Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

Studi Kandungan Nitrogen Oksida (NOx) pada Udara di Sepanjang Jalan Palembang-Prabumulih Nova Yuliasari; Miksusanti Miksusanti; Tridayona Tridayona
Jurnal Penelitian Sains No 16 (2004)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (487.582 KB) | DOI: 10.56064/jps.v0i16.268

Abstract

Telah dilakukan penelitian kandungan gas NOx di udara sepanjang ruas jalan Palembang-Prabumulih dengan menggunakan metoda spektrofotometri. Cuplikan udara dihisap tabung impinger yang terhubung secara seri. Kadar NOx tertinggi terdapat pada lokasi Bundaran Air Mancur Palembang sebesar 83,26 mg/m3 (pagi); 91,22 mg/m3 (siang) dan 88,50 mg/m3 (sore). Sedangkan kadar Nox terendah terdapat pada Perumahan Bumi Inderalaya Permai sebesar 16,48 mg/m3 (pagi); 19,03 mg/m3 (siang) dan 17,51 mg/m3 (sore). Kadar Nox di sepanjang jalan Palembang-Inderalaya masih di bawah nilai ambang batas (92,50 mg/m3). Variasi kadar NOx secara umum disebabkan faktor kelambaban dan jumlah kendaraan. Temperatur dan tekanan udara relatif tidak mempengaruhi kadar gas NOx di udara.   
Pengaruh Usia Sumur Bor Terhadap Pelarutan Logam Timbal dan Kadmium dari Lumpur Bekas Pengeboran Minyak Prabumulih Sumatera Selatan Fatma Fatma; Miksusanti Miksusanti; Agus Syafriansyah
Jurnal Penelitian Sains No 13 (2003)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (301.088 KB) | DOI: 10.56064/jps.v0i13.306

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang pelarutan logam timbal (Pb) dan kadmium (Cd) dari lumpur bekas pengeboran minyal di daerah Prabumulih. Lumpur yang diteliti dengan variasi usia sumur yaitu 0,5; 1; 2 dan 3 tahun. Lumpur didestruksikan dengan aquaregia untuk analisis kandungan logam Pb dan Cd, sedangkan analisis pelarutan logam dari lumpur dilakukan dengan penambahan aquadimineral pada pH 6. Pengukuran kandungan logam dalam lumpur dan kandungan logam terlarut dilakukan secara Spektrometri Serapan Atom. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi penurunan konsentrasi Pb dan Cd dalam lumpur maupun yang terlarut seiring dengan bertambahnya usia sumur. Kadar logam Pb dan Cd dalam lumpur maupun yang terlarut dari setiap sumur bor yang diteliti sudah melewati ambang batas.
Studi Interaksi Zat Warna Tekstil Auramin dengan Asam Humat dari Tanah Gambut Aldes Lesbani; Miksusanti Miksusanti; Setiawan Yusuf
Jurnal Penelitian Sains No 12 (2002)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (5393.748 KB) | DOI: 10.56064/jps.v0i12.393

Abstract

Telah dilakukan studi interaksi zat warna auramin pada asam humat yang diekstrksi dengan kondisi alkalis dari tanah gambut. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap interaksi auramin  dengan asam humat dipelajari meliputi: waktu interaksi dan konsentrasi awal auramin yang kemudian dilakukan identifikasi sifat interaksi secara spektroskopi di daerah infra merah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan penetapan kinetika reaksi orde 1 didapat laju interaksi asam humat dengan auramin sebesar 4,29x102 menit-1 dengan koefisien korelasi  sebesar 0,96. Penerapan persamaan Langmuir pada konsentrasi awal auramin yang berinteraksi dengan asam humat menunjukkan kapasitas interaksi sebesar 1,725x10-2 mg/g. Hasil identifikasi secara spektroskopi dengan menggunakan spektroskopi FTIR menunjukkan bahwa secara umum spektra yang dihasilkan sebelum dan sesudah asam humat berinteraksi dengan auramin mempunyai pola spektra yang sama dengan perubahan yang terjadi yakni peningkatan intensitas dari vibrasi ulur –OH pada 3448,5 cm-1 setelah asam humat berinteraksi dengan auramin dibandingkan sebelum asam humat berinteraksi dengan auramin.
Aktivitas Antioksidan dan Sifat Kestabilan Warna Campuran Ekstrak Etil Asetat Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L.) dan Kayu Secang (Caesalpinia sappan L.) Miksusanti Miksusanti; Elfita Elfita; Hotdelina S Hotdelina S
Jurnal Penelitian Sains Vol 15, No 2 (2012)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (862.83 KB) | DOI: 10.56064/jps.v15i2.97

Abstract

Aktivitas antioksidan dari ekstrak etil asetat kulit buah Manggis (Garcinia mangostana L.) dan kayu Secang (Caesalpinia sappan L.) serta kombinasinya telah dipelajari dengan metode 1,1 difenil-2- pikrilhidrazil (DPPH). Campuran warna terbaik adalah perbandingan 1:2 (M1 : S2) dan telah dilakukan uji stabilitas ekstrak warnanya terhadap pengaruh pH, stabilitas terhadap oksidator, sinar UV, waktu dan suhu pemanasan, serta suhu selama penyimpanan dengan mengukur absorbansinya pada _max 440 nm. Hasil pengujian menunjukkan bahwa aktivitas antioksidan ekstrak etil asetat kulit buah Manggis lebih aktif dibandingkan dengan ekstrak etil asetat kayu Secang dengan IC50 14,1882 ppm. Ekstrak etil asetat kulit buah Manggis ini hampir sebanding dengan standar antioksidan asam askorbat yang memberikan IC50 15,3769 ppm. Kombinasi terbaik campuran ekstrak etil asetat kayu Secang dan kulit buah Manggis yang memberikan aktivitas antioksidan tertinggi dengan persen inhibisi sebesar 96% dan IC50 terendah 17,6791 ppm adalah perbandingan 1:1 (M1:S1). Semua perlakuan uji kestabilan menyebabkan perubahan warna. Warna campuran berubah dari kuning menjadi kuning pucat dan jingga. Persentase perubahan serapan warna campuran berturut-turut adalah: 26% untuk pengaruh oksidator, 34% untuk pengaruh sinar UV pada botol gelap, 35% untuk pengaruh penyimpanan suhu dingin, 97% untuk pengaruh sinar UV pada botol bening, dan 93% penyimpanan pada suhu kamar. Ekstrak etil asetat kulit buah Mangis dan kayu Secang mengandung warna yang berfungsi sebagai antioksidan yang potensial.
Aktivitas Antibakteri Minyak Atsiri Temu Kunci Terhadap Terhadap Pseudomonas Aerugenose dan Aplikasinya Dalam Film Edible Pati Sagu Miksusanti Miksusanti; Betty Sri Laksmi J; Bambang Ponco; Rizal Syarief; Gatot Tri Mulyadi; Setiawan Yusuf
Jurnal Penelitian Sains Vol 10, No 3 (2007)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (7086.125 KB) | DOI: 10.56064/jps.v10i3.456

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa keaktifan anti bakteri dari minyak esensial Temu Kunci, penerapannya sebagai film anbakterial agent tepung sagu yang dapat dimakan (edible film). Keaktifan minyak esensial Temu Kunci dianalisa kemampuannya sebagai pembocor Pseudomonas aerugenose dan mengubah morfologinya. Fenomena membocorkan dimonitor dengan Metode Spektrometri Penyerapan Atom (ASS) dan Spektrofotometri Ultra ciolet. MBC minyak wsensial Temu Kunci adalah 0.15v/v) and 0.5(v/v). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa minyak esensial dapat membocorkan ion-ion anorganik Ca, Mg dan K dari bakteri dan mengubah morfologi dari bakteri tersebut. Penerapan dari minyak esensial ke film tepung Sagu sebagai antibakteria film yang dapat dimakan. Uji kualitatif keaktifan antibakteria dari film-film ditunjukkan dengan daerah inhibisi pada disk. Film menunjukkan daerah kontak yang positif dengan konsentrasi minyak lebih dari 10% (ml/g). Daerah hambatan yang ditunjukkan terjadi apabila konsentrasi minyak pada film adalah 25% (ml/g).
Modifikasi Pencampuran Koagulan dan Karbon Aktif pada Pengolahan Air Limbah Pencelupan Tenunan Tradisional Miksusanti Miksusanti
Jurnal Penelitian Sains No 10 (2001)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (528.13 KB) | DOI: 10.56064/jps.v0i10.348

Abstract

Penggabungan karbon aktif dan koagulan memberikan efek yang sinergis untuk pengolahan air limbah dari pencelupan jumputan tradisional. Dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap modifikasi karbon aktif dengan koagulan kimia sintetis alumunium ferrosulfat untuk pengolahan air limbah dari pencelupan jumputan tradisional dapat menurunkan kadar COD dan TTS air limbah. Sebelum pengolahan harga COD dan TTS adalah sebesar 245 mg/l dan 400 dengan pH = 3,7. Setelah perlakuan dengan modifikasi karbon aktif dan koagulan harga COD dan TTS turun menjadi 80,65 mg/l dan 189 pada kondisi optimum dengan perbandingan karbon aktif dan koagulan adalah 1:1, waktu kontak 3 jam dan pH = 7.
Studi Biodegradasi Blend PVC-Minyak Nabati Epoksi Sebagai Salah Satu Upaya Mengurangi Pencemaran Lingkungan Oleh Limbah Plastik Desnelli Desnelli; Miksusanti Miksusanti
Jurnal Penelitian Sains Vol 13, No 2 (2010)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (7101.613 KB) | DOI: 10.56064/jps.v13i2.149

Abstract

Polivinil klorida(PVC) merupakan salah satu bahan plastic yang yang banyak digunakan sebagai pengemas makanan, tetapi sulit terdegradasi. Pada penelitian ini dilakukan pencampuran polivinil klorida dengan minyak biji karet epoksi untuk mendapatkan plastic yang dapat terbiodegradasi. Komposisi poliblend yang dibuat adalah 35% berat minyak biji karet epoksi.Proses biodegradasi dilakukan dengan menggunakan bakteri Staphylococus aureus selama 30 hari. Pengamatan terhadap poliblend setelah proses biodegradasi yaitu terlihat adanya bintik-bintik coklat. Hasil analisa dengan SEM menunjukkan adanya kerusakan pada permukaan poliblend setelah proses biodegradasi. Hasil penentuan temperature leleh dan berat molekul rerata viskosistas polivinil klorida menurun setelah biodegradasi. 
Adsorpsi Zat Warna Auramine dalam Limbah Pencelupan Jumputan dengan Batang Pisang Gedah Desnelli Desnelli; Miksusanti Miksusanti
Jurnal Penelitian Sains No 16 (2004)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (734.265 KB) | DOI: 10.56064/jps.v0i16.265

Abstract

Telah dilakukan penelitian menggunakan serbuk pelepah batang pisang sebagai penyerap zat warna auramine. Pada penelitian ini dilakukan variasi waktu kontak, berat serbuk batang pisang, konsentrasi dan pH larutan auramine, serta kondisi optimum yang diperoleh akan diaplikasikan dalam menyerap zat warna auramine dalam limbah pencelupan kain tenun. Pengukuran konsentrasi auramine pada semua perlakuan ditentukan dengan spektronik 20 D. Hasil penelitian menunjukkan kondisi optimum penyerapan auramine oleh serbuk batang pisang yang diberi penambahan NaOH terjadi pada waktu kontak 60 menit, berat serbuk 0,05 gram, konsentrasi 25 ppm dan pH 7 dengan efisiensi penyerapan maksimum 89,6969% sedangkan untuk serbuk batang pisang yang tidak diberi perlakuan waktu kontak 80 menit, berat serbuk 0,05 gram, konsentrasi 25 ppm dan pH 7 dengan efisiensi penyerapan sebesar 94,2423%. Kondisi penyerapan auramine dalam limbah pencelupan kain oleh serbuk pelepah batang pisang tanpa perlakuan besarnya 51,7271% dan untuk serbuk batang pisang dengan perlakuan sebesar 41,8415%.
Studi Pengaruh Temperatur, Kelembaban dan Tekanan Udara Terhadap Polutan SO2 di Sepanjang Jalan Pelembang-Inderalaya Nova Yuliasari; Miksusanti Miksusanti; Eviyanti Eviyanti
Jurnal Penelitian Sains Vol 10, No 3 (2007)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (5639.407 KB) | DOI: 10.56064/jps.v10i3.452

Abstract

Analisa kadar SO2 di udara sepanjang jalan Palembang-Prabumulih menggunakan metoda kompleks pararosanilin secara spektrofotometri tampak telah dilakukan. Cuplikan udara diserap impinger yang disambungkan dengan pompa vakum, masung-masing cuplikan diserap selama satu jam. Hasil penelitian menunjukkan kadar SO2 tertinggi berada di kawasan publik sulfat yaitu 154,5 mg/M3 (pagi); 226,0 mg/M3 (siang) dan 201,1 mg/M3 (sore). Kadar SO2 terendah berada di Kertapati yaitu 63,2 mg/M3 (pagi); 88,6 mg/M3 (siang) dan 77,7 mg/M3 (sore). Kecenderungan hasil penelitian menunjukkan kadar SO2 siang hari selalu lebih tinggi dibanding pagi dan sore hari. Faktor kelembaban udara lebih mempengaruhi kadar SO2 dibanding temperatur dan tekanan udara. Kadar polutan SO2 yang terukur masih dibawah nilai ambang batas yang diizinkan sesuai KEP-03/MENKLH/II/1991 yaitu 260,0 mg/M3.  
Penurunan Konsentrasi Zat Warna Erionil pada Limbah Cair Jumputan Menggunakan Lumut Hati Nova Yuliasari; Miksusanti .; Endang Setiyowati
Jurnal Penelitian Sains (JPS) Vol 15, No 3: Juli 2012
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penurunan Konsentrasi Zat Warna Erionil pada Limbah Cair Jumputan Menggunakan Lumut Hati