cover
Contact Name
I Ketut Swarjana
Contact Email
wangi.suryatimade@gmail.com
Phone
+6287861692266
Journal Mail Official
wangi.suryatimade@gmail.com
Editorial Address
Jl. Tukad Balian No.180, Renon, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali 80227
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Itekes Bali
ISSN : 28095189     EISSN : 28079426     DOI : https://doi.org/10.37294
Core Subject : Health,
Ruang lingkup Jurnal Abdimas ITEKES Bali adalah sebagai berikut : Keperawatan (Publikasi bidang keperawatan mencakup keperawatan medikal bedah, keperawatan anak, keperawatan jiwa, keperawatan maternitas, keperawatan komunitas, manajemen keperawatan dan juga keperawatan komplementer). Kebidanan (Dalam bidang kebidanan mencakup kesehatan ibu dan anak termasuk kehamilan, kelahiran, post-partum, bayi, keluarga berencana dan juga kesehatan reproduksi). Kesehatan masyarakat (Publikasi bidang kesehatan masyarakat mencakup area promosi kesehatan, pendidikan kesehatan, manajemen dan pelayanan kesehatan, epidemiologi dan area kesehatan masyarakat lainnya). Farmasi (Jurnal Bidang Ilmu Farmasi Klinik dan Komunitas mempublikasikan artikel riset dan review kefarmasian yang meliputi aspek farmakologi, biologi farmasi, kimia farmasi, kimia bahan alam, teknologi sediaan farmasi, farmasi klinik dan farmasi komunitas). Anestesi (Jurnal Bidang Ilmu Keperawatan Anestesiologi mempublikasikan artikel riset dan review mengenai keperawatan anestesiologi meliputi keperawatan anestesi pada praanestesi, keperawatan anestesi pada intraanestesi, keperawatan anestesi pada pascaanestesi, keperawatan anestesi pada gawat darurat dan kritis, keperawatan anestesi dalam manajemen nyeri). Makanan dan Teknologi (Jurnal Bidang Ilmu Teknologi Pangan mempublikasikan artikel riset dan review mengenai teknologi pangan yang terkait aspek kimia pangan, mikrobiologi pangan, rekayasa proses pangan, teknologi hasil pertanian, keamanan pangan, ketahanan pangan, biokimia pangan, pangan fungsional dan gizi pangan). Akupuntur (Jurnal Bidang Ilmu Akupuntur dan Pengobatan Herbal mempublikasikan artikel riset dan review mengenai akupuntur, moksibusi dan tuina: termasuk mekanisme efek akupuntur, moksibusi dan tuina, spesifisitas efek titik akupunktur, kompatibilitas titik akupuntur, evaluasi efikasi akupuntur, moksibusi dan tuina, serta evaluasi efikasi herbal Indonesia dan Cina).
Articles 60 Documents
Pelatihan Cuci Tangan Enam Langkah Menggunakan Vocabulary Bahasa Inggris Pada Anak Usia Dini Dalam Pencegahan Penularan COVID-19 Ni Wayan Novi Suryati; Kadek Maya Cyntia Dewi; Nadya Treesna Wulansari; Ni Kadek Dwieka Jayanthi Ayu
Jurnal Abdimas ITEKES Vol 2 No 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jai.v2i2.455

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pelatihan  cuci tangan enam langkah menggunakan vocabulary  bahasa Inggris pada anak usia dini di TK Aruna Mulia Nusa Dua dalam pencegahan penularan Covid-19. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis, 14 Oktober 2021 di TK Aruna Mulia Nusa Dua dengan dua sesi pelatihan yaitu sesi pertama pada kelas Taman Kanak-Kanak (TK) dengan jumlah 11 peserta didik dan pada sesi kedua pada anak Kelompok Bermain  (KB) dengan jumlah 7 orang. Rancangan mekanisme pelaksanaan kegiatan ini merujuk pada 4 langkah action research yaitu: perencanaan, tindakan, observasi dan evaluasi, serta refleksi. Berdasarkan pemaparan hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan di TK Aruna Mulia Nusa Dua maka dapat disimpulkan bahwa sejumlah target yang sudah tercapai diantaranya. (1) Peserta pelatihan dalam kelompok TK dan KB mampu melakukan praktik cuci tangan enam langkah dengan baik setelah diberikan pelatihan melalui video dan praktik langsung dengan menggunakan instruksi bahasa Inggris. (2) Peserta pelatihan mampu mengikuti instruksi mencuci tangan enam langkah dengan bahasa Inggris dengan baik dan mendapatkan vocabulary baru tentang mencuci tangan. (3) Adanya peningkatan pengetahuan dan penguasaan vocabulary antara sebelum dan setelah diberikan pelatihan cuci tangan enam langkah. Kata Kunci: Pelatihan cuci tangan enam langkah, English Vocabulary, Pencegahan Covid-19
Pendampingan Penggunaan Buku Kia Dalam Memberikan Informasi Dan Edukasi Pada Ibu Hamil Sebagai Upaya Meningkatkan Kesehatan Ibu Dan Janin Di Masa Pandemi Covid 19 Luh Yenny Armayanti; Komang Ayu Purnama Dewi; Ni Made Nurtini; Ni Wayan Erviana Puspita Dewi
Jurnal Abdimas ITEKES Vol 2 No 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jai.v2i2.464

Abstract

Latar belakang: Penggunaan buku KIA berdasarkan Riskesdas tahun 2013, kurang dari 50% Ibu hamil yang membawa Buku KIA saat memeriksakan diri ke tenaga kesehatan. Riskesdas 2018 menunjukkan pencatatan hasil pelayanan pada Buku KIA juga belum optimal, hanya 10,5% Buku KIA yang terisi lengkap. Di Desa Kesiman Petilan, dari 5 orang ibu hamil yang mengikuti kelas ibu hamil hanya 3 orang ibu hamil yang memiliki buku KIA dan 2 orang ibu hamil tidak memiliki buku KIA. Tujuan: meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang pentingnya dan penggunaan buku KIA terutama pada masa pandemi covid 19. Metode: Kegiatan PkM ini dilaksanakan di Desa kesiman Petilan dengan sasaran seluruh ibu hamil di Desa Kesiman Petilan yang mengikuti kelas ibu hamil. Kegiatan dilaksanakan dalam  waktu 3 bulan (Agustus – Oktober 2021) yang dibagi menjadi tiga tahap pertemuan dengan waktu dua jam tiap pertemuan. Pada tahap awal dilakukan pemetaan ibu hamil, tahap kedua dilakukan penyuluhan pentingnya buku KIA bagi ibu hamil pada masa pandemi covid 19, tahap akhir dilakukan penyuluhan tentang penggunan buku KIA sebagai media informasi dan edukasi pada ibu hamil. Penyuluhan dilakukan langsung dengan media buku KIA dan lembar balik. Hasil: Terdapat 5 orang ibu hamil yang belum memiliki buku KIA dan sudah diberikan buku KIA. Pemahaman terhadap pentingnya buku KIA meningkat sebesar 58,3% dengan nilai rata-rata kuesioner prestes 6,0 dan postes 9,5. Pemahaman terhadap penggunaan buku KIA meningkat sebesar 40% dengan nilai rata-rata kuesioner prestes 6,5 dan postes 9,1. Jadi pemberian penyuluhan dapat meningkatkan pemahaman ibu hamil tentang pentingnya dan penggunaan buku KIA.   Kata kunci: buku KIA, pandemic covid 19
Komunikasi, Informasi Dan Edukasi (KIE) Pangan Aman Dan Pemeriksaan Status Gizi Pada Siswa SMK Nyoman Eta Risnawati; Sri Dewi Megayanti; Ida Ayu Manik Damayanti; Ni Wayan Sukma Antari
Jurnal Abdimas ITEKES Vol 2 No 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jai.v2i2.465

Abstract

Pangan merupakan kebutuhan yang harus terpenuhi setiap saat. Pangan menyediakan zat gizi yang diperlukan tubuh untuk beraktivitas. Penggunaan pangan dapat mencerminkan status gizi seseorang sehingga berpengaruh terhadap derajat kesehatannya. Oleh karena itu pangan harus memenuhi beberapa kriteria yaitu, layak dikonsumsi, aman dikonsumsi, bermutu, bergizi, beragam dan harganya terjangkau.  Salah satu upaya mengatasi masalah kesehatan masyarakat terkait pangan adalah dengan menciptakan masyarakat yang mampu melindungi kesehatan dirinya sendiri. Hal ini dapat dicapai dengan menyukseskan kegiatan komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) tentang pangan yang aman sesuai GNPOPA. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini untuk meningkatan pengetahuan siswa tentang pangan aman, yang meliputi definisi, penggolongan, cemaran pangan, cara menghindari pangan yang berbahaya dan pengukuran status gizi siswa melalui pengukuran indeks massa tubuh. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu ceramah dan diskusi tentang KIE pangan aman. Rancangan mekanisme pelaksanaan kegiatan ini merujuk pada 4 langkah action research yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan evaluasi, serta refleksi Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini diikuti oleh 100 peserta siswa dan siswa SMK Kesehatan. Hasil dari kegiatan didapatkan bahwa hasil post test menunjukkan peningkatan yang signifikan (100%) dari tingkat pengetahuan siswa terkait keamanan pangan dan status gizi siswa memberikan gambaran sebagian besar siswa memiliki IMT normal (>80%). Hal ini menunjukkan bahwa siswa memiliki status gizi yang baik.  Pemberian KIE merupakan salah satu upaya nyata yang dapat dilakukan dalam mensukseskan program pemerintah di bidang kesehatan termasuk kesehatan pangan. Kata Kunci: pangan aman; pengetahuan; status gizi
Edukasi Terapi Akupunktur Untuk Mengatasi Diferensiasi Sindrom Pada Penderita Vertigo I Gusti Bagus Panji Widiatmaja; Kadek Buja Harditya; Ida Ayu Suptika Strisanti; I Nengah Adiana; A.A Istri Mas Padmiswari; Nadya Treesna Wulansari
Jurnal Abdimas ITEKES Vol 2 No 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jai.v2i2.467

Abstract

Vertigo merupakan masalah kesehatan gangguan keseimbangan yang gejalanya seperti nyeri kepala hebat dengan sensasi berputar. Vertigo merupakan masalah kesehatan yang sering dihadapi masyarakat namun sering diabaikan, hal ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kurangya pengetahuan masyarakat tentang vertigo dan motivasi masyarakat dalam mencari informasi tentang penyakit vertigo dan cara penangannya. Tujuan dari pengabdian masyarakat adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang penyakit vertigo dan cara penanganan vertigo dengan akupunktur terapi. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu pendekatan personal berupa edukasi dan pembagian kuisioner pengetahuan sebelum dan sesudah materi edukasi yang dikemas dalam kegiatan edukasi dan pemeberian terapi akupunktur untuk masalah kesehatan vertigo yang dihadiri sebanyak 73 peserta. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat menunjukkan adanya peningkatan jumlah pengetahuan dan mayoritas memiliki pengetahuan yang baik sebanyak 82% dari jumlah peserta, serta adanya perbedaan yang signifikan terhadap tingkat pengetahuan peserta sebelum diberikan edukasi (M=83.56, SD=21.81) dan setelah diberikan edukasi (M=93.29, SD=15.09), p<0.005. Peningkatan pengetahuan diharapkan dapat meningkatkan motivasi perubahan perilaku pola hidup sehat. Kata kunci : Pengetahuan, Akupunktur, Vertigo
Dukungan Kesehatan Jiwa Dan Psikososial (Dkjps) Dengan Pemberian Penyuluhan Manajemen Stres Pada Ibu Yang Memiliki Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas I Denpasar Timur Ni Wayan Sukaningsih; I Gusti Agung Tresna Wicaksana; I Putu Gde Yudara Sandra Putra; Ida Ayu Manik Damayanti; Ni Wayan Kesari Dharmapatni; I Putu Gede Sutrisna; Ni Komang Sri Ariani
Jurnal Abdimas ITEKES Vol 2 No 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jai.v2i2.471

Abstract

Tingkat stress dan kecemasan ibu yang memiliki balita pada kategori cukup tinggi di wilayah kerja Puskesmas I Denpasar Timur. Masalah ini jika tidak ditangani dengan baik dapat menyebabkan kondisi yang lebih buruk seperti gangguan kecemasan, depresi dan bahkan sampai mengalami gangguan jiwa. Berdasarkan hal tersebut, diperlukan intervensi preventif yaitu dukungan kesehatan jiwa dan psikososial (DKJPS) Dengan Pemberian Penyuluhan Manajemen Stres pada Ibu yang memiliki Balita di wilayah kerja Puskesmas I Dentim. Tujuan dari intervensi ini adalah agar para ibu-ibu memiliki pemahaman tentang manajemen stress serta mampu mempraktikan dan mengelola stres dengan baik dimasa pandemi, sehingga terhindar dari masalah psikososial. Berdasarkan hasil pretest dari 30 responden memiliki pengetahuan kurang tentang cara memanajemen stress  yaitu sebesar 19%. Sedangkan hasil postest sebagian besar memiliki pengetahuan baik tentang cara memanajemen stress  yaitu sebesar 21%. Setelah diberikan intervensi dapat disimpulkan bahwa pemahaman Ibu yang memiliki Balita di wilayah kerja Puskesmas I Denpasar Timur tentang cara memanajemen stres mengalami peningkatan. Kata kunci : Kecemasan,  Stres manajemen, Ibu yang memiliki balita
Edukasi Bullying Pada Remaja Di Sma Negeri Bali Mandara Made Karlina Sumiari Tangkas; Ari Pratama; Ketut Eka Larasati Wardana; Desak Ketut Sugiartini; Putu Windi Ridayanti; Yopita Triguno; Putu Monna Frisca Widiastini
Jurnal Abdimas ITEKES Vol 2 No 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jai.v2i2.472

Abstract

Bullying merupakan perilaku yang menyalahgunakan kekuasaan dengan menyakiti seseorang baik menyakiti dalam bentuk fisik maupun emosional. Salah satu aksi kekerasan yang paling sering terjadi adalah perilaku Bullying. Prevalensi perilaku Bullying yang meningkat dari tahun ke tahun telah menimbulkan kerusakan atau dampak yang merugikan baik itu untuk pelaku, maupun korban. Kegiatan edukasi kesehatan bullying dilakukan di SMA Negeri Bali Mandara. Kegiatan ini diikuti oleh 34 siswa di mana mereka diberikan edukasi/penyuluhan terkait hal tersebut. Untuk mengukur keberhasilan kegiatan , responden diminta untuk mengisi pretest dan posttest yang terdiri dari 25 pertanyaan yang berkaitan dengan Bullying pada remaja. Kegiatan ini berhasildilakukan karena terdapat peningkatan pemahaman siswa yang signifikan mengenai pentingnya informasi terkait Bullying dalam pergaulan di masa remaja. Kegiatan ini sebaiknya terus dilakukan secara berkelanjutan untuk menjamin pergaulan remaja yang sehat.Kata Kunci : Edukasi, Bullying, Remaja
Optimalisasi Peran Usaha Kesehatan Sekolah Dalam Mewujudkan Siswa Bebas Napza Di Smk Kesehatan PGRI Denpasar Ni Wayan Desi Bintari; Diah Prihatiningsih; Ika Setya Purwanti; Ni Luh Putu Devhy; Anak Agung Gde Oka Widana
Jurnal Abdimas ITEKES Vol 2 No 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jai.v2i2.474

Abstract

Peredaran dan penyalahgunaan NAPZA di Bali pada tahun 2018 dilaporkan mencapai 500 orang. Hal tersebut menjadi permasalahan serius yang perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah, sekolah dan orang tua. Dalam mewujudkan siswa bebas NAPZA peran sekolah dalam memberikan promosi kesehatan sangat penting. Promosi kesehatan dapat dilakukan oleh kader kesehatan UKS sebagai contoh (role model) yang mampu menyampaikan terkait bahaya penyalahgunaan NAPZA kepada teman sebayanya. Upaya strategis tersebut dapat dilakukan dengan mengoptimalkan peran Usaha Kesehatan Sekolah atau UKS. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kader kesehatan UKS SMK Kesehatan PGRI Denpasar terhadap bahaya penyalahgunaan NAPZA serta memberikan pengenalan terhadap pemeriksaan narkoba dengan metode strip test sehingga dapat membantu mengoptimalkan peran UKS dalam mewujudkan siswa bebas NAPZA. Pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan metode ceramah, diskusi dan demonstrasi pemeriksaan NAPZA oleh tim penyuluh kepada kader kesehatan SMK Kesehatan PGRI Denpasar sebanyak 20 orang pada 7-9 Desember 2022. Hasil pengabdian masyarakat ini diketahui terdapat peningkatan pengetahuan kader kesehatan UKS terhadap gambaran, dampak penyalahgunaan dan teknik pemeriksaan NAPZA. Berdasarkan hasil analisa statistik dengan uji Wilcoxon diketahui terdapat perbedaan tingkat pengetahuan peserta sebelum diberikan penyuluhan dan sesudah dilakukan penyuluhan dengan nilai signifikansi sebesar <0,001. Siswa kader kesehatan UKS SMK Kesehatan PGRI Denpasar juga mampu mempraktekkan secara berkelompok tahapan pemeriksaan NAPZA golongan amphetamine, morfin dan tetrahidrokanabinol dengan metode strip test melalui pendampingan tim penyuluh. Melalui pembekalan materi-materi tersebut kepada siswa diharapkan mampu mendukung optimalisasi peran UKS dalam mewujudkan siswa-siswi bebas NAPZA. Kata kunci : Narkoba, psikotropika, promosi kesehatan, strip test
Perubahan Tingkat Pengetahuan Mahasiswi Keperawatan Terkait Penggunaan Akupuntur Untuk Mengatasi Nyeri Haid Primer Ni Made Diah Mahardewi; Ida Ayu Suptika Strisanti; Ida Ayu Anom Rastiti; Kadek Buja Harditya; I Gusti Bagus Panji Widiatmaja
Jurnal Abdimas ITEKES Vol 2 No 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jai.v2i2.475

Abstract

Nyeri haid merupakan suatu kondisi yang sering dialami oleh wanita dalam kehidupannya. Sebanyak 10% wanita yang masih tergolong remaja dilaporkan tidak dapat mengikuti kegiatan sehari-hari termasuk proses pembelajaran karena mengalami nyeri haid. Studi pendahuluan yang dilakukan pada mahasiswi keperawatan tingkat II ITEKES Bali, menunjukan 30 (42.9%) dari 70 orang mahasiswi menyatakan terganggu aktivitas sehari-harinya ketika mengalami nyeri haid dan 28 (93.3%) diantaranya menyatakan belum pernah mendengar, belum memahami dan belum pernah mencoba akupuntur untuk mengatasi nyeri haid. Data ini menunjukan bahwa pemberian edukasi terkait penggunaan akupuntur untuk mengatasi nyeri haid perlu dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman mahasiswi terkait terapi akupuntur yang dapat digunakan sebagai terapi menjanjikan dan minim efek samping untuk mengatasi nyeri haid. Kegiatan pemberian pendidikan kesehatan dengan presentasi materi mengenai penggunaan akupuntur dalam mengatasi nyeri haid dilakukan dengan melibatkan 30 orang mahasiswi ITEKES Bali. Keberhasilan kegiatan diukur dengan menggunakan kuesioner pre test dan post test pengetahuan terkait penggunaan akupuntur dalam mengatasi nyeri haid. Kegiatan ini berhasil dilakukan, ditunjukan dengan hasil yang menunjukan adanya perubahan tingkat pengetahuan mahasiswi pre test - post test pengetahuan dari pengetahuan cukup menjadi pengetahuan baik. Kata kunci : Akupuntur, remaja, mahasiswi, nyeri haid, menstruasi.                   
Pencegahan Anemia Dengan Edukasi Konsumsi Tablet Tambah Darah Dan Infused Water Didik Prasetya; Ni Luh Nova Dilisca Dwi Putri; A.A Istri Dalem Hana Yundari; Ni Luh Putu Dewi Puspawati; I Nyoman Asdiwinata
Jurnal Abdimas ITEKES Vol 2 No 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jai.v2i2.477

Abstract

Permasalahan di bidang kesehatan merupakan masalah yang kompleks dan melibatkan masalah lain. Cara mengatasi masalah kesehatan tersebut tidak hanya berfokus pada kesehatan itu sendiri, akan tetapi pada semua aspek yang mempengaruhi kesehatan. Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) merupakan salah satu usaha untuk mencapai derajat kesehatan yang baik. Peningkatan PHBS sangat diperlukan pada lingkungan pondok pesantren. Pondok pesantren yang sudah membiasakan pola PHBS memiliki beberapa indikator antara lain terjaganya kebersihan individu, tempat wudhu, air bersih, jamban sehat, kebersihan asrama, ruang belajar serta kepadatan penghuni asrama. Kegiatan ini dilakukan di pondok pesantren Hidayatullah Kota Denpasar yang bertujuan untuk memberikan tambahan pengetahuan tentang penyakit kulit dan pencegahannya serta PHBS melalui edukasi. Tahapan yang dilakukan adalah ceramah, diskusi, pembagian paket PHBS, dan pengisian pre test dan post test. Hasil Pos test dari 40 santri menunjukkan peningkatan pengetahuan pada kategori baik sebanyak 65%, cukup 35% dan kurang 2%. Setelah dilakukan kegiatan ini para santri mempunyai tambahan pengetahuan tentang penyakit kulit dan pencegahannya serta menerapkan kebiasaan perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan pondok pesantren.   Kata Kunci: Kebersihan lingkungan, kesehatan lingkungan, remaja sehat    
Pencegahan Anemia dengan Edukasi Konsumsi Tablet Tambah Darah dan Infused Water Sitawati Sitawati; Florica Amanda
Jurnal Abdimas ITEKES Vol 2 No 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jai.v2i2.478

Abstract

Beberapa dampak anemia pada remaja putri cukup memprihatinkan, seperti penurunan kesehatan dan prestasi sekolah. Ketika nantinya remaja putri hamil, anemia ini akan menyebabkan tidak optimalnya pertumbuhan dan perkembangan janin, komplikasi pada masa persalinan, hingga dapat menyebabkan kematian ibu dan anak. Sehingga, pencegahan anemia melalui edukasi dan promosi gizi seimbang sangat perlu di galakkan  untuk meningkatkan pengetahuan remaja putri akan pentingnya Zat besi.Tujuan kegiatan yaitu sebagai langkah dalam meningkatkan pengetahuan dan kepatuhan remaja dalam pemenuhan zat besi untuk mencegah anemia.Metode dengan pemberian edukasi berkaitan dengan anemia, pentingnya konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD), yang dipadukan dengan penggunaan infused water kurma dan jeruk nipis. Peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 15 orang. Penggunaan leaflet yang dibagikan kepada peserta dan pada kegiatan juga dilakukan pre test dan post test.Hasil kegiatan diperoleh data yang menunjukkan bahwa terjadi perubahan pengetahuan remaja yang sebelumnya rata-rata nilai Pre Test yaitu 29,87, menjadi lebih mengetahui dan paham berkaitan dengan anemia pada post test setelah pemberian edukasi, yaitu dengan nilai rata-rata 82,33.Disimpulkan bahwa kegiatan ini berhasil meningkatkan pengetahuan dan pemahaman remaja. Selain itu, para remaja mulai termotivasi untuk menjaga kesehatan terutama mengonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) di padukan dengan infused water kurma dan jeruk nipis sebagai upaya untuk mencegah terjadinya anemia. Kata Kunci: Anemia, Remaja, Tablet Tambah Darah, Infused Water