p-Index From 2019 - 2024
4.293
P-Index
Claim Missing Document
Check
Articles

Pengaruh Model Pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) Terhadap Hasil Belajar Siswa Dalam Menjumlahkan Dan Mengurangkan Pecahan Khusnul Khotimah; Mansur Mansur
Ibtida’i Vol 5 No 2 (2018): Desember 2018
Publisher : Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32678/ibtidai.v5i02.1211

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran Team Assisted Individualization terhadap hasil belajar siswa kelas V pada penjumlahan dan pengurangan pecahan. Penelitian ini dilakukan di kelas V SDI Daarul Huda Kota Tangerang tahun ajaran 2017/2018. Metode yang digunakan adalah kuasi eksperimen. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif inferensial. Sebagai persyaratan dilakukan uji persyaratan yaitu uji normalitas dan uji homogenitas dengan menggunakan Chi Kuadrat dan uji fisher. Setelah itu dilakukan uji hipotesis dengan menggunakan uji t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mean kelas eksperimen yaitu 67,95 dengan peningkatan hasil belajar 31,75, sedangkan mean kelas kontrol 54,36 dengan peningkatan hasil belajar 15,72. Berdasarkan analisis data dengan uji-t yang dilakukan pada taraf kepercayaan 95% diperoleh hasil thitung> ttabel (2,32 > 2,021) yang berarti H0 ditolak. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar dan pemahaman siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol maka dilakukan uji N-gain menggunakan rumus N-Gain. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh hasil, untuk kelas eksperimen sebesar 0,52 yang menunjukan peningkatan pemahaman dengan kategori sedang. Kemudian untuk kelas kontrol diperoleh rata-rata N-gain sebesar 0,29 yang menunjukkan peningkatan pemahaman dengan kategori rendah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kedua kelas memiliki perbedaan pada hasil belajar matematika materi penjumlahan dan pengurangan pecahan. Berdasarkan uji hipotesis dan uji N-Gain tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran Team Assisted Individualization berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada penjumlahan dan pengurangan pecahan pada siswa kelas V di SDI Daarul Huda Kota Tangerang.
KONTRIBUSI SAREKAT ISLAM DALAM MEMBENTUK MASYARAKAT MADANI MELALUI PENDIDIKAN Mansur Mansur
INFERENSI: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan Vol 7, No 2 (2013)
Publisher : State Institute of Islamic Studies (IAIN) Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18326/infsl3.v7i2.409-430

Abstract

This research will examined the purpose and principles of the Sarekat Islameducation and the education of Sarekat Islam (SI) empowering communitie.This research is the field research with qualitative data. Method of collectingthe data through observation, documentation, interviews, and libraries research. The data analysis will in the form of reflective thinking, deduction and induction. The findings of this study shows of education embodies a true muslim and a nationalis. Educational principles of instilling a sense of nationality, democracy, courage, a simple life, uphold degrees, selfreliance, and the integration of science of religion. finally the SI has been contributing about education system which was later used in the regulation of the education system in Indonesia.
PROSES PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PELANGGARAN TINDAK PIDANA RINGAN KAITANNYA DENGAN PERMA No. 02 TAHUN 2012 TENTANG PENYESUAIAN BATASAN TINDAK PIDANA RINGAN DAN JUMLAH DENDA DALAM KUHP Mansur Mansur
Journal of Law ( Jurnal Ilmu Hukum ) Vol 3, No 1 (2014)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (114.688 KB)

Abstract

ABSTRACT There are several factors contributing to the misdemeanor in Indonesia, namely economic factors, sosilogi, and psychology, the third fakror has a close relationship with each other to bring about a misdemeanor, meaning that one of the factors that are influenced by other factors so that one factor can not be stand alone in causing trouble misdemeanor.The function of the criminal procedure law is to implement and enforce. Criminal Law. This function can be considered as a function repressit criminal law, meaning that if the act is classified as a criminal act, then such actions must be processed so that the provisions contained in the criminal law can be applied to the perpetrators: Police; Attorney and District Court. Implementation of the law was to be touched not only the man who is being tried for violations of the law, but also touching the victim of crime, and the legal officers of police, prosecutors, judges and corrections officials, and ultimately the entire nation. Law enforcement officers are human beings, as well as law offenders are people too, so that the criminal law is formal and material dealing with human beings who desire a bright tomorrow and serene.
Persuasive Communication Strategies Used by Physical Education, Sports, and Health Teachers in Increasing Students' Learning Motivation Mansur Mansur; Ashabul Yamin Asgha; Masri Masri
Proceedings of AICS - Social Sciences Vol 11 (2021): the 11th AIC on Social Sciences, Syiah Kuala University
Publisher : Proceedings of AICS - Social Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The learning process consists of a combination of tactics, procedures, and approaches that have been incorporated to transmit information from teachers to students. Persuasive communication strategy is one of the strategies that teachers may use to improve students' learning motivation in physical education, sports, and health courses. This study employs a descriptive qualitative technique that focuses on a single case study to explain the phenomena under investigation. All previously selected informants were subjected to data collecting procedures involving in-depth interviews. The sampling technique used is purposive sampling. The data collected were analyzed qualitatively. The results found that persuasive communication increased students'' learning motivation. The teacher used varied strategies namely, using association techniques, techniques to integrate communicator abilities, reward techniques, and arrangement techniques, or icing techniques. The strategy used in communicating with students is through association, integration, reward and arrangement communication techniques or the icing technique. The use of persuasive communication strategies by teachers is the right and the most effective way to increase students'' learning motivation to enhance students’ cognitive, affective, and psychomotor domains.Keywords: Persuasive communication; Physical Education, Sports, and Health Teachers (PESHT); student motivation.
PENERAPAN PRINSIP-PRINSIP ANDRAGOGI DALAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN: EVALUASI DENGAN STAKE’S RESPONSIVE MODEL MANSUR MANSUR
Jurnal Evaluasi Pendidikan Vol 4 No 1 (2013): JURNAL EVALUASI PENDIDIKAN
Publisher : PROGRAM STUDI PENELITIAN DAN EVALUASI PENDIDIKAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (916.533 KB) | DOI: 10.21009/JEP.041.08

Abstract

The aim of this research is to obtain an objective and comprehensive pictures about the results of applying the andragogical principles in the implementation of education and training. This research used evaluation research method with Stake’s Responsive Evaluation Model. The subject of this research is the training participants, training committees, facilitators, teacher trainers, and the training program supervisor. The data were collected through interview techniques, focus group discussion, observation, questionnaire, and document study. The results of this research showed that some of the component has met the criteria in the implementation of the program, but most of the component and other training aspects require further development. The fundamental weaknesses of the training implementations were inadequate understanding of the conceptual of the facilitator’s to the adult learning principles. This implications for the whole training process and results achieved. However, the summary comes up to a conclusion that the implementation training at Educational Quality Assurance Institution of Maluku Province still need improvement, especially the aspect of application of adult learning principles.
PEMBELAJARAN TEMATIK MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO SCRIBE PADA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR Ricka Tesi Muskania; Siti Badariah; Mansur Mansur
ELEMENTARY: Islamic Teacher Journal Vol 7, No 1 (2019): ELEMENTARY
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/elementary.v7i1.4927

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi untuk meningkatakan hasil belajar siswa yang masih di bawah KKM 70,00 dengan menggunakan media video scribe. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Bagaimana hasil belajar siswa sebelum penggunaan media video scribe dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan hasil belajar siswa (2) Bagaimana hasil belajar siswa setelah penggunaan media video scribe dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan hasil belajar siswa (3) Apakah terdapat peningkatan hasil belajar siswa pada pembelajaran tematik setelah penggunaan video scribe sebagai media pembelajaran Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Adapun bentuk penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah: Guru kelas IV Naim. Pelaksanaan pengumpulan data dalam teknik dokumentasi, pengukuran dan observasi. Hasil penelitian ini dapat menyimpulkan: 1). Hasil belajar siswa sebelum penggunaan media video scribe dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan hasil belajar siswa di kelas IV SD Islam Al-Azhar 21 Pontianak Tahun Pelajaran 2017/2018 hanya memperoleh 65,45 belum memenuhi KKM yaitu 07,00. Perolehan hasil tersebut dikarenakan guru tidak menggunakan media pembelajaran yang dapat membuat siswa semakin bersemangat dalam belajar dan lebih ceria. 2). Hasil belajar siswa setelah penggunaan media video scribe dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan hasil belajar siswa di kelas IV SD Islam Al-Azhar 21 Pontianak Tahun Pelajaran 2017/2018 pada siklus I memperoleh nilai 79,09 dan pada siklus II memperoleh nilai 94,54 dan 3). Terdapat peningkatan hasil belajar siswa pada pembelajaran tematik setelah pengguaan video scribe sebagai media pembelajaran di kelas IV SD Islam Al-Azhar 21 Pontianak Tahun Pelajaran 2017/2018 terdapat peningkatan hasil belajar dari siklus I hingga siklus II sebesar 15,45.
ANALISIS SISTEM KELISTRIKAN PERUMAHAN KELURAHAN LIPU KOTA BAU-BAU SULAWESI TENGGARA Mansur Mansur
Dinamika : Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol 6, No 1 (2014)
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (654.56 KB) | DOI: 10.33772/djitm.v6i1.264

Abstract

Penentuan kapasitas trafo, kapasitas daya listrik dan sistem pengamanan merupakan kegiatan penting dalam perancangan sistem jaringan kelistrikan karena dapat menentukan aspek reabilitas (ketahanan) dan keamanan. Selain aspek komponen dan kapasitas yang dibutuhkan, sistem pemasangan jaringan listrik ke beban, seperti perumahan juga harus memenuhi peraturan yang telah ditetapkan dalam Persyaratan Umum Instalasi Listrik tahun 2000. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kapasitas daya listrik dan kapasitas trafo pada skala perumahan di Kelurahan Lipu, Kota Bau-Bau Sulawesi Tenggara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah perhitungan beban listrik perumahan yang terdiri dari dua bagian, yaitu pemakaian pada sambungan rumah (SR) dan pemakaian pada penerangan lampu jalan (PJU), dan penentuan kapasitas trafo yang dibutuhkan. Data daya listrik diambil dari survei, yang berupa jumlah mata lampu yang terpasang pada jalan, jumlah tiang listrik dan jumlah sambungan rumah. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pemakaian daya listrik di perumahan sebesar 180,575 kVA, sehingga kapasitas gardu trafo yang dibutuhkan adalah 200 kVA dengan sitem pengamanan 1 phasa dan 3 phasa.
SISTEM PEMBANGKIT TENAGA SURYA SEBAGAI PENGGANTI DAYA LISTRIK PADA PERUMAHAN BTN ANAWAI KENDARI Mansur Mansur
Dinamika : Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol 5, No 2 (2014)
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (703.052 KB) | DOI: 10.33772/djitm.v5i2.255

Abstract

Kinerja sistem listrik tenaga surya dapat tergantung pada kapasitas modul yang terpasang. Semakin besar modul, maka energi listrik yang dihasilkan akan semakin besar karena semakin banyak energi radiasi matahari yang diterima. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung kebutuhan energi listrik dan menentukan kapasitas modul yang digunakan pada skala rumah tangga di BTN Anawai Kendari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan perhitungan matematika dan eksperimen pada sebuah rumah yang dilengkapi dengan modul surya di BTN Anawai Kendari. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kebutuhan listrik untuk rumah adalah  sekitar  2053 Watt-Jam per hari. Jumlah modul yang harus disediakan untuk memenuhi kebutuhan energi listrik ini bervariasi, tergantung dari kapasitas setiap modul modul. Untuk kapasitas 50 Wp (Watt-Peak), jumlah modul yang dibutuhkan adalah 8 buah, untuk kapasitas 80 Wp jumlah modul yang dibutuhkan adalah 5 buah, sedangkan untuk kapasitas 100 Wp, jumlah modul yang dibutuhkan adalah 4 buah.
UPAYA PENCEGAHAN PENGGUNAAN DOPING PADA ATLET CABANG OLAHRAGA ANGKAT BESI BINAAN KONI ACEH TAHUN 2019 Fiki Eduansyah; Nuzuli Nuzuli; Mansur Mansur
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 6, No 2 (2020): MEI 2020
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan doping dikalangan para atlet dapat merugikan atlet itu sendiri terutama dalam aspek kesehatan. Oleh karena itu Koni Aceh melakukan pembinaan agar para atletnya tidak mengkonsumsi doping baik saat hendak mengikuti pertandingan maupun latihan.Penelitian ini mengangkat masalah tentang apa saja upaya yang dilakukan oleh Koni Aceh dalam pencegahan penggunaan Doping di kalangan atlet cabang olahraga angkat besi tahun 2019. Oleh karena itu tujuannya untuk mengetahui upaya yang dilakukan oleh Koni Aceh dalam pencegahan penggunaan Doping di kalangan atlet cabang olahraga angkat besi tahun 2019.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Informan dalam penelitian ini terdiri dari pimpinan, pengurus Koni Aceh, pelatih dan atlet angkat besi Koni Aceh. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, dokumentasi dan observasai.Hasil penelitian diketahui bahwa upaya yang dilakukan oleh Koni Aceh dalam menangani maslahah penyalahgunaan doping di kalangan atlet angkat besi ialah memberikan pengetahuan akan efek doping, jenis doping, memberikan makanan yang bernutrisi tinggi agar tidak mengkonsumsi doping, melakukan pemeriksaan serta melakukan kaderisasi terhadap atlet yang jauh dari bahaya doping.Kata Kunci: Pencegahan, Penggunaan Doping, Atlet Angkat Besi, Koni Aceh
EVALUASI KEMAMPUAN FISIK DOMINAN PEMAIN SEPAK BOLA SSB PUTRA BANNA KECAMATAN PEUSANGAN KABUPATEN BIREUEN TAHUN 2018 Riza Fahlevi; Mansur Mansur; Karimuddin Karimuddin
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 5, No 3 (2019): AGUSTUS 2019
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

SSB Putra Banna adalah sebuah sekolah sepakbola yang menjadi tim skuad  sepakbola yang tangguh berkedudukan di Matangglumpang Dua, Bireuen. Prestasi sebelumnya yang didapatkan oleh SSB Putra Banna Kabupaten Bireuen tentunya sangat mempengaruhi kekuatan tim berupa kerjasama, taktik tekhnik, maupun strategi dalam berhadapan dengan lawan, serta kekuatan fisik dan mental pemain SSB Putra Banna Bireuen.Adapun tujuan penelitian skripsi ini adalah mengetahui tingkat kemampuan fisik dominan pemain sepakbola SSB Putra Banna Kecamatan Peusangan Kabupaten Bireuen tahun 2018. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan pengukuran dan jenis penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini 22 orang, sedangkan sampelnya juga 22 yang diambil dengan teknik teknik total sampling.Penggumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes yang terdiri dari tes kecepatan (speed), kelincahan (agility), power terdapat dua pengukuran yaitu power otot tungkai dan power otot lengan, daya tahan otot tungkai, daya tahan otot perut, daya tahan jantung paru. Sumber Rusli Lutan (1991:226)Hasil penelitian menunjukan kemampuan fisik dominan dapat dilihat pada hasil tes kecepatan (speed) pemain sepak bola SSB Putra Banna Bireuen dari 22 Orang (100%) pemain terdapat rata-rata 9 (40,90%) pemain memiliki kecepatan (speed) baik. Hasil tes kelincahan (agality) pemain sepak bola SSB Putra Banna Bireuen diketahui bahwa dari 22 (100%) pemain terdapat rata-rata  12 (54,545 %)  pemain dengan kategori baik. Pada power terdapat dua pengukuran yaitu power otot tungkai dan power otot lengan. Nilai rata-rata power otot tungkai pemain sepak bola SSB Putra Banna Bireuen 10 (45,45%) dalam kategori baik sedangkan rata-rata nilai power otot lengan 11 (50%) dalam kategori baik. Analisis daya tahan otot tungkai pemain sepak bola SSB Putra Banna Bireuen diketahui bahwa dari 22 (100%) pemain memiliki daya tahan otot tungkai rata-rata terdapat 11 (50%) kategori baik. Hasil tes daya tahan otot perut pemain sepak bola SSB Putra Banna Bireuen diketahui bahwa dari 22 (100%) pemain rata-rata terdapat 11 (50%) kategori baik.Sedangkan untuk tes daya tahan jantung paru pemain sepak bola SSB Putra Banna Bireuen diketahui bahwa dari 22 (100%) pemain memiliki rata-rata terdapat 10 (45,45%) dalam kategori baik. Kata Kunci: Fisik Dominan, Pemain Sepakbola.