/prosidingsinta.v5i.80

Abstract

Beton adalah campuran antara semen portland, agregat halus, agregat kasar, dan air dengan atau tanpa bahan tambahan (admixture). Pada beberapa kondisi pekerjaan konstruksi jalan dengan perkerasan kaku atau rigid pavement diinginkan agar beton yang dihasilkan memiliki kekuatan awal tinggi sehingga waktu pengerjaan konstruksi dapat dipersingkat. Kekuatan beton pada umur awal dapat ditingkatkan dengan bahan tambah (admixture). Admixture yang digunakan dalam penelitian ini adalah Naptha E121 yang tergolong dalam admixture tipe E. Penelitian ini bertujuan untukmenganalisis pengaruh variasi campuran beton dengan admixture Naptha E121 terhadap kuat tekan dan kuat lentur beton, serta mengetahui variasi/kadar optimum untuk kuat tekan dan kuat lentur beton rigid pavement. Penelitian ini membuat campuran beton dengan 3 variasi persentase campuran yaitu 0%, 1% dan 1,25% dengan total benda uji 36 sampel silinder dan 36 sampel balok. Dimensi benda uji sampel silinder adalah diameter 15 cm dan tinggi 30 cm sedangkan dimensi benda uji balok yang digunakan adalah 15x15x60 cm. Pengujian yang dilakukan berupapengujian workability, kuat tekan dan kuat lentur dari beton pada umur 3 hari, 7 hari, 14 hari dan 28 hari. Hasil penelitian menunjukan penambahan admixture Naptha E121 mempengaruhi workability. Hal ini ditunjukan yaitu dengan semakin besar persentase admixture yang digunakan maka akan semakin besar juga penurunan nilai slump. Penambahan admixture Naptha E121 menunjukkan beton menghasilkan kuat tekan dan kuat lentur yang lebih tinggi dibandingkan dengan beton normal. Pada beton dengan umur 28 hari didapatkan hasil kuat tekan terbesar sebesar 36,746 MPapada persentase 1,25% dan lebih besar 6,884 MPa dibanding beton normal, sedangkan untuk kuat lentur tertinggi diperoleh pada persentase 1% sebesar 5,141 MPa dan lebih tinggi 0,495 MPa dibandingkan dengan beton normal. Kadar optimum yang diperoleh untuk kuat tekan dan lentur didapatkan pada persentase 1%.
Perbandingan Pengaruh Penambahan Naptha E121 Dan Nexco Polinex He 500 Terhadap Kuat Tekan Dan Kuat Lentur Beton Rigid Pavement E Purwanto; V A Noorhidana; T Junaedi; S Sebayang
Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik Dan Aplikasi Industri Fakultas Teknik Universitas Lampung Vol. 5 (2022): SINTA
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (532.49 KB) | DOI: 10.23960/prosidingsinta.v5i.81

Abstract

Beton adalah bahan gabungan yang terdiri dari agregat kasar, agregat halus, air dan semen sebagai pengikat, sering kali ditambahkan admixture. Penggunaan beton merupakan pilihan yang baik sebagai pengganti aspal untuk dijadikan konstruksi perkerasan kaku (rigid pavement). Admixture beton semakin berkembang dan banyak digunakan pada berbagai konstruksi seperti jalan raya. Penelitian ini meneliti perbandingan pengaruh variasi campuran beton dengan admixture Naptha E121 dan Nexco P:500 terhadap pengaruh kuat tekan dan kuat lentur beton, juga mengetahui campuran admixture yang paling efektif sebagai bahan tambahan pada beton rigid pavement. Penelitian ini menggunakan metode ACI 211.1-91 sebagai dasar perencanaan campuran beton. Persentase admixture yang digunakan 0%, 0,6%, 0,75%, 1%, 1,25% dan 1,5% dari berat semen. Penelitian ini menggunakan benda uji berbentuk silinder ukuran 15x30 cm sebanyak 36 buah dan balok ukuran 15x15x60 cm sebanyak 36 buah.Hasil penelitian nilai kuat tekan beton pada persentase 0 % pada umur beton 28 hari mencapai nilai kuat tekan f’c 29,85 MPa. Hasil penelitian kuat tekan menunjukan kuat tekan beton campuran admixture Naptha E121 dan Nexco P:500 berbanding lurus seiring besarnya persentase penambahan admixture. Nilai kuat tekan tertinggi admixture Naptha E121 pada penambahan 1,5% sebesar 39,326 MPa, sedangkan pada admixture Nexco P:500 1,5% sebesar 38,052 MPa. Sedangkan hasil uji kuat lentur menunjukan, kuat lentur tertinggi diperoleh pada persentase 0,75 % Naptha E121 yaitu sebesar 5,305 MPa, juga pada persentase 0,75% Nexco P:500 sebesar 5,165 MPa. Dari nilai slump, kuat tekan, kuat lentur, serta workabillity. Persentase paling efektif pada penggunaan admixture Naptha E121 dan Nexco P:500 yaitu pada persentase 0,75%.
RANCANG BANGUN ALAT UKUR SUHU DAN KELEMBABAN KOMPOS MENGGUNAKAN SENSOR SHT-10 BERBASIS IOT (Internet Of Things) Sri Purwiyanti; Eni Yuliana; FX Arinto; Helmy Fitriawan
Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik Dan Aplikasi Industri Fakultas Teknik Universitas Lampung Vol. 5 (2022): SINTA
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.324 KB) | DOI: 10.23960/prosidingsinta.v5i.82

Abstract

Suhu dan kelembaban merupakan dua faktor yang mempengaruhi tingkat kematangan dari proses pembuatan pupuk kompos. Bahan dari pupuk kompos tidak boleh terlalu kering atau terlalu lembab, dikarenakan akan membuat bakteri dan mikroba pada proses penguraian pupuk akan mati yang menyebabkan proses pembuatannya akan semakin lama. Dalam hal ini pupuk kompos berperan sebagai penyuplai nutrisi tambahan agar kualitas tanaman pada PT. Great Giant Pineapple menjadi lebih bagus dan tumbuh subur. Pengecekan suhu dan kelembaban pada pupuk kompos di PT. Great Giant Pineapple dilakukan menggunakan reotemp thermometer yang hanya menampilkan data suhu dan juga tidak menyimpan data hasil pengukuran secara otomatis, sehingga pengguna harus mencatat secara manual. Maka dari itu tujuan penelitian ini adalah merancang sebuah alat yang dapat mengukur suhu dan kelembaban menggunakan sensor SHT-10 dan NodeMCU ESP32 DEVKIT V1 sebagai mikrokontrolernya. Output data pengukuran suhu dan kelembaban akan ditampilkan melalui OLED dan juga dapat dilihat pada website serta secara otomatis akan tersimpan ke dalam MircoSD. Berdasarkan penelitian, telah terealisasi alat ukur suhu dan kelembaban kompos menggunakan sensor SHT-10. Hasil perhitungan alat ukur penelitian untuk data suhu didapatkan nilai selisih 0,13, nilai error 0,32%, nilai akurasi sebesar 99,68%, nilai standar deviasi 0,62. Hasil perhitungan alat ukur penelitian untuk data kelembaban didapatkan nilai selisih 0,24, nilai error 0,32%, nilai akurasi sebesar 99,68%, nilai standar deviasi 1,57. Alat ukur suhu dan kelembaban kompos menggunakan sensor SHT-10 telah berhasil mengirimkan serta menampilkan data nilai suhu dan kelembaban kompos melalui website yaitu Thingspeak
Penentuan prioritas penanganan berdasarkan hasil e-PAKSI pada Daerah Irigasi Way Gatel, Kabupaten Pringsewu Restika Putri; D I Kusumastuti
Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik Dan Aplikasi Industri Fakultas Teknik Universitas Lampung Vol. 5 (2022): SINTA
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (228.867 KB) | DOI: 10.23960/prosidingsinta.v5i.83

Abstract

Daerah Irigasi Way Gatel merupakan salah satu Daerah Irigasi terbesar di Kabupaten Pringsewu seluas 550 Ha. Kondisi sistem irigasi pada Daerah Irigasi Way Gatel dalam bentuk prasarana fisik, seperti bendung, bangunan bagi, bangunan sadap dan saluran irigasi masih ada yang mengalami kerusakan. Sedangkan pada aspek non-fisik lainnya masih belum menjadi prioritas penanganan. Atas dasar hal tersebut, maka dilakukan penelitian mengenai penentuan prioritas penanganan berdasarkan hasil e-PAKSI pada Daerah Irigasi Way Gatel, Kabupaten Pringsewu. Kriteria evaluasi Menteri Pekerjaan Umum No. 12/PRT/M/2015 digunakan dalam penilaian kinerja irigasi ini. Tujuan penentuan prioritas penanganan sistem irigasi adalah untuk menentukan komponen mana yang paling mendesak membutuhkan pemeliharaan dan peningkatan. Berdasarkan hasil penilaian IKSI pada 6 komponen yang ada dibandingkan dengan nilai maksimum yang diharapkan sesuai dengan Permen PU No.12/PRT/M/2015, dapat disimpulkan bahwa komponen prioritas utama yang harus dilakukan penanganan adalah aspek prasarana fisik. Nilai prasarana fisik yang ada masih jauh dari nilai maksimum yaitu kurang 18%. Untuk meningkatkan nilai prasarana fisik tersebut maka dapat dilakukan perbaikan pada item yang memiliki nilai rendah yaitu bangunan pada saluran pembawa.
PERANCANGAN ALAT UKUR STATE OF CHARGE, DEPTH OF DISCHARGE DAN STATE OF HEALTH BATERAI LITHIUM-ION (LI-ION) DAN BATERAI NICKEL-METAL HYDRIDE (NI-MH) MENGGUNAKAN ARDUINO NANO Emir Nasrullah; Sumadi; Syaiful Alam; Alferidho Arif
Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik Dan Aplikasi Industri Fakultas Teknik Universitas Lampung Vol. 5 (2022): SINTA
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (261.89 KB) | DOI: 10.23960/prosidingsinta.v5i.85

Abstract

Baterai dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu baterai primer dan baterai sekunder. Baterai primer merupakan baterai yang digunakan hanya sekali pakai, sedangkan baterai sekunder dapat digunakan dan diisi ulang beberapa kali. Bahan aktif dalam baterai sekunder dapat kembali ke kondisi semula dengan cara pengisian sel. Baterai Lithium-Ion (Li-Ion) dan baterai Nickel-Metal Hydride (Ni-MH) merupakan contoh dari baterai sekunder. Penggunaan baterai sekunder secara terus menerus akan berdampak pada umur baterai. Hal ini dikarenakan umur baterai yang bergantung pada siklus pengisian dan pengosongan dari baterai itu sendiri. Oleh karena itu, perlu dilakukan pemantauan kondisi baterai seperti state of charge (soc) untuk mengecek kapasitas baterai, depth of discharge (dod) untuk menghitung kapasitas baterai yang hilang dan state of health (soh) untuk memperkirakan kesehatan baterai. Penelitian ini menggunakan Arduino NANO sebagai mikrokontroler yang akan mengendalikan modul relay 2-channel untuk pemilihan jenis baterai dan menghubungkan baterai dengan rangkaian pengosongan atau sensor tegangan, kemudian sensor arus ACS712 sebagai pembaca nilai arus pengosongan baterai dimana hasil dari pengukuran akan ditampilkan pada layar LCD I2C. Dari hasil penelitian diketahui bahwa penggunaan baterai Li-Ion lebih baik daripada baterai Ni-MH karena pada waktu yang sama jumlah kapasitas baterai Li-Ion berkurang lebih sedikit dibandingkan baterai Ni-MH, dimana dalam waktu 10 menit kapasitas baterai Li-Ion berkurang 10,39 % sedangkan kapasitas baterai Ni-MH berkurang sebesar 42,98%. Kesehatan baterai Li-Ion lebih baik pada akhir pengujian, dimana soh baterai Li-Ion berada di nilai 89,44% sedangkan Ni-MH di nilai 62,36%.
Tantangan Mengembangkan Stasiun Berbasis Transit Oriented Development (TOD) Aleksander Purba; Suharno; Ratna Widyawati; Siti N
Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik Dan Aplikasi Industri Fakultas Teknik Universitas Lampung Vol. 5 (2022): SINTA
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (223.087 KB) | DOI: 10.23960/prosidingsinta.v5i.86

Abstract

Ibu kota negara, Jakarta, yang berpenduduk sekitar 10 juta jiwa sedang berupaya mengatasi sejumlah eksternalitas yang disebabkan oleh penggunaan mobil pribadi yang berlebihan. Beberapa di antara solusi yang dilakukan adalah adanya pembangunan dan pengembangan jalur bus khusus, Mass Rapid Transit (MRT), Light Rail Transit, penggunaan nomor ganjil dan genap di beberapa ruas jalan pada jam sibuk pada pagi dan sore hari, dan berbagai langkah lainnya. Salah satu inisiatif yang dilakukan Pemerintahan provinsi DKI Jakarta adalah Transit Oriented Development (TOD). Temuan dari eksplorasi dan observasi di dekat stasiun transit Harmoni menunjukkan nilai capaian 55 poin, termasuk dalam kategori TOD standar bronze. Penyelidikan lebih lanjut, menggunakan proses hierarki analitis yang melibatkan hingga enam pemangku kepentingan utama, mengungkapkan bahwa variabel transit, berjalan kaki, dan campuran adalah tiga variabel yang memerlukan perhatian paling mendesak.
RANCANGAN HUD MOBIL LISTRIK UNILA EVU-01 Meizano Ardhi Muhammad
Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik Dan Aplikasi Industri Fakultas Teknik Universitas Lampung Vol. 5 (2022): SINTA
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.667 KB) | DOI: 10.23960/prosidingsinta.v5i.87

Abstract

Tampilan head-up display (HUD) adalah fitur yang semakin umum dan berguna di banyak mobil. Banyak implementasi HUD yang memproyeksikan informasi penting bagi pengemudi ke bagian depan. Karakteristik yang menentukan dari HUD mobil adalah dapat dipantau secara bersamaan dengan jalan raya. HUD mobil memproyeksikan gambar virtual di bagian depan pengemudi. Head Up Display dikembangkan sangat beragam dari satu mobil ke mobil lainnya. Sehingga, harus ada pendekatan khusus dalam merancang Head Up Display Mobil Listrik Unila EVU-01. Rancangan harus dapat memenuhi kebutuhan dari pengguna Mobil Listrik Unila EVU-01. Penelitian Head Up Display Mobil Listrik Unila EVU-01 bertujuan untuk menghasilkan sebuah komponen untuk menampilkan informasi yang berguna bagi pengemudi mobil. Berdasarkan hasil studi speedometer dan HUD yang digunakan di berbagai mobil dan mempertimbangkan keterbatasan yang dimiliki oleh mobil listrik, seperti ketiadaan pemindai LIDAR sehingga belum memiliki spatial awareness, lampu sign/indikator belok, dan peredaman suara, fokus penyajian informasi adalah terhadap kecepatan/batas kecepatan, status baterai, posisi gigi, status lampu depan, waktu saat ini, dan status perjalanan. Tingkat interaksi harus ditekan seminimal mungkin terhadap sistem untuk menghindari hilangnya fokus pengemudi, penyajian informasi sifatnya statis dimana tidak ada interaksi khusus yang perlu dilakukan. Tampilan yang dihasilkan memiliki enam komponen yang disusun berdasarkan tingkat atensi. HUD Mobil listrik berhasil dirancang dan menampilkan 6 jenis informasi yaitu Speedometer, Indikator Baterai, Clock, Gear display, lamp indicator, dan Status perjalanan. Penggunaan warna sebagai indikator memberikan petunjuk visual terkait dengan kecepatan dengan ketentuan Putih untuk kecepatan sampai dengan 20 km/h, kuning untuk kecepatan 20 s.d. 40 km.h, dan 60 km/h ke atas menggunakan warna merah.
Virtual Reality untuk Museum Lampung Wahyu Eko Sulistiono; Meizano Ardhi Muhammad
Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik Dan Aplikasi Industri Fakultas Teknik Universitas Lampung Vol. 5 (2022): SINTA
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (479.267 KB) | DOI: 10.23960/prosidingsinta.v5i.88

Abstract

Museum Lampung merupakan kurator dan pemelihara budaya Lampung serta memiliki tanggung jawab yang besar agar budaya Lampung ini dapat diwariskan secara utuh oleh generasi muda. Sosialisasi sejarah Lampung dengan menggunakan Virtual Reality membuka banyak peluang. Museum Lampung merupakan salah satu sumber pengetahuan masyarakat ingin mengetahui lebih jauh tentang sejarah Lampung. Virtual Reality menempatkan pengguna di dalam dunia virtual untuk menciptakan pengalaman baru di lingkungan digital di mana objek digital dapat berinteraksi secara real-time. Virtual reality memungkinkan informasi digital untuk memperkaya eksistensi yang dalam hal ini digunakan untuk menyebarkan informasi tentang budaya Lampung. Penyebaran informasi melalui virtual reality, sebagai bentuk pemanfaatan teknologi hijau, juga mengurangi jejak karbon yang dihasilkan dengan berwisata ke Museum Lampung. Selain itu, pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung berdampak besar terhadap kinerja Museum Lampung dalam mensosialisasikan sejarah Lampung. Metode yang digunakan untuk mengembangkan Museum Virtual Reality Lampung terdiri dari tujuh tahap yaitu Perumusan Masalah, Penentuan Motivasi, Pengembangan Ide, Perancangan, Pembuatan Prototipe, Pengujian, Pengembangan Lanjutan, dan Implementasi/Rilis. Aplikasi Virtual Reality Museum Lampung menyediakan fitur Virtual Tour. Ketersediaan Museum Virtual Reality Lampung, yang merupakan bagian dari penelitian besar tentang teknologi hijau di Universitas Lampung, memungkinkan penyebaran sejarah Lampung secara progresif.