cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. aceh besar,
Aceh
INDONESIA
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 228 Documents
PELAKSANAAN MANAJEMEN KURIKULUM PADA SMA NEGERI 1 BUENGCALA KABUPATEN ACEH BESAR Amri Yusuf Lubis
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 3, No 1: Januari 2015
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (331.052 KB)

Abstract

Abstrak: Kurikulum sekolah menengah merupakan seperangkat pengalaman belajar yang dirancang untuk siswa sekolah menengah dalam usaha mencapai tujuan pendidikan. Untuk itu, diperlukan suatu pola pengelolaan yang memadai, yang disebut dengan manajemen kurikulum. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan manajemen kurikulum pada SMA Negeri 1 Buengcala Kabupaten Aceh Besar dalam hal perencanaan, pelaksanaan dan hambatan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah: kepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang kurikulum, dan guru. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Perencanaan kurikulum dimulai dari pengembangan silabus dengan merancang pembelajaran yang berisi rencana materi ajar, pengelompokan materi, dan penyajian materi hal ini dapat dilihat dari program tahunan, program semester, rencana pelaksanaan pembelajaran, criteria ketuntasan minimal; (2) Pelaksanaan kurikulum yang dilakukan oleh guru untuk melaksanakan pembelajaran yang meliputi penugasan guru, pemberian tugas tambahan, penyusunan jadwal, pembagian rombongan belajar, pengisian absen guru dan siswa, penetapan kegiatan ekstra kurikulur, pelaksanaan ujian dan pengisian rapor dan remedial serta peran guru dalam pelaksanaan kurikulum juga pengambilan keputusan dan mengimplementasikan program pengajaran; (3) Ada hambatan berarti yang dialami kepala sekolah dalam pelaksanaan kurikulum di SMA Negeri 1 Buengcala Kabupaten Aceh Besar. Akan tetapi diperlukan pembinaan dari kepala sekolah dan komitmen guru untuk melaksanakan kurikulum di SMA Negeri 1 Buengcala. Pembinaan dari kepala sekolah dengan adanya reward dan punishment, sehingga guru-guru yang memiliki komitmen mendapatkan penghargaan dan sebaliknya.Kata Kunci: Manajemen Kurikulum
KOMPETENSI KEPALASEKOLAH SEBAGAI SUPERVISOR DALAM PEMBINAAN PROFESIONALISME GURU DI SMA NEGERI 1 PEUKAN BADA KABUPATEN ACEH BESAR Syukurdi M; Nasir Usman; Cut Zahri Harun
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 3, No 2: Mei 2015
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (321.744 KB)

Abstract

Abstract: To improve the professionalism of teachers, implementation of teaching supervision by the principal is indispensable as an indicator of the success of learning implementation in school and teachers’ tasks. A principal absolutely must have a competence as a supervisor because through supervision activities problems faced by teachers in the implementation of learning and development of professionalism can be identified, so that a solution can be found through routine coaching by the principal. The purpose of this study was to determine the teaching supervision program in an effort to improve the performance and professionalism of teachers at SMAN 1 Peukan Bada Senior High School in Aceh Besar Regency. This study used a qualitative approach. Data collection techniques used were: observation, interview and documentation study. The subjects of the study were principal and teachers of SMAN 1 Peukan Bada. The results of the study showed that: (1) The principal has the ability as a supervisor in the implementation of teacher professional development program in SMAN 1 Peukan Bada, (2) The principal used individual supervision technique as the strategy to improve the professionalism of teachers through classroom visit activity, classroom observation, peer supervision, informal supervision and group technique, (3) The supervision carried by the principal provided a positive impact in improving the professionalism of teachers, with the growing understanding of the teachers on how to become good educators, (4) The obstacle in the implementation of program supervision was the limited time, resulting in uneven supervision activities for any teacher, so that the efforts to improve teachers' competence was not optimal. Keywords: The Competence, Principal, Professionalism, Teacher  Abstrak: Dalam meningkatkatkan profesionalisme guru, pelaksanaan supervisi pengajaran oleh kepala sekolah sangat diperlukan sebagai indikator keberhasilan pelaksanaan pembelajaran disekolah dan tugas-tugas guru. Kompetensi kepala sekolah sebagai supervisor mutlak harus dimiliki oleh seorang kepala sekolah karena melalui kegiatan supervisi ditemukan masalah-masalah yang dihadapi oleh guru dalam pelaksanaan pembelajaran dan pengembangan profesionalismenya, sehingga dapat ditemukan solusi dengan dilakukan pembinaan secara rutin oleh kepala sekolah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui program supervisi pengajaran dalam upaya meningkatkan kinerja dan profesionalisme guru pada SMA Negeri I Peukan Bada Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah: observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah kepala sekolah dan guru SMA Negeri I Peukan Bada Kabupaten Aceh Besar. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh data dan informasi : (1) Kepala sekolah memeiliki kemampuan sebagai supervisor dalam pelaksanaan program pembinaan profesionalisme guru SMA Negeri I Peukan Bada Kabupaten Aceh Besar, (2) strategi supervisi yang dilakukan kepala sekolah dalam rangka meningkatkan profesionalisme guru adalah: teknik supervisi perseorangan dengan kegiatan kunjungan kelas, observasi kelas, supervisi sebaya, supervisi informal dan teknik kelompok, (3) supervisi yang dilaksanakanan kepala sekolah memberi dampak positif dalam peningkatan profesionalisme guru, dengan meningkatnya pemahaman guru bagaimana menjadi pendidik yang baik, (4) keterbatasan waktu menjadi kendala dalam pelaksanaan program supervisi, mengakibatkan tidak meratanya kegiatan supervisi untuk setiap guru sehingga upaya peningkatan kompetensi guru belum maksimal. Kata kunci: Kompetensi, Kepala Sekolah, Profesional, Guru
PELAKSANAAN MANAJEMEN KEUANGAN DI IAIN AR-RANIRY BANDA ACEH Darmawati .; Djailani .; Jamaluddin Idris
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 2, No 2: November 2014
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (123.695 KB)

Abstract

Abstract: Financial Management of Higher Education is one of the major components for the continuity of the educational process at universities. The research objective was to Describe and analyze matters relating to planning, and financial accountability in the use of IAIN Ar-Raniry Banda Aceh. Description of the methods used by using a qualitative approach. Techniques of data collection through interviews and documentation studies. Head of research subjects Public Administration, Academic and Student Affairs, Chief Financial Officer and Treasurer. The results showed that: (1) planning based on needs analysis, set priorities and budget activities and programs outlined in the budget program activities IAIN Ar-Raniry Banda Aceh. (2) The use of the budget is for expenditures: salaries / vakasi, faculty salaries are not fixed, daily necessities, material procurement seminars, shopping goods supports the basic tasks and functions, and (3) accountability, accountability to the treasurer delivered direct supervisor, make news Events (BA) on KPPN Reconciliation, reconciliation report to the Regional Office of Religious Affairs. Prov. NAD each month and quarter, then delivered to the Bureau of Financial Affairs. RI in Jakarta, according to the stipulated in Law Number 15 Year 2004 Audit of the Management and Financial Responsibilities of the State.Keywords : Financial ManagementAbstrak: Manajemen keuangan Perguruan Tinggi merupakan salah satu komponen utama untuk kelangsungan proses pendidikan pada perguruan tinggi. Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsi dan menganalisis hal-hal yang berkenaan dengan perencanaan, penggunaan dan pertanggungjawaban keuangan pada IAIN Ar-Raniry Banda Aceh. Metode yang digunakan deskripsi dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Tehnik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan studi dokumentasi. Subjek penelitian Kepala Biro Administrasi Umum, Akademik dan Kemahasiswaan, Kepala Bagian Keuangan dan Bendahara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Perencanaan disusun berdasarkan analisis kebutuhan, ditetapkan prioritas program kegiatan anggaran dan kemudian dituangkan dalam program kegiatan anggaran IAIN Ar-Raniry Banda Aceh. (2) Penggunaan anggaran yaitu untuk belanja: honor/vakasi, honor dosen tidak tetap, keperluan sehari-hari, pengadaan bahan seminar, belanja barang mendukung tugas pokok dan fungsi, dan (3) pertanggungjawaban, bendaharawan menyampaikan pertanggungjawaban kepada atasan langsung, membuat Berita Acara (BA) Rekonsiliasi pada KPPN, melaporkan hasil rekonsiliasi tersebut ke Kanwil Depag. Provinsi NAD setiap bulan dan triwulan, selanjutnya disampaikan ke biro Keuangan Depag. RI di Jakarta, sesuai dengan yang diatur dalam Undang-undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggungjawab Keuangan Negara.Kata kunci : Manajemen Keuangan
IMPLEMENTASI MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN PADA MTsN KOTA LHOKSEUMAWE Siti Aminah; Murniati AR; Nasir Usman
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 3, No 2: Mei 2015
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (281.964 KB)

Abstract

Abstract: This study aims to determine work program head of the madrasa in creating education programs, implementation strategies of school-based management, and constraints faced head of the madrasa in implementing school-based management. This study used a qualitative approach. Data were collected by interview, observation, and study documentation. The procedure of data analysis is data reduction, data display, and verification. While the subject of research is the principal, vice-principals, and teachers. The results showed that: (1) The work program headmaster in educational activities functioned properly, only in the aspect of education personnel management, financial management, and financing role has not run optimally; (2) the implementation of school-based management strategies through: (a) stages of socialization, (b) the formulation of the vision, mission and goals of the school, (c) involve a number of educational resources for the achievement of prorgam school, (d) conduct a SWOT analysis of the educational program that have been implemented, (e) preparation of work plans and quality improvement programs, and (f) the implementation and evaluation of programs; and (3) Constraints faced headmaster in implementing school-based management, among others, school autonomy and management of the budget has not been implemented in a transparent and accountable.Keywords: School Based Management, and Quality of Education.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui program kerja kepala madrasah dalam mewujudkan program pendidikan, strategi penerapan manajemen berbasis sekolah, dan kendala yang dihadapi kepala madrasah dalam menerapkan manajemen berbasis sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Prosedur analisis data adalah reduksi data, display data, dan verifikasi. Sedangkan subjek penelitian adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah, dan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Program kerja kepala madrasah dalam kegiatan pendidikan difungsikan dengan baik dan benar, hanya saja dalam aspek manajemen tenaga kependidikan, manajemen keuangan, dan pembiayaan perannya belum dijalankan secara optimal; (2) Strategi penerapan manajemen berbasis sekolah dilakukan melalui: (a) tahapan sosialisasi, (b) perumusan visi, misi dan tujuan sekolah, (c) melibatkan sejumlah sumber daya pendidikan untuk ketercapaian prorgam sekolah, (d) melakukan analisis SWOT terhadap program pendidikan yang sudah dilaksanakan, (e) penyusunan rencana dan program kerja peningkatan mutu, dan (f) pelaksanaan program dan evaluasi; dan (3) Kendala yang dihadapi kepala madrasah dalam menerapkan manajemen berbasis sekolah antara lain kemandirian sekolah dan manajemen pengelolaan anggaran belum dilaksanakan secara transparan dan akuntabel.Kata kunci: Manajemen Berbasis Sekolah, dan Mutu Pendidikan.
MANAJEMEN KESISWAAN PADA MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI COT GUE KABUPATEN ACEH BESAR Fadhilah .; Jamluddin Idris; Khairuddin .
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 2, No 1: Agustus 2014
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (265.374 KB)

Abstract

Abstract: The application of the student to the institution management is one of the necessity to improve the quality of education. Lack of school facilities and infrastructure become a major obstacle in the effective management of student affairs. This study aims to determine the planning, implementation, monitoring, and evaluation of student management program. The method used in this research is descriptive qualitative approach. Techniques of data collection : observation, interview and documentation. Subjects were principals, teachers and students MTsN Cot Gue. The results showed that : student management plan prepared by the principal with the deputy head of the student and deputy head of the curriculum includes courses Admission, the capacity of new students, and new student selection process, analyze subjects, draw up an annual program, the semester program, syllabus and Learning Program Plan. All the planning is composed arranged and documented. Implementation tailored to the student management plan that is prepared, either in relation to new admissions and student activities. Supervision of student management based on the management system, which is seeking any activities that have been planned, implemented and good supervision. Principals and teachers to supervise the implementation of student management. Both principals and teachers implement the roles and responsibilities based on the duties and functions for the management of student success. Activities and aspects of the management of student assessment based on the plans drawn up. The evaluation is done to see success and improve the activities that have been implemented.Keywords: Student Management, Islamic State Junior High SchoolAbstrak: Penerapan manajemen kesiswaan pada lembaga pendidikan merupakan salah satu keharusan untuk meningkatkan mutu pendidikan. Kurangnya sarana dan prasarana sekolah menjadi kendala yang utama dalam mengefektifkan manajemen kesiswaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan evaluasi program manajemen kesiswaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data: observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Subyek penelitian adalah kepala sekolah, guru dan siswa MTsN Cot Gue. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: perencanaan manajemen kesiswaan disusun oleh kepala sekolah bersama wakil kepala bidang kesiswaan meliputi program Penerimaan Siswa Baru, daya tampung siswa baru, dan proses seleksi siswa baru. Semua perencanaan tersusun disusun dan terdokumentasi. Pelaksanaan manajemen kesiswaan disesuaikan dengan perencanaan yang disusun, baik menyangkut dengan penerimaan siswa baru maupun kegiatan-kegiatan kesiswaan. Pengawasan manajemen kesiswaan berpedoman pada sistem manajemen, yaitu mengupayakan setiap kegiatan yang telah direncanakan, dilaksanakan dan pengawasan dengan baik. Kepala sekolah dan guru melakukan pengawasan terhadap penerapan manajemen kesiswaan. Baik kepala sekolah maupun guru melaksanakan peran dan tanggungjawabnya berdasarkan tugas pokok dan fungsinya untuk keberhasilan manajemen kesiswaan. Kegiatan dan aspek penilaian manajemen kesiswaan berpedoman pada rencana yang disusun. Evaluasi dilakukan untuk melihat keberhasilan dan memperbaiki kegiatan yang telah dilaksanakan.Kata Kunci: Manajemen Kesiswaan, Pada Madrasah Tsanawiyah Negeri
MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH DALAM PENGELOLAAN PEMBIAYAAN SEKOLAH DI SD NEGERI 4 KOTA BANDA ACEH Susilawaty .; Cut Zahri Harun; Khairuddin .
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 1, No 2: November 2012
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (126.914 KB)

Abstract

Abstract: Implementation of School-based management (SBM) is one attempt to raise the quality of education in an effective and productive. A good financial management as one of the MBS can expedite the implementation of the learning process. This study aims to reveal and analyze the financial management of SD Negeri 4 Banda Aceh. This research uses descriptive method with qualitative approach. Data collection techniques used interviews and documentation studies. Subjects in this study were school principals, representatives, committees and four elementary school teachers Banda Aceh. The research results showed that the Planning financing in SD Negeri 4 Banda Aceh compiled based on plan school development and it’s part of operationalplans the annual. Financing plan in the SD Negeri 4 Banda Aceh include budgeting for competency development activities, curriculum development, development of the learning process, educators and educational staff development, school facilities and infrastructure development, development and implementation of school management, development and excavating the source of funds for education, and development and systematic assessment implementation. The preparation of financial planning was based on the composition of a very urgent priority and precedence in its budget each year. Implementation or use of a series of events beginning with the budget and approval to ensure that funds are spent as planned, carried out by utilizing the available resources, and funds not spent for activities that are not approvedor provided to the receiving party without consent. Evaluation is done every quarter or per semester. Funds are used properly accountable to the sources of funds by the city, province, central although parents / guardians and the community.Keywords: School-Based Management, Manage Financing
HUBUNGAN KECERDASAN KINESTETIK DAN INTERPERSONAL SERTA INTRAPERSONAL DENGAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN JASMANI DI MTsN KUTA BARO ACEH BESAR Dodi Irwansyah
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 3, No 1: Januari 2015
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.805 KB)

Abstract

Abstrak. Hasil belajar pedidikan jasmani pada siswa MTsN kuta baro sangat kurang hal ini ada hubungannya dengan kecerdasan kinestetik, kecerdasan interpersonal dan intrapersonal, tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat ada tidaknya hubungan antara kecerdasan kinestetik, interpersonal dan intrapersonal dengan hasil belajar pendidikan jasmani, serta hubungan bersama-sama ketiga kecerdasan tersebut dengan hasil belajar pendidikan jasmani di MTsN kuta baro aceh besar, teknik pengambilan sampel mengunakan random sampling dengan cara dengan cara mengundi semua populasi dengan penomoran, sampel yang di ambil adalah 15% dari jumlah populasi yang ada, adapun populasi dalam penilitian ini berjumlah 175 sedangkan sampel berjumlah 25 orang, jenis penelitian ini menggunakan korelasionel yaitu mencari hubungan antar variabel, adapun teknik pengumpulan data menggunakan checklis yang dimodivikasi untuk melihat variabel yang diteliti, sementara teknik analisis data yang digunakan yaitu mengunakan rumus korelasi dari jhonson dan rumus korelasi ganda tiga variabel dan dibantu dengan spss 16,0 for windo, dari hasil penelitian yang telah dikumpulkan maka dapat disimpukan bahwa, kecerdasan kinestetik memiliki hubungan dengan hasil belajar, selanjutnya kecerdasan interpersonal juga memiliki hubungan dengan hasil belajar siswa dan kecerdasan intrapersonal juga memiliki hubungan dengan hasil belajar siswa sedangkan kecerdasan kinestetik, interpersonal dan intrapersonal secera bersama-sama dipastikan memiliki hubungan dengan hasil belajar siswa MTsN kuta baro oleh karena itu hanya empat hipotesi Ha: yang penulis ajukan dapat diterima.Kata Kunci: Kecerdasan Kinestetik, Interpersonal, Intrapersonal dan Hasil Belajar
STRATEGI KERJASAMA SEKOLAH DENGAN DUNIA USAHA DAN DUNIA INDUSTRI (DU/DI) DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI LULUSAN PADA SMK NEGERI 3 BANDA ACEH Azizah .; Murniati AR; Khairuddin .
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 3, No 2: Mei 2015
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.208 KB)

Abstract

Abstract: Strategy is an art to manage resources in order to achieve the goals effectively and efficiently. This study aimed to find out the capability of principal in establishing cooperation, including cooperation program between vocational high school (SMK) and business and industrial organization (DU/DI), mechanism of cooperation between SMK and DU/DI to improve the competence of graduates, and factors that influenced the cooperation between SMK and DU/DI. This study used qualitative approach with descriptive method. Techniques of data collection used were interview, observation, and documentation study. Subjects of this study were DU/DI, principal, vice principal for public relations, and school counselors in State SMK 3 of Banda Aceh. It was found from the results of the study that the cooperation programs between SMK and DU/DI were shown from the school’s vision and mission, the formulation of curriculum, the implementation of cooperation and the assessment report of cooperation. The mechanism of cooperation was shown from the agreement of both parties in the form of MOU in the implementation of industrial practice and other cooperation, which were guest speaker, the implementation of competency test, and other seminars. Factors that influenced the cooperation between SMK and DU/DI in improving the competence of graduates were shown from the involvement and the commitment of school personnel in formulating school’s regulation and profile. It is hoped that the principal and vice principal for public relations can foster the cooperation continuously. The cooperation that bases on the MOU should be socialized, so that both parties can exercise their rights and fulfill their obligations effectively. It is also hoped that State SMK 3 of Banda Aceh and the stakeholder can be more communicative in establishing cooperation in improving the competence of graduates of State SMKN 3 of Banda Aceh.Keywords: Strategic Relations and Cooperation Competency SMKAbstrak: strategi merupakan seni untuk mengelola sumber daya agar mampu mencapai sasaran yang dituju dengan efektif dan efesien. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan kepala sekolah dalam menjalin hubungan kerjasama, meliputi: Program kerjasama SMK; Mekanisme kerjasama SMK dengan DU/DI untuk meningkatkan kompetensi lulusan; dan Faktor yang mempengaruhi hubungan kerjasama SMK dengan DU/DI. Melalui pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Subjek penelitian adalah DU/DI, kepala sekolah, waka humas, dan guru pembimbing pada SMK Negeri 3 Banda Aceh. Hasil penelitian ditemukan: Program SMK yaitu merumuskan visi dan misi sekolah, penyusunan kurikulum bersama, dan menjalin kerjasama dengan DU/DI; Mekanisme kerjasama SMK dengan DU/DI tergambar dari adanya kesepakatan kedua belah pihak  dalam bentuk MOU dalam pelaksanaan prakerin , kerjasama lain adalah guestpeaker, pelaksanaan uji kompetensi, audiensi dan seminar lainnya; dan faktor yang mempengaruhi hubungan kerjasama SMKN3 dengan DU/DI dalam meningkatkan kompetensi lulusan adalah terlihat dari adanya keterlibatan dan komitmen bersama tenaga personil sekolah dalam penyusunan regulasi dan profil sekolah. Diharapkan kepada kepala sekolah dan waka humas agar program kerjasama dengan DU/DI terus dibina secara berkesinambungan, kerjasama yang dilaksanakan dengan dasar MOU harus disosialisasikan agar kedua belah pihak dapat melaksanakan hak dan kewajibannya secara tepat guna, kepada SMKN 3 dan stakeholder agar lebih komunikatif dalam menjalin hubungan kerjasama dalam meningkatkan kompetensi lulusan pada SMKN3 Banda Aceh.Kata Kunci: Strategi Hubungan Kerjasama dan Kompetensi Lulusan SMK
PENGARUH IKLIM ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA GURU Herman .; Djailani AR; Sakdiah Ibrahim
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 2, No 2: November 2014
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (84.983 KB)

Abstract

Abstract: Organizational climate and job satisfaction is one of the factors that affect the performance of the teacher. The level of teacher performance related to organizational climate and job satisfaction of teachers in performing their duties. The purpose of this study was to determine the effect of organizational climate on teacher performance, to determine the effect of job satisfaction on teacher performance and to determine the effect of organizational climate and job satisfaction on the performance of teachers. The method used in this study are correlational survey, while data collection used questionnaires to variable organizational climate, job satisfaction and performance of teachers in Madrasah Tsanawiyah Lhokseumawe. The sampling technique is stratified random sampling of 51 respondents. The results of this study it can be concluded that the organizational climate is directly significant effect on the level of teacher performance. The amount of direct influence of organizational climate on teacher performance is (0.7401 0.2759) = 55%. Job satisfaction is directly significant effect on the level of teacher performance. The amount of job satisfaction directly influences the performance of teachers is (0.7192 2.759) = 51.73%. Organizational climate and job satisfaction jointly direct and significant impact on the level of teacher performance. The magnitude of the effect of organizational climate and job satisfaction together with the teacher's performance in school is (0.7994 0.2759) = 63.9% theoretical The model developed in this study turned out to have been tested empirically on a junior secondary school in Lhokseumawe at significant level, meaning an empirical model of organizational climate and job satisfaction can be received as a model teacher performance.Keywords: Organizational Climate, Job Satisfaction and Teacher Performance.Abstrak: Iklim organisasi dan kepuasan kerja merupakan salah satu faktor yang mempengruhi kinerja guru. Tinggi rendahnya kinerja guru berhubungan dengan iklim organisasi dan kepuasan kerja guru dalam menjalankan tugasnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh iklim organisasi terhadap kinerja guru, untuk mengetahui pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja guru dan untuk mengetahui pengaruh iklim organisasi dan kepuasan kerja terhadap kinerja guru. Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah survei korelasional, sedangkan pengumpulan datanya dipergunakan kuisioner terhadap variabel iklim organisasi, kepuasan kerja dan kinerja guru di madrasah tsanawiyah se Kota Lhokseumawe. Teknik pengambilan sampel adalah stratifietrandom sampling terhadap 51 responden. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa iklim organisasi secara langsung berpengaruh signifikan terhadap tinggi rendahnya kinerja guru. Besarnya pengaruh iklim organisasi secara langsung terhadap kinerja guru adalah (0,7401 0,2759) = 55 %.Kepuasan kerja secara langsung berpengaruh signifikan terhadap tinggi rendahnya kinerja guru. Besarnya pengaruh kepuasan kerja secara langsung terhadap kinerja guru adalah (0,7192 2,759) = 51,73%.Iklim organisasi dan kepuasan kerja secara bersama-sama berpengaruh secara langsung dan signifikan terhadap tinggi rendahnya kinerja guru. Besarnya pengaruh iklim organisasi dan kepuasan kerja secara bersama-sama dengan kinerja guru di sekolah adalah (0,7994 0,2759) = 63,9%.Model teoritik yang dikembangkan dalam penelitian ini ternyata telah teruji secara empiris pada Madrasah Tsanawiyah di Kota Lhokseumawe pada taraf signifikan, berarti model empiris iklim organisasi dan kepuasan kerja dapat terima sebagai model kinerja guru.Kata Kunci:Iklim Organisasi, Kepuasan Kerja dan Kinerja Guru
SISTEM REKRUTMEN, SELEKSI DAN PENEMPATAN KEPALA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI PADA DINAS PENDIDIKAN KOTA BANDA ACEH Baihaqi .; Khairuddin .; Muhammad Husen
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 1, No 1: Agustus 2012
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (128.384 KB)

Abstract

Abstract: Recruitment, selection, and replacement of the principal conducted in accordance with competence can improve the quality of education management. This research aimed at figuring out the description of process of recruitment, selection, and replacement and also the obstacles in recruitment, selection and replacement of State Junior High School principal at Education Agency of Banda Aceh. This research employed descriptive qualitative method. Data was collected by using observation, interview, and documentation technique. Subject of the research was principal and teacher at State Junior High School. The result of the research showed that: first, the recruitment process, the Education Agency prepared a recruitment program comprising of implementation and technical guidance of recruitment implementation for the candidates of principal, then there was an official announcement from the Education Agency. Second, the selection process on the principal candidates comprised of administrative selection carried out through the assessment of the completeness of documents and academic selection carried out through the assessment of the leadership potential and initial mastery of toward competence of principal. Third, the replacement process of principal candidates was conducted because there was principal vacancy caused by the transfer, retirement, and dismissal. Fourth, the obstacles in recruitment, selection, and replacement of the principalwere lack of interest of the teachers to run for principal and lack of the budget for principal recruitment. It can be concluded that the recruitment, selection, and replacement of State Junior High School principal are still ineffective and inefficient.Keywords: Recruitment, Selection, and Replacement of Principal

Page 3 of 23 | Total Record : 228