cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota kendari,
Sulawesi tenggara
INDONESIA
JIPHO ( Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo)
Published by Universitas Halu Oleo
ISSN : -     EISSN : 25481908     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo (JIPHO) adalah jurnal ilmiah bidang peternakan yang mencakup; pemuliaan dan genetika, reproduksi, fisiologi, nutrisi, teknologi pakan, hijauan pakan, produksi ternak, bioteknologi, tingkah laku, kesehatan, sistem peternakan, sosial ekonomi, kebijakan, dan teknologi hasil ternak. JIPHO diterbitkan oleh Fakultas Peternakan Universitas Halu Oleo yang bekerjasama dengan Ikatan Sarjana Peternakan Indonesia (ISPI) Cabang Sulawesi Tenggara dan Asosiasi Reproduksi Hewan Indonesia (ARHI) Cabang Sulawesi Tenggara.
Arjuna Subject : -
Articles 282 Documents
Status Hematologi pada Ayam Kampung yang Diberi Bakteri Asam Laktat dari Air Nira dengan Dosis Berbeda Indra Muhamad; Nuraini Nuraini; Andi Murlina Tasse
Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo Vol 2, No 1 (2020): JIPHO (Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo)
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56625/jipho.v2i1.11417

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pengaruh air nira mengandung bakteri asam laktat dengan berbagai dosis terhadap status hematologi pada ayam kampung. Penelitian ini menggunakan 64 ekor ayam kampung yang dibagi ke dalam 16 plot kandang dan rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penelitian ini terdiri atas 4 perlakuan yaitu P0 (0% ANBAL), P1 (1% ANBAL), P2 (2% ANBAL), dan P3 (3% ANBAL), dan 4 ulangan. Variabel penelitian meliputi jumlah eritrosit, kadar hemoglobin, dan jumlah leukosit. Analisis data menggunakan sidik ragam. Rataan jumlah eritrosit (106/mm3) yaitu 6,20 (P0), 6,42 (P1), 6,41 (P2), dan 6,42 (P3).Kadar hemoglobin yaitu 9,08 (P0), 9,38 (P1), 9,78 (P2), dan 9,98 (P3) dan jumlah leukosit yaitu 4,19 (P0), 4,43 (P1), 5.02 (P2), dan 5,03 (P3). Hasil penelitin menunjukkan pemberian air nira mengandung bakteri asam laktat (ANBAL) 1-3% tidak mempengaruhi secara nyata (P>0,05) status hematologi (eritosit, hemoglobin, dan leukosit) ayam kampung umur 5 minggu
Efek Level Penggunaan Urea Terhadap Kualitas Fisik Dan Organoleptik Jerami Padi Amoniasi. Komang Redi Yoga Tama; Natsir Sandiah; Widhi Kurniawan
Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo Vol 2, No 1 (2020): JIPHO (Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo)
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56625/jipho.v2i1.11155

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek level penggunaan urea terhadap kualitas fisik dan organoleptik jerami padi amoniasi dan telah dilaksanakan dari Februari 2019 sampai Maret 2019, bertempat di Laboratorium Ilmu Nutrisi Teknologi Pakan Unit Teknologi dan Industri Pengolahan Pakan dan Laboratorium Ilmu Nutrisi Teknologi Pakan Unit Analisis Pakan Ternak Fakultas Peternakan, Universitas Halu Oleo. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap yang terdiri atas 4 perlakuan dengan 4 ulangan, yaitu P0 = 4000 gr. Jerami Padi + 0% urea + diperam selama 30 hari; P1 = 4000 gr. Jerami Padi + 2% urea + 50% air + diperam selama 30 hari; P2 = 4000 gr. Jerami Padi + 4% urea + 50% air + diperam selama 30 hari; P3= 4000 gr. Jerami Padi + 6% urea + 50% air + diperam selama 30 hari. Variabel yang diamati adalah berat jenis dan sudut tumpukan (sifat fisik) serta warna, aroma, dan tekstur (organoleptik). Data yang diperoleh dianalisis berdasarkan analisis ragam (ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan 2%, 4% dan 6% urea pada amoniasi tidak memberikan pengaruh nyata terhadap berat jenis dan sudut tumpukan. Rataan berat jenis (0,69±0,04, 0,61±0,07 dan 0,67±0,05), rataan sudut tumpukan (50,95±3,70, 52,71±1,84 dan 52,92±5,94). Variabel organoleptik menunjukkan bahwa amoniasi jerami padi memiliki warna coklat muda pada perlakuan 4% dan 6% serta kuning pada perlakuan 2 %, beraroma amoniak dan bertekstur halus
Performans Produksi Burung Puyuh (Coturnix-coturnix japonica) dengan Rasio Jantan dan Betina yang Berbeda Muhammad Yunus; Astriana Napirah; Achmad Selamet Aku
Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo Vol 2, No 1 (2020): JIPHO (Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo)
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56625/jipho.v2i1.11168

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performans burung puyuh (Coturnix-coturnix japonica) pada perbandingan jantan dan betina yang berbeda. Tujuh puluh dua ekor puyuh betina dan enam belas ekor puyuh jantan digunakan dalam Penelitian ini. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan, perlakuan yang dicobakan adalah perbandingan jantan dan betina  yang berbeda yaitu  P1=1:3, P2=1:4, P3=1:5, dan P4=1:6, kandang yang digunakan adalah kandang baterai dengan ukuran petak lebar 40 cm, panjang 50 cm, tinggi alas 23 cm, dan jarak antara lantai kandang dengan tanah 63 cm. Variabel yang diamati adalah produksi telur, konsumsi pakan, bobot telur, dan konversi pakan. Data yang diperoleh di analisis menggunakan analisis sidik ragam (analysis of variance). Apabila terdapat pengaruh perlakuan maka dilakukan uji lanjut dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa imbangan jantan dan betina yang berbeda tidak berpengaruh nyata (p>0,05) terhadap produksi telur, konsumsi pakan, bobot telur, dan konversi pakan. Namun demikian terdapat kecenderungan perbandingan jantan dan betina 1:6 menghasilkan performans yang lebih ekonomis.
Respon Pertumbuhan Rumput Beha (Brachiaria humidicola) Yang Diberi Pupuk Kandang Asal Ternak Kambing Budiman Budiman; Natsir Sandiah; La Malesi
Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo Vol 2, No 1 (2020): JIPHO (Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo)
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56625/jipho.v2i1.11178

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis terbaik pupuk kandang asal kotoran ternak kambing terhadap pertumbuhan rumput Beha (Brachiaria humidicola). Penelitian ini menggunakan 64 pols rumput Beha (Brachiaria humidicola) yang ditanam dalam polybag yang dibagi dalam 16 plot dan rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penelitian ini terdiri atas 4 perlakuan yaitu P0 (0 ton/ha pupuk kandang asal ternak kambing), P1 (10 ton/ha pupuk kandang asal ternak kambing), P2 (15 ton/ha pupuk kandang asal ternak kambing), dan P3 (20 ton/ha pupuk kandang asal ternak kambing), dan 4 ulangan. Variabel penelitian meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah anakan, produksi segar, dan panjang akar. Analisis data menggunakan sidik ragam ANOVA dilanjutkan dengan uji Beda nyata jujur (BNJ). Hasil penelitian adalah rataan tinggi tanaman (cm) yaitu (P0) 26, (P1) 50,5, (P2) 51,5, (P3) 52,75. Rataan jumlah daun (helai) yaitu (P0) 22, (P1) 110, (P2) 160, (P3) 165. Rataan jumlah anakan (batang) yaitu (P0) 7, (P1) 25, (P2) 37, (P3) 38. Rataan produksi segar (gr) yaitu (P0) 17,75, (P1) 123,5, (P2) 178, (P3) 192,25. Rataan panjang akar (cm) yaitu (P0) 37,8, (P1) 39,5, (P2) 41,775, (P3) 49,5. Pemberian pupuk kandang asal ternak kambing berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah anakan, produksi segar dan tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap panjang akar. Pemberian pupuk kandang asal ternak kambing dapat memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan rumput Beha (Brachiaria humidicola). Pemberian dosis pupuk kandang asal ternak kambing yang terbaik adalah 15 ton/ha.
Struktur dan Dinamika Populasi Sapi Bali di Kecamatan Poleang Selatan Kabupaten Bombana Fadli Fadli; La Ode Nafiu; Achmad Selamet Aku
Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo Vol 2, No 1 (2020): JIPHO (Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo)
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56625/jipho.v2i1.11185

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data mengenai struktur dan dinamika populasi dan pertumbuhan alami sapi bali di Kecamatan  Poleang Selatan Kabupaten Bombana. Data penelitian diperoleh dari 40 responden yang memelihara sapi bali di Kecamatan Poleang Selatan Kabupaten Bombana. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Penentuan lokasi penelitian dilakukan dengan cara menggunakan Metode Proporsive sampling, variabel yang diamati adalah jumlah jantan dewasa, betina dewasa, jantan muda, betina muda, anak jantan dan anak betina, angka kelahiran, angka kematian, natural increase (Ni), angka pengeluaran dan angka pemasukan. Data analisis dengan statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1). struktur populas sapi bali di  Kecamatan  Poleang  Selatan  Kabupaten  Bombana 976 ekor yang terdiri dari sapi jantan dewasa 105 ekor (10,75%), betina dewasa 412 ekor (42,21%), jantan muda 62 ekor (6,35%), betina muda 77 ekor (7,88%), anak jantan 142 ekor (14,54%) dan anak betina 178 ekor (18,23%), yang dominan adalah sapi betina dewasa sebanyak 412 ekor (42,21%) dan paling rendah adalah sapi jantan mudah sebayak 62 ekor (6,35%), (2)  perkembangan populasi sapi bali di Kecamatan Poleang Selatan Kabupaten Bombana sangat rendah, selama tahun 2019 penambahan populasi hanya 4 ekor (0,41%) dari total populasi, (3) pertumubuhan alami sapi bali di Kecamatan Poleang Selatan Kabupaten Bombana pada tahun 2018 adalah 3,91%, sedangkan pada tahun 2019 adalah 12,39%, namun demikian terjadi penjualan sapi yang cukup besar, sehingga pertumbuhan populasi sangat kurang.
Kakteristik Telur Tetas Ayam Kampung dan Ayam Persilangan Kampung-Bangkok yang Ditetaskan dengan Mesin Tetas La Ode Halylu; Harapin Hafid; Hamdan Has
Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo Vol 2, No 1 (2020): JIPHO (Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo)
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56625/jipho.v2i1.11419

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik telur tetas ayam kampung dan ayam persilangan  Bangkok yang ditetaskan menggunakan mesin tetas. Peneltian ini dilaksanakan selama ± 1 bulan yaitu pada bulan Mei sampai bulan Juni 2016 di Kandang Perbibitan Unggas Fakultas Peternakan Universitas Halu Oleo. Materi penelitian ini yaitu ayam kampung betina sebanyak 20 ekor,  mesin tetas otomatis sebanyak 2 buah kapasitas 100 butir, mikro tube, spoit, variabel yang diukur adalah fertiltas, kematian embrio, daya tetas, dan bobot tetas. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji T-student. Hasil penelitian menunjukan tingkat fertilitas ayam jantan kampung x betina kampung 68,01% dan fertilitas persilangan jantan Bangkok x betina kampung 77,76%, kematian embrio 48,06% dan 47,06%, daya tetas 51,06 dan 53,63% dan bobot tetas 27,72 g dan 28,01 g. Disimpulkan bahwa hasil perkawinan jantan kampung x betina kampung dan persilangan jantan Bangkok x betina kampung tidak berbeda secara signifikan terhadap fertilitas, kematian embrio, daya tetas, dan bobot tetas.
Evaluasi Kualitas Fisik dan Kontaminasi Escherichia coli (E. coli) Daging Ayam Broiler di Pasar Tradisional Kota Kendari Agung Prasetiawan; La Ode Nafiu; Fitrianingsih Fitrianingsih
Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo Vol 2, No 1 (2020): JIPHO (Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo)
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56625/jipho.v2i1.11149

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kualitas fisik dan kontaminasi E. coli daging ayam broiler di pasar tradisional Kota Kendari, Penelitian dilaksanakan di pasar Lawata, pasar panjang, pasar Sentral Kota Kendari dan Laboratorium Unit Teknologi Hasil Ternak, Laborratorium Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan, dan Laboratorium Unit Genetika Fakultas Peternakan Universitas Halu Oleo, pada bulan April sampai Mei 2019. Variabel dalam penelitian ini adalah pH, susut masak, daya ikat air dan kontaminasi Escherichia coli (E. coli). Penelitian ini menggunakan analisis rancangan acak lengkap untuk kualitas fisik dan analisis deskriptif untuk kontaminasi Escherichia coli (E. coli). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pasar menunjukan susuk masak dan daya ikat air dalam kisaran normal. Sedangkan nilai pH telah mengalami penurunan, terutama di Pasar Panjang. Hasil pengujian cemaran bakteri E. coli di ketiga pasar tradisional Kota Kendari, menunjukan bahwa pedagang belum memperhatikan aspek higiene atau kebersihan tempat pemotongan serta alat yang digunakan.
Kualitas Semen Kambing Peranakan Etawah dengan Penambahan Lesitin Kedelai dalam Pengencer Tris Aminomethane Kuning Telur pada Penyimpanan Suhu 3-5ºC. Ardiansyah Ardiansyah; Takdir Saili; Syam Rahadi
Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo Vol 2, No 1 (2020): JIPHO (Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo)
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56625/jipho.v2i1.11162

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan mensubtitusikan sebagian konsentrasi Tris kuning telur dengan lesitin kedelai yang baik untuk pengenceran semen kambing peranakan etawah (PE). Semen yang diambil berasal dari 1 ekor kambing jantan. Semen ditampung sebanyak dua kali menggunakan vagina buatan dan dievaluasi secara makroskopis dan mikroskopis. Semen segar yang diamati memiliki rataan motilitas spermatozoa 90%, volume 1,05, warna krem susu, konsistensi kental, konsentrasi spermatozoa 1.492,50 juta/sel, dan spermatozoa abnormal 1,3%. Semen yang didapat diproses lebih lanjut. Masing-masing spermatozoa dibagi menjadi lima tabung. Empat tabung diencerkan dengan P1 (2,5% lesitin kedelai), P2 (5% lesitin kedelai), P4 (7,5% lesitin kedelai), dan P4 (10% lesitin kedelai). Satu tabung lainnya diencerkan dengan Tris kuning telur dengan konsentrasi spermatozoa 50 juta/ml. Semen kemudian disimpan pada suhu 3-5ºC dan diamati motilitas dan viabilitas spermatozoa setiap 12 jam hingga 48 jam penyimpanan. Setelah 48 jam penyimpanan hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa konsentrasi 2,5% merupakan pengencer spermatozoa terbaik dalam mempertahankan motilitas spermatozoa dan viabilitas spermatozoa bila dibandingkan dalam berbagai konsentrasi 5%, 7,5% dan 10%. Untuk tujuan inseminasi buatan, pengencer P1 (2,5% lesitin kedelai), dan P3 (7,5% lesitin kedelai) dapat digunakan hingga 48 jam penyimpanan.
Karakteristik Dan Kualitas Silase Berbahan Kombinasi Sorgum Stay green Utuh Dengan Indigofera Zollingeriana Nurfauzia Nurfauzia; Natsir Sandiah; Widhi Kurniawan
Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo Vol 2, No 1 (2020): JIPHO (Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo)
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56625/jipho.v2i1.11169

Abstract

Produktivitas ternak dipengaruh oleh kualitas  Dan kontinuitas pakan  yang diberikan sehingga perlu adanya ketersediaan pakan yang dapat dilakukan dengan teknologi pengawetan yaitu silase. Sorghum memiliki potensi sebagai bahan pembuatan silase yang baik namun perlu ditambahkan hijauan yang memilki kandungan nutrisi yang tinngi untuk meningkatkan kualitasnya. Penelitian ini bertujuan mengetahui karakteristik dan kualitas silase berbahan kombinasi sorgum Stay green utuh dengan Indigofera zolingeriana. Penelitian ini dilakukan dengan mengkombinasikan sorghum Stay green dengan Indigofera zolingeriana (75 : 25, 70 : 30, 65 : 35, 60 : 40) sebagai bahan silase. Variabel yang diamati kandungan Bahan Kering, kandungan Protein Kasar, dan Nilai Fleigh silase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa silase kombinasi 65%  sorgum Stay green utuh dengan  35%  Indigofera zolingeriana  dan  60%  sorgum  Stay  green  dengan  40%  Indigofera zolingeriana memiliki pH rendah (3,73 dan 3,80), bahan kering tinggi (20,60% dan 20,53%), protein kasar ( 17,67% dan 18,54%) dan memiliki nilai  fleigh (97,25 dan 94,12).
Pengaruh Pemberian Aminovit® Terhadap Bobot Telur, FCR dan Produksi Telur Ayam Kampung Fase Layer Irwan Irwan; Hamdan Has; Takdir Saili
Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo Vol 2, No 1 (2020): JIPHO (Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo)
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56625/jipho.v2i1.11179

Abstract

Ayam kampung (Gallus domesticus) berasal dari ayam hutan merah (Gallus gallus) yang telah berhasil dijinakkan dan merupakan salah satu ayam yang mampu bereproduksi dengan pemberian pakan yang bernutrisi rendah namun produksi telur masih relatif rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian AMINOVIT® terhadap peningkatan produksi telur ayam kampung. Materi penelitian ini menggunakan 20 ekor ayam kampung betina fase layer dengan bobot badan rata-rata 1629,40±65,43 gram. Bahan pakan yang digunakan berupa jagung, dedak dan konsentrat gold (BP 12) dan AMINOVIT®. Perlakuan penelitian adalah dosis aminovit yang berbeda terdiri atas P0 (0 gram/ekor/hari), P1 (0,062 g/ekor/hari), P2 (0,125 g/ekor/hari), P3 (0,188 g/ekor/hari). Rancangan penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) 4 perlakuan dan 5 ulangan, data yang diperoleh dianalilis dengan menggunakan analilis ragam dengan tingkat kesalahan 5%. Data yang berpengaruh nyata diuji menggunakan beda nyata terkecil (BNT). Variabel yang diamati yaitu: produksi telur, bobot telur, dan FCR. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian feed suplemen AMINOVIT® tidak berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap bobot telur, tetapi dapat menurunkan FCR dan meningkatkan produksi telur ayam kampung. kesimpulan dalam penelitian ini yaitu AMINOVIT® dapat digunakan hingga taraf 0,188 g/ekor/hari.

Page 2 of 29 | Total Record : 282