Claim Missing Document
Check
Articles

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN MENULIS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA VISUAL TIGA DIMENSI (3D) KELAS V SD NEGERI 091281 BATU IV Nancy Angelia Purba; Veria Tika Sihombing
Jurnal Ilmiah Aquinas Vol 4 No 2 (2021): Juli 2021
Publisher : Unversitas Katolik Santo Thomas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54367/aquinas.v4i2.1320

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas pada pokok bahasan menulis puisi. Alat pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi dan tes. Berdasarkan hasil pembelajaran Siklus I diperoleh hasil pelaksanaan pembelajaran aktivitas guru 59% dengan kategori cukup dan pelaksanaan pembelajaran aktivitas siswa mendapat nilai 70 dengan kategori baik, ketuntasan belajar siswa secara individu adalah 12 siswa, sedangkan ketuntasan belajar secara klasikal diperoleh 66,67 dengan rata-rata sebesar 74,16. Hasil belajar Siklus II dengan perbaikan pelaksaaan pembelajaran pada aktivitas guru diperoleh 80% dengan kategori baik dan hasil pelaksanaan pembelajaran pada aktivitas siswa diperoleh 84 dengan kategori baik, ketuntasan belajar secara individu yaitu 16  siswa, sedangkan ketuntasan secara klasikal adalah 88,8 dan nilai rata-rata sebesar 83,88.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS MELALUI APLIKASI DUOLINGO DALAM PEMBELAJARAN ONLINE DI TENGAH COVID-19 PADA SISWA SMP KATOLIK DELIMURNI DELITUA Nancy Angelia Purba; Marice Saragih
Jurnal Ilmiah Aquinas Vol. 5 No. 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Unversitas Katolik Santo Thomas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54367/aquinas.v5i1.1585

Abstract

Duolingo aplication is one media that very useful in learning, especially in learning English. This is because this application can improve the students’ skilss in English. The application can be used repeatedly and continuously until the students understand about the material. The purpose of this research was to improve students learning outcomes in English in class VII of Junior High School Students and to make the students interest in studying Englsih.The sample used in this study was consist 61 students. The method used in this study is quantitative research methhod, this study has two variables : the Variable (X) is duolinggo Aplication and the Variable (Y) is the improvement of English learning outcomes. The instrument in collecting data is a sheet of students test result in the control group and experimental group. From the result of this study indicate that pre-test and post-test in the control group and experimental group it can be concluded that duolingo aplplication can : ( 1) Improve students learning outcomes or students learning achievement in SMP Katolik class VII Delimurni (2) Increase the interest of students of class VII SMP Katolik Delimurni in learning English, as evidenced by the significant increase in the result of the students score betweeen control group and experimental group. The result of the students average score in the pre-test in the control group was 47,26 and the post test 55.00, the averange score in the experimental group in the pre-test was 51,67 and the post test was 79,26. Therefore it can say that the use of duolingo application can enhance learning outcomes and students’ speaking ability in English
UPAYA GURU MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA SISWA Nancy Angelia Purba
Pendidikan Bahasa Indonesia dan Sastra (PENDISTRA) Vol 3 No. 1 Tahun 2020
Publisher : Universitas Katolik Santo Thomas Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54367/pendistra.v3i1.773

Abstract

Upaya yang dimaksud disini adalah bagaimana guru mempersiapan diri dalam membelajarkan siswa mulai dari membaca cepat dan efektif, masalah yang dihadapi pembaca, beberapa pandangan yang salah terhadap membaca dan lain-lain. Bila upaya-upaya tersebut dilaksanakan dengan berorientasi pada kepentingan siswa, maka diharapkan dapat menimbulkan dan meningkatkan kemampuan membaca siswa. Banyak hal yang dapat dilakukan oleh guru sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan membaca siswa, tiga diantaranya: (1) mengetahui metode dan teknik membaca efektif dan efisien, (2) membentuk kebiasaan dan mengukur kemampuan membaca sendiri, (3) meningkatkan minat baca.
MEDIA KARTU KOSA KATA DAN PEMBELAJARAN BAHASA DALAM MENUNJANG PROFESIONALISME GURU Nancy Angelia Purba; Restio Sidebang
Pendidikan Bahasa Indonesia dan Sastra (PENDISTRA) Vol 4 No. 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Katolik Santo Thomas Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54367/pendistra.v4i2.1616

Abstract

Media kartu kosa kata dan Pembelajaran bahasa. Media pembelajaran memegang peranan penting dalam proses belajar mengajar di kelas. Proses pembelajaran itu tidak lepas dari penggunaan media digunakan oleh guru secara kontiunitas dan komprehensif tentunya akan menunjang profesionalisme guru, terkhusus guru bahasa. Dibutuhkan keterampilan seorang guru bahasa dalam menggunakan media kartu kosa kata agar pembelajaran yang menarik, inovatif dan menyenangkan. Dibutuhkan kesadaran guru senantiasa dan akrab dengan media pembelajaran. Dengan terampil menggunakan media pembelajaran kartu kosa kata dalam proses belajar mengajar merupakan salah satu menunjang profesionalisme guru bahasa terkhusus di tingkat usia dini dan sekolah dasar. Jika dipahami dengan baik, sesungguhnya media kartu kosa kata menjadi jawaban bagi guru bahasa untuk meningkatkan kemampuan berbahasa anak, baik membaca, menulis, mendengarkan dan berbicara, selain keterbacaan ukurannya yang besar membuat media ini akan sangat membantu proses kegiatan belajar mengajar yang bermakna dan menyenangkan
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN TEKNIK KOLASE DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI Nancy Angelia Purba
EJoES (Educational Journal of Elementary School) Vol 1, No 1 (2020): Educational Journal of Elementary School (EJoES)
Publisher : EJoES (Educational Journal of Elementary School)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/ejoes.v1i1.4552

Abstract

Penelitian ini  bertujuan untuk mengetahui keefektifan teknik kolase dalam meningkatkan kemampuan menulis karangan narasi siswa kelas X SMA Swasta Josua Medan. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Swasta Josua Medan sebanyak 160 orang. Sampel diambil secara acak sebanyak 40 orang, 20 orang untuk kelas eksperimen, 20 orang untuk kelas kontrol. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen. instrument yang digunakan adalah tes menulis karangan narasi dalam bentuk penugasa. Nilai rata-rata kelas eksperimen 72,25, sedangkan untuk kelas kontrol adalah 64,25. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa nilai rata-rata kemampuan menulis karangan narasi kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan uji “t”. Dari perhitungan uji hipotesis diperoleh thitung = 3,65 selanjutnya dikonsultasikan dengan tabel pada taraf signifikan 5% dan taraf signifikansi 1% atau dengan df = (N1 + N2) -2 = 38. Pada tabel t dengan df = 38 diperoleh ttabel pada taraf signifikan 5% = 2,72 dan taraf signifikansi 1% = 2,03. Kriteria pengujian adalah H0 ditolak jika t0 < tt. Dari hasil pengujian menjelaskan bahwa t0 (3,65) < tt (1,70) pada α = 0,05 dan t0 (3,6) > tt (2,46) pada α = 0,01 yang berarti bahwa baik pada α = 0,05 maupun pada α = 0,01 H0  ditolak. ini berarti Ha  diterima jika ttabel < thitung > ttabel (2,03 < 3,65 > 2,72) maka hipotesis alternatif diterima.
KEMAMPUAN MENEMUKAN IDE POKOK PARAGRAF BERBAGAI JENIS WACANA DALAM NASKAH SOAL UAS OLEH SISWA KELAS IX SMPNEGERI 5 PERCUT SEI TUAN Nancy Angelia Purba
Bina Gogik: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5, No 1 (2018): Bina Gogik: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Bina Gogik : Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.325 KB)

Abstract

Abstrak :Mata pelajaran bahasa Indonesia merupakan salah satu mata pelajaran yang penting untuk dipelajari sedini mungkin. Dalam pelajaran bahasa Indonesia terdapat empat aspek, salah satu diantaranya adalah aspek membaca. Membaca adalah proses untuk memperoleh makna atau informasi. Dalam aspek membaca terdapat kompetensi dasar menemukan ide pokok dan ide penjelas suatu paragraf.Ide pokok merupakan kunci untuk mengetahui ide masalah yang dibicarakan, sedangkan ide penjelas adalah ide-ide yang menjelaskan ide pokok.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan siswa kelas IX SMP Negeri Percut Sei Tuan Tahun Pembelajaran 2016/2017 dalam memahami/menemukan ide pokok paragraf berbagai jenis wacana dalam naskah soal-soal UAS.Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas IX SP Negeri 5 Percut Sei Tuan yang berjumlah 150 orang.Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun pembelajaran 2017/2018. Metode yang digunakan adalah metode secara acak atau random, dengan sampai 30 siswa yang terbagi dalam lima kelas. Tiap-tiap kelas diambil enam orang siswa sebagai perwakilan.Instrument yang digunakan berupa tes pilihan berganda.Setiap jawaban yang benar diberi skor 5.Kemampuan ide pokok merupakan hal utama yang harus diketahui dalam kegiatan membaca karena ide pokok sering digunakan sebagai materi tes dalam ujian akhir sekolah. Dengan meningkatan kemampuan menemukan ide pokok paragraf, diharapkan siswa harus lebih meningkatkan minat membaca karena dengan membaca tentunya akan mendapatkan banyak ilmu pengetahuan. Kata-kata kunci: Kemampuan, Ide Pokok, Paragraf.
Penerapan Teknik Rekayasa Teks dengan Media Komputer Dalam Meningkatkan Kemampuan Menulis Puisi Nancy Angelia Purba
JURNAL TEMATIK Vol 6, No 3 (2016): Jurnal Tematik
Publisher : JURNAL TEMATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jt.v6i3.4548

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui bagaimana upaya meningkatkan kemampuan menulis siswa kelas VII SMP Fatima 2 Sibolga Tahun Pembelajaran 2014/2015; (2) untuk mengetahui proses penggunaan teknik rekayasa teks dengan media komputer dalam pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia; dan (3) untuk mengetahui perubahan tingkah laku siswa setelah pembelajaran menulis kreatif puisi dengan menggunakan teknik rekayasa teks. Penelitian ini dilakukan pada siswa/siswi kelas VII SMP Swasta Fatima 2 Sibolga, Kotamadya Sibolga, menggunakan 2 (dua) siklus yang dimulai pada bulan Februari sampai dengan bulan April 2015. Dari hasil kegiatan pembelajaran dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) pembelajaran dengan teknik rekayasa teks dengan media komputer memiliki dampak positif dalam meningkatkan kemampuan menulis puisi yang ditandai dengan peningkatan hasil menulis puisi siswa dalam setiap siklus, yaitu siklus I memperoleh rata-rata sebesar 64 terjadi peningkatan hasil menulis puisi 17,18% dan siklus II memperoleh rata-rata sebesar 75% terjadi peningkatan hasil menulis puisi 53,06%; (2) penerapan teknik rekayasa teks dengan media komputer mempunyai pengaruh positif, yaitu peserta didik mampu menuangkan ide dan imajinasinya ke dalam puisi, meningkatkan motivasi belajar peserta didik, serta hasil nilai siswa memenuhi kriteria ketuntasan minimal..   Kata kunci: teknik rekayasa teks dengan media komputer, kemampuan menulis puisi.
ETNOGRAFI KOMUNIKASI PADA MASYARAKAT BATAK TOBA DI KABUPATEN SAMOSIR PROVINSI SUMATERA UTARA MENGENAI ANALISIS TINDAK TUTUR DALAM UPACARA KEMATIAN SAURMATUA Hernawaty Hernawaty; Nancy Angelia Purba
Jurnal Darma Agung Vol 27 No 3 (2019): DESEMBER 2019
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung (LPPM_UDA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (983.539 KB) | DOI: 10.46930/ojsuda.v27i3.376

Abstract

This research is aimed to know the type of speech act used in the death ceremony of Saurmatua Batak Toba and also defined the culture value in it. Method of research used is descriptive qualitative. The technique of data collection is observation, Interview, and literature. The technique of data analysis is to prepare the object of analysis, identifying and translating the data into Bahasa Indonesia, observing words and sentences, classifying the data, and then taking a conclusion. The research result found that there 41 illocution speech act, which is in the type of (1) directive act requesting, orders, asking, forcing, suggesting in 21 data or 511,22%, (2) representative act such as confessing, reporting, speculating in 16 data or 39,02%, and (3) expressive act such as thanking and criticizing in 4 data or 9,76%. Speech act in death ceremony of Saurmatua in Batak Toba Ethnicity is dominant by directive speech act.
Teacher's Competence: Applying the Problem-Based Learning Model through Academic Supervision Juni Agus Simaremare; Nancy Angelia Purba
International Journal of Asian Education Vol. 2 No. 4 (2021): IJAE Vol. 02, No. 4, December 2021
Publisher : Research and Education Development (READ) Institute collaborate with Faculty of Education and Teacher Training of IAIN Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46966/ijae.v2i4.203

Abstract

This study aimed to improve the professional competence of Indonesian language teachers in applying the Problem-Based Learning (PBL) learning model at State Senior High School 1 Muara. This research is a Classroom Action Research involving 6 Indonesian language teachers. The research was conducted in two cycles, namely: planning, implementation, observation, and reflection. Aspects measured in the observations were teacher teaching performance, teacher interaction with researchers, interaction with other Indonesian language subject teachers, collaboration with other teachers, making lesson plans, learning processes, evaluating the implementation of Problem-Based Learning (PBL). From the data analysis, it was found that there was an increase in teacher activity and competence in implementing the PBL model. In the initial condition, from 54.00 (criteria for poor score) increased to 66.00 (criteria for sufficient value) and 76.00 (criteria for good value). In the aspect of learning implementation, the average score of 55.21 (criteria for low scores) increased to 65.43 (sufficient value criteria) and 75.43 (good value criteria) in the second cycle. In the aspect of assessment of learning outcomes, from an average of 53.58 (criteria for poor scores) to 65.42 (criteria for good scores) and 77.42 (criteria for good scores). Also, in the aspect of classroom management from 54.00 enough and 75.83 ( good grade criteria). From the results above, it can be concluded that the implementation of the Problem-Based Learning model with academic supervision has been proven to improve the professional competence of teachers in managing the learning process
UPAYA GURU MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA SISWA Nancy Angelia Purba
Pendidikan Bahasa Indonesia dan Sastra (PENDISTRA) Vol 3 No. 1 Tahun 2020
Publisher : Universitas Katolik Santo Thomas Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54367/pendistra.v3i1.773

Abstract

Upaya yang dimaksud disini adalah bagaimana guru mempersiapan diri dalam membelajarkan siswa mulai dari membaca cepat dan efektif, masalah yang dihadapi pembaca, beberapa pandangan yang salah terhadap membaca dan lain-lain. Bila upaya-upaya tersebut dilaksanakan dengan berorientasi pada kepentingan siswa, maka diharapkan dapat menimbulkan dan meningkatkan kemampuan membaca siswa. Banyak hal yang dapat dilakukan oleh guru sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan membaca siswa, tiga diantaranya: (1) mengetahui metode dan teknik membaca efektif dan efisien, (2) membentuk kebiasaan dan mengukur kemampuan membaca sendiri, (3) meningkatkan minat baca.
Co-Authors Amelia Simanungkalit Anita Debora Simangunsong Arta Lestari Girsang Asima Rohana Panjaitan Asister Fernando Siagian Asnita Hasibuan Berlien, Richard Brefman Juli Andre Siahaan Butar-Butar, Injen Pardamean Canni Loren Sianturi Cindy SanazTasya Pasaribu Damanik, Wita Sari Daniel Edonta Perangin -Angin Debora Bora Deswenda Armika Saragih Dinda Tri Ramadhani Erika . Erika Erika Esti Marlina Sirait Eva Pasaribu Febri Yanti Gayus Simarmata, Gayus Gloria Kristin Damanik Golda Novatrasio Sauduran Hana Pasaribu Hernawaty Hernawaty Indah Purba Johan R. Matondang Johan Saputra Situmorang Johannes Leo Boston Siallagan Jon Roi Tua Purba, Jon Roi Tua Juli Antasari Br Sinaga Juli Asima Rambe Junifer Siregar Laksono Trisnantoro Lenni Sentiana Jelita Simarmata Lusiana Simamora Manik, Kresna Ningsih Manik, Ropitta Anjelina Manurung, Yessi Hans Aprilia Marice Saragih Marthin Fransisco Manihuruk Minar Trisnawati Tobing Muktar B. Panjaitan Napitupulu, Rio Parsaoran Narana Tanjung Nasution, Lonni Nur Iffah Natalina Purba Noria Willabora Samosir Pane, Eva Pratiwi Partohap S. R Sihombing, Partohap S. R Pasaribu, Eva Pasarib Pretty Claudia Saragih Purba, Leony Rambe, Juli Asima Restio Sidebang Rio Parsaoran Napitupulu Riris Siringo Ringo Riyani Merlina Sipayung Rosalinda Sidabutar Rosvita Monika Damanik Ruth Cheisa Dabukke Sahat Renol HS Sahat Taruli Siahaan Sahat Taruli Siahaan Selvia Dwitantri Sonaria Purba Seri Ulina Purba Sidabutar, Ropinus Sidabutar, Yanti Arasi Sihombing, Lisbet Sihombing, Lisbet N Sijabat, Desi Sijabat, Osco Parmonangan SIMAREMARE, JUNI AGUS Simarmata, Radode Kristianto Sitanggang, Destri Rosanni Sitio, Hetdy Sitorus, Esther Sukardo Sitohang Surthyna Adriana Sitorus Tannuary, Arwin Tarigan, Merry Susanty Thesalonika, Emelda Try Oktari Siregar Verawaty Hotmauli Sitorus Veria Tika Sihombing Vita Riahni Saragih Vita Riahni Saragih Willy Raymond Silaban