Potensi integrasi sapi dengan perkebunan kelapa sawit merupakan alternatif dalam menanggulangi kekurangan pakan. Penelitian bertujuan mengidentifikasi potensi peternakan sapi terintegrasi perkebunan sawit di Kecamatan Tanggetada Kabupaten Kolaka. Penelitian menggunakan metode survei dengan penentuan lokasi secara acak (Purposive Sampling). Selanjutnya, data dianalisis secara deskriptif untuk menggambarkan karakteristik serta potensi pengembangan ternak sapi Bali. Hasil penelitian menunjukkan sebagian peternak menggunakan jenis pakan limbah kelapa sawit seperti daun sawit sebanyak 28%. Tetapi, untuk pelepah sawit, lumpur sawit, bungkil inti sawit dan tandan kosong belum dimanfaatkan untuk pakan ternak. Sehingga, dapat disimpulkan dengan luas perkebunan sawit 4924.02 hektar berpotensi untuk pengembangan ternak sapi Bali karena produksi limbah sawit pertahun sebanyak 1.046.143 ton dengan populasi sapi Bali 2.143 ekor.