Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

KARAKTERISTIK PENGGUNA TUMBUHAN OBAT DI HUTAN LINDUNG JOMPI KABUPATEN MUNA SULAWESI TENGGARA ernikawati ernikawati; Ervizal AM Zuhud; Yanto Santosa
Jurnal Penelitian Kehutanan BONITA Vol 2, No 1 (2020): JUli 2020
Publisher : Universitas Andi Djemma Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55285/bonita.v2i1.430

Abstract

Karakteristik pengguna tumbuhan obat oleh masyarakat hutan lindung Jompi dikenal sebagai bahan obat-obatan tropis yang dapat menyembuhkan barbagai macam penyakit. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengkaji karakteristik pengguna tumbuhan obat berdasarkan tingkat umur, pendidikan, pendapatan, jumlah tanggungan keluarga, pengetahuan lokal dan mata pencaharian. Metode penelitian yang digunakan yaitu wawancara terhadap 30 responden. Hasil penelitian menunjukan bahwa karakteristik responden berdasarkan umur produktif dewasa madya berjumlah 14 orang atau 46.67%, pendidikan (tamat SD) berjumlah 17 orang atau 43.33%, pendapatan sebanyak 17 orang atau 56.67, jumlah tanggungan keluarga berjumlah 8 orang atau (26.67%),  pengetahuan lokal yaitu masyarakat lokal berjumlah 20 orang atau (66.67%) serta berdasarkan mata pencaharian yaitu petani berjumlah 15 orang atau 50%. Simpulan utama dari penelitian ini bahwa karakteristik responden pengguna tumbuhan obat sangat berkaitan erat dengan  memanfaatkan tumbuhan obat.
STRUKTUR VEGETASI MANGROVE DI PESISIR PANTAI DESA DAMBALO KECAMATAN TOMILITO KABUPATEN GORONTALO UTARA Alexander Ruruh; Ernikawati Ernikawati
Jurnal Penelitian Kehutanan BONITA Vol 3, No 1 (2021): Juli 2021
Publisher : Universitas Andi Djemma Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55285/bonita.v3i1.537

Abstract

Mangroves are tropical coastal vegetation communities dominated by several unique tree species that can be affected by tides. Damage to mangrove forests can be caused by two main factors, namely human activity factors and natural factors. The purpose of this study was to analyze the structure of mangrove vegetation by looking at density, frequency, Impact Value Index (IVI) and species diversity (H ') on the coast of Dambalo Village, Tomilito Sub-district, North Gorontalo District. The method used is a combination of the path method and the checkered line method so that measuring squares are created within the paths. The results showed that the number of mangrove diversity was 11 species, with the Importance Value Index at the tree level of the Rhizophora apiculata species having the highest value of 61.28% and the seedling phase with the same species Rhizophora apiculata having the highest index of importance of 29.80%. The main conclusion from this research is that the mangrove vegetation structure has an abundant level of species diversity. This shows that the index of species diversity in mangrove vegetation is H '= 2.2692 that species diversity is abundant.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENGOLAHAN JAGUNG MENJADI KERIPIK JAGUNG SARAGA KECAMATAN ASPARAGA KABUPATEN GORONTALO UTARA Meriyanti Ngabito; Roy Marthen Moonti; Ernikawati Ernikawati; Hendra Wijaya; Yusril Katili; Moh. Fauzan Ramadhan; Abdul Shamad Thaib; Diminus Kiwo; Anastasia Aurelia Putri; Aprillia Nanda Susanti; Leni Rahayu; Nurmaya Panigoro; Febrianti Moito
Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2022): Februari 2022
Publisher : Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (328.16 KB)

Abstract

Salah satu cara dalam pembangunan ekonomi ini dengan mengoptimalkan produk unggulan atau komoditas unggulan.  Produk  unggulan  ini  akan memberikan  manfaat dalam pengoptimalan  sumber daya  yang  ada  dan mampu  memberikan  suatu  pengetahuan tentang suatu  bahan  yang  memiliki nilai ekonomis lebih. Selain itu, dengan adanya produk unggulan mampu menimbulkan potensi peningkatan ekonomi masyarakat suatu wilayah tersebut. Kegiatan unggulan desa ini dilakukan pada kegiatan Kuliah Kerja Pengabdian (KKP) yaitu kegiatan pemberdayaan masyarakat, sosialisasi pengolahan jagung menjadi keripik jagung SARAGA (Sumber Asli Asparaga). Lokasi pelaksanaan yaitu di desa Karya Indah Kecamatan Asparaga, Kabupaten Gorontalo. Hasil dari kegiatan produk unggulan desa yaitu menemukan potensi yang ada di wilayah tersebut dan dijadikan sebuah produk yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Produk unggulan yang diciptakan merupakan potensi yang ada di wilayah tersebut yaitu jagung diolah menjadi keripik jagung SARAGA. Desa Karya Indah memiliki potensi pertanian jagung yang cukup tinggi, dengan produksi/produktivitas 4-6 Ton/Ha, namun belum ada upaya untuk mengolahnya menjadi produk olahan yang memiliki nilai lebih untuk peningkatan sektor perekonomian Desa Karya Indah.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN BANANA GABIN DI DESA PILOLAHUNGA, KECAMATAN POSIGADAN, KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW SELATAN Dikson Junus; Rizky A.C Mohammad; Taufik F.I Mantali; Azhar A. Wahab; Rani Mamonto; Febrinawati Mangalo; Firjai Pangalima; Sri Hian Mooduto; Aldian Komendangi; Farija Mobilingo; Roy Marthen Moonti; Ernikawati Ernikawati
Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2021): Vol 3, No 2 (2021): Agustus 2021 - Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyara
Publisher : Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (271.486 KB)

Abstract

Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan memiliki potensi yang besar di bidang pertanian. Salah satunya Desa Pilolahunga Kecamatan Posigadan dalam sektor perkebunan Pisang menjadi salah satu komoditi perkebunan yang paling melimpah produksinya.Dengan adanya program Pemberdayaan masyarakat dilakukan dalam bentuk pelatihan pembuatan Banana Gabin dengan harapan meningkatkan kreativitas masyarakat dalam pemanfaatan sumber daya alam yang berupa pisang guna menambah nilai tambah untuk menciptakan perkembangan ekonomi. Kegiatan ini diselenggarakan di desa tangguh yakni Desa Pilolahunga, Kecamatan Posigadan, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan . Kegiatan pemberdayaan masyarakat ini dilakukan beberapa tahap yakni survey lokasi, pendampingan pelatihan pembuatan Banana Gabin dan evaluasi kegiatan pengabdian. Pada kegiatan pelatihan dilakukan pengukuran pengetahuan dan diperoleh gambaran pengetahuan masyarakat terkait pembuatan produk-produk pisang untuk dijual dan dipasarkan baik di desa Pilolahunga, Maupun Di sekitarnya yang merupakan produk  daerah penghasil dengan jumlah yang melimpah. Sehingga terbentuknya masyarakat yang terampil dalam mengolah pisang menjadi produk olahan yang memiliki keunikan sehingga memiliki daya jual yang lebih. Juga dapat menjadi produk ole-ole khas Bolaang  Mongondow Selatan. Kata kunci : Produk, Gabin Banana, KKP  ABSTRACTSouth Bolaang Mongondow Regency has great potential in agriculture. One of them is Pilolahunga Village, Posigadan District in the banana plantation sector, which is one of the most abundant plantation commodities in production. With the community empowerment program, it is carried out in the form of training in making Banana Gabin with the hope of increasing community creativity in the utilization of natural resources in the form of bananas in order to add added value to the community. create economic development. This activity was held in a tough village, namely Pilolahunga Village, Posigadan District, South Bolaang Mongondow Regency. This community empowerment activity was carried out in several stages, namely site surveys, training assistance for making Banana Gabin and evaluation of service activities. In the training activities, knowledge measurement was carried out and an overview of community knowledge was obtained regarding the manufacture of banana products to be sold and marketed both in the village of Pilolahunga, as well as in its surroundings, which are products of producing regions in abundance. So that the formation of people who are skilled in processing bananas into processed products that are unique so that they have more selling power. It can also be a typical Ole-ole product of South Bolaang Mongondow. Keywords :  Product, Gabin Banana, KKP
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN DODOL JAGUNG DI DESA TRI RUKUN KECAMATAN WONOSARI KABUPATEN BOALEMO Herman Hatta; Roy Marthen Moonti; Ernikawati Ernikawati; Maesarah Maesarah; Sri Yulanda Moito; Nurindah Aripin; Huzaima Bahmid; Sigit H Olii; Angki S Bahu; Mirta Akuba; Nilawati Igirisa; Febrianto Febrianto; Fadliyanto Ramli; Ian Setiawan
Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2022): Februari 2022
Publisher : Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (650.249 KB)

Abstract

 ABSTRAK                Kabupaten Boalemo Kecamatan Wonosari Desa Tri Rukun yang merupakan salah satu produsen jagung yang cukup potensial, karena kondisi tanah dan wilayah yang sangat mendukung. Sebagaimana yang terjadi secara umum problem labu kuning di Boalemo menyangkut fluktuasi harga yang selalu menjadi kekhawatian petani. Strategi mengurangi resiko dan ketidakpastian dalam pengembangan jagung yang dimaksudkan untuk lebih meningkatkan daya simpan dan nilai tambah. Mengingat kandungan gizinya yang cukup lengkap, harganya yang relatif murah, dan pemanfaatannya yang masih minim, maka jagung  ini merupakan sumber gizi yang sangat potensial untuk dikembangkan sebagai salah satu alternatif dalam pengembangan produk dodol jagung tri rukun. Jagung yaitu komoditas yang mudah rusak, maka perlu adanya penanganan lepas panen termasuk pengawetan dan pengolahan yang lebih stabil, maka dilakukan dalam bentuk pelatihan pembuatan dodol jagung dengan harapan meningkatkan kreativitas masyarakat dalam pemanfaatan sumber daya alam terhadap perkembangan ekonomi. Kegiatan ini diselenggarakan di desa tangguh yakni Desa Tri Rukun, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Boalemo. Kegiatan pemberdayaan masyarakat ini dilakukan beberapa tahap yakni survey lokasi, pendampingan pelatihan pembuatan dodol jagung dan evaluasi kegiatan pengabdian. Pada kegiatan pelatihan dilakukan melalui pemberdayaan masyarakat dalam pelatihan pembuatan dodol jagung baik secara teknis maupun non teknis akan memberikan dampak positif terhadap peningkatan keterampilan dan peningkatan pendapatan terkait pembuatan produk-produk jagung untuk dijual dan dipasarkan baik di desa Tri Rukun  Di Kabupaten Boalemo.Kata Kunci : Pelatihan, Dodol Jagung, Produksi, KKP ABSTRACT                 Boalemo Regency, Wonosari District, Tri Rukun Village, which is one of the potential corn producers, because of the very supportive soil and area conditions. As is the case in general, the pumpkin problem in Boalemo involves price fluctuations which have always been a concern for farmers. Strategies to reduce risk and uncertainty in maize development are intended to further increase shelf life and added value.Considering the nutritional content is quite complete, the price is relatively cheap, and the utilization is still minimal, this corn is a source of nutrition that has the potential to be developed as an alternative in the development of the tri pillar corn dodol product.Corn is a commodity that is easily damaged, so there is a need for post-harvest handling including preservation and more stable processing, so it is carried out in the form of training in making corn lunkhead with the hope of increasing community creativity in the use of natural resources for economic development. This activity was held in a tough village, namely Tri Rukun Village, Wonosari District, Boalemo Regency.This community empowerment activity was carried out in several stages, namely site surveys, training assistance in making corn dodol and evaluation of service activities. In training activities carried out through community empowerment in training on making corn lunkhead, both technically and non-technically, it will have a positive impact on improving skills and increasing income related to making corn products for sale and market both in Tri Rukun village in Boalemo Regency.Keywords: Training, Corn Dodol, Production, KKP
Pemanfaatan Limbah Plastik Sebagai Alternatif Pengganti Semen Dalam Pembuatan Paving Block Ayub Usman Rasid; Ernikawati Ernikawati; Roy Marthen Moonti; Yulianty Adipu; Muten Nuna; Firanda Malapo; Rifaldi Arafa; Ilham Akbar Kaharu; Moh. Zulfikar Abd. Haris; Yowines Kiwo; Namiron Kiwo; Nurain Labaco; Siti Rahma Labuna; Riyan R. Albakir; Feiby Lelyta Salindeho
Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (335.374 KB)

Abstract

Sampah plastik menjadi salah satu sumber masalah pencemaran lingkungan. tumpukan sampah di tempat pembuangan sampah akhir di Kabupaten Pohuwato, akan menjadi masalah serius apabila tidak dicari cara penyelesaiannya. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berbentuk penyuluhan dan pelatihan mengolah limbah plastik menjadi paving block yang diberikan kepada mitra kelompok masyarakat di lokasi tempat pembuangan akhir sampah di Desa Teratai. Pemberian penyuluhan dan pelatihan ini diharapkan menjadi proses pemanfaatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dalam pemanfaatan limbah plastik sehingga bermanfaat secara ekonomis bagi masyarakat karena mempunyai nilai jual tinggi. Tahap pelaksanaan pada kegiatan ini berupa  penyuluahan dan pelatihan pembuatan paving block. Hasil dari kegiatan ini adalah mitra bisa membuat paving block dari limbah plastik dan memiliki inovasi kewirausahaan dan pemasaran produk.
PEMANFAATAN BUAH MANGROVE UNTUK PENINGKATAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT DAN KELESTARIAN MANGROVE Dian Puspaningrum; Vikisastro Suleman; Andi Khairun Mutia; Bachtiar Bachtiar; Murni Djabar; Roy Marthen Moonti; Ernikawati Ernikawati; Alexander Ruruh; Rilman Karim; Najwa Sesilya Noe; Riswanto Dusa; Rahmat Olii; Moh. Zulkarnain Atima; Zaenab Hasan; Ariyanti Pakaya; Ain Anggraini Nuna; Irfandi Pakelo; Moh. Erikrianto Uno
Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2022): Februari 2022
Publisher : Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.543 KB)

Abstract

 ABSTRAKPerguruan Tinggi Universitas Gorontalo setiap tahun melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dituangkan dalam berbagai program melalui Lembaga Penelitian Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) yang ada ditingkat universitas. Program pengabdian kali ini mencoba untuk membuat suatu inovasi baru untuk dapat memberdayakan masyarakat Desa Langge Kecamatan Anggrek, Kabupaten Gorontalo Utara. Program yang dilaksanakan adalah penyuluhan tentang pentingnya menjaga kelestarian mangrove ditinjau dari perspketif ekologi dan ekonomi, serta pendampingan masyarakat dalam pengolahan buah mangrove menjadi bubuk kopi yang bisa dikonsumsi dan dipasarkan dengan harapan dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat. Kata kunci : Masyarakat, Pengabdian, Mangrove, Kopi Mangrove ABSTRACTThe University of Gorontalo every year carries out community service activities as outlined in various programs through the Research Institute for Development and Community Service (LP3M) at the university level. This service program tries to create a new innovation to empower the Langge Village community, Anggrek District, North Gorontalo Regency. The program implemented is counseling about the importance of preserving mangroves from an ecological and economic perspective, as well as community assistance in processing mangrove fruit into coffee grounds that can be consumed and marketed in the hope of helping improve the community's economy. Keywords : Community, Dedication, Mangrove, Coffee Mangrove 
Program Pengolahan dan pemasaran Produk Rempeyek Kacang Hijau Di desa Bakida, Kecamatan Helumo Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan Dikson Junus; Muten Nuna; Ernikawati Ernikawati; Roy Marthen Moonti; Nurwita Ismail; Yeni Paramata; Dince A. Kodai; Rifaldo Pido; Sintiya Kasim; Wanti Jasirudin; Fian Bonggu; Oktafiani Lanuru; Magdalena Kadepa; Fauzia Saini; Muhamad Machfud; Muhammad Kamaru; Abdul Ahmad Pakaya; Adam Gobel
Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3671.087 KB)

Abstract

Program pemberdayaan masyrakat nelayan melalui pelatihan pengolahan rempeyek kacang hijau Pada ibu-ibu istri nelayan di Desa Bakida kecamatan helumo, kabupaten Bolaan Mongondow Selatan Bertujuan untuk meningkatkan perekonomian keluarga melalui alternatif usaha. Kegiatan ini melalui tahapan-tahapan berupa survei lokaso, pelatihan pembuatan produk pengolahan rempeyek lacang hijau, pengemasan produk dan pemasaran produk. Produk yang dihasilkan diharapkan dapat meningkatkan Nilai dan penghasilan Melalui kualitas produk yang baik, kemasan yang higienis dan menarik serta pemasaran Yang baik dan efektif
PEMANFAATAN BUAH AREN SEBAGAI PRODUK UMKM BERNILAI JUAL TINGGI Yayan Hanapi; Roy Marthen Moonti; Ernikawati Ernikawati; Nurliani Rosa Razak; Moh. Eka Valen; Rahmat Tahir; Moh. Aristia Yusuf; Suparmanto S Lamami; Yunisa N.A Abdullah; Susanti Padunggala; Dea Lorenza Hasan; Shasha Apriliana; Mita R. Hikaya
Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2022): Februari 2022
Publisher : Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (722.161 KB)

Abstract

Pemberdayaan masyarakat merupakan program utama yang ada didalam kegiatan KKP (Kuliah Kerja Pengabdian). Di kabupaten Bone Bolango khusunya di desa Lonuo Kec. Tilongkabila ada begitu banyak pohon aren yang tumbuh liar dan diabaikan oleh masyarakat. Maka dari itu, buah kolang kaling menjadi pilihan kami untuk diolah menjadi produk UMKM bernilai tinggi di pasaran. Buah aren harus melalui 4 proses tahapan hingga menjadi buah kolang kaling dan dapat diolah menjadi produk UMKM yaitu Cireng kolang-kaling.  Adapun target kegiatan adalah peningkatan pengetahuan mengenai manfaat buah kolang-kaling bagi kesehatan dan olahan buah kolang-kaling yang bersifat variatif, pelatihan cara pengolahan buah kolang-kaling sebagai produk yang bernilai tinggi di pasaran.  Pola pikir masyarakat masih terfokus hanya pada buah kolang kaling yang dikonsumsi sebagai campuran pada makanan dan minuman. Maka dari itu kami menawarkan inovasi baru kepada masyarakat setempat agar buah kolang kaling ini bukan hanya sekedar diolah sebagai campuran pada minuman biasa seperti es buah tetapi juga dapat menjadi cemilan kekinian yang diminati banyak kalangan yaitu Cireng kolang kaling. Kata kunci : UMKM, kolang kaling, masyarakat 
Program Kemitraan Pengolahan Produk Banana Roll di Desa Inomunga Utara Kecamatan Kaidipang Kabupaten Bolaang Mongondow Utara Dewi Walahe; Roy Marthen Moonti; Ernikawati Ernikawati; Febrianto Harundja; Moh. Janwar Nani; Halid Mawardi Kuka; Andri Arkan Polidu; Mobarak S Noho; Sutan Zulham Panigoro; Moh. Safar Ahmad; Sri Vinka Binol; Nurjana Alamri; Nurlela Ali
Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2022): Februari 2022
Publisher : Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.658 KB)

Abstract

Program Pemberdayaan Masyarakat di lakukan dalam bentuk pelatihan pembuatan produk Banana Roll dengan harapan meningkatkan kreatifitas masyrakat dalam pemanfaatan sumber daya alam terhadap perkembangan ekonomi. Kegiatan di selengarakan di desa Inomunga Utara Kecamatan Kaidipang Kabupaten Bolaang Mongondow utara. Kegiatan Pemberdayaan Masyrakat ini di lakukan beberapa tahap yakni survey lokasi, pendampingan pelatihan pembuatan produk Banana Roll. Pada kegiatan pelatihan dilakukan pengukuran dan diperoleh gambaran pengetahuan masyrakat terkait pembuatan produk-produk pisang untuk dijual dan dipasarkan di desa Inomunga Utara, maupun di Kabupaten Bolaang Mongondow, dan juga bisa menjadi produk oleh-oleh The community empowerment program is carried out in the form of training on making banana roll products with the hope of increasing community creativity in the use of natural resources for economic development. The activities were held in North Inomunga Village, Kaidipang District, North Bolaang Mongondow Regency. This community empowerment activity was carried out in several stages. namely site surveys, training assistance in making banana roll products. During the training activities measurements were made and an overview of community knowledge was obtained regarding the manufacture of banana products to be sold and marketed in North Inomunga Village, as well as in Bolaang Mongondow Regency, and can also be made into Ole-ole products.
Co-Authors Abdul Ahmad Pakaya Abdul Muis Hilala Abdul Shamad Thaib Abdullah, Julie Adam Gobel Ahiar Biongan Ain Anggraini Nuna Aldian Komendangi Alexander Ruruh Alexander Ruruh Aliun Arsa Moses Anastasia Aurelia Putri Andi Khairun Mutia Andri Arkan Polidu Anggita Permata Yakup Angki S Bahu Aprillia Nanda Susanti Ariyanti Pakaya Ayub Usman Rasid Azhar A. Wahab Bachtiar Bachtiar Cindra Demanto Dea Lorenza Hasan Dewi Walahe Dikson junus Diminus Kiwo Dince A Kodai Dince A. Kodai Ervizal AM Zuhud Fadliyanto Ramli Fania Dalanggo Farija Mobilingo Fauzia Saini Febrianti Moito Febrianto Febrianto Febrianto Harundja Febrinawati Mangalo Feiby Lelyta Salindeho Fian Bonggu Firanda Malapo Firjai Pangalima Haerul Haerul Halid Mawardi Kuka Harun, Nur Istiyan Hatta, Herman Hendra Wijaya Huzaima Bahmid Ian Setiawan Ilham Akbar Kaharu Irfandi Pakelo Jihad Lukis Panjawa Lamuda, Ilyas Leni Rahayu Lisna Pauweni Maesarah Maesarah Magdalena Kadepa Meriyanti Ngabito Mirta Akuba Mita R. Hikaya Mobarak S Noho Moh. Aristia Yusuf Moh. Eka Valen Moh. Erikrianto Uno Moh. Fauzan Ramadhan Moh. Janwar Nani Moh. Safar Ahmad Moh. Zulfikar Abd. Haris Moh. Zulkarnain Atima Mohammad Arif Novriansyah Muhamad Machfud Muhammad Fachri Arsjad Muhammad Kamaru Muhammad Umsini Putra Olii Murni Djabar Najwa Sesilya Noe Namiron Kiwo Nibras Anny Khabibah Nilawati Igirisa Nirmala Sahi Nuna, Muten Nurain Labaco Nurindah Aripin Nurjana Alamri Nurlela Ali Nurliani Rosa Razak Nurmaya Panigoro Nurul Auliyah Nurwita Ismail Oktafiani Lanuru Olfin Ishak Paramata, Yeni Puspaningrum, Dian Rahman, Zubaidah Rahmat Olii Rahmat Tahir Rani Mamonto Repin Igirisa Rifaldi Arafa Rifaldo Pido Rilman Karim Riska Afrilia Riswanto Dusa Rivaldo Pido Riyan R. Albakir Rizky A.C Mohammad Roy Marthen Moonti Roy Marthen Moonti Roy Marthen Moonti Roy Marthen Moonti Roydah Gani Shasha Apriliana Sigit H Olii Sintiya Kasim Siti Rahma Labuna Sri Ananda Putri H Mahmud Sri Hian Mooduto Sri Vinka Binol Sri Yulanda Moito Sry Yuyanda Nabu Suparmanto S Lamami Susanti Padunggala Sutan Zulham Panigoro Taufik F.I Mantali Tolinggi, Safrudin Vikisastro Suleman Vikriyanto Habie Wahyudin Hasan Wanti Jasirudin Windy Olivia Dawa Yanto Santosa Yayan Hanapi Yowines Kiwo Yulianty Adipu Yunisa N.A Abdullah Yusril Katili Yustirania Septiani Zaenab Hasan