Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

Integrasi Sosiokultural Siswa Dalam Pendidikan Multikultural Melalui Pembelajaran Sejarah Yusuf Perdana; Sumargono Sumargono; Valensy Rachmedita
Jurnal Pendidikan Sejarah Vol 8 No 2 (2019): JPS - Jurnal Pendidikan Sejarah, Volume 8 Nomor 2 Tahun 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah Pascasarjana UNJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (600.474 KB) | DOI: 10.21009/JPS.082.01

Abstract

this research aims to cultivate the values ​​of multiculturalism in historical learning through the integration of students' social-cultural conditions, describing students' understanding of the students' social-cultural conditions and the implementation of multiculturalism values ​​by students in their daily lives. This research is qualitative with a phenomenological approach, namely by conducting a critical analysis of social phenomena. The technique of data collection is done by observation, interview, and documentation. The validity of data analysis techniques uses triangulation techniques and sources. The data analysis used is an interactive analysis model. Based on the results of the study, it was explained that in the SMAN 3 Surakarta the history teacher had integrated sociocultural students in multicultural education through historical learning. Historical teachers and students feel the benefits of historical learning through multicultural education by remembering and studying the riots triggered by differences to other historical events backed by ethnic conflicts such as Riots in Surakarta to the opposite of the Youth Oath which was pioneered by various ethnic, ethnic and religion throughout Indonesia.
Resiliensi Pendidikan Karakter Melalui Transformasi Nilai-Nilai Local Wisdom Tuping Sekura Mia Oktavia; Istiqomah Istiqomah; Muhammad Bima Sakti; Yusuf Perdana
Intelektualita Vol 10 No 2 (2021): Jurnal Intelektualita: Keislaman, Sosial, dan Sains
Publisher : Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/intelektualita.v10i2.9914

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis internalisasi pendidikan karakter melalui Tuping Sekura sebagai upaya memperkuat karakter individu dalam menghadapi Covid-19. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dokumentasi dan studi pustaka. Data dianalisis melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama, nilai-nilai karakter yang terkandung dalam Tuping Sekura adalah religius, toleransi, peduli sosial, kerja sama, dan bersyukur. Kedua, Tuping Sekura sebagai suatu kearifan lokal yang mengandung nilai-nilai pendidikan karakter dapat menjadi sebuah pondasi dalam pembentukan ketahanan seorang individu dalam menghadapi suatu krisis. Dan ketiga, proses resiliensi pendidikan karakter melalui transformasi nilai-nilai kearifan lokal Tuping Sekura dapat dilakukan melalui penyampaian pesan moral secara langsung, hidden curriculum, nasihat dan teguran, serta sosialisai peraturan yang dikolaborasikan dengan implementasi dalam tataran akademik guna menguatkan moral dari siswa meskipun pebelajaran dilakukan melalui Daring.
IMPLEMENTASI NILAI-NILAI KARAKTER DENGAN METODE PEMBELAJARAN RESITASI BERBASIS WEBSITE MELALUI PEMBELAJARAN SEJARAH DI SMAN 9 BANDAR LAMPUNG Yusuf Perdana; Winda Pitriani Parhamah; Nadira Febri Faradila; Rayhan Alfarisi
Candrasangkala: Jurnal Pendidikan dan Sejarah Vol 7, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30870/candrasangkala.v7i2.11733

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu: (1) untuk mengetahui implementasi metode pembelajaran resitasi pada masa pandemi Covid-19 di SMAN 9 Bandar Lampung (2) untuk mengetahui bagaimana penanaman nilai-nilai karakter pada siswa melalui metode pembelajaran resitasi dalam pelajaran sejarah, dan (3) untuk mengetahui dampak implementasi pembelajaran sejarah dengan metode resitasi berbasis website. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Pengumpulan data melalui wawancara dan studi pustaka (library research). Data dianalisis melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menjelaskan sebagai berikut: (1). Implementasi metode resitasi berbasis website dengan memberikan penugasan yang dapat dikerjakan di rumah dengan waktu yang longgar agar siswa dapat memahami materi sejarah secara menyeluruh. (2). Penanaman nilai-nilai karakter yang tercipta dengan metode resitasi adalah kejujuran, nasionalisme, gotong-royong dan lainnya. (3). Dampak positif bagi siswa salah satunya adalah menuntut kreativitas yang tinggi, sedangkan bagi guru mempermudah dalam jejak digital yang mempermudah absensi.
PELATIHAN CARA PENULISAN BUKU DAN ARTIKEL ILMIAH BAGI GURU SDN 31 TEGINENENG KABUPATEN PESAWARAN Henry Susanto; Rinaldo Adi Pratama; Yusuf Perdana; Valensy Rachmedita
BUGUH: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Badan Pelaksana Kuliah Kerja Nyata Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (148.139 KB) | DOI: 10.23960/buguh.v1n2.110

Abstract

A professional teacher must have four competencies, namely pedagogical competence, personality competence, social competence and professional competence. Professional competence, namely the ability of teachers to master knowledge in the field of science, technology or cultural arts that they teach. Mastery of these abilities should be expressed by the teacher, one of which is by making or writing scientific articles. There are many things that educators need to pay attention to in writing scientific books and articles in order to achieve proper scientific books and articles and become references for other educators. However, it cannot be denied that there are still many school teachers who do not know how to make textbooks and scientific articles. This unfavorable reality occurs not only as an error as educators who do not know or understand but because of limited knowledge, limited resources that make it difficult for them to make textbooks or scientific articles. In addition, the lack of training provided at whole level on how to make scientific books and articles makes it more difficult for educators to gain knowledge about these matters. Therefore, the team conducts training for elementary school teachers on how to write scientific books and articles whose material includes explanations of textbooks and scientific articles, ways of making, the structure of each compilation, the language used, how to find references and how to publish an article. scientific papers and examples of journals that can serve as a forum for publication of scientific articles. After community service was carried out regarding training on how to write books and scientific articles, there was an increase in the teacher's understanding of textbooks and articles, namely the average before service was 47.14% after training there was a significant increase in an average of 63.57%.
Muhammadiyah dalam Bidang Dakwah dan Pendidikan di Kecamatan Purbolinggo Kabupaten Lampung Tengah Tahun 1963-1985 Adriansyah Adriansyah; Muhammad Basri; Yusuf Perdana
Journal of Social Science Education Vol 2, No 1 (2021): Vol 2, No 1 (2021) Journal of Social Education
Publisher : University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (358.786 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui usaha-usaha, hambatan dan dampak positif negatif Muhammadiyah dalam bidang Dakwah dan Pendidikan di Kecamatan Purbolinggo Kabupaten Lampung Tengah Tahun 1963-1985. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode historis dengan teknik pengumpulan data kepustakaan, dokumentasi dan wawancara. Hasil yang didapat peneliti bahwa perkembangan Muhammadiyah di Kecamatan Purbolinggo Tahun 1963-1985 terbagi dalam dua periode yaitu periode 1963-1979 dan periode 1980- 1985.Usaha-usaha yang dilakukan 1).Mengadakan pengajian di masjid-masjid milik Muhammadiyah 2).Mengadakan ceramah agama pada hari-hari besar Islam yaitu Idul Fitri dan Idul Adha 3).Mengadakan pengajian tarjih mingguan disetiap ranting Muhammadiyah, sementara dalam bidang Pendidikan mendirikan sekolah- sekolah Madrasah dan Umum.Hambatan yang dihadapi adalah adanya penolakan dakwah pada masa awal berdiri dan terbatasnya sumber daya untuk mendirikan sekolah-sekolah baik materil dannon-materil.
Perlawanan Sultan Sepuh V dalam Menghadapi VOC di Cirebon Tahun 1773-1787 Lara Sari; Henry Susanto; Yusuf Perdana
Journal of Social Science Education Vol 2, No 1 (2021): Vol 2, No 1 (2021) Journal of Social Education
Publisher : University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (258.797 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keberhasilan dan kegagalan perlawanan Sultan Sepuh V. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode historis. Adapun langkah-langkah dalam metode historis yaitu, Heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa sebab-sebab perlawanan Sultan Sepuh V terhadap VOC yakni adanya intervensi politik yang menyebabkan hilangnya hak sultan dan monopoli perdagangan yang sangat menyengsarakan masyarakat, proses perlawanan yang dilakukan yakni dengan melanjutkan pembangunan Gua Sunyaragi sebagai basis perlawanan, mendirikan basis perlawanan baru di Desa Matangaji dan melakukan perundingan yang berujung kematian, keberhasilan dari berbagai perlawanan yakni memproduksi senjata, strategi dalam pembangunan markas-markas perlawanan dan kegagalan perlawanan Sultan Sepuh V adalah implementasi peraturan VOC Tahun 1752 yang berakibat hilangnya hak sultan dalam mewariskan tahta, kesejahteraan dan kesehatan masyarakat yang menurun dan krisis percayaan dari kerabat dekat Sultan yakni Ki Muda yang mengkhianati dan membunuh Sultan Sepuh V. 
Pelatihan Penulisan Bahan Ajar Berbasis Modul Bagi Guru Sejarah di Provinsi Lampung Maskun Maskun; Ali Imron; Sumargono Sumargono; Yusuf Perdana
Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 21, No 1 (2021): Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sb.01190

Abstract

Program pengabdian pelatihan penulisan bahan ajar berbasis modul bagi guru sejarah di Provinsi Lampung ini adalah bertujuan uuntuk meningkatkan kompetensi guru sejarah yang tergabung dalam Asosiasi di Provinsi Lampung dalam membuat modul yang relevan dengan karakteristik peserta didik, sehingga keterampilan guru meningkat dalam menyusun modul sejarah  yang kreatif, inovatif dan menarik serta mengintegrasikan kearifan lokal. Metode yang digunakan dalam program pengabdian ini adalah sosialisasi dengan bentuk presentasi yang dilakukan oleh narasumber tim pengabdian sendiri dan pelatihan secara langsung dengan bentuk pendampingan kepada peserta pengabdian. Instrument yang digunakan adalah Materi yang tersaji dalam bentuk power point, Contoh modul dan buku ajar sejarah, dan Lembar evaluasi kegiatan dalam bentuk pre test dan post tes. Analisis data dilakukan secara kualitatif. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa kegiatan pengabdian pengabdian pelatihan penulisan bahan ajar berbasis modul bagi guru sejarah di Provinsi Lampung terlaksana dengan baik dan meningkatnya kreativitas dan kompetensi  guru terhadap modul sejarah.
Eksistensi Tradisi Mangupa Batak Mandailing di Kelurahan Yukum Jaya Lampung Tengah Ali Imron; Yusuf Perdana; Rizky Rahfan Abadi Siregar
Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial Vol. 5 No. 1 (2021): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/satwika.v5i1.15466

Abstract

Tradisi mangupa merupakan sebuah tradisi yang sampai sekarang masih dilakukan oleh masyarakat Batak Mandailing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi masyarakat terhadap tradisi mangupa, bagaimana implementasi tradisi mangupa di Kelurahan Yukum Jaya, dan bagaimana eksistensi tradisi mangupa di tengah arus modernisasi. Metode dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Tahapan penelitian ini adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian dijabarkan sebagai berikut: (1) persepsi masyarakat terhadap tradisi mangupa adalah ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kelancaran dalam suatu acara, (2) implementasi tradisi mangupa di Kabupaten Lampung Tengah terdapat beberapa tahapan, mulai dari mengadakan musyawarah, pemberian nasihat dari Dalihan Na Tolu kepada kedua mempelai, hingga memberikan isi pangupa sebagai pedoman hidup setelah menikah, dan (3) tradisi mangupa di Lampung Tengah, khususnya Kelurahan Yukum Jaya masih eksis, dibuktikan dengan setiap acara perkawinan Batak Mandailing dipastikan melaksanakan tradisi mangupa. Tradisi mangupa memuat nilai toleransi dan gotong-royong yang dibuktikan dengan partisipasi masyarakat umum saat tradisi ini dilakukan.   The mangupa is a tradition that is still practiced by the Mandailing Batak community. This study aims to determine how do people perceive the mangupa tradition, how the implementation of the mangupa tradition in Yukum Jaya Village, and how is the existence of the mangupa Tradition amid modernization. The method in this research is a qualitative with a descriptive approach. The stages of this research are as data collection, data reduction, data presentation, and conclusions. The results of the research are described as follows: (1) public perception of the mangupa tradition is an expression of gratitude to God Almighty for the smooth running of an event. (2) the implementation of the mangupa Tradition in Central Lampung Regency consists of several stages, starting from holding deliberations, giving advice from Dalihan Na Tolu to the bride and groom to providing Pangupa contents as a guide for life after marriage, and the mangupa tradition in Central Lampung, especially Yukum Jaya Village, still exists, as evidenced by the fact that every Batak Mandailing wedding ceremony is ensured to carry out the mangupa tradition. The mangupa tradition contains the values ​​of tolerance and cooperation, which is evidenced by the participation of the general public when this tradition is carried out.
Nilai-Nilai Sejarah Berbasis Local Wisdom Situs Batu Berak Sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah Muhammad Basri; Suparman Arif; Yusuf Perdana; Sumargono Sumargono
Gulawentah:Jurnal Studi Sosial Vol 5, No 2 (2020)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/gulawentah.v5i2.7241

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji Nilai-nilai Sejarah yang berbasis Local Wisdom Situs Batu Berak Sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah. Lokasi Situs Batu Berak terletak di Pekon Pura Jaya, Kecamatan Kebun Tebu,Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi sumber, untuk analisis data menggunakan analisis model interaktif. Situs Batu Berak merupakan Situs bersejarah masa animisme yang dilindungi oleh Badan pelestarian Cagar Budaya. Sebagai sumber pembelajaran sejarah Situs Batu Berak memiliki Nilai – nilai Sejarah yang dapat dijadikan optimalisasi materi pembelajaran sejarah indonesia, khususnya masa praaksara dengan mengenal lebih dalam kebudayaan zaman batu. Situs Batu Berak sebagai sumber pembelajaran sejarah dapat memotivasi peserta didik dalam proses pembelajaran. selain hal tersebut, juga dapat menjadikan peserta didik untuk belajar sejarah melalui living history yakni belajar sejarah dari lingkungan sekitar. Situs Batu Berak juga berpotensi untuk para peserta didik untuk turut serta merawat dan melestarikan peninggalan - peninggalan bersejarah yang berada di sekitarnya.
GERAK LAJU SEJARAH DALAM PANDANGAN FILSAFAT KARL MARX Suparman Arif; Rinaldo Adi Pratama; Yusuf Perdana
Jurnal Artefak Vol 7, No 2 (2020): September
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (468.081 KB) | DOI: 10.25157/ja.v7i2.3203

Abstract

In Karl Marx’s view, the economic activity of society is the basis as a driving factor for historical movement. Marx revealed that the historical movement occurred because of the conflict of social classes in society. The social class is a pattern of historical movement. The method used is a historical method that includes heuristics, critics, interpretation and historiography. This article addressed three main problems, the movement of human activity as a pattern of historical movement, the basic foundation of philosophy as a driving force, and the ultimate goal of historical movement.